Anda di halaman 1dari 48

MUSYAWARAH GURU BIMBINGAN DAN KONSELING ( MGBK )

KABUPATEN PACITAN

MODUL BIMBINGAN DAN KONSELING


KELAS VII

DISUSUN BERDASARKAN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN ( KTSP )


TAHUN 2008 YANG DI FOKUSKAN PADA PENGEMBANGAN DIRI
UNTUK MEWUJUDKAN ASPEK DAN TUGAS PERKEMBANGAN
PESERTA DIDIK PADA JENJANG SMP/MTs

PEMBINA :
SUYETNO, S.Pd
Ani Suprapno, S.Pd., MM

TIM PENYUSUN :

KETUA :
TRIYONO, SPd., M.Pd
YAYUK SRI WAHYUNINGSIH, SPd., M,Pd

ANGGOTA

TIAN RANTIANNONSIH, S.Pd


ERNI SUSILOWATI, S.Pd

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang selalu


melimpahkan rahmat, nikmat dan hidayah Nya , sehingga penulis mampu
menyelesaikan penyusunan modul bimbingan dan konseling untuk peserta
didik tingkat. SMP/MTs ini.

Modul bimbingan dan konseling ini sedikit berbeda dengan modul


terdahulu yang selama ini kita gunakan. Tetapi modul BK ini mengacu
kepada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) tahun 2008 yang
difokuskan pada komponen pengembangan diri guna mewujudkan aspek
dan tugas perkembangan peserta didik pada jenjang SMP/ MTs
sebagaimana yang tertuang di dalam SKKPD ( Standar kompetensi
Kemandirian peserta didik dan pengembangannya.

Dan tentunya modul ini belum sepenuhnya mampu memenuhi


harapan sebagaiman yang dimaksudkan oleh SKKPD, tetapi paling tidak
modul ini dapat digunakan oleh konselor sekolah dalam memberi layanan
informasi baik di berikan secara klasikal maupun kelompok.

Besar harapan kami, saran dan masukannya demi sempurnanya


penyusunan modul bimbingan dan konseling ini

Pacitan, Januari 2013

Tim Penyusun

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 2
DAFTAR ISI

Daftar Tim Penulis Modul Bimbingan dan Konseling…………………………………….… 1

Kata Pengantar …………………………………………………………………………………. 2

Daftar Isi …………………………………………………………………………………………. 3

Bab I Menggali/Menemukan Potensi Diri .................................................................. 4

Bab II Fungsi Agama Bagi Kehidupan ....................................................................... 17

Bab III Dampat Internet dan Jejaring Sosial pada Perkembangan Remaja.................. 21

Bab IV Belajar Menurut Agama……….……………….…………….……………………….27

Bab V Mengenal Kecerdasan Ganda ………………………………………………………30

Bab VI Pergaulan Sehat………………………………………………………………..……..38

Bab VII Empat Potensi Dasar Sebagai Sumber Penghasilan……………………….…… 45

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 3
BAB: I
MENGGALI/MENEMUKAN
POTENSI DIRI

Aspek Perkembangan : Pengembangan Pribadi


Tugas Perkembangan : Menerima keadaan diri dan menggunakannya
secara efektif
Bidang Bimbingan : Pribadi
Tujuan : Menerima keadaan diri secara positif

Banyak orang yang tidak tahu

potensi dirinya. Tidak tahu apa saja

kelebihan yang dimilikinya. Coba saja

tanya diri kita sendiri atau orang-orang

terdekat kita. Apa sih kelebihan diri

kamu? Apa yah…Bingung jawabnya.

Tapi kalo ditanya apa kekurangan atau

kelemahan diri, banyak orang yang

dengan cepat bisa menjawab. Kurang ganteng, miskin, gak pinter, dan sebagainya.

Sebagian orang beranggapan kita kan gak mau sombong jadi nggak mau

membanggakan diri dengan menyebut-nyebut apa yang kita bisa. Sombong itu

emang gak boleh tapi tahu potensi diri itu harus. Bukan untuk disombongkan tapi

untuk dikembangkan.

Potensi diri yang terus tumbuh dan berkembang akan menjadi modal

kesuksesan. Anda mau sukses kan? Cari tahu cara mengetahui potensi diri di

bawah ini:

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 4
1. Kenali Potensi Diri.

Lihat lebih dekat kemampuan

yang kita miliki dan pikirkan dengan

cermat apa saja yang bisa lakukan

dengan kemampuan kita. Sesuatu

yang penuh gairah dan semangat

kita lakukan. Tanpa harus diminta

atau disuruh. Anda akan

melakukannya secara sukarela

tanpa dibayar, bahkan Anda mau

mengeluarkan uang untuk apa yang Anda lakukan. Inilah yang disebut dengan

hobi. Seseorang yang punya hobi tertentu akan melakukannya dengan

sepenuh hati. Misalnya orang yang hobi memelihara tanaman, dia rajin

menyiram dan merawat tanaman setiap hari. Dia rela mengeluarkan uang

berapapun untuk membeli tanaman, pupuk, alat-alat dan semacamnya. Hobi

bisa membawa kebahagiaan dan juga penghasilan. If we do what we love, then

money will follow.

2. Jadilah Seorang Detektif.

Rajin-rajin bertanya pada orang-orang terdekat dan tenaga professional

seperti psikolog, konselor, dkk untuk mendeteksi kelemahan dan kekurangan

diri. Selain itu orang yang paling tahu diri Anda adalah orang terdekat. Bisa

orang tua, kakak-adik, saudara, keluarga, atau teman. Merekalah yang tahu

tentang diri Anda dari kecil sampai dewasa. Jadi mereka tahu apa potensi diri

Anda. Terkadang kita tidak menyadari potensi yang kita miliki, perlu orang lain

untuk membantu menyadarkan.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 5
3. Evaluasi

Setelah terdeteksi, pelajari

berbagai cara yang dapat dilakukan

untuk meminimalkan kelemahan dan

mengoptimalkan kekurangan

tersebut.

4. Eksplorasi

Banyak baca buku-buku yang

bertema penggalian potensi diri.

Dengan begitu akan banyak informasi

dan pengetahuan yang bertambah. Bacaan dan tontonan yang kita sukai itu

bisa jadi adalah sebuah potensi. Jika Anda suka membaca perkembangan

dunia komputer, internet dan semacamnya. Anda bisa menjadi ahlinya, asalkan

terus konsisten untuk menambah pengetahuan.

5. Praktik (Action)

Jangan ragu untuk mencoba setiap peluang pengalaman yang ada didepan

mata. Selain tambah pede, kita akan masih mengenali kekuatan dan

kekurangan yang ada dalam diri.

