Anda di halaman 1dari 6

BAB VI

PENGGUNAAN PROGRAM SPSS UNTUK ANALISIS STATISTIKA SECARA


NONPARAMETRIK

A. Topik
Uji satu sampel
B. Tujuan
Mahasiswa dapat melakukan analisis uji satu sampel dengan menggunakan analisis
statistika nonparametric
C. Prosedur Kerja
a. Uji Binomial
1. Memasukkan data yang akan dianalisis pada lembar kerja spss.
2. Memilih menu Analyze => Nonparametric Test => Binomial.
3. Memasukkan variabel daya ke dalam kotak test variable list.
4. Pada pilihan define dichotomy, pilih cut point dan masukan angka 54.
5. Membiarkan test proportion tetap pada angka 0,5.
6. Klik pilihan Options, dan aktifkan kotak descriptive.
7. Menekan tombol Continue untuk kembali ke menu utama.
b. Uji Chi-Square
1. Memasukkan data hasil penelitian pada lembar kerja spss, 1 untuk merah, 2 untuk
kuning, 3 untuk ungu, dan 4 untuk putih.
2. Melakukan proses weight case dengan cara memilih menu pilih data weight cases,
memilih weight cases by lalu memasukkan variable banyaknya_kupu pada
frekuensi variabel.
3. Melakukan analisis dengan memilih menu Analyze => Nonparametric Tes =>
Chi-Square.
4. Memindahkan warna pada kolom test variable list.
5. Menekan tombol OK sehingga diperoleh hasil analisis.
c. Uji Runs (Runs Test of Randomness)
1. Menginput data ke lembar spss dengan kode 0 untuk jelak dan 1 untuk bagus.
2. Mengganti varian 001 dengan per_padi.
3. Memilih menu Analyze => Nonparametric Test => Runs
4. Memasukan variable pert_padi pada kotak test variable list.
5. Menekan tombol OK sehingga diperoleh hasil analisis.
D. Data
a. Uji Binomial

No. Daya Tahan Roti


(Jam)
1 55,4
2 54,6
3 57,8
4 58
5 48,6
6 44,5
7 49,7
8 57,2

b. Uji Chi-Square

No. Warna Bunga Banyaknya Kupu-Kupu yang


Hinggap
1 Merah 80
2 Kuning 90
3 Ungu 60
4 Putih 50

c. Runs Test

Petak
no Hasil Petak no Hasil

1 Bagus 11 Bagus

2 Bagus 12 Bagus

3 Bagus 13 Bagus

4 Bagus 14 Bagus

5 Bagus 15 Jelek

6 Bagus 16 Bagus

7 Jelek 17 Bagus

8 Bagus 18 Bagus

9 Bagus 19 Bagus

10 Jelek 20 Bagus

E. Hasil Analisis Data


Uji Binomial
Descriptive Statistics
Std.
N Mean Deviation Minimum Maximum
DayaTahanR
8 53.2250 5.01562 44.50 58.00
oti

Binomial Test
Observed Exact Sig. (2-
Category N Prop. Test Prop. tailed)
DayaTahanRot Group
<= 54 3 .38 .50 .727
i 1
Group
> 54 5 .62
2
Total 8 1.00

Uji Chi-Square

Warna Bunga
Observed N Expected N Residual
Merah 80 70.0 10.0
Kuning 90 70.0 20.0
ungu 60 70.0 -10.0
putih 50 70.0 -20.0
Total 280
Test Statistics
WarnaBunga
Chi-Square 14.286a
df 3
Asymp.
.003
Sig.
a. 0 cells (.0%) have
expected frequencies less
than 5. The minimum
expected cell frequency is
70.0.

