Anda di halaman 1dari 4

PERKEMBANGAN KOMUNIKASI AKTIF-PASIF

ANAK NORMAL 0-5 TAHUN


Untuk mengetahui perkembangan komunikasi aktif-pasif anak terlambat atau
tidak, berikut ini patokan perkembangan normalnya:
Usia 0-12 bulan
Komunikasi pasif
 bereaksi terhadap pembicaraan orang dengan melihat pada orang yang sedang
mengajak bicara
 memberi reaksi berbeda terhadap bermacam-macam jenis suara
 menengok kearah sumber suara
 memberi reaksi dengan gerakan terhadap perkataan yang diucapkan disertai
gerakan
 menghentikan kegiatan kalau mendengar ada kata perintah
komunikasi aktif
 membuat bunyi-bunyian seperti tangisan dan bunyi lain
 mengulangi bunyi kalau sedang sendiri atau diajak bicara
 berhubungan dengan orang lain dengan meniru suara orang dewasa
 mencoba menyampaikan keinginan dengan nada suara berbeda
 mencoba meniru bunyi/suara menurut kemampuan anak
Usia 13-24 bulan
Komunikasi pasif
 memberi reaksi tepat jika ditanya “dimana?”
 mengerti arti kata “di dalam” dan “dibawah”
 menjalankan perintah untuk membawa benda yang sudah dikenal dari ruangan lain
 mengerti kalimat sederhana paling banyak terdiri dari dua kata saja
 mengerti dua perintah sederhana yang paling berhubungan
Komunikasi aktif
 mengucapkan kata yang memiliki arti
 menggunakan perkataan yang disertai gerakan untuk meminta sesuatu
 mengucapkan kata-kata tunggal secara berurutan untuk menceritakan suatu
kejadian
 menyebut diri sendiri dengan namanya
 dapat mengatakan hak milik/kepunyaan
 menambah perbendaharaan kata (sekitar 50 kata)
Usia 25-36 bulan
Komunikasi pasif
 menunjukkan benda umum yang sudah dikenal jika benda tersebut disebutkan
 dapat mengenal benda kalau diberitahukan kegunaannya
 mengerti bentuk pertanyaan apa dan dimana
 mengerti kata larangan “tidak”, “bukan”, “tidak dapat”, “jangan”
 senang mendengarkan cerita sederhana dan minta diceritakan lagi.
Komunikasi aktif
 Membuat kalimat dengan dua kata
 Menyebut nama
 Menggunakan kata tanya “apa” dan “dimana”
 Membuata kalimat singkat
 Menunjukkan kekesalan atau kejengkelan karena tidak mengerti.
Usia 36-48 tahun
Komunikasi pasif
 Mulai memahami kalimat yang menggunakan konsep waktu
 Mengerti perbandingan dalam hal ukuran, membandingkan dua benda atau dua hal
 Memahami konsep sebab akibat
 Mengerti dan dapat melaksanakan 2-4 perintah/petunjuk yang ada
 Mengerti bila diberitahu
Komunikasi aktif
 Berbicara dalam kalimat yang terdiri dari tiga kata
 Dapat menceritakan pengalaman yang lalu
 Menyebut diri dengan memakai kata “saya”/”aku”
 Mengulang paling sedikit satu nyanyian dan dapat menyanyikan yang berkaitan
dengan lagu
 Bicara dengan ucapan yang dapat dimengerti orang lain yang masih asing
Usia 49-60 bulan
Komunikasi pasif
 Dapat mengikuti tiga perintah yang tidak berhubungan dalam urutan yang tepat
 Mengerti perbandingan suatu sifat dari benda atau orang secara bertingkat
(biasa/lebih/paling)
 Mendengarkan cerita yang panjang
 Menggabungkan perintah lisan kedalam kegiatan
 Mengerti urutan-urutan kejadian bila diberitahu
Komunikasi aktif
 Bertanya dengan pertanyaan kapan, bagaimana,mengapa
 Menggunakan kata kata dapat, akan
 Menggabungkan kalimat
 Bicara hubungan sebab –akibat
 Menceritakan kejadian walau kaitannya masih campur aduk.
KEMAMPUAN MOTORIK ANAK NORMAL 0-5 TAHUN
Untuk mengetahui perkembangan motorik anak terlambat atau tidak berikut ini
patokan perkembangan yang normal
Usia 6-12 bulan
Motorik kasar
 Duduk tanpa dibantu
 Merangkak
 Bangkit dan berdiri tanpa bantuan
 Berjalan dengan dibantu atau dibimbing
 Meniru menggelindingkan bola
Motorik halus
 Menjangkau, mencengkram, memasukkan benda ke mulut
 Mengenai benda dengan menggunakan jempol dan satu jari
 Memindahkan benda dari tangannya
 Menjatuhkan benda dan memungutnya kembali
Usia 13-24 bulan
Motirik kasar
 Berjalan sendiri
 Berjalan mundur
 Menarik dan mendorong alat permainan
 Duduk sendiri
 Naik dan turun tangga dengan pertolongan
 Bergoyang-goyang mengikuti irama musik
Motorik halus
 Memasukkan benda ke dalam lubang
 Menggunakan benda
 Mengambil alat permainan dari lantai tanpa jatuh
 Membuka-buka lembaran
 Mencoret-coret
 Menatik, memutar, mendorong benda-benda
 Melempar-lempar
 Menggambar dengan gerakan tangan menyeluruh, menggeser tangan, membuat
garis besar
Usia 25-36 bulan
Motorik kasar
 Lari tanpa jatuh
 Lompat ditempat dengan kedua kaki jatuh bersamaan
 Berdiri pada satu kaki
 Berjingkat diatas jari-jari kaki
 Menendang bola
Motorik halus
 mengatur merangkai benda-benda
 membalik halaman buku satu persatu
 memegang alat tulis (gambar)
 menggunakan satu tangan secara tetap dalam hampir semua kegiatan (kanan atau
kiri)
 meniru garis lingkaran dan garis lurus
 meremas ramas lilin/tanah liat
Usia 36-48 bulan
Motorik kasar
 lari menghindari hambatan atau rintangan
 berjalan diatas garis
 meloncat dengan satu kaki
 dapat berdiri dengan satu kaki dan berdiri dengan ujung jari kaki
 mendorong, menarik, mengemudikan permainan beroda tiga
 mengendarai sepeda roda tiga
 melempar bola diatas kepala menangkap bola yang dilemparkan kepadanya
Motorik halus
 membuat menara dari 9 balok kecil
 meniru bentuk-bentuk membuat lingkaran
 menggaris-garis
 membuat garis silang dan bentuk segi empat
 meniru tulisan
 membuat bentuk-bentuk
Usia 49-60 bulan
Motorik kasar
 berjalan mundur dengan tumit berjingkat/jinjit
 lompat ke depan sepuluh kali tanpa terjatuh
 naik turun tangga dengan kaki bergantian(kanan-kiri)
Motorik halus
 menggunting kertas (dengan mengikuti garis tanpa putus)
 menggambar garis silang, segiempat.

Anda mungkin juga menyukai