6. Tidak Putus Asa

Jangat ciut kalau pun gagal, karena gagal bukan berarti kita tidak punya

potensi/kemampuan. Bisa jadi kita gagal karena belum mengoptimalisasikan

potensi yang kita miliki, oleh karena itu, lakukan evaluasi.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 6
7. Cari Komunitas Positif

Bergabunglah dalam berbagai kegiatan atau aktivitas yang dapat

mengembangkan potensi yang kita miliki

Pengembangan Diri
a. Tulislah ciri-ciri fisik anda pada format berikut ini
No. Keadaan Fisik Saya Ciri-Ciri

1 Usia saya sekarang

2 Berat badan saya

3 Tinggi badan Saya

4 Golongan darah saya

5 Warna kulit saya

6 Warna rambut saya

7 Bentuk mata saya

8 Bentuk hidung saya

9 Bentuk muka saya

10 Ukuran sepatu saya

11 ………………………

12 ………………………

13 ………………………

14 ………………………

15 ………………………

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 7
b. Tulislah Sifat-sifat dirimu, kemudian diskusikan dengan teman-temanmu, hasilnya
kamu tulis pada format bertikut ini :

Sifat yang ada pada Penilaian teman-teman saya


No
diri saya Tini ………….. ………….. …………..

1 Hemat Ya ………….. ………….. …………..

2 Kasar Tegas ………….. ………….. …………..

3 Ramah Kadang- ………….. ………….. …………..

kadang

10

11

12

13

14

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 8
Sifat yang ada pada Penilaian teman-teman saya
No
diri saya Tini ………….. ………….. …………..

15

16

17

18

Kesimpulan hasil diskusi :

c. Tulislah Sifat-sifat yang ada dalam dirimu serta bagaimana mengembangkannya


dalam kehidupan sehari-hari.

Sifat-sifat positif Pengembangan sifat positif dalam kehidupan sehari-


No
saya hari

1. Ramah a. Selalu menyapa kepada orang yang dijumpai

b. Nila dirumah ada tamu, saya berusaha

menyabutnya

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 9
Sifat-sifat positif Pengembangan sifat positif dalam kehidupan sehari-
No
saya hari

c. Belajar menerima telepon dengan ramah

2. a. .........................................................................

................................................................................
.......................................................................

b. .........................................................................

................................................................................
.........................................................................

c. .........................................................................

................................................................................
.......................................................................

3. a. ............................................................................

.........................................................................

b. .........................................................................

................................................................................

......................................................................

c. .........................................................................

................................................................................

......................................................................

4. a. .........................................................................

................................................................................
........................................................................

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 10
Sifat-sifat positif Pengembangan sifat positif dalam kehidupan sehari-
No
saya hari

b. ............................................................... ..........

................................................................................

......................................................................

c. .........................................................................

................................................................................
......................................................................

5. a. .........................................................................

................................................................................
.................................................................

b. .........................................................................

................................................................................
..................................................................

c. .........................................................................

................................................................................
..................................................................

d. Cantumkanlah namamu, dan nama teman-temanmu, kemudian berilah tanda (√)


pada kolom yang diminati oleh anda dan teman-teman anda itu !
Mempunyai Minat dan Hobi
No Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 11
Mempunyai Minat dan Hobi
No Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 12
Mempunyai Minat dan Hobi
No Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

23

24

25

26

27

28

29

30

Keterangan kolom minat dan hobi


1. Menyanyi 11. Menggambar
2. Membaca & Menulis Puisi 12. Menari
3. Menulis cerpen 13. Elekronika
4. Membaca 14. Pencita Alam
5. Menanam & dan merangkai bunga 15. Basket, Sepak bola
6. Memasak 16. Main catur
7. Menjahit 17. Renang
8. Main musik
9. Komputer
10. Foto grafi

e. Tulislah kembali kegemaranmu, beri tanda (√) tentang frekwensi latihan dan
prestasi yang dicapai pada format di bawah ini :

Minat & Frekuensi Latihan

No kegemaran Kadang- Tidak Prestasi yang di capai


Sering
saya kadang pernah

Renang √ - - Menjadi juara tingkat


1.
kecamatan

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 13
Minat & Frekuensi Latihan

No kegemaran Kadang- Tidak Prestasi yang di capai


Sering
saya kadang pernah

2.

3.

4.

5.

f. Berilah tanda (√) pada mata pelajaran yang diminati ataupun tidak, kemudian isi
nilainya berapa dan beri keterangan alasannya!
Nilai
Tidak Ulangan
No Mata pelajaran Berminat Alasan
berminat
1 2 3

1 Agama

2 PKN/Kewarganegaraan dan
syariah

3 Bahasa Indonesa

4 Matematika

5 IPA-Fisika (Ilmu Sains)

6 IPA-Biologi (Ilmu Sains)

7 IPS-Geografi (Ilmu Sosial)

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 14
Tidak Nilai
No Mata pelajaran Berminat Alasan
berminat Ulangan

8 IPS-Geografi (Ilmu Sosial)

9 IPS-Ekonomi (Ilmu Sosial)

10 KTK/Kesenian dan Kerajinan

Tangan

11 Pendidikan Jasmani

12 Bahasa Inggris

13 Mulok I (Bahasa Daerah)

14 Mulok II (TIK)

15 Keterampilan

g. Akhirnya buatlah kesimpulan apa saja yang termasuk kekuatanmu dan apa bila
kelemahannya. Isikan pada format berikut !
No Aspek yang difahami Kekuatan saya Kelemahan saya

1. Sifat diri

2. Minat terhadap kegiatan


akademis

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 15
No Aspek yang difahami Kekuatan saya Kelemahan saya

3. Minat dan hobi terhadap

kegaitan non akademis

4. Kemampuan dalam bidang


akademis

5. Kemampuan dalam bidang


non akademis

h. Usaha-usaha untuk memperbaiki nilai mata pelajaran yang kurang diminati.

Tanda
Tanggal Catatan Guru Pembimbing Tangan Guru
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 16
BAB: II
FUNGSI AGAMA BAGI KEHIDUPAN

Aspek Perkembangan : Landasan Hidup Religius


Tugas Perkembangan : Memiliki sikap dan perilaku beriman dan
bertaqwa terhadap Tuhan yang Maha
esa
Bidang Bimbingan : Pribadi
Tujuan : Memahami nilai-nilai keimanan dan
ketaqwaan terhadap Tuhan YME

Agama merupakan salah

satu prinsip yang (harus) dimiliki oleh

setiap manusia untuk mempercayai

Tuhan dalam kehidupan mereka. Tidak

hanya itu, secara individu agama bisa

digunakan untuk menuntun kehidupan

manusia dalam mengarungi kehidupannya sehari-hari. Namun, kalau dilihat dari

secara kelompok atau masyarakat, bagaimana kita memahami agama tersebut

dalam kehidupan masyarakat?.

Prof. Dr. H. Jalaluddin dalam bukunya Psikologi Agama membantu kita

memahami beberapa fungsi agama dalam masyarakat, antara lain:

1. Fungsi Edukatif (Pendidikan). Ajaran agama secara yuridis (hukum)

berfungsi menyuruh/mengajak dan melarang yang harus dipatuhi agar

pribagi penganutnya menjadi baik dan benar, dan terbiasa dengan yang baik

dan yang benar menurut ajaran agama masing-masing.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 17
2. Fungsi Penyelamat. Dimanapun

manusia berada, dia selalu

menginginkan dirinya selamat.

