Anda di halaman 1dari 19

Program Studi S-1Keperawatan

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan


T.A 2018-2019

BAB I
PENDAHULUAN

Komunikasi dalam Keperawatan adalah salah satu bentuk pelayanan profesional yang
berdasarkan pada ilmu komunikasi keperawatan melalui pendekatan pada prinsip dan teknik-
teknik berkomunikasi sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit yang berhubungan dengan
kemampuan menyampaikan pesan terkait pelayanan yang diberikan secara komphrehensif
ditujukan pada individu, keluarga, kelompok dan komunitas yang secara struktural yang sesuai
dengan etika dan budaya masyarakat yang ada.
Dalam memberikan pelayanan kesehatan yang profesional seorang perawat harus
mampu bekerja sama dengan pasien, keluarga serta tenaga kesehatan dengan cara yang efektif
sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya. Perawat dalam melakukan tugas dan
wewenang keperawatan harus berdasarkan pengetahuan teoritik dari berbagai disiplin ilmu
dalam semua aspek dasar berkomunikasi dan prinsip dan sikap yang terencana, dan dapat
dipraktikkan dalam tindakan keperawatan serta dapat dievaluasi.
Dalam upaya mempersiapkan perawat yang profesional, maka Prodi S-1 Keperawatan
Imelda membekali mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman dalam melakukan komunikasi
keperawatan kepada pasien dalam bentuk kegiatan Praktek Belajar Klinik. Praktek Belajar
Klinik adalah suatu proses pembelajaran klinik atau lapangan yang harus ditempuh
mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan dalam akademik secara
terintergrasi. Dalam hal ini mahasiswa dituntut mampu berkomunikasi yang efektif yang
berdasarkan ilmu pengetahuan, ketrampilan dan etika keperawatan secara komphrehensif
melalui pengalaman nyata di Rumah Sakit.
Untuk melaksanakan Program Praktek Klinik Komunikasi Keperawatan II ini peserta didik
telah dibekali simulasi di kelas dan di laboratorium meliputi bidang kognitif, motorik dan dan
psikomotor yang merupakan landasan setiap mahasiswa untuk bisa mengikuti praktek Klinik
di rumah sakit.
Kegiatan praktek klinik komunikasi dalam keperawatan II meliputi penerapan proses
keperawatan dalam berkomunikasi baik dalam melakukan tindakan, memberikan asuhan
keperawatan dan promkes di rumah sakit dalam bentuk tutorial yang diberikan preseptor
dalam bentuk penugasan kasus maupun kelompok.

1
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

BAB II
ACUAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH II

MATA AJARAN : KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN II


KODE MATA KULIAH :
PENEMPATAN : TINGKAT II / SEMESTER III.
TAHUN AJARAN : 2018 / 2019
WAKTU : 01-09-2018 S/D 01-02-2019

A. DESKRIPSI MATA KULIAH

Praktik klinik komunikasi dalam keperawatan merupakan program yang memberikan


praktik nyata bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan teori dan praktek yang sudah
didapatkan dalam kelas teori maupoun praktek laboratorium. Kegiatan praktek klinik ini
meliputi penerapan prinsip dan teknik berkomunikasi dalam memberikan asuhan
keperawatan pada pasien maupun menggali permasalahan kondisi pasien atau memberikan
Promkes pada pasien, keluarga atau komunitas di rumah sakit. Selain metoda bedside
teaching, brifing ( Pre and post conference ) diperlukan untuk memberi kesempatan kepada
para mahasiswa mempresentasikan kasus permasalahan dalam komunikasi dengan keluarga
maupun klien dan metoda yang digunakan dalam mengatasi masalah tersebut. Evaluasi
terhadap pencapaian kompetensi dapat dinilai melalui pendekatan terhadap penyelesaian
kasus yang dilakukan oleh mahasiswa. ujian dilakukan dengan role play terhadap kasus-kasus
ditemui di akhir pembelajaran di klinik.

B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti pengalaman belajar lapangan ini, mahasiswa mampu melakukan
komunikasi keperawatan pada klien, keluarga dan komunitas dirumah sakit dengan
menggunakan pendekatan proses komunikasi keperawatan yang disesuaikan dengan kasus
yang diambil.

