BAB 11.

UTILITAS PABRIK

11.2 Bahan Bakar

Unit pendukung proses atau sering disebut unit utilitas merupakan bagian
penting yang menunjang berlangsungnya suatu proses dalam suatu pabrik. Salah
satunya ialah unit pendukung bahan bakar berfungsi menyediakan bahan bakar
untuk Generator. Unit pengadaan bahan bakar bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan bahan bakar pada generator. Bahan bakar yang digunakan adalah
bahan bakar cair yaitu solar (untuk generator) yang diperoleh dari PERTAMINA
atau distribusinya.

Pemilihan didasarkan pada pertimbangan bahan bakar cair:

- mudah didapat

- tersedia secara kontinyu

- mudah dalam penyimpanannya

1. Untuk menjalankan generator tersebut digunakan bahan bakar:

 Jenis bahan bakar = solar

 Heating value = 18.800 Btu/ lb
 Effisiensi bahan baker = 80%
 Sg. Solar = 0, 8691

 ρ solar : 54,31 lb/ft3

 Kapasitas input generator =

Dengan kebutuhan listrik pabrik sebesar 140.278 watt, generator memiliki
Kapasitas 200.000 watt
1 watt (W) = 3.41 btu per hour (btu/h)
200.000 watt = 682.428,23 btu/h
682.243,23
 Kebutuhan solar = 0,8×54,31×18800 = 0,8352 ft3/jam = 23,650 liter/jam

3. Tangki bahan bakar

Fungsi : Menampung bahan bakar solar untuk generator

Jenis : Tangki silinder horizontal

  Menghitung Kapasitas Tangki

Waktu tinggal = 7 hari

Kapasitas = 23,650 liter/jam

= 0,023 m3/jam = 0,8352 ft3/jam

ρ solar = 54,3100 lb/ft3

Vtangki = 0,8352 ft3/jam × 7 hari x 24 jam /hari

= 140,3136 m3

Safety factor = 20%

Vtangki = 1,2 x 140,3136 m3

= 168,37632 ft3