Keselamatan yang diberikan oleh

agama meliputi kehidupan dunia

dan akhirat. Charles Kimball

dalam bukunya Kala Agama

Menjadi Bencana melontarkan

kritik tajam terhadap agama

monoteisme (ajaran menganut

Tuhan satu). Menurutnya,

sekarang ini agama tidak lagi berhak bertanya: Apakah umat di luat

agamaku diselamatkan atau tidak? Apalagi bertanya bagaimana mereka

bisa diselamatkan? Teologi (agama) harus meninggalkan perspektif

(pandangan) sempit tersebut. Teologi mesti terbuka bahwa Tuhan

mempunyai rencana keselamatan umat manusia yang menyeluruh. Rencana

itu tidak pernah terbuka dan mungkin agamaku tidak cukup menyelami

secara sendirian. Bisa jadi agama-agama lain mempunyai pengertian dan

sumbangan untuk menyelami rencana keselamatan Tuhan tersebut. Dari

sinilah, dialog antar agama bisa dimulai dengan terbuka dan jujur serta

setara.

3. Fungsi Perdamaian. Melalui tuntunan agama seorang/sekelompok orang

yang bersalah atau berdosa mencapai kedamaian batin dan perdamaian

dengan diri sendiri, sesama, semesta dan Alloh. Tentu dia/mereka harus

bertaubat dan mengubah cara hidup.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 18
4. Fungsi Kontrol Sosial. Ajaran agama membentuk penganutnya makin peka
terhadap masalah-masalah sosial seperti, kemaksiatan, kemiskinan,
keadilan, kesejahteraan dan kemanusiaan. Kepekaan ini juga mendorong
untuk tidak bisa berdiam diri menyaksikan kebatilan yang merasuki sistem
kehidupan yang ada.
5. Fungsi Pemupuk Rasa Solidaritas. Bila fungsi ini dibangun secara serius
dan tulus, maka persaudaraan yang kokoh akan berdiri tegak menjadi pilar
"Civil Society" (kehidupan masyarakat) yang memukau.
6. Fungsi Pembaharuan. Ajaran agama dapat mengubah kehidupan pribadi
seseorang atau kelompok menjadi kehidupan baru. Dengan fungsi ini
seharusnya agama terus-menerus menjadi agen perubahan basis-basis nilai
dan moral bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
7. Fungsi Kreatif. Fungsi ini menopang dan mendorong fungsi pembaharuan
untuk mengajak umat beragama bekerja produktif dan inovatif bukan hanya
bagi diri sendiri tetapi juga bagi orang lain.
8. Fungsi Sublimatif (bersifat perubahan emosi). Ajaran agama mensucikan
segala usaha manusia, bukan saja yang bersifat agamawi, melainkan juga
bersifat duniawi. Usaha manusia selama tidak bertentangan dengan norma-
norma agama, bila dilakukan atas niat yang tulus, karena untuk Alloh, itu
adalah ibadah.

Tugas Pengembangan diri

1. Apa yang dimaksud dengan fungsi agama sebagai penyelamatan, fungsi

pendidikan dan fungsi perdamaian?

................................................................................................................................

................................................................................................................................

2. Upaya apa yang bisa kamu lakukan agar lebih beriman dan bertaqwa kepada

Tuhan YME?

................................................................................................................................

................................................................................................................................

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 19
3. Jelaskanlah faktror-faktor yang membuat seseorang tidak tertib beribadah!

................................................................................................................................

................................................................................................................................

4. Banyak orang yang rajin beribadah, tetapi masih juga suka berbuat maksiat,

misalnya: minum-minuman keras, judi, korupsi dan sebagainya. Mengapa hal ini

terjadi?Jelaskan!

................................................................................................................................

..............................................................................................................................

5. Sering melanggar tata tertib di sekolah, misalnya membolos, baju tidak

dimasukkan, merokok dan seebagainya. Apakah ini juga termasuk melanggar

norma agama? Jelaskan!

................................................................................................................................

.............................................................................................................................

Tanda
Catatan Guru
Tanggal Tangan Guru
Pembimbing
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 20
BAB: III
DAMPAK INTERNET DAN JEJARING SOSIAL

PADA PERKEMBANGAN REMAJA

Aspek Perkembangan : Landasan Perilaku Etis


Tugas Perkembangan : Berperilaku sosial yang bertanggung jawab
Bidang Bimbingan : Sosial
Tujuan : Bertindak atas pertimbangan diri terhadap
norma yang berlaku

Internet adalah jaringan komputer

yang dapat menghubungkan suatu

komputer atau jaringan komputer dengan

jaringan komputer lain, sehinggad apat

berkomunikasi atau berbagi data tanpa

melihat jenis komputer itu sendiri.

Pada tahun 1999, jumlah komputer

yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40

juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai

jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik.

Menurut Wikipedia, Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang

dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang

dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman,

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 21
keturunan, dll. Jenis jejaring sosial ini di antaranya adalah Facebook, Twitter,

Friendster, Google+, Socl, Linkedin,

Flickr, Myspace, dll

Perkembangan dan terobosan

dalam dunia komunikasi yang terus

berkembang ini telah menciptakan

pengaruh yang sangat besar bagi

perkembangan sosial dan peradaban

manusia. Keberadaan situs-situs jejaring

sosial menimbulkan pengaruh yang

berbeda-beda terhadap penggunanya.

Ada efek positif, ada pula efek

negatifnya. Tinggal bagaimana pengguna jejaring sosial memanfaatkan dan

mengelola kebutuhannya terhadap jejaring sosial ini..

Beberapa efek positif yang dihasilkan oleh situs jejaring sosial adalah:

1. Sebagai media penyebaran informasi

Informasi yang up to date sangat mudah menyebar melalui situs

jejaring sosial. Hanya dalam tempo beberapa menit setelah kejadian, kita telah

bisa menikmati informasi tersebut. Ini sangatlah bermanfaat bagi kita sebagai

manusia yang hidup di era digital seperti sekarang ini. Cakrawala dunia serasa

berada dalam sentuhan jari kita.

2. Sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan dan sosial

Mengasah keterampilan teknis dan sosial merupakan kebutuhan yang

wajib dipenuhi agar bisa bertahan hidup dan berada dalam neraca persaingan

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 22
diera modern seperti sekarang ini. Hal ini sangatlah penting, tidak ada batasan

usia, semua orang butuh untuk berkembang.

3. Memperluas jaringan pertemanan

Dengan menggunakan jejaring sosial, kita bisa berkomunikasi dengan siapa

saja, bahkan dengan orang yang belum kita kenal sekalipun dari berbagai

penjuru dunia. Kelebihan ini bisa kita manfaatkan untuk menambah wawasan,

bertukar pikiran, saling mengenal budaya dan ciri khas daerah masing-masing,

dll. Hal ini dapat pula mengasah kemampuan berbahasa seseorang. Misalnya,

belajar bahasa inggris dengan memanfaatkan fasilitas call atau video call yang

disediakan di situs jejaring sosial.

Namun, dibalik pengaruh positif yang ditimbulkan, terdapat pula efek negatif.

Diantaranya:

1. Kejahatan dunia maya (cyber crime)

Seiring berkembangnya teknologi, berkembang pula kejahatan.

Didunia internet, kejahatan dikenal dengan nama cyber crime. Kejahatan dunia

maya sangatlah beragam. Diantaranya,

carding, hacking, cracking, phising, dan

spamming.

2. Melemahkan dan menurunkan

sensitifitas

Penurunan sensitifitas yang

dimaksud disini adalah menurunnya tingkat

simpati dan empati seseorang terhadap

dunia nyata. Dengan jejaring sosial,

seseorang cenderung melupakan dunia

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 23
nyata dan tenggelam didalam dunia maya. Merenggangkan dan mengabaikan

sesuatu yang terjadi disekitarnya dan lebih memilih untuk memperhatikan

sesuatu yang terjadi didunia maya.