2. TUJUAN KHUSUS
Setelah melaksanakan praktek belajar klinik Keperawatan Medikal bedah-II diharapkan
mahasiswa mampu:
1. Menerapkan ilmu yang berhubungan dengan komunikasi dalam keperawatan
2. Mengambil satu kasus kelolaan (1 kasus/minggu) pada pasien maupun perawat yang
mengalami diskomunikasi dalam pemberian pelayanan kesehatan dirumah sakit
3. Mengidentifikasi tanda dan gejala adanya gangguan komunikasi
4. Merumuskan masalah keperawatan yang muncul serta masalah kolaborasi berdasarkan
data yang diperoleh dilapangan.

2
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

5. Menentukan tujuan keperawatan dan merancang tindakan dalam mengatasi masalah


komunikasi keperawatan berdasarkan masalah keperawatan yang muncul
6. Melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan rencana keperawatan yanga telah
ditentukan.
7. Mengevaluasi tindakan yang telah dilakukan.
8. Mendokumentasikan seluruh proses kegiatan komunikasi keperawatan yang telah
dilakukan secara sistematis.

RENCANA KEGIATAN

No Capaian Pembelajaran Bahan Kajian Metode Metode Bobot


Pembelajaran Evaluasi Penilaian
1 Mahasiswa mampu Membangun - Demontrasi - Rekaman
menganalisis komunikasi Helping /simulasi pembicaraan
yang help relatiship, melalui Relationship - Tutorial - Laporan
tahapan komunikasi sesuai dengan pasien individual yang pelaksanaan
dengan teknik komunikasi Tahap-tahap diberikan
yang terapeutik komunikasi preseptor

Tahap-tahap - Pre dan post - Rekaman


komunikasi conference pembicara
Meliputi: - Tutorial an
1. fase individual - Direct
prainteraksi/p yang Observasi
ersiapan, diberikan onal of
2. fase preseptor Prosedure
orientasi/intro - Diskusi kasus skill
duktion - Laporan
kegiatan

3
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

Tahap-tahap - Pre dan post - Log Book


komunikasi: conference - Direct
1. fase kerja - Tutorial Observasi
2. fase terminasi individual onal of
yang Prosedure
diberikan skill
preseptor - Laporan
- Diskusi kasus kegiatan

Hambatan dalam - Pre dan post - Log Book


berkomunikasi conference - Direct
- Tutorial Observasi
individual onal of
yang Prosedure
diberikan skill
preseptor - Kasus
- Diskusi kasus - Laporan
kegiatan
2. Mahasiswa mampu untuk Melakukan - Pre dan post - Rekaman
menjelaskan dan komunikasi conference pembicara
mensimulasikan dengan: - Tutorial an
komunikasi teraupeutik a. Anak individual - Direct
untuk berbagai rentang b. Dewasa yang Observasi
usia c. Lansia diberikan onal of
preseptor Prosedure
skill
- Laporan
kegiatan
Melakukan - Tutorial - Rekaman
komunikasi individual pembicara
dengan: yang an
d. Pasien dan diberikan - Direct
keluarga di preseptor Observasi
IGD - Demontrasi / onal of
e. Pasien dan simulasi Prosedure
keluarga di skill
ICU Laporan
kegiatan
33Setelah mengikuti praktek Komunikasi - Tutorial - Rekaman
lapangan diharapkan terapeutik dalam individual pembicara
mahasiswa mampu mengatasi” yang an
menjelaskan dan  Klien yang diberikan - Direct

4
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

melakukan komunikasi Marah-marah preseptor Observasi


teraupeutik dalam berbagai  Klien yang - Demontrasi / onal of
kondisi komplain simulasi Prosedure
 Klien yang skill
rewel - Laporan
kegiatan
444Setelah mengikuti praktek Aplikasi - Pre dan post - Rekaman
44 lapangan mahasiswa dapat komunikasi conference pembicara
melakukan komunikasi terapeutik pada - Tutorial an
terapeutik pada keluarga, klien, keluarga, individual - Direct
klien, kelompok ataupun kelompok yang Observasi
tenaga kesehatan secara maupun tenaga diberikan onal of
efisien dan efektif kesehatan preseptor Prosedure
- Demontrasi / skill
simulasi Laporan
kegiatan

