Disusun Oleh :
Dikky
10070215074
FAKULTAS TEKNIK
2016
MESIN GERINDA
Awal lahirnya mesin CNC (Computer Numerically Controlled) bermula dari 1952 yang
dikembangkan oleh John Pearseon dari Institut Teknologi Massachusetts, atas nama Angkatan
Udara Amerika Serikat. Semula proyek tersebut diperuntukkan untuk membuat benda kerja
khusus yang rumit. Semula perangkat mesin CNC memerlukan biaya yang tinggi dan volume
unit pengendali yang besar.
Pada tahun 1973, mesin CNC masih sangat mahal sehingga masih sedikit perusahaan yang
mempunyai keberanian dalam mempelopori investasi dalam teknologi ini. Dari tahun 1975,
produksi mesin CNC mulai berkembang pesat. Perkembangan ini dipacu oleh perkembangan
mikroprosesor, sehingga volume unit pengendali dapat lebih ringkas.
Dewasa ini penggunaan mesin CNC hampir terdapat di segala bidang. Dari bidang
pendidikan dan riset yang mempergunakan alat-alat demikian dihasilkan berbagai hasil
penelitian yang bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan dalam kehidupan sehari-
hari masyarakat banyak. Oleh sebab itu, saya akan menjelaskan kembali tentang pengertian,
macam-macam, keuntingan & kerugian dari mesin CNC.
Mesin CNC adalah suatu mesin yang dikontrol oleh komputer dengan menggunakan bahasa
numerik (data perintah dengan kode angka, huruf dan simbol) sesuai standart ISO.Sistem kerja
teknologi CNC ini akan lebih sinkron antara komputer dan mekanik, sehingga bila
dibandingkan dengan mesin perkakas yang sejenis, maka mesin perkakas CNC lebih teliti,
lebih tepat, lebih fleksibel dan cocok untuk produksi masal.Dengan dirancangnya mesin
perkakas CNC dapat menunjang produksi yang membutuhkan tingkat kerumitan yang tinggi
dan dapat mengurangi campur tangan operator selama mesin beroperasi.
Mesin perkakas adalah suatu alat yang memotong atau piranti pengolahan lain dari
benda kerja, benda kerja adalah obyek yang sedang diproses. Manakala mesin perkakas sedang
melakukan pemakanan, program instruksi dapat diubah untuk memproses suatu pekerjaan baru.
Numerical Control (NC) adalah suatu format berupa program otomasi dimana tindakan mekanik
dari suatu alat-alat permesinan atau peralatan lain dikendalikan oleh suatu program yang berisi
data kode angka. Data alphanumerical menghadirkan suatu instruksi pekerjaan untuk
mengoperasikan mesin tersebut.
Numeric Control (NC) adalah suatu kendali mesin atas dasar informasi digital, ini
diperkenalkan di area pabrikasi. NC adalah bermanfaat untuk produksi rendah dan medium
yang memvariasikan produksi item, di mana bentuk, dimensi, rute proses, dan pengerjaan
dengan mesin bervariasi. Mesin perkakas NC meliputi mesin dengan operasi tujuan tunggal,
yang memberikan informasi kuantitatif seperti pengerjaan dengan mesin operasi yang
disajikan oleh suatu komputer kendali dengan program database
yang menyimpan instruksi secara langsung untuk mengendalikan alat – alat bermesin CNC
(Computer Numerical Control).
Kode data diubah untuk satu rangkaian perintah, yang mana servo mekanisme, seperti
suatu pijakan motor yang berputar sesuai jumlah yang telah ditetapkan, memperbaiki dengan
masing-masing mengemudi dari suatu meja pekerjaan dan suatu alat untuk melaksanakan
suatu pengerjaan dengan mesin dan rakan yang ditetapkan oleh suatu sistem pengulangan
tertutup atau terbuka. CNC yang dikendalikan dapat melakukan pekerjaan berbentuk linier,
lingkar, atau sisipan berbentuk parabola, yang mana buatan perangkat lunak, dan manapun
sisipan kaleng rutin terpilih dengan mudah.