3. Menyebabkan penyakit maag

Kecanduan jejaring sosial ditandai dengan menjamurnya warnet (warung

internet) dan warkop free wi-fi. Ini merupakan sebuah kemajuan telak yang

dialami masyarakat kita tetapi disisi lain, kemajuan tersebut berdampak nyata

pada kondisi kesehatan seseorang. Orang yang berlama-lama didepan

komputer cenderung lupa makan. Tentunya hal ini akan menyebabkan penyakit

serius. Penyakit yang paling sering dijumpai pada orang-orang yang kecanduan

internet adalah sakit maag.

4. Pornografi

Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan

pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi

yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini,

para produsen „browser‟melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk

memilih jenis home-page yang dapat di-akses. Di internet terdapat gambar-

gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada

seseorang untuk bertindak kriminal.

5. Violence And Gore

Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi

bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs

menggunakan segala macamcara agar dapat „menjual‟ situs mereka. Salah

satunya dengan menampilkan hal-halyang bersifat tabu.

6. Penipuan

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 24
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak

luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal

ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi

tersebut.

7. Menghamburkan Uang

Akses internet untuk membuka situs jejaring sosial jelas berpengaruh

terhadap kondisi keuangan siswa (terlebih kalau akses dari warnet). Tidak

jarang siswa menggunakan uang SPP mereka untuk pergi ke warnet sekedar

untuk membuka situs jejaring sosial saja. Ini dapat dikategorikan sebagai

pemborosan, karena menggunakan uang secara tidak produktif.

8. Berkurangnya Waktu Belajar Siswa

Hal ini sudah jelas, karena dengan mengakses internet dan membuka

situs jejaring sosial siswa akan lupa waktu, sehingga yang dikerjakannya

hanyalah itu-itu saja.

Menurut pengamat sosial media dan teknologi informasi Nukman Luthfie,

selain harus waspada, orang tua juga harus mempelajari secara mendalam media

sosial ini demi masa depan anak-anak. Berdasar penelusurannya, ditemukan fakta

bahwa dari 17,6 juta pemilik akun jejaring sosial facebook berasal dari Indonesia,

dan 360.000 orang di antaranya berumur 13 tahun.

Nah, ternyata disamping dampak positif yang bisa kita peroleh dari layanan

penggunaan internet, dampak negatifnya juga tidak kalah sedikit. Maka sebagai

siswa hendaknya harus bisa mengelola waktunya dengan baik dalam

menggunakan internet dan jejaring sosial.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 25
TUGAS PENGEMBANGAN DIRI :

1. Jelaskan manfaat dan fungsi internet dan jejaring sosial!

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

2. Sebut dan jelaskan manfaat dan dampak buruknya apabila kita

menggunakan internet dan jejaring sosial!

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

3. Apakah kamu mempunyai akun jejaring sosial? (facebook, twitter atau

lannya)? Berapa lama waktu yang kamu habiskan dalam satu hari untuk

mengaksesnya? Jelaskan manfaat yang kamu peroleh!

…………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………

Tanda Tangan
Catatan Guru
Tanggal Guru
Pembimbing
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 26
BAB: IV

BELAJAR MENURUT AGAMA

Aspek Perkembangan : Landasan Hidup Religius


Tugas Perkembangan : Mencapai Perkembangan Diri Sebagai Remaja
yang Beriman dan Bertawa Terhadap Tuhan
YME
Bidang Bimbingan : Belajar
Tujuan : Mempunyai Motivasi Tinggi untuk Belajar
Sepanjang Hayat

Kata ‘belajar’ pasti tidak

asing lagi bagi kita. Barangkali

sudah ribuan kali kita mendengarnya,

mungkin kata itu mendatangkan

nuansa kegembiraan ke diri kita,

tetapi juga ada kemungkinan

membawa kemurungan, kebosanan,

ketegangan dan sebagainya -

seribu rasa. Namun demikian,

pernahkan kita mempertanyakan ke

diri kita, apa sebenarnya makna kata belajar itu ? Mengapa selama hidup kita

disarankan untuk belajar, belajar dan belajar? Apakah hakikat belajar semasa

kanak-kanak sama dengan saat dewasa? Apakah semua manusia melakukan

hal belajar? Adakah perbedaan belajar dan berlatih? Apa yang dihasilkan dari

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 27
belajar; Apakah belajar membuat orang jadi pintar, jadi baik, dan atau jadi bijak?

Dst.

Peranan agama dalam kehidupan manusia sangatlah penting karena

berhubungan dengan kehidupan rohani seseorang dengan keyakinannya kepada

Tuhan. Peranan agama adalah menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu

kehidupan yang bermakna, damai dan bermartabat. Pendidikan merupakan usaha

agar manusia dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran

dan atau cara lain yang dikenal dan diakui oleh masyarakat. Pendidikan Agama

dimaksudkan untuk peningkatan potensi spritual dan membentuk peserta didik agar

menjadi manusia yang beriman dan mulia (Indarto,2010)

Agama (Islam) mewajibkan pemeluknya untuk belajar.Karena dengan

belajar akan diperoleh manfaat

sebagai berikut :

1) Bahwa orang yang belajar

akan mendapatkan ilmu yang

dapat digunakan memecahkan

masalah yang dihadapi

dikehidupan dunia

2) Dengan Ilmu manusia akan

mengetahui dan memahami

apa yang dilakukannya.

3) Belajar akan mengangkat derajat manusia lwbih baik.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 28
TUGAS PENGEMBANGAN DIRI :

1. Menurut pendapatmu belajar itu hak atau kewajiban? Jelaskan!

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………….

2. Mengapa agama mewajibkan kita belajar?

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

3. Siapa yang paling berperan membimbing belajarmu? Jelaskan!

……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………

4. Mana yang lebih baik belajar mulai saat ini, atau belajar kalau kita sudah
dewasa? Jelaskan!

……………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………

Tanda
Catatan Guru
Tanggal Tangan Guru
Pembimbing
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 29
BAB : V

MENGENAL KECERDASAN GANDA

Aspek Perkembangan : Pengembangan Pribadi


Tugas Perkembangan : Mengenal Kemampuan, Bakat dan Minat
Bidang Bimbingan : Karir
Tujuan : Menyadari dan mampu mengembangkan
kemampuan, bakat dan minat yang dimiliki

Sekitar dua puluh lima tahun

yang lalu, Dr. Howard Gardner

menemukan sebuah teori tentang

kecerdasan. Ia mengatakan bahwa

manusia lebih rumit daripada apa

yang dijelaskan dari tes IQ atau tes

apapun itu. Ia juga mengatakan

bahwa orang yang berbeda memiliki kecerdasan yang berbeda. Pada tahun 1983

Howard Gardner dalam bukunya The Theory of Multiple Intelegence, mengusulkan

tujuh macam komponen kecerdasan, yang disebutnya dengan Multiple Intelegence

(Intelegensi Ganda). Intelegensi ganda meliputi: (1) kecerdasan linguistic-verbal

dan (2) kecerdasan logiko-matematik yang sudah dikenal sebelumnya, ia

menambahkan dengan komponen kecerdasan lainnya yaitu (3) kecerdasan

spasial-visual, (4) kecerdasan ritmik-musik, (5) kecerdasan kinestetik, (6)

kecerdasan interpersonal, (7) kecerdasan intrapersonal. Sekarang tujuh

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 30
kecerdasan tersebut di atas sudah bertambah lagi dengan satu komponen

kecerdasan yang lain, yaitu (8) kecerdasan naturalis.

