Anda di halaman 1dari 2

LUKA BAKAR (COMBUSTIO)

Adl suatu peny yg disebabkan o/ panas, arus litrik, atau bhn kimia yg mengenai kulit, mukosa
dan jar2 yg lbh dalam.
Patofiologi :
1.Cairan tubuh : akan kehilangan cairan tubuh ½-1% blood volume utk 1% luka bakar.
Insensible water loss akan meningkat.
2.Eritrosit akan pecah.
3.Ginjal akan mengalami kegagalan fungsi.
4.Glandula tiroid lbh aktif.
5.Bisa tjd tukak lambung (curling ulcer).
Gx klinis :
Dalamnya luka bakar, ada 3 derajat :
1.Tingkat I : hanya mengenai epidermis.
2.Tingkat II :
a. Superfisial : mengenai epidermis & lap atas dari korium. Elemen2 epitelial yi dinding dari
kelenjar keringat, lemak & folikel rambut msh banyak. Karenanya penyembuhan akan
mudah (dlm 1-2 mgg), tanpa terbentuk sikatrik.
b.Dalam : sisa2 epitelial sedikit, penyembuhan akan lbh lama (3-4 mgg) dan disertai
pembentukan jar hipertropis.
3.Tingkat III : mengenai seluruh tebalnya kulit, atau mengenai juga lapisan dibawah kulit spt
subkutan, otot & tulang.
Tentukan dalamnya luka bakar dg cara :
- Klinis
- Tusukan jarum
- Pengecatan dg evans blue.
- Termografi infra red.
Tentukan luas luka bakar dg rule of nine
1.Luka bakar parah :
a. Tingkat II : 30 %
b.Tingkat III : 10 %
c. Luka bakar pd tangan, kaki, muka.
d.Dengan adanya komplikasi pernapasan, fraktur & kerusakan jar lunak yg luas.
2.Luka bakar sedang :
a. Tingkat II : 15-30 %
b.Tingkat III : 5-10 % (kecuali mengenai muka, tangan & genetalia).
3.Luka bakar ringan :
a. Tingkat II : <15 %
b.Tingkat III : 5 %
Pemeriksaan & diagnose :
- Scr klinis
- Lab : Hb, hematocrit, elektrolit.
Komplikasi :
1. Syok krn kehilangan cairan.
2. Sepsis/toksis.
3. Gagal ginjal mendadak.
4. Pneumonia.
Tx :
1.Jalan nafas hrs betul2 diperhatikan.
2.Cairan : pada tingkat II & III hrs diberikan cairan Org dws >20% & anak2 >15%.
3.Rumus Baxter :
- Dws : 4cc X Kg BB X % luas bakar dlm 24 jam ( RL )
- Anak : 2cc X KgBB X % luas bakar + kebutuhan cairan basal (dg perbandingan kristaloid
(RL) : koloid (dextran) = 17:3) dalam 24 jam.
- Cara pemberian : ½ diberikan dlm 8 jam pertama. Dan ½ nya diberikan 16 jam berikutnya.
- Observasi produksi urin tiap jam.
4. Analgetik utk mengurangi nyeri
5. Bila ada tanda sepsis, beri antibiotic sesuai kultur, sbg dasar diberikan penicillin G atau
sefalosporin gen I.
6. Profilaksis tetanus diberikan toksoid, Bl sblmnya sdh mendpt dasar imunisasi. Bl sblmnya
tdk mendpt imunisasi maka berikan human immune globulin 500 unit.
7. Lukanya beri silver sulfadiasin (burnasin). Utk yg MRSrawat scr terbuka. Utk rawat jln
rawat scr tertutup.
8. Utk luka bakar yg mengenai kaki/tangan melingkar jgn lupa melakukan fasiotomi
9. Makanan tinggi kalori.
10. Rehabilitasi.
11. Tandur alih kulit dilakukan bl luka tsb tdk sembuh2 dlm wkt 2 mgg dg diameter >3 cm.
12. Utk luka bakar listrik & bhn kimia, perawatannya sama pd lika bakar pd umumnya.

Anda mungkin juga menyukai