Anda di halaman 1dari 1

KODE PEMBUKUAN DAN PENGGUNAAN DANA BOK

2017

A. Penggunaan BOK untuk Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial dan


Pengembangan minimal 60% dari alokasi BOK yang diterima puskesmas.
Pemanfaatan BOK selanjutnya untuk
 Dukungan manajemen,
 Termasuk penyediaan bahan habis pakai, reagen, tes cepat, honor
pengelola keuangan dan tim teknis.
 BOK dapat dimanfaatkan untuk dukungan manajemen di
Kabupaten/Kota/Satker BLUD pengelola BOK dengan besaran maksimal
6% dari alokasi BOK yang diterima.
B. Penggunaan BOK untuk operasional upaya kesehatan dan kegiatan manajemen,
meliputi:
B1.Biaya perjalanan dinas bagi petugas kesehatan Kabupaten/Kota/Puskesmas
dan jaringannya termasuk untuk kader/lintas sektoral/tenaga penugasan
kesehatan, baik dalam maupun luar wilayah. Tata cara penyelenggaraannya
mengacu pada ketentuan perjalanan dinas yang ditetapkan dengan
Peraturan Kementerian Dalam Negeri;
B2. Pembelian barang pakai habis untuk mendukung pelayanan promotif dan
preventif antara lain penggandaan media, reagen, rapid tes/tes cepat;
B3. Penyelenggaraan rapat-rapat, pertemuan konsinyasi;
B4. Pembelian alat tulis kantor, penggandaan;
B5. Honorarium untuk pengelola keuangan (Dinas Kesehatan dan Puskesmas),
serta Tim Teknis (Dinas Kesehatan).
C. Dalam rangka meningkatkan upaya promosi kesehatan, dana BOK dapat
digunakan untuk membayar 1 (satu) orang per puskesmas tenaga kontrak
Promosi Kesehatan yang kontraknya ditetapkan melalui SK Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota yang mengacu pada peraturan yang berlaku.
Contoh. BOK.A
Maksudnya : Transaksi Belanja Bok untuk UKM Esensial dan
Pengembangan
Contoh Transaksi : Pembelian Bahan Habis Pakai, Regen dll

Anda mungkin juga menyukai