SEKILAS PENJELASAN
TENTANG KECERDASAN
MAJEMUK
Di bawah ini ada penjelasan umum
mengenai masing-masing kecerdasan
majemuk tersebut
disertai profesi yang antara lain dapat
dipilih.

01. KECERDASAN VERBAL/


LINGUISTIK.
Kemampuan untuk menggunakan
bahasa atau kata-kata secara
efektif.
Profesi:
Pengajar, pengacara, politikus,
wartawan, presenter, penyiar, tour
guide, sales, dsb.

02. KECERDASAN LOGIS/ MATEMATIS.


Kemampuan menggunakan angka-angka dan penalaran logika dengan baik,
biasanya punya minat yang besar untuk bereksplorasi dan bertanya tentang
berbagai fenomena serta menuntut jawaban logis.
Profesi:
Insinyur, dokter, peneliti, pengacara, akuntan, programmer, analis
sistem, analis keuangan, banker, dsb.
03. KECERDASAN VISUAL/ SPASIAL.
Kemampuan berpikir 2 atau 3 dimensi, termasuk pemahaman akan bentuk dan
ruang serta hubungan antar benda dalam ruangan, memiliki kepekaan akan
arah atau lokasi tertentu.
Profesi:
Arsitek, designer, perencana tata kota, seniman, fotografer, animator, pelaut,
pilot, dsb.

04. KECERDASAN KINESTETIK.


Kemampuan untuk menggunakan gerak tubuh atau bergerak dengan

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 31
ketepatan (presisi) tinggi dan mengekspresikan ide atau perasaan melalui
gerakan tertentu.
Profesi:
Atlet, penari, koreografer, pemeran pantomim, aktor/ aktris, model, pramugari,
ahli jam, perakit senjata/ bom, dokter bedah, trainer atraktif, dsb.
05. KECERDASAN MUSIKAL.
Kemampuan untuk memahami, mengapresiasi, memainkan dan menciptakan
musik serta memiliki kepekaan akan ritme, melodi atau nada.
Profesi:
Penyanyi, pencipta lagu, pemusik, komposer, guru vokal atau musik, dirigen,
music director, video jockey, disc jockey, music arranger, dsb.

06. KECERDASAN INTERPERSONAL.


Kemampuan untuk menjalin hubungan (berkomunikasi) dengan orang lain,
memahami kebutuhan dan perilaku orang lain, mengenali perasaan dengan jeli,
melihat dari sudut pandang orang lain (berempati), bekerja sama (teamwork),
pandai membangun kepercayaan dan mempertahankan hubungan positif.
Profesi:
Pengajar, politikus, pebisnis, marketing communication, public relations,
konsultan , pekerja sosial, aktor/ aktris, rohaniwan, perawat, terapis, dsb.
07. KECERDASAN INTRAPERSONAL.
Kemampuan memahami, menganalisa, dan merefleksikan diri sendiri, mengenali
kekuatan dan keterbatasan diri sendiri, serta menyadari perasaan, keinginan,
harapan, dan tujuan hidup.
Profesi:
Pelatih, pengajar, penulis, peneliti, konselor, psikolog, rohaniwan, entrepreneur,
dsb.

08. KECERDASAN NATURALIS.


Kemampuan untuk memahami alam sekitar, mengidentifikasi dan
mengklasifikasikan persamaan dan perbedaan karakteristik spesies flora dan
fauna, secara secara efektif berinteraksi dengan alam.
Profesi: Aktivis lingkungan hidup, ahli pertanian atau peternakan, spesialis budi
daya hewan tertentu, pencinta alam, polisi hutan, dokter hewan, pengelola kebun
binatang atau cagar alam, pengusaha binatang peliharaan, dsb.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 32
TUGAS PENGEMBANGAN DIRI

TES TALENTA (KECERDASAN MAJEMUK)

PENGANTAR DAN PETUNJUK TES


 Tes ini bukanlah sebuah ujian. Nikmatilah prosesnya. 
 Tujuan tes ini adalah membantu Anda menemukan talenta Anda. 
 Tidak ada jawaban yang benar dan salah dalam tes ini. 
 Isilah dengan jujur (sesuai dengan keadaan Anda) dan kerjakan dengan secepat mungkin pada
 setiap kolom yang tersedia lalu jumlahkan nilai di setiap kolom. 
 Isilah jawaban Anda pada kolom skor. 
 Anda yang telah dianugerahkan Tuhan kepada Anda melalui tes sederhana ini. 
1 = sangat tidak setuju; 2 = tidak setuju; 3 = agak setuju; 4 = setuju; 5 = sangat setuju

KECERDASAN MAJEMUK 01 KECERDASAN MAJEMUK 02


SKOR SKOR
Saya suka bercerita, termasuk 1. Saya sangat menikmati pelajaran
cerita dongeng dan cerita yang lucu matematika.
2. Saya memiliki ingatan yang baik 2. Saya menyukai permainan yang
untuk hal-hal yang sepele. menggunakan logika, seperti teka-
teki angka.
3. Saya menyukai permainan kata- 3. Dapat memecahkan soal-soal
kata (seperti scrabble dan hitungan adalah hal yang
puzzle). menyenangkan bagi saya.
4. Saya membaca buku hanya 4. Jika saya harus mengingat sesuatu,
sebagai hobi. saya cenderung menempatkan
setiap kejadian dalam urutan yang
logis.
5. Saya seorang pembicara yang 5. Saya senang mencari tahu
baik (hampir setiap waktu). bagaimana cara kerja setiap benda.

6. Dalam berargumentasi, saya 6. Saya menyukai komputer dan


cenderung menggunakan kata- berbagai permainan angka-angka.
kata sindiran.
7. Saya senang membicarakan dan 7. Saya suka bermain catur, checkers,
menulis ide-ide saya. atau monopoli.
8. Jika saya harus mengingat 8. Dalam berargumentasi, saya
sesuatu, saya menciptakan mencoba mencari solusi yang adil
irama-irama atau kata-kata yang dan logis.
membantu saya utk. mengingatnya
9. Jika sesuatu rusak dan tidak 9. Jika sesuatu rusak dan tidak
berfungsi, saya akan membaca berfungsi, saya melihat bagian-
buku panduannya terlebih bagiannya (atau komponen-
dahulu. komponennya) dan mencari tahu
bagaimana cara kerjanya.
10. Dalam kerja kelompok (untuk 10. Dalam kerja kelompok, saya lebih
menyiapkan sebuah presentasi), memilih membuat diagram dan
saya lebih memilih untuk grafik.
menulis dan melakukan riset
pustaka.

