Anda di halaman 1dari 2

2.

3 pembagian aturan dan norma dalam kehidupan masyarakat

1. cara (Usage)

Cara adalah norma yang paling lemah daya mengikatnya. cara atau Usage lebih menonjol dalam
hubungan antar individu. orang-orang yang melanggarnya paling-paling akan mendapat cemoohan atau
ejekan saja. contoh. dua ketika selesai makan seseorang bersendawa atau mengeluarkan bunyi sebagai
tanda kekenyangan. tindakan tersebut dianggap tidak sopan, dan oleh karena orang tersebut akan
mendapat ejekan garis miring cemoohan.

2. kebiasaan-

kebiasaan adalah perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama karena orang banyak
menyukai Dan menganggap penting dan karenanya juga terus dipertahankan. daya mengikatnya lebih
tinggi dibandingkan cara atau Usage. Selain hanya merupakan soal rasa atau selera belakang, kebiasaan
merupakan tindakan yang berkadar normal kurang penting. ,ila orang tidak melakukannya, maka akan
dianggap sebagai suatu penyimpangan terhadap kebiasaan umum dalam masyarakat. setiap perilaku
yang menyimpang ( berlainan ) dari yang umum selalu mengundang gosip atau tertawaan orang lain,
namun tidak dihukum atau dipenjara. contoh, jika mau masuk ke rumah orang harus permisi dulu
dengan mengetuk pintu, menghormati orang yang lebih tua, kebiasaan menggunakan tangan kanan
ketika Hendak memberikan sesuatu kepada orang lain, dan sebagainya.

3. tata kelakuan

merupakan kebiasaan tertentu yang tidak sekedar dianggap sebagai cara berperilaku, melainkan
diterima sebagai norma pengatur. tata kelakuan mencerminkan sifat-sifat yang hidup dalam kelompok
manusia dan dilaksanakan sebagai alat kontrol oleh masyarakat terhadap anggotanya. tata kelakuan
memaksakan sesuatu perbuatan sekaligus melarang perbuatan tertentu. pelanggaran terhadap tata
kelakuan adalah sanksi yang agak berat, seperti dikucilkan secara diam-diam dari pergaulan. contoh. dua
berciuman di depan umum berpakaian sangat minim dan sebagainya.

4. adat istiadat

merupakan aturan yang sudah menjadi tata kelakuan dalam masyarakat yang sifat kekal serta memiliki
keterpaduan ( integritas ) yang tinggi dengan pola perilaku masyarakat. anggota masyarakat yang
melanggar adat istiadat akan menerima sanksi yang keras yang kadang-kadang secara tidak langsung
diperlukan. contoh hukum adat yang melarang terjadinya perceraian antara suami istri yang berlaku di
daerah Lampung. suatu perkawinan dinilai sebagai kehidupan bersama yang sifatnya abadi dan hanya
dapat terputus ,pabila salah satu meninggal dunia. ,pabila terjadi perceraian, maka tidak hanya yang
bersangkutan yang tercemar namanya, tetapi seluruh keluarga dan bahkan seluruh suku. untuk
menghilangkan Kecamatan tersebut diperlukan suatu upacara adat khusus dan membutuhkan biaya
besar. biasanya orang yang melakukan pelanggaran tersebut dikeluarkan dari masyarakat itu. juga
keturunannya sampai dia dapat mengembalikan keadaan yang semula.

2.4 fungsi norma dan aturan dalam masyarakat


garis baru norma dan peraturan lainnya mempunyai peran yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
norma dan peraturan lainnya sebagai alat untuk mewujudkan tatanan kehidupan yang tertib, aman dan
tentram. dalam sejarah kehidupan manusia norma Memberikan manfaat bagi kelangsungan hidup
manusia. dengan fungsi utamanya sebagai pengatur kehidupan. norma menjadikan umat manusia hidup
dalam dalam keteraturan. adapun fungsi fungsi norma dan peraturan yang lainnya antara lain

1 norma berfungsi untuk memberikan ciri khas kehidupan manusia sebagai makhluk sosial yang memiliki
akal dan peradaban.

2. Norma berfungsi untuk mengatur hubungan manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.

3. norma berfungsi untuk mengatur hubungan manusia dengan sesama manusia yang bertujuan agar
manusia saling mengenal, menghargai menghormati, dan melayani.

4 norma berfungsi mengatur hubungan manusia dengan alam atau lingkungan.

5 norma berfungsi mengatur tingkah laku manusia agar terjaga dalam kebaikan.

6 norma berfungsi mendorong terwujudnya nilai-nilai yang dibutuhkan manusia untuk kehidupan di
dunia maupun di akhirat. garis baru

yang telah dibuat bersifat mengikat dan mengatur perilaku masyarakat. keterkaitan itulah yang mampu
menciptakan keteraturan dalam hidup.

bab 3 penutup

3.1 kesimpulan

jelas diketahui bahwa norma merupakan salah satu moral yang harus dimiliki setiap individu manusia,
terutama yang ada dalam lingkungan masyarakat.

3.2 saran

melihat banyak contoh yang telah terjadi, pemerintah harus segera melakukan tindakan terhadap
norma-norma yang berlaku, terutama norma hukum yang berlaku di setiap negara agar tidak terjadi lagi
yang namanya korupsi dan lain sebagainya yang merugikan bangsa dan negara.

Anda mungkin juga menyukai