A. PENGANTAR
Deskripsi bahan sajian tidak membedakan antara langkah-langkah penelitian kuantitatif
dan penelitian kualitatif. Meskipun langkah-langkah penelitian kualitatif bersifat “khas”,
prinsipnya tetap mengikuti langkah-langkah tertentu.
BAB VIII
MEMILIH DAN MERUMUSKAN MASALAH
A. PENGANTAR
Melakukan penelitian pada intinya adalah memecahkan masalah secara ilmiah. Masalah
pada intinya merupakan kesenjangan antara harapan dan kenyataan, antar teori dan praktik,
antara visi dan realitas, dan sebagainya. Masalah yang menjadi focus penelahaan di bidang
ilmu-ilmu sosial dan pendidikan dalah masalah-masalah bidang sosial dan pendidikan itu
sendiri, dikaitkan dengan kebutuhan kontekstualnya, baik perilaku dalam kerangka roses kerja
maupun dikaitkan dengan substansi tugas-tugas bidang ini yang dilakukan oleh praktisi.
C. MEMILIH MASALAH
Secara umum, masalah penelitian dapat dipilih dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan
berikut :
1. Apakah masalah itu merupakan sesuatu yang baru, relative belum banyak diteliti oleh
peneliti lain?
2. Apakah masalah itu mengundang rasa ingin tahu eneliti bidang ilmu-ilmu sosial dan
pendidikan atau pihak luar yang akan membaca atau memanfaatkan hasil penelitian itu?
3. Apakah masalah yang dipilih berada dalam lingkup keilmuan yang ditekuni oleh peneliti
selama ini?
4. Adakah alat, bahan dan metode kerja yang akan dipakai memungkinkan terlaksananya
pengkajian terhadap focus masalah sosial dan pendidikan yang dipilih?
5. Apakah segi-segi teknis lain memungkinkan terselenggaranya penelitian sesuai dengan
fokus masalah?
BAB IX
KAJIAN PUSTAKA DALAM PENELITIAN KUALITATIF
A. PENGANTAR
Peneliti kekinian sesungguhnya menelusuri atau meneruskan perta jalan yang telah dibuat
oleh peneliti sebelumnya. Bahan pustaka yang ditulis oleh penulis kekinian sesungguhnya
merupakan pemutakhiran dari bahan sebelumnya. Salah satu fase yang tidak mungkin dilewati
oleh para peneliti dan penulis karya ilmiah lain dalam melakukan kegiatan penelitian adalah
penulisan pustaka. Mengandalkan survey terhadap data yang telah ada atau yang dihimpun
pada berbagai sumber pustaka juga diperlukan dengan meaksud agar peneliti tidak dituduh
menjiplak hasil penelitian sejenis.