TOTAL TOTAL

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 33
1 = sangat tidak setuju; 2 = tidak setuju; 3 = agak setuju; 4 = setuju; 5 = sangat setuju

KECERDASAN MAJEMUK 03 KECERDASAN MAJEMUK 04


SKOR SKOR
1. Saya lebih memilih peta daripada 1. Sejak suka berolahraga, senam
petunjuk tertulis dalam mencari menjadi olah raga favorit saya.
sebuah alamat.
2. Saya sering melamun. 2. Saya menyukai kegiatan-kegiatan
seperti pertukangan, menjahit dan
membuat bentuk-bentuk.
3. Saya menikmati hobi saya dalam 3. Ketika melihat benda-benda, saya
dalam bidang fotografi. senang menyentuhnya.
4. Saya senang menggambar dan 4. Saya tidak dapat duduk diam dalam
menciptakan sesuatu. waktu yang lama.
5. Jika saya harus mengingat 5. Saya menggunakan banyak
sesuatu, saya menggambar gerakan tubuh ketika berbicara.
diagram untuk membantu saya
mengingatnya.
6. Saya senang membuat coretan- 6. Jika saya harus mengingat
coretan di kertas kapan pun saya sesuatu, saya menuliskannya
bisa. berkali-kali sampai saya
memahaminya.
7. Ketika membaca majalah, saya 7. Saya cenderung mengetuk-ngetuk
lebih suka melihat gambar- jari saya atau memainkan pena/
gambarnya daripada membaca pensil selama jam pelajaran.
teksnya.
8. Dalam berargumentasi, saya 8. Dalam berargumentasi,saya
mencoba menjaga jarak, tetap cenderung menyerang atau
berdiam diri, atau menghindarinya.
memvisualisasikan beberapa
solusi.
9. Jika sesuatu rusak dan tidak 9. Jika sesuatu rusak dan tidak
berfungsi, saya cenderung berfungsi, saya cenderung
mempelajari diagram mengenai memisahkan setiap bagian lalu
cara kerjanya. menggabungkannya kembali.
10. Dalam kerja kelompok, saya lebih 10. Dalam kerja kelompok, saya lebih
memilih menggambar hal-hal memilih memindahkan barang atau
yang penting. membuat suatu bentuk.

TOTAL TOTAL

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 34
1 = sangat tidak setuju; 2 = tidak setuju; 3 = agak setuju; 4 = setuju; 5 = sangat setuju

KECERDASAN MAJEMUK 05 KECERDASAN MAJEMUK 06


SKOR SKOR
1. Saya senang mendengarkan 1. Saya mampu bergaul baik
musik dan radio. dengan orang lain.
2. Saya cenderung bersenandung 2. Saya senang berkumpul dan
ketika sedang bekerja. berorganisasi.
3. Saya suka bernyanyi. 3. Saya mempunyai beberapa
teman dekat.
4. Saya bisa memainkan salah satu 4. Saya suka membantu mengajar
alat musik dengan baik. murid-murid lain.
5. Saya suka mendengarkan musik 5. Saya senang bekerja sama dalam
sambil belajar atau sambil kelompok.
membaca buku.
6. Jika saya harus mengingat 6. Teman-teman sering meminta
sesuatu, saya mencoba untuk saran dari saya karena saya
membuat irama tentang hal terlihat sebagai pemimpin
tersebut. alamiah.
7. Dalam berargumentasi, saya 7. Jika saya harus mengingat
cenderung berteriak atau sesuatu, saya meminta
memukul (meja/ benda) atau seseorang untuk menguji saya
bergerak dalam suatu irama. apakah saya sudah
memahaminya.
8. Saya bisa menghafal nada-nada 8. Dalam berargumentasi, saya
dari banyak lagu. cenderung meminta bantuan
teman atau pihak- pihak yang
memiliki otoritas (ahli) dalam
bidang tersebut.
9. Jika sesuatu rusak dan tidak 9. Jika sesuatu rusak dan tidak
berfungsi, saya cenderung berfungsi, saya mencari
mengetuk-ngetuk jari saya seseorang yang dapat menolong
membentuk suatu irama sambil saya.
mencari jalan keluar.
10. Dalam kerja kelompok, saya lebih 10 Dalam kerja kelompok, saya lebih
suka menggunakan kata-kata memilih mengatur tugas dalam
baru pada nada atau musik yang kelompok.
sudah dikenal.

TOTAL TOTAL

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 35
1 = sangat tidak setuju; 2 = tidak setuju; 3 = agak setuju; 4 = setuju; 5 = sangat setuju

KECERDASAN MAJEMUK 07 KECERDASAN MAJEMUK 08


SKOR SKOR
1. Saya suka bekerja sendirian 1. Saya sangat memperhatikan
tanpa ada gangguan orang lain. sekeliling dan apa yang sedang
terjadi di sekitar saya.
2. Saya suka menulis buku harian. 2. Saya senang berjalan-jalan di
hutan (atau taman) dan melihat-
lihat pohon serta bunga.
3. Saya menyukai diri saya 3. Saya senang berkebun.
(hampir setiap waktu).
4. Saya tidak suka keramaian. 4. Saya suka mengoleksi barang-
barang seperti batu-batuan, kartu
olahraga, perangko, dsb.
5. Saya tahu kelebihan dan 5. Ketika dewasa, saya ingin pergi
kekurangan diri saya. dari kota yang ramai ke tempat
yang masih alamiah untuk
menikmati alam.
6. Saya memiliki tekad yang kuat, 6. Jika saya harus mengingat
mandiri dan berpendirian kuat sesuatu, saya cenderung
(tidak mudah ikut-ikutan orang mengkategorikannya dalam
lain). kelompok-kelompok.
7. Jika saya harus mengingat 7. Saya senang mempelajari nama-
sesuatu saya cenderung nama makhluk hidup di lingkungan
menutup mata saya dan tempat saya berada, seperti bunga
mendalami (merasakan) situasi dan pohon.
yang sedang terjadi.
8. Dalam berargumentasi, saya 8. Dalam berargumentasi, saya
biasanya menghindar (keluar cenderung membandingkan lawan
ruangan) hingga saya dapat saya dengan seseorang atau
menenangkan diri. sesuatu yang pernah saya baca
atau dengar lalu bereaksi.
9. Jika sesuatu rusak dan tidak 9. Jika sesuatu rusak dan tidak
berfungsi, saya berfungsi, saya memperhatikan
mempertimbangkan apakah sekeliling saya untuk melihat apa
benda tersebut layak untuk yang bisa saya temukan untuk
diperbaiki. memperbaikinya.
10. Dalam kerja kelompok, saya 10. Dalam kerja kelompok, saya lebih
senang mengkontribusikan memilih mengatur dan
sesuatu yang unik berdasarkan mengelompokkan informasi
apa yang saya miliki dan dalam kategori-kategori sehingga
rasakan. mudah dimengerti.

TOTAL TOTAL

TAHAP EVALUASI DIRI

 Setelah Anda mengisi tes di atas cobalah melakukan resume berdasarkan nilai yang
ada di setiap kotak yang ada. 

