Makalah Perkantoran
Makalah Perkantoran
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Informasi merupakan obyek atau data apapun yng bisa digunakan oleh
pengguna informasi untuk mencapai tujuan tertentu sesuai dengan yang
diinginkan.Informasi diperoleh dari sumber-sumber informasi yang terdapat
dimana saja kita jumpai.Dalam segala aspek kehidupan manusia selalu tidak bisa
terpisah dari informasi,baik informasi yang sifatnya individual maupun informasi
yang berisifat umum atau general.Dalam kenyataanya manusia selalu
membutuhkan informasi untuk melakukan aktifitas apupun dan
dimanapun,informasi yang dibutuhkan bisa berupa lisan maupun tulisan bahkan
Visual dan audio visual. Dari waktu ke waktu informasi mengalami
perkrmbanagan yang sangat cepat seitring dengan perkembangan ilmu teknologi
informasi,dengan berkembangya teknologi informasi maka para pennguna
informasi semakin mudah memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan,namun
perkembangan terbebut harus di imbangi dengan perkembangan Sumber daya
manusia dan didukung dengan media atau sarana informasi yang memadai.
Hal ini sangat memdukung segala aktifitas manusia dalam berbagi
bidang,satu diantaranya dalam bidang Perkantoran. Pekerjaan kantor adalah suatu
kegiatan kesekretariatan dan administratif. Segala sesuatu yang berkaitan dengan
catat-mencatat, melakukan perjanjian, memfasilitasi pertemuan, memberikan
laporan, menyusun dokumen, menyimpan dokumen, mengirimkan surat dan
sebagainya. Untuk keperluan tersebut, terbentuk suatu jalinan komunikasi formal
maupun informal. Dengan berkembangnya teknologi informasi, penggunaan
perangkat komputer untuk perkantoran membuka era otomatisasi perkantoran
(Office Automation / OA).
Suatu Perkantoran dimanapun selalu membutukan akan informasi-
informasi penting yang digunakan dalam suatu aktifitas mencapai
tujuan.Informasi dalam perkantoran merupakan informasi yang selalu bisa
1
digunakan oleh pelaku atau personel yang beraktifitas didalam kantor
tersebut.Dengan bebagai macam jenis maupun tingkat pentingnya suatu informasi
yang harus disampaikan antara sumber-sumber informasi dengan penerima
informasi,maka perlu adaya pengaturan sistem didalam pengelolaan informasi
tersebur,yang biasa disebut sebagai Sistem Informasi Manajemen
Perkantoran.Sistem tersebut bejalan dan berkembang didalam perkantoran dan
merupakan Sumber daya konseptual sangat penting untuk mendukung
berlangsungnya aktifitas perkantoran.
RUMUSAN MASALAH
2
BAB II
PEMBAHASAN
Dengan kata lain SIM adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang
menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang sama.
Para pemakai biasanya membentuk suatu entitas organisasi formal, perusahaan
atau sub unit dibawahnya. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu
sistem utamanya mengenai apa yang terjadi di masa lalu, apa yang terjadi
sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Informasi
tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan ouput dari
model matematika. Output informasi digunakan oleh manajer maupun non
manajer dalam perusahaan saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan
masalah.
Lingkungan bisnis bukan hanya rumit tetapi juga dinamis. Oleh sebab itu
manajer harus membuat keputusan dengan cepat terutama dengan munculnya
masalah manajemen dengan munculnya pemecahan yang memadai.SIM yang baik
3
adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan
diperoleh artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak
terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat.
Secara teoritis komputer bukan prasyarat mutlak bagi sebuah SIM, namun
dalam praktek SIM yang baik tidak akan ada tanpa bantuan kemampuan
pemrosesan komputer. Prinsip utama perancangan SIM : SIM harus dijalin secara
teliti agar mampu melayani tugas utama.
4
Macam-macam laporan yang di hasilkan oleh SIM berupa laporan
periodis, laporan ikhtisar, laporan perkecualian, dan laporan perbandingan
- Laporan periodis adalah laporan yang dihasilkan dalam selang waktu
tertentu seperti harian, mingguan , bulanan, dsb.
- Laporan Ikhtisar adalah laporan yang memberikan ringkasan terhadap
jumlah data atau informasi
- Laporan perkecualian adalah laporan yang hanya muncul jika terjadi
keadaan yang tidak normal.
- Laporan perbandingan adalah laporan yang menunjukan dua atau lebih
himpunan informasi yang serupa dnegan maksud untuk diperbandingkan.
5
Perlu diketahui apabila pada masa lalu penanganan informasi mengandalkan
pada kertas, artinya semakin banyak informasi semakin banyak kertas dibutuhkan
atau disimpan, sedangkan sekarang, hal itu beralih kepada “impulses” elektrik
yang berukuran mini dengan kemampuan simpan lebih besar dibandingkan kertas;
misalnya sekarang suatu disket/floppy dapat memuat atau diisi sejumlah
informasi dari satu buku berukuran sedang. Tidak dipungkiri bahwa peranan
kertas akan tetap penting sebagai media penyajian informasi atau tukar menukar
informasi antar manusia atau organisasi (sering diistilahkan sebagai “hardcopy”).
Kantor adalah tempat dan proses penanganan informasi. Dari pengertian ini
dapat dipahami bahwa pekerjaan kantor adalah semua kegiatan yang bertalian
dengan penanganan informasi yang berkaitan dengan bidang tugas dari
kantor/instansi yang bersangkutan. Pengertian teknologi Informasi yang mudah
dipahami adalah: “perolehan, pemprosesan, penyimpanan dan penyebaran
informasi baik yang berbentuk angka, huruf, gambar, maupun suara dengan suatu
alat electrinics berdasarkan kombinasi antara perhitungan (computing) dan
komunikasi jarak jauh (telecomunications)”.