5
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

BAB III
METODE BIMBINGAN, TATA TERTIB DAN LAHAN PRAKTIK

1. METODE PEMBELAJARAN
a. Pre dan post conference
b. Tutorial individual yang diberikan preseptor
c. Diskusi kasus
d. Case report dan overan dinas
e. Seminar
f. Bed side teaching dengan topik-topik prioritas
g. Kehadiran, komunikasi, sikap, kedisplinan, dan kecakapan bekerja
2. ALOKASI WAKTU
Praktek Klinik Keperawatan terdiri dari 2 SKS
2 x 170 menit x 14 minggu = 4769 menit/ 60 menit
= 79,33 jam/ 8 jam = ±9,9 hari
= 10 hari
3. PESERTA KEGIATAN PRAKTEK
Preseptee Prodi S-1 Keperawatan Imelda Medan Tingkat II, Semester III Tahun ajaran
2018/2019, berjumlah orang.
4. PEMBIMBING PRAKTIK
A. Pembimbing Akademik
1. Rahmat Ali Putra Hrp
2. Edy Syahputra Ritonga M.Kep
3. Hamonangan, M.Kep
B. Clinical Intruction (CI)

5. TATA TERTIB
a. Seragam
1. Seragam yang dikenakan adalah atas dan bawah sesuai dengan ketentuan
pendidikan, tanda pengenal, skort lengkap dengan logo dan bet STIKES.
Kerudung hitam sesuai ketentuan dengan peraturan STIKes, sepatu putih
tertutup, hak maksimal 3 cm dan tidak bersuara.
2. Selama praktik mahasiswa tidak diperkenankan memakai perhiasan dalam
bentuk apapun, kecuali bros sederhana.
3. Rambut rapi bagi mahasiswa laki-laki.
b. Kehadiran/presensi
1. Praktik dimulai dari dari tanggal SEPTEMBER 2018 - JANUARI 2018.

6
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

2. Setiap mahasiswa diwajibkan hadir tepat waktu, sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan yaitu :
Pagi : pukul 08.00 – 16.00 WIB istirahat selama 1 jam di sesuaikan dengan
aktivitas ruangan.
Sore : pukul 14.00 – 21.00 WIB istirahat selama 1 jam disesuaikan dengan
aktivitas ruangan.
Malam : pukul 20.00 – 07.00 WIB.
3. Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% termasuk hari libur nasional
c. Sanksi yang dikenakan meliputi ;
1. Dalam 1 (Satu) hari praktik berlaku 1 (Satu) kali shift/dinas selama 8 jam.
2. Tidak dibenarkan menukar/mengganti jadwal praktik yang telah ditentukan
tanpa sepengetahuan Preseptor akademik dan preseptor klinik.
3. Mahasiswa tidak dibenarkan meninggalkan tempat praktik, tanpa seijin
Preseptor akademik dan preseptor klinik.
4. Mahasiswa yang meninggalkan tempat praktik lebih dari 1 jam istirahat yang
telah ditentukan, wajib mengganti jam praktik sebanyak waktu yang
ditinggalkan.
5. Mahasiswa yang terlambat datang dengan alasan apapun wajib
memberitahukan kepada preseptor akademik atau kepada preseptor klinik dan
diharuskan menambah jam praktik sesuai dengan banyaknya waktu yang
ditinggal dari jadwal yang telah ditentukan.
6. Mahasiswa yang tidak hadir dinas wajib melaporkan secara lisan atau tertulis
terlebih dahulu kepada preseptor akademik kemudian dibuatkan surat ijin
tertulis kepada preseptor klinik.
7. Ketidakhadiran dengan alasan sakit harus disertai dengan surat keterangan sakit
dari dokter dan diserahkan kepada preseptor akademik atau kepada preseptor
klinik (sakit ringan tanpa keterangan dokter dianggap sebagai keterangan ijin).
Yang bersangkutan wajib mengganti praktik sejumlah hari yang ditinggalkan.
8. Ketidakhadiran tanpa sepengetahuan preseptor akademik dan preseptor klinik
diwajibkan mengganti praktik sebanyak 3x hari praktik yang ditinggalkan.
9. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik lebih dari 2 hari dengan alasan apapun
dan tanpa pemberitahuan kepada preseptor akademik dan preseptor klinik
wajib mengulang praktik pada ruangan tersebut.
10. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik selama lebih dari 5 hari dengan alasan
apapun kecuali sakit dan alasan yang bisa dipertanggungjawabkan, dinyatakan
gagal dan mengulang kembali program dinas keperawatan dasar.
11. Setiap mahasiswa yang mengganti hari praktik harus membawa surat pengantar
dari STIKes Imelda.dan bila tidak membawa surat pengantar dianggap tidak
mengganti.
12. Penggantian praktik dilakukan pada hari libur atau waktu yang telah disepakati

d. Peralatan Klinik
1. Setiap mahasiswa dianjurkan membawa perlengkapan klinik (nursing kit) yang
menunjang pelaksanaan praktik, minimal peralatan TTV antara lain : Stetoskop,