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 36

KECERDASAN MAJEMUK 01 =
KECERDASAN MAJEMUK 02 =
KECERDASAN MAJEMUK 03 =
KECERDASAN MAJEMUK 04 =
KECERDASAN MAJEMUK 05 =
KECERDASAN MAJEMUK 06 =
KECERDASAN MAJEMUK 07 =
KECERDASAN MAJEMUK 08 = 
 Sekarang beri tanda (lingkari) 2 atau 3 kecerdasan majemuk yang skornya paling tinggi. 
Jika Anda mengisi tes ini dengan jujur, itulah talenta Anda. Penemu dari Kecerdasan
majemuk ini adalah Prof. Howard Gardner dari Amerika Serikat. Tes ini sendiri diadaptasi
dari berbagai sumber di internet (termasuk dari Learning Disabilities Resources
Community, Greg Gay dan J. Ivanco) yang telah dimodifikasi.

KECERDASAN MAJEMUK 01 = KECERDASAN VERBAL/ LINGUISTIK.


KECERDASAN MAJEMUK 02 = KECERDASAN LOGIS/ MATEMATIS.
KECERDASAN MAJEMUK 03 = KECERDASAN VISUAL/ SPASIAL.
KECERDASAN MAJEMUK 04 = KECERDASAN KINESTETIK.
KECERDASAN MAJEMUK 05 = KECERDASAN MUSIKAL.
KECERDASAN MAJEMUK 06 = KECERDASAN INTERPERSONAL
KECERDASAN MAJEMUK 07 = KECERDASAN INTRAPERSONAL
KECERDASAN MAJEMUK 08 = KECERDASAN NATURALIS.
 Selanjutnya, kita dapat melihat mengetahui bakat kita dengan membaca
penjelasan diatas


Tanda
Catatan Guru
Tanggal Tangan Guru
Pembimbing
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 37
BAB : VI

PERGAULAN SEHAT

Aspek Perkembangan : Landasan Perilaku Etis


Tugas Perkembangan : Memantapkan Nilai-Nilai dan Cara
Berperilaku yang dapat diterima dalam
kehidupan yang lebih luas
Bidang Bimbingan : Sosial
Tujuan : Memiliki Sikap Positif terhadap Diri Sendiri
dan Orang lain

Kalau kita membicarakan dan membahas tentang

pergaulan bebas, sudah pasti kita akan berhubungan

dengan anak remaja karena banyak korbannya adalah

dari kalangan remaja. Masa remaja bagi semua orang dan

juga menurut saya adalah masa yang paling indah atau

berseri.Di masa itu juga proses pencarian jati diri seseorang berlangsung.Dan pada

proses itulah banyak para remaja yang terjebak ke dalam pergaulan bebas tersebut

karena tidak mengetahui dampak buruk bagi dirinya sendiri.Pergaulan bebas di

kalangan remaja saat ini telah mencapai titik kekhawatiran yang sangat tinggi atau

cukup parah,terutama seks bebas dan penggunaan obat-obatan terlarang.

Oleh karena itu tidak aneh jika jumlah penderita HIV/AIDS dan wanita

terutama dari kalangan remaja/anak sekolah yang hamil di luar nikah.Hal ini di

karenakan sekarang mereka sangat begitu mudah memasuki tempat-tempat khusus

orang-orang dewasa.Bahkan sekarang pelakunya bukan saja mahasiswa dan anak

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 38
SMA saja,namun sudah merambat

sampai ke anak SMP.Dan pada saat ini

banyak sekali orang-orang yang

melakukan perbuatan keji dan tidak

berkeprimanusiaan untuk menutupi aib

nya, yaitu dengan melakukan aborsi.

Padahal mereka tahu akibat aborsi

sangat berbahaya bagi kesehatan

tubuhnya sendiri dan keselamatannya

secara fisik. Bahkan bukan hanya pada

kesehatan dirinya sendiri, tetapi juga

sangat berdampak hebat bagi keadaan mental seseorang yang melakukan aborsi

tersebut. Namun demi menutupi aib yang ia timbulkan sendiri,ia rela

mempertaruhkan nyawanya sendiri. Oleh karena itu jika tidak secepatnya di atasi,

akibat pergaulan bebas ini akan sangat membawa dampak negatif dan efek yang

buruk bagi perkembangan zaman.

Awal mula seorang remaja terjerumus ke dalam pergaulan bebas adalah

salah bergaul dan mudah terpengaruh oleh temannya yang tidak benar. Kebanyakan

remaja ini ingin di puji dan di katakan gaul oleh teman-temannya tanpa memikirkan

dampak dan akibat yang berkelanjutan. Maksud dari salah bergaul adalah bukan

berarti kita harus memilih milih dalam bergaul, kita boleh saja bergaul dengan siapa

pun asalkan kita jangan mudah terpengaruh dan tetap berpegang teguh kepada

norma-norma agama dan norma hukum yang berlaku,karena gaul tidak harus

melakukan seks bebas, tidak harus menggunakan obat-obatan terlarang, dan semua

hal yang melanggar hukum.Oleh karena itu kita sebagai remaja harus membiasakan

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 39
berfikir panjang ke depan sebelum melakukan sesuatu hal,apalagi yang belum kita

ketahui dampak baik dan buruknya bagi diri kita,keluarga dan orang lain.

Di bawah ini saya memiliki opini beberapa faktor utama yang menjadi

penyebab dan awal mula seorang remaja terjerumus ke dalam pergaulan

bebas,yaitu :

 Faktor agama dan faktor iman, faktor ini adalah hal yang berasal dari dalam

diri kita sendiri. Apabila kurang pengetahuan akan agama dan kurangnya

iman yang tertanam di dalam diri kita,maka akan sangat mudah setan-setan

yang ada di dalam diri atau fikiran kita mendorong untuk melakukan hal-hal

negatif yang sangat bertentangan dengan agama dan hukum yang

berlaku.Namun jika memiliki pengetahuan akan agama dan iman yang kuat,

insya allah kita tidak akan mudah terpegaruh dan terjerumus ke dalam hal-hal

negatfi tersebut.Karena otomatis kita akan langsung memikirkan dampak apa

yang akan terjadi ke depannya atau di kemudian hari.

 Faktor lingkungan seperti orang tua, teman dan tetangga, ya di dalam faktor

ini tidak sedikit anak remaja yang terjerumus kedalam pergaulan bebas di

karenakan ada masalah di dalam keluarganya atau yang sering mereka sebut

dengan broken home.Dan yang menjadi penyebab yang sering terjadi juga

adalah karena terjerumus atau terpengaruh oleh temannya demi

mendapatkan pujian atau ingin di bilang “gaul”.

 Faktor pengetahuan yang minim ditambah rasa ingin tahu yang tinggi,

kurangnya pengetahuan akan dampak dan akibat akan hal yang kita lakukan

dapat memudahkan kita terjerumus ke dalam hal hal yang negatif. Pada

umumnya kita sebagai seorang remaja memiliki rasa ingin tahu yang sangat

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 40
tinggi, apabila menemukan atau melihat

suatu hal yang baru maka otomatis kita akan

ingin merasakannya atau mencobanya.

 Faktor perubahan zaman, faktor ini

juga adalah hal yang cukup kuat menjadi

penyebab pergaulan bebas di kalangan

remaja. Karena di zaman sekarang banyak

media yang mudah di akses oleh semua

umur yang menyediakan tayangan

tanyangan yang seharusnya hanya di

tayangkan khusus orang dewasa.Namun karena rasa ingin tahu yang sangat

tinggi yang mendorong para remaja menggunakan atau melihat media untuk

orang dewasa tersebut.Setelah melihat,otomatis rasa ingin tahu itu pun akan

terus berkembang seperti ingin mengetahui rasa dan ingin mencoba hal yang

baru dia lihat.Oleh karena itu pengawasan orang tua adalah hal yang sangat

penting dalam faktor ini.