Uji Runs

Runs Test
pert_padi
a
Test Value 1.00
Cases < Test Value 3
Cases >= Test Value 17
Total Cases 20
Number of Runs 7
Z .381
Asymp. Sig. (2-
.703
tailed)
a. Median

F. Interpretasi Data
Uji Binomial
uji binomial digunakan untuk menguji apakah rerata sampel sama dengan
populasi. Dalam praktikum ini bertujuan untuk mengetahui apakah roti yang diproduksi
memiliki daya tahan 54 jam. Hipotesis yang digunakan adalah Ho: µ = 54 jam,
sedangkan Ha : µ ≠ 54 jam. Berdasarkan analisis:
Jika nilai probabilitas > 0.05 maka Ho diterima
Jika nilai probabilitas < 0.05 maka Ho ditolak
Dari hasil analisis uji binomial yang telah dilakukan dengan menggunakan
program SPSS, dapat diketahui bahwa nilai probabilitas atau nilai signifikansi dari daya
tahan roti sebesar 0.727, sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Sehingga dapat diartikan
bahwa roti yang diproduksi oleh pedagang tersebut memiliki daya tahan 54jam.
Uji Chi-Square
Uji Chi-Square untuk satu sampel digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif,
namun bila dalam populasi terdiri atas dua atau lebih kelas atau kategori, data berbentuk
nominal dan sampelnya besar. Dalam praktikum ini, bertujuan untuk mengetahui warna
bunga apa yang banyak disukai oleh kupu-kupu. Dalam percobaan ini digunakan 4
macam bunga yang berbeda-beda, yaitu merah, kuning, ungu dan putih. Hipotesis yang
digunakan dalam percobaan ini, yaitu:
H0 : jumlah kupu-kupu yang memiliki warna bunga tidak berbeda (peluang 4 warna untuk
dihinggapi kupu-kupu sama).
Ha :jumlah kupu-kupu yang memilih warna bunga berbeda (peluang 4 warna untuk
dihinggapi kupu-kupu berbeda).
Sedangkan berdasarkan hasil analisis,
Jika nilai probabilitas > 0.05, maka Ho diterima
Jika nilai probabilitas < 0.05 ,maka Ho ditolak
Dari hasil anlisis Chi-Square, dapat diketahui bahwa nilai probabilitasnya atau
nilai signifikansinya sebesar 0.003 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat
diketahui bahwa kupu-kupu memilih warna bunga berbeda (peluang 4 warna untuk
dihinggapi kupu-kupu berbeda) atau datangnya kupu-kupu tidak bebas. Hal ini dapat
dilihat dari banyaknya kupu yang hinggap, yang dapat dilihat pada tabel bahwa ranking
teratas ditempati oleh bunga berwarna kuning, lalu merah, ungu dan putih.
Uji Runs ( Test of Randomness)
Uji Runs digunakan untuk menguji apakah sebuah sampel yang mewakili sebuah sampel
yang mewakili sebuah populasi telah diambil secara acak (random). Dalam ptaktikum ini,
bertujuan untuk mengetahui apakah pertumbuhan tanman padi unggul yang tidak baik
terjadi secara acak atau karena benih yang diberikan. Hipotesis yang digunakan adealah:
Ho : pertumbuhan yang tidak baik terjadi secara acak
Ha : pertumbuhan yang tidak baik tidak terjadi secara acak
Sedangkan berdasarkan hasil analisis,
Jika nilai probabilitas > 0.05, maka Ho diterima
Jika nilai probabilitas < 0.05, maka Ho ditolak
Dari hasil analisis uji Runs dapat diketahui bahwa nilai probabilitasnya atau nilai
signifikansinya sebesar 0.703 sehinggaH0 diterima dan Ha ditolak. Jadi dapat diketahui
bahwa pertumbuhan tanaman padi unggul yang tidak baik terjadi secara acak.
G. Kesimpulan
Dari hasil kegiatan uji binomial dapat disimpulkan bahwa nilai probabilitas atau
signifikansi dari data daya tahan roti sebesar 0.727 sehingga Ho diterima, yang berarti
daya tahan roti yang diproduksi oleh pedagang memiliki daya tahan 54 jam. Dari uji Chi-
Square dapat disimpulkan bahwa nilai probabilitas atau signifikansinya yaitu 0.003
sehingga Ho ditolak yang berarti, kupu-kupu memilih warna bunga berbeda (bunga
dengan 4 warna berbeda memiliki peluang untuk dihinggapi kupu-kupu berbeda). Yang
terakhir adalah Uji Runs, dapat disimpulkan bahwa nilai probabilitas atau signifikansi
dari pertumbuhan padi sebesar 0.703 sehingga Ho diterima. Sehingga pertumbuhan padi
yang tidak baik terjadi secara acak.

Anda mungkin juga menyukai