7
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

Tensimeter, Termometer, jam digital atau dengan jarum detik, masker dan
sarung tangan.
2. Mahasiswa yang tidak membawa perlengkapan klinik pada saat praktik dengan
seijin preseptor klinik diberikan waktu untuk mengambil perlengkapan klinik
yang diperlukan.Waktu yang dipergunakan untuk mengambil alat praktik wajib
diganti dan ditambahkan pada akhir jam praktik.
6. Referensi
a. Selama praktik klinik mahasiswa wajib membawa buku: buku saku, evaluasi, SOP,
panduan/modul praktek.
b. Selama praktek mahasiswa diwajibkan membawa literatur sesuai dengan topik kasus
yang diambil.
7. Tugas pembimbing klinik
a. Membantu orientasi pengenalan ruangan keperawatan tempat mahasiswa
melaksanakan praktek.
b. Membimbing dan mengobservasi mahasiswa dalam melakukan keterampilan dasar.
c. Memberi contoh setiap prosedur kerja terlebih dahulu sebelum mahasiswa
melakukan prosedur kerja .
d. Mendiskusikan dengan mahasiswa hal-hal yang kurang saat pelaksanaan prosedur
kerja
e. Menegur mahasiswa bila melakukan kesalahan
f. Melaporkan tindakan-tindakan mahasiswa yang tidak tepat(merugikan
pasien/lahan praktik) kepada pembimbing pendidikan.
g. Memberikan penilaian keterampilan yang dicapai mahasiswa.
h. Memberikan penilaian terhadap sikap mahasiswa selama praktik.
i. Bersama pembimbing pendidikan melakukan evaluasi terhadap indikator
pencapaian praktik
j. Mengisi format pembimbing tempat praktik.
8. Tata tertib Preseptor Akademik
a. Koordinator Praktik Klinik
1. Mengidentifikasi kebutuhan praktek klinik mahasiswa.
2. Mengatur penempatan, jadwal dinas, dan kelompok mahasiswa.
3. Mengatur planing praktik klinik yang akan dicapai mahasiswa.
4. Merencanakan dan mendiskusikan dengan semua pembimbing dan prodi tentang
praktik klinik
5. Mendiskusikan planing praktik klinik dengan pembimbing praktik
6. Memberikan pengarahan terhadap mahasiswa/i sebelum pelaksanaan prakik
klinik
7. Mempersiapkan semua dokumen yang berkaitan dengan praktik klinik
8. Merekap nilai praktik klinik secara keseluruhan
b. Preseptor Akademik dan Preseptor Klinik
1. Mengidentifikasi kelemahan mahasiswa.
2. Mengatur jadwal dinas mahasiswa.
3. Memberikan support atas kelemahan mahasiswa.
4. Mendampingi mahasiswa saat melakukan prosedur kerja

8
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

5. Mengevaluasi dan mendiskusikan dengan pembimbing lahan pendidikan


terhadap kelemahan mahasiswa.
6. Mengisi format pembimbing praktik klinik
7. Mengumpilkan format penilaian, absensi mahasiswa pada akhir praktik klinik.
9. Tempat Praktek
Tempat praktek keperawatan dasar : RS.Imelda Pekerja Indonesia Medan
10. Pelaksanaan Program Klinik
1) Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan orientasi (rumah sakit dan ruangan) yang telah
dijadwalkan oleh diklat RS.IPI Medan.
2) Kegiatan praktik diawali dengan menyusun kontrak belajar yang telah disepakati
antara Preseptee dengan Preseptor klinik. Mahasiswa yang tidak membawa kontrak
belajar tidak diperkenankan mengikuti praktik dan dinyatakan tidak hadir
3) Mahasiswa yang tidak mengikuti pre conference dan post conference dinyatakan
tidak hadir.
4) Mahasiswa wajib absen setiap hari pada saat datang dan pulang.
5) Mahasiswa wajib mengikuti jadwal yang sudah disusun oleh koordinator.

