Anda di halaman 1dari 6

KEPOLISIAN DAERAH BENGKULU

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RUMAH SAKIT BHAYANGKRA TK. III BENGKULU

LAPORAN KEGIATAN
PELATIHAN ATLS
Di RS Gatot Subroto, Jakarta
Tanggal 23 s.d 25 Februari 2018

BENGKULU, FEBRUARI 2018


KEPOLISIAN DAERAH BENGKULU
BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKRA TK. III BENGKULU

LAPORAN KEGIATAN
PELATIHAN ATLS
Di Rs Gatot Subroto, Jakarta
Tanggal 23 s.d 25 Februari 2018

I. PENDAHULUAN

Advanced Trauma Life Support (biasa disingkat ATLS) adalah program


pelatihan bagi tenaga medis dalam pengelolaan kasus trauma akut, yang
dikembangkan oleh American College of Surgeons.
1.
2. Workshop Snars Edisi I adalah suatu sarana atau wadah pertemuan
khusus yang melakukan studi menyeluruh tentang Standar Nasional
Akreditasi Rumah Sakit Edisi yang merupakan standar akreditasi baru
yang bersifat nasional dan diberlakukan secara nasional di
Indonesia.Disebut dengan edisi 1, karena di Indonesia baru pertama
kali ditetapkan standar nasional untuk akreditasi rumah sakit. Standar
Nasional Akreditasi Rumah Sakit edisi 1 berisi 16 bab. Dalam
Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi 1 yang selanjutnya
disebut SNARS Edisi 1 ini juga dijelaskan bagaimana proses
penyusunan, penambahan bab penting pada SNARS Edisi 1 ini, referensi
dari setiap bab dan juga glosarium istilah-istilah penting, termasuk juga
kebijakan pelaksanaan akreditasi rumah sakit
3. Rumah sakit merupakan pelayanan berkelanjutan kepada pasien yang
memerlukan kecakapan, kecepatan dan profesionalisme dalam
melakukan penanganan kepada pasien dalam seluruh multi disiplin ilmu.
Dalam rangka meningkatkan meningkatkan mutu pelayanan dan
keselamatan pasien secara berkesinambungan dan berkelanjutan,
Rumah Sakit Bhayangkara TK III bermaksud mengirim beberapa orang
anggota Rumah Sakit Bhayangkara TK III mengikuti workshop tentang
SARS Edisi I agar dapat berkontribusi dalam rangka meningkatkan mutu
layanan melalui pelaksanaan akreditasi.

A. DASAR

1. Undang-undang Nomor : 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara


Republik Indonesia;

2. Undang-Undang : nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit;

3. Permenkes Nomor : 34 tahun 2017 tentang Akreditasi Rumah Sakit;

4. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 17 Tahun


2012 tentang Sistem Perencanaan Strategi Kepolisian Negara Republik
Indonesia;

5. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor : 136 / PMK.02 /


2014 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelahaan Rencana Kerja dan
Anggran Kementerian Negara/Lembaga;

6. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor : Perkap


/ 22 / IX / 2010 tanggal 28 September 2010 tentang Struktur Organisasi
dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (POLDA);

7. DIPA RS. Bhayangkara TK III Polda Bengkulu TA.2018;

8. Rencana Kerja RS. Bhayangkara TK III Polda Bengkulu TA.2018.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud
Mempersiapkan Rumah Sakit Bhayangkra TK III Bengkulu sebagai
Rumah sakit yang sudah diakreditasi sesuai dengan peraturan dan
perundang-undangan yang berlaku.
2. Tujuan
a. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi tenaga kesehatan
di rumah sakii tentang Standar Nasional Akreditasi Nasional Edisi I.
b. Meningkatkan implementasi oleh rumah sakit terhadap Standar
Nasional Akreditasi Nasional Edisi I.
c. Mempersiapkan rumah sakit dalam meningkatkan mutu dan
keselamatan pasien sesuai Standar Nasional Akreditasi Nasional
Edisi I.

III. PELAKSANAAN
A. PESERTA
Peserta yang mengikuti kegiatan Workshop SNARS Edisi I terdiri dari 10
orang, yaitu:
1. drg. Hamides Yunita
2. dr. Maryatul Aini

B. WAKTU
Pelaksanaan kegiatan Siang Klinik “Workshop SNARS Edisi I” dilaksanakan
pada tanggal 17 s.d 18 Januari 2018
C. TEMPAT
Pelaksanaan kegiatan Workshop SNARS Edisi I dilaksanakan di Di Hotel
Grand Sahid Jaya, Jakarta.
D. Narasumber
Nara sumber materi Workshop SNARS Edisi I terlampir.
E. Materi
Materi terlampir.

IV. ANGGARAN
Anggaran yang digunakan untuk kegiatan Workshop SNARS Edisi I berasal dari
DIPA Bhayangkara TK III Polda Bengkulu Tahun Anggaran 2018.