Bagian-Bagian Mesin CNC (Computer Numerically Controlled)
a. Unit Kontrol berupa panel pengontrolan yang berisi tombol-tombol perintah untuk
menjelaskan kontrol gerakan mesin dan berbagai fungsi lainnya yang menggunakan
instruksi oleh sistem kontrol elektronika.
b. Kepala Tetap berupa roda-roda gigi transmisi penukar putaran yang akan memutar poros
spindel
c. Poros utama (spindel) berupa tempat kedudukan pencekam untuk berdirinya benda kerja.
Eretan utama (appron) akan bergerak sepanjang meja sambil membawa eretan lintang
d. (cross slide) dan eretan atas (upper cross slide) dan dudukan pahat.
e. Eretan Melintang yang menggerakan pahat arah
melintang.
f. Eretan Memanjang yang menggerakan pahat arah vertikal.
g. Kepala Lepas, sejajar kepala tetap untuk membantu pergerakan spindel dalam memegang
benda kerja.
Metode pemrograman
Metode pemrograman yang biasa digunakan dalam pemesinan CNC adalah :
Metode inkremental
Adalah suatu metode pemrograman dimana titik refrensinya selalu berubah yaitu titik
akhir menjadi titik refrensi baru untuk ukuran berikutnya.
Metode absolut
Adalah suatu metode pemrograman dimana titik refrensinya tetap, yaitu titik pertama
dimulainya pemrogaraman, titik itulah yang dijadikan refrensi Bahasa pemrograman Bahasa
pemrograman adalah format perintah dalam satu baris blok dengan menggunakan kode huruf,
angka dan simbol. Mesin perkakas CNC mempunyai perangkat komputer yang disebut machine
control unit (MCU), yakni suatu perangkat yang berfungsi menterjemahkan bahasa kode ke
dalam bentuk gerakan persumbuan sesuai bentuk benda kerja.
Kode kode bahasa dalam mesin perkakas CNC dikenal dengan kode G dan M, kode
kode ini sudah distandarkan oleh ISO atau badan internasional lainya. Dalam aplikasinya kode
huruf, angka dan simbol pada mesin perkakas CNC bermacam macam tergantung sistim kontrol
dan tipe mesin yang dipakai, tetapi pada prinsipnya sama. Sehingga untuk pengopersian mesin
perkakas CNC dengan tipe berbeda tidak akan ada perbedaan yang berarti. Misal ; mesin
perkakas CNC dengan sistem kontrol EMCO, kode kodenya dimasukan dalam standar DIN.
Dengan bahas kode ini dapat berfungsi sebagai media komunikasi antara mesin operator, yakni
untuk memberikan informasi data kepada mesin untuk dipahami. Untuk memasukkan data
program ke mesin dapat dilakukan dengan keyboard atau perangkat lainya seperti (disket, kaset,
atau dengan RS 232).
Fungsi kode :
1. G00 = gerak lurus tanpa penyayatan
Mesin Bubut CNC merupakan sistem otomatisasi mesin bubut yang dioperasikan oleh perintah
yang diprogram melalui software secara abstrak dan disimpan di media penyimpanan atau
storage. Beda dari mesin bubut biasa, mesin bubut CNCmemilki perangkat tambahan motor
yang akan menggerakan pengontrol mengikuti titik-titik yang dimasukkan ke dalam sistem oleh
perekam kertas. Perpaduan antara servo motor dan mekanis yang digantikan dengan sistem
analog dan kemudian sistem digital menciptakan mesin bubut modern berbasis CNC.
Mesin CNC Frais/milling
Mesin Milling CNC adalah mesin milling dimana pergerakan meja mesin (sumbu X dan Y)
serta spindle (rumah cutter) dikendalikan oleh suatu program. Program tersebut berisi langkah-
langkah perintah yang harus dijalankan oleh mesin CNC. Program tersebut bisa dibuat langsung
pada mesin CNC (huruf per huruf, angka per angka), yang hasil programnya disebut dengan
program NC, atau dibuat menggunakan PC plus software khusus untuk membuat program NC.
Program seperti ini disebut dengan CAM. Kelemahan pembuatan program NC dengan cara
manual pada mesin CNC adalah waktu yang dibutuhkan sangat lama, akurasi tidak terjamin,
mesin tidak bisa digunakan pada saat pembuatan program NC berlangsung, dan banyak lagi.