9
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

10
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

BAB IV
PROGRAM KEGIATAN DAN EVALUASI PROGRAM PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan

NO KEGIATAN TARGET/WAKTU

1. Sosialisasi kepada pembimbing


klinik dari pendidikan dan rumah
sakit
2. Pengayaan acuan praktek kepada
mahasiswa oleh kadep mata
kuliah
3. Menentukan /mencari kasus dan
membuat LP
4. Orientasi

5. Preinteraksi (membaca status


pasien)berintegrasi dengan klien
6. Pre-post

7. Penugasan klinik

8. Prosedur tindakan

9. Ronde

10. SEMINAR KASUS KELOMPOK

11
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

12
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

PELAKSANAAN PRAKTIK KLINIK


1. Implementasi
Mahasiswa melakukan tindakan kepada pasien bukan hanya kasus kelolaan saja, namun dilakukan
sesuai pencapaian target dengan pasien yang berbeda. Implementasi sesuai dengan kasus kelolaan
ataupun di pasien yang berbeda. Implementasi mengikuti standart operasional prosedur atapun
evaluasi tindakan.
2. Pengelolaan kasus
Setiap 3 hari mahasiswa diwajibkan untuk mengelola satu kasus sesuai dengan tujuan mata ajar.
Kasus tersebut dirawat mahasiswa mulai hari I sampai terakhir dinas di ruangan tersebut. Pada hari
berikutnya di ruangan berbeda mahasiswa diwajibkan untuk mengelola kasus lain. Dalam
mengelola kasus tersebut, mahasiswa harus berkerja sama dengan perawat, dokter, ahli gizi,
farmasi, dan tim kesehatan lain yang merawat pasien tersebut. Jika karena suatu hal, misalnya
pasien kelolaan pulang/pindah ruangan/meninggal dunia, maka mahasiswa harus mencari pasien
lain dengan kasus sejenis. Apabila kasus sejenis tidak tersedia mahasiswa/i dapat mengambil kasus
lain yang sesuai derajat ketergantungannya dengan kebutuhan pencapaian kompetensi. Perubahan
kasus ini harus segera dilaporkan pada pembimbing klinik dan pendidikan.
3. Cara mencari kasus kelolaan
Mahasiswa diwajibkan untuk datang ke ruangan yang akan digunakan untuk praktek atau
menelpon pembimbing klinik di lapangan satu hari sebelum melakukan praktik klinik. Sebaiknya
pilihlah kasus yang belum pernah dikelola oleh mahasiswa kelompok sebelumnya. Hal ini perlu
dilakukan, karena mahasiswa akan mendapat kesempatan untuk melakukan pengkajian secara
lebih mendalam jika menggunakan kasus yang belum pernah dikelola. Selain itu pilihlah kasus yang
sesuai dengan tujuan belajar.

13
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTEK

TAHAP KEGIATAN WAKTU KEGIATAN KEGIATAN


MAHASISWA PEMBIMBING KLINIK
FASE PRAINETRAKSI 1 hari sebelum - Mendengarkan penjelasan tentang informasi -Menjelaskan informasi umum mata ajar praktik
Dalam orientasi ini praktik ada umum praktek klinik klinik
mahasiswa kegiatan - Mendengarkan penjelasa n tentang contoh- -Menyiapkan garis memberikan informasi tentang
memperoleh pengayaan contoh kasus yanga akan ditemui di lahan kasus yang akan dihadapi/dirawat
gambaran tentang praktek praktik, cara penulisan LP dan laporan akhir -Mengevaluasi peahaman mahasiswa tentang
program praktik lapangan praktik klinik pada setiap lahan praktik dan gambaran umum kasus-kasus yang akan
klinik prasyarat, mencapai target ditemui di lain praktk dan strategi pencapaian
peraturan mata ajar, - Membuat laporan pendahuluan berdasarkan tujuan belajar
besarnya SKS, kasus yang akan diperkirakan/direncanakan -Memberikan penugasan kepada mashasiswa
metode (ditulis tangan) agar membuat LP untuk didiskusikan pada
pembelajaran dan - Memahami LP saat pertemuan sebelum praktik
sistem evaluasi -Mengevaluasi pemahaman mahasiswa/i tentang
LP
FASE PRA & Hari pertama - Menjelaskan LP yang telah disiapkan sehari - Memfasilitasi dan mengevaluasi kesiapan fisik,
ORIENTASI praktik sebelum praktek klinik sosisal, dan psikologis untuk berinteraksi
Pencapaian dari fase - Menjelaskan tehnik komunikasi dan dengan klien
ini berhubungan pendekatan yang tepat untuk membina - Membimbing dan membantu mahasiswa
dengan tujuan MA hubungan dengan klien untuk berinteraksi dengan klien
pertama samapai - Memperkenalkan diri (berinteraksi ) dengan - Mengevaluasi kemampuan mahasiwa dalam
ketiga, yaitu : klien dan membuat kontrak terlebih dahulu pemahaman materi yang sedang didiskusikan
- Mengapilakasika - Mengobservasi dan memberikan umpan balik
n prinsip - Memotivasi mahasiswa untuk aktif dalam
komunikasi yang aktivitas percakapan yang positif dan
efektif membantu membangun situasi dan kondisi
- Membangun interaksi yang baik.
situasi yang

