UPT Puskesmas Sukakarya mulai dibangun pada tahun 2004
dengan status sebagai Pustu dari Puskesmas Samarang. Namun pada tahun 2007 status sebagai pustu Sukakarya berubah menjadi Puskesmas Sukakarya dengan membawahi 6 desa sebagai wilayah kerja. Wilayah kerja yang dimaksud yaitu desa Sukakarya, desa Sukarasa, Parakan, Tanjung karya, Cisarua dan desa Sukalaksana. Pada tahun 2014 ada pemekaran desa Tanjung Karya menjadi dua desa yaitu Tanjung karya dan Desa Tanjung anom. Sebagai Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota (UPT) Puskesmas berperan menyelenggarakan sebagian dari tugas teknis operasional DinKes Kab/Kota dan merupakan unit pelaksana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan kesehatan di Kecamatan Samarang. UPT Puskesmas Sukakarya sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama memiliki peranan penting dalam sistem kesehatan nasional, khususnya sub sistem upaya kesehatan. UPT Puskesmas Sukakarya merupakan Puskesmas yang memberikan pelayanan rawat jalan umum, rawat jalan gigi, KIA, Laboratorium sederhana, dan pelayanan kesehatan dasar lainnya. UPT Puskesmas Sukakarya beralamat di Jalan ……..Kecamatan …… Kabupaten ......yang merupakan jalan lintas provinsi …….-Bandung sehingga dapat dikatakan berada pada lokasi yang strategis. Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014, UPT Puskesmas Sukakarya
RSB Puskesmas Sukakarya
vi menyelenggarakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Dengan mengemban fungsi yang demikian berat maka pengelolaan Puskesmas harus optimal untuk dapat memuaskan masyarakat pelanggan sekaligus mensukseskan program-program pemerintah yang dibebankan kepada Puskesmas. Salah satu bagian dari pengelolaan yang cukup strategis yaitu pengelolaan keuangan. Proses pengelolaan keuangan yang selama ini telah dilaksanakan oleh UPT Puskesmas Sukakarya dengan berpedoman pada Permendagri No. 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagai mana telah diubah dengan Permendagri No. 59 tahun 2007 dan Permendagri No. 61 tahun 2007 masih banyak mengalami kendala terutama menyangkut regulasi. Flexibilitas pengelolaan keuangan memberikan kewenangan bagi puskesmas untuk pengelolaan seperti piutang, pemberian pinjaman dan kerjasama dengan pihak ketiga yang dirasa perlu bagi puskesmas yang menunjang kinerja keuangan dan kualitas pelayanan. Untuk proyeksi keuangan UPT Puskesmas Sukakarya 5 tahun kedepan diperkirakan terjadi peningkatan karena pemberlakuan perda tarif retribusi yang baru dan optimisme peningkatan jumlah kunjungan sejalan dengan komitmen peningkatan pelayanan kesehatan.
RSB Puskesmas Sukakarya
vii Oleh karena itu selain perbaikan dalam pengelolaan keuangan, terjadi pula terjadi perbaikan tata kelola manajemen termasuk pengelola dan adanya dewan pengawas yang akan mengawasi pelaksanaan pengelolaan keuangan yang sedang berjalan dan pengawasan kinerja secara periodik.