6
2.3 Karakteristik Sistem Informasi Manajemen
SIM mendukung pengambilan keputusan terstruktur dan semi terstruktur
pada level opersional dan manajemen control. SIM juga selalu digunakan untuk
perencanaan (for planning purposes of senior manaajemen staff). Adapun
karakteristik SIM yaitu :
1. SIM secara umum dirancangan untuk pelaporan operasional dan untuk
menunjang pengawasan kegiatan operasional.
2. SIM menggambarkan data- data yang mengalir dalam perusahaan
3. SIM hanya memiliki sedikit kemampuan analisa
4. menyajikan laporan untuk manajer
5. memanfaatkan rangkisan informasi yang diperoleh dari TPS (Transaction
Processing System)
6. model datanya sederhana dan menekankan pada informasi intern
7. SIM membantu dalam membuat keputusan dengan menggunakan data yang
lampau dan saat ini.
8. Laporan disajikan secara periodic, misalnya mingguan, bulanan, dan
sebagainya.
9. Kebutuhan informasi di ketahui dengan tepat dam stabil.
10. SIM membutuhkan analisis yang kuat.
7
kemampuan jauh diatas sistem non komputer. Dan kemampuan ini telah
merevolusikan proses manajemen yang menggunakan informasi yang dihasilkan
oleh sistem yang telah ada. Beberapa kemampuan teknis terpenting dalam sistem
komputer :
1. Pemrosesan data batch
2. Pemrosesan data tunggal
3. Pemrosesan on-line, real time
4. Komunikasi data dan switching pesan
5. Pemasukan data jarak jauh dan up date file
6. Pencarian records dan analisis
7. Pencarian file
8. Algoritme dan model keputusan
9. Otomatisasi kantor.
8
2. Management Information System (MIS)
MIS adalah suatu aplikasi Sistem Informasi yang menyediakan laporan
informasi terpadu bagi pihak manajemen. MIS dihasilkan dari
beberapa database yang menyimpan data dari benyak sumber, termasuk
didalamanya Transaction Processing System. MIS menyajikan informasi yang
detail, rangkuman informasi dan informasi terpilih. MIS merupakan salah satu
elemen manajemen yang dirasa penting oleh banyak perusahaan oleh karena itu
pengembangan MIS akan terus dapat berlanjut.
9
4. Expert Systems
10
management. Office automation systemdirancang baik untuk individu maupun
kelompok.
Personal information system dirancang untuk memenuhi kebutuhan dari single
user. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas individu. Contoh
dari personal information system adalah Microsoft’s Office Professional, IBM’s
Lotus SmartSuite, Corel’s PerfectOffice, dll.
11
sebagainya. Media-media tersebut bersifat general didalam Sistem informasi
manajemen perkantoran mempunyai sistem khusus yang disesuaikan dengan
kebutuhan aktifitas perkantoran. Sistem yang digunakan misalnya mengunakan
media jaringan komputer yang mempunyai Database ynag digunakan untuk
pemrograman informasi yang akan di akses didalam sistem tersebut.
12
7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan
pemeliharaansistem.
8. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi,
mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salahsatu produk atau
pelayanan mereka.
9. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan
membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.
10. Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan
pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.
11. Sistem Informasi Untuk Perencanaan Strategis Tujuan perencanaan
strategisadalah untuk mengembangkan strategi dimana suatu organisasi
akanmampu mencapai tujuannya. Aktifitas perencanaan strategis tidak
harusterjadi dalam suatu siklus periode seperti kegiatan pengendalianmanajemen.
Kegiatan ini memang agak tidak teratur, meskipun beberapaperencanaan strategis
bisa dijadwalkan ke dalam perencanaan tahunan dansiklus penganggaran.
Dukungan sistem informasi untuk perencanaan strategis tidak bisa selengkap
seperti bagi pengendalian manajemen danpengendalian operasional. Namun
demikian sistem informasi manajemendapat memberi bantuan yang cukup pada
proses perencanaan strategis,misalnya:
a. Evaluasi kemampuan yang ada didasarkan atas data
internal y a n g ditimbulkan kebutuhan pengolahan operasional.
b. Proyeksi kemampuan mendatang dapat dikembangkan oleh data
masalampau dan diproyeksikan ke masa mendatang.
c. Data pasar dan persaingan yang mungkin bisa direkam dalam
databasekomputer.
12. Sistem Informasi Manajemen Berdasarkan Fungsi Organisasi. Sistem
informasi manajemen dapat dianggap sebagai suatu federasisubsistem yang
didasarkan atas fungsi yang dilaksanakan dalam suatu organisasi. Masing-
masing subsistem membutuhkan aplikasi-aplikasi untukmembentuk semua proses
informasi yang berhubungan dengan fungsinya,walaupun akan menyangkut
database, model base dan beberapa programkomputer yang biasa untuk
setiap subsistem fungsional. Dalam masing -masing subsistem
13
fungsional, terdapat aplikasi untuk proses transaksi,pengendalian
operasional, pengendalian manajemen, dan perencanaan strategis.
14
3. Membangun sumber-sumber informasi strategis. Teknologi sistem informasi
memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga
mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh
perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi,
menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users.
15
BAB III
PENUTUPAN
KESIMPULAN
SARAN
16
DAFTAR PUSTAKA
17