14
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

helping
relationship
- Membangun self
Awareness
antara
mahasiswa dan
klien
- Melakukan
kegiatan
komunikasi
sesuai dengan
tahapannya
-
FASE INTRA Kegiatan - Melakukan asuhan keperwatan anak - Membimbing dan membantu mahasiswa
Pencapaian pada fase dilakukan pada berdasrkan LP yang telah dibuat dan disetujui untuk berinteraksi dengan klien
ini terkait dengan saat praktik pebimbing - Memberikan umpan balik terstuktur terhadap
tujuan mata ajar klinik - Melakukan kegiatan keperawatan sesusi kasus aktivitas mahasiswa
pertama s/d ke lima yang ada dan target pencapaian - Mengevaluasi dan memvalidasi tindakan
yaitu: - Memberikan pendidikan kesehatan keperawatan yang dilakukan
- Melakukan - PRE dan POST Conference dengan pembimbing - Mendemontrasikan tindakan keperawatan
pengkajian klinik tenteg perncapaian asuhan keperawatan yang berkaitan dengan asuhan klien
status kesehatan - Mengobservasikan tindakan mahasiswa
- Merumuskan terhadap respon klien dari tindakan yang
diagnosa dilakukan
keperawatan - Melakukan ronde perawat
- Menyusun - Melakukan conference dengan mahasiswa
rencana - Memberikan pertanyaan dan komentar
tindakan untuk terhadap mahasiswa
menyelesaikan
masalah klien

15
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

sehat, sakit akut,


menahun,
mengancam
kehidupan dan
masalah sosial
dengan
menggunakan
pendekatan
holistic caring
- Mengimplement
asikan rencana
tindakan sesuai
dengan
perencanaan
- Mengevalauasi
hasil tindakan
keperawatan
FASE POST Hari terakhir - Mengevaluasi tindakan keperawatan yang telah - Melakukan observasi kemampuan mahasiswa
Pada fase ini terkait praktik dilakukan dalam mengevaluasi hasil tindakan
dengan kompetensi - Mengakhiri kontrak percakapan dengan klien - Melakukan post conference
atau tujuan mata ajar
ke lima yaitu:
mengevaluasi hasil
tindakan
keperawatan
FASE TERMINASI Satu hari - Melengkapi laporan kegiatan - Mengevaluasi dan memberikan umpan balik
setelah Selesai - Mengumpulkan laporan ke pembimbing - Memberikan penilaian terhadap laporan
praktik masing-masing mahasiswa dan menyerahkan ke koordinator
mata ajar pada akhir praktik klinik

16
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

17
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

EVALUASI
No BENTUK EVALUASI PRESENTASI

1. Pencapaian target tindakan 50 %

2. Presentasi kasus tugas kelompok 30 %

3. Laporan kegiatan ( mandiri) 20 %

Medan, 09 Juni 2018


Diketahui Oleh :
Ka.Prodi D III Keperawatan Koordinator Keperawatan Medikal Bedah- II

( Noradina S.Kep, Ns, M.Biomed) (Mukhtar. S.Kep, M.Kes)

Disetujui Oleh:
Ketua STIKes Imelda Medan

(Dr.dr Imelda L.R. S.Kp, M.Pd, MN)

18
Program Studi S-1Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Imelda Medan
T.A 2018-2019

19

Anda mungkin juga menyukai