V. KEGIATAN
A. Hari Rabu, tanggal 17 Januari 2018
1. Pukul 07. 00 s.d 08.00 wib diadakan Registrasi Peserta dan daftar ulang.
2. Pukul 08. 00 s.d 08.15 wib Pembukaan
3. Pukul 08. 15 s.d 09.00 wib Kebijakan Perumahsakitan dan Akreditasi
Rumah Sakit di Indonesia oleh Dirjen Bina Upaya Kesehatan, Kemenkes
4. Pukul 09. 00 s.d 09.15 wib Ishoma
5. Pukul 09. 15 s.d 10.00 wib Overview Standar NAsional Akreditasi RS oleh
Dr.dr. Sutoto,M.Kes
6. Pukul 10.00 s.d 12.00 wib Standar contoh dokumen dan Contoh
Implementasi Hak Pasien dan Keluarga oleh Dr.dr. Sutoto,M.Kes
7. Pukul 12. 00 s.d 13.00 wib dilanjutkan dengan Ishoma
8. Pukul 13.00 s.d 15.00 wib Standar contoh dokumen dan Contoh
Implementasi Hak Pasien dan Keluarga oleh Dr.dr. Sutoto,M.Kes
9. Pukul 13.00 s.d 17.00 wib Standar contoh dokumen dan Contoh
Implementasi Keselamatan Pasien oleh Dr.dr. Sutoto,M.Kes

B. Hari Kamis, tanggal 18 Januari 2018


1. Pukul 08.00 s.d 11.00 wib Standar contoh dokumen dan Contoh
Implementasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi oleh dr.
Luwiharsih,MSc
2. Pukul 11.00 s.d 15.00 wib Standar contoh dokumen dan Contoh
Implementasi Kompetensi dan Kewenangan Staf oleh Dr.dr. Sutoto,M.Kes
3. Pukul 15.00 s.d 16.45 wib Tata naskah Dokumen Akreditasi oleh dr. Djoti
Atmodjo,SpA.MARS
4. Pukul 16.45 s.d 17.00 wib Penutupan.

VI. HASIL KEGIATAN


Kegiatan Workshop SNARS Edisi I yang dilaksanakan pada tanggal
tanggal 17 Januari s.d 18 Januari 2018 dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
Kegiatan Workshop diikuti dua (2) orang peserta dari Rumah Sakit Bhayangkara
yang yang mewakili 4 sub Pokja Akrditasi.
Semua peserta dapat mengikuti seluruh kegiatan dalam kegiatan
Workshop SNARS Edisi I.

VII. FAKTOR PENUNJANG DAN PENGHAMBAT


A. Faktor Penunjang
1. Dukungan positif dari pimpinan RS Bhayangkara dalam hal ini Karumkit
dan Wakarumkit.
2. Keterlibatan peserta Workshop SNARS Edisi I terhadap kegiatan yang
cukup baik
3. Keterlibatan peserta yang sangat kooperatif
4. Koordinasi panitia pada saat pelaksanaaan kegiatan program uji
kompetensi cukup baik
B. Faktor Penghambat
1. Keterbatasan alat pendukung berupa layar, dimana panitia hanya
menyiapkan satu (1) layar, sehingga peserta kesulitan melihat materi.
2. Keterlambatan saat dimulai acara pada hari peratama, sehingga tidak
sesuai dengan jadwal yang diberikan panitia.

VIII. SARAN
A. Peserta yang mengikuti Workshop SNARS Edisi I, segera mengumpulkan
seluruh tim sub pokja akreditasi untuk membahas tentang materi yang didapat
pada saat workshop.
B. Semua Tim pokja segera berkoordinasi untuk melengkapi elemen penilaian
yang dibutuhkan setiap masing-masing tim pokja.

IX. TINDAK LANJUT


Agar Karumkit memerintahkan petugas untuk mengikuti Lounching
Instrumen Akreditasi Rumah Sakit (SNARS Edisi I) pada tanggal 21 Februari s.d
23 februari 2018 di Medan Sumatera Utara agar semua ketua tim Sub Pokja
mendapatkan pengetahuan tentang Snars Edisi I.

X. PENUTUP
Demikianlah laporan kegiatan Workshop SNARS Edisi I bertujuan untuk
mempersiapkan Rumah Sakit Bhayangkara TK III polda Bengkulu dalam
meningkatkan mutu dan keselamatan pasien sesuai Standar Nasional Akreditasi
Nasional Edisi I dapat dilaksanakan apabila didukung dari sarana dan prasarana
serta koordinasi dengan instalasi terkait serta laporan ini dibuat agar dapat
dijadikan sebagai acuan untuk perbaikan dimasa yang akan datang.
.

Bengkulu, Januari 2018


MENGETAHUI
KARUMKIT BHAYANGKARA TK III PESERTA WORKSHOP
BENGKULU

Anda mungkin juga menyukai