Namun semuanya kembali ke diri kita sendiri, mau menjadi orang yang

seperti apa kita ? Jauhilah pergaulan bebas dan hal hal negatif yang berdampak

sangat merugikan bagi diri kita sendiri. Kita harus dapat menempatkan diri sebagai

remaja yang baik dan benar sesuai dengan tuntunan agama dan norma hukum yang

berlaku agar terhidar dari hal-hal tersebut.Ingat lah kita sebagai remaja adalah calon

penerus bangsa di masa depan, oleh karena itu jika kita melakukan hal-hal yang

negatif tersebut mau jadi apa negara kita nanti ! Maka mulai sekarang cobalah untuk

mendekatkan diri kepada Tukan YME untuk mempertebal keimanan kita, karena

iman adalah dasar yang paling utama di dalam diri kita sendiri.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 41
Selanjutnya langkah-langkah yang perlu kita tempuh agar kita menjadi remaja

sehat dalam pergaulan adalah

1. Adanya kesadaran beragama bagi remaja

Bagi anak remaja sangat diperlukan adanya pemahaman, pendalaman,

serta ketaatan terhadap ajaran-ajaran agama. Dalam kenyataan sehari-hari

menunjukkan, bahwa anak-anak remaja yang melakukan kejahatan sebagian

besar kurang memahami norma-norma agama. Oleh karena itu, kita harus

memiliki kesadaran beragama agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang tidak

sehat.

2. Memiliki rasa setia kawan

Agar dapat terjalin hubungan sosial remaja yang baik, peranan rasa setia kawan

sangat dibutuhkan. Sebab kesadaran inilah yang dapat membuat kehidupan

remaja masyarakat menjadi tentram.

3. Memilih teman

Maksud dari memilih teman adalah untuk mengantisipasi agar kita tidak

terpengaruh dengan sifat yang tidak baik/sehat. Walaupun begitu, tapi teman

yang pegaulannya buruk tidak harus kita asingkan. Melainkan kita tetap berteman

dengannya tapi harus menjaga jarak. Jangan terlalu dekat dengan dia.

4. Mengisi waktu dengan kegiatan yang positif

Bagi mereka yang mengisi waktu senggangnya dengan bacaan yang buruk

(misalnya novel/komik seks,video porno), maka hal itu akan berbahaya, dan

dapat menghalang mereka untuk berbuat baik. Maka dari itu, jika ada waktu

senggang kita harus mengisinya dengan hal-hal yang positif. Misalnya menulis

cerpen, menggambar, atau lainnya.5.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 42
5. Laki-laki dan perempuan memiliki batasan-batasan tertentu

Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya remaja harus menjaga

jarak dengan lawan jenisnya. Misalnya, jangan duduk terlalu berdekatan karena

dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.6.

6. Menstabilkan emosi

Jika memiliki masalah, kita tidak boleh emosi. Harus sabar dengan cara

menenangkan diri. Harus menyelesaikan masalah dengan komunikasi, bukan

amarah/emosi.

Tugas Pengembangan Diri

Dampak Pergaulan

Tujuan : Mendiskripsikan Dampak Pergaulan

a) Diskusikan hal-hal yang berkaitan dengan pergaulan yang tertera dalam table

kerja berikut ini!

b) Presentasikan hasilnya dalam diskusi kelas!

Tabel Kerja

No. Materi Diskusi Hasil Diskusi

1. Ana adalah anak kelas VII SMP. Ia lebih


senang bercanda dengan temannya
dibanding orang tuanya. Mengapa demikian?
2. Menurut kalian, bagaimanakah sikap orang
tua terhadap anak?

3. Dari manakah anak-anak memahami tentang


seluk beluk pergaulan?

4 Keuntungan apakah yang kalian peroleh dari


pergaulan dengan teman-temanmu di dalam
sekolah?

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 43
No. Materi Diskusi Hasil Diskusi

5 Keuntungan apakah yang kalian peroleh dari


pergaulan dengan teman-temanmu di luar
sekolah?
6 Apakah yang tidak kalian sukai dalam
pergaulan dengan anggota keluuarga di
rumah?
7 Apakah yang kalian anggap menyenangkan
dalam pergaulan dengan anggota keluarga di
rumah?
8 Apakah yang kalian anggap menyenangkan
dalam pergaulan di luar rumah di rumah?

9 Menurut kalian apakah yang membuat


menyenangkan pergaulan di luar rumah

10 Menurut kalian bagaimanakah bentuk


pergaulan yang baik itu?

Tanda
Catatan Guru
Tanggal Tangan Guru
Pembimbing
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 44
BAB : VII

4 POTENSI MENDASAR
SEBAGAI SUMBER PENGHASILAN

Aspek Perkembangan : Wawasan dan Kesiapan Karir


Tugas Perkembangan : Memiliki wawasan persiapan karir
Bidang Bimbingan : Karir
Tujuan : Mewujudkan kebiasaan hidup yang baik
Berikut 6 (enam) langkah praktis yang dapat dilakukan untuk menyelidiki bakat Anda :
guna persiapan karir

Ada 4 (Empat) potensi mendasar dalam

diri Anda yang dapat Anda jadikan sebagai

sumber penghasilan ? Keempat potensi tersebut

adalah sebagai berikut :

1. Potensi Akademik.

Potensi akademik merupakan modal utama Anda yang dapat Anda „jual‟

sebagai sandaran masa depan Anda. Misalnya, jika Anda seorang Sarjana

Hukum, Anda dapat menjual potensi akademik Anda lewat kantor pengacara,

notaris atau lembaga hukum lainnya. Jika Anda seorang Insinyur Pertambangan,

Anda dapat menjual potensi Anda di perusahaan pertambangan, kilang minyak,

dan sejenisnya.

2. Potensi Bakat

Bakat yang diperlihara dan dikembangkan dengan baik dapat mendatangkan

keuntungan yang tidak sedikit. Contohnya, orang yang berbakat di bidang seni

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 45
suara, jika jalurnya tepat, ia bisa

menjadi penyanyi handal dan hebat.

Tentu saja materi Anda akan

terdongkrak. Anda yang memiliki

bakat „mengarang‟ bisa menjadi

pengarang yang hebat dengan

menerbitkan cerita-cerita fiksi dalam

bentuk novel, cerpen, dan

sebagainya. Semua ini akan

mendatangkan keuntungan materi

bagi Anda. Jika Anda mau mengasah

dan menyalurkan bakat dengan benar, maka bakat di dalam diri Anda bisa

menjadi sandaran masa depan yang cukup mapan.

3. Potensi Wawasan

Potensi wawasan dimiliki oleh Anda yang berwawasan dan berpengetahuan

luas. Potensi ini dapat diasah dengan banyak membaca dan mengikuti

perkembangan berita terkini baik dari dalam maupun luar negeri. Lalu bagaimana

caranya menjual wawasan? Umumnya Anda yang berwawasan luas, otak Anda

penuh ide-ide dan gagasan gemilang. Anda dapat mewujudkan ide-ide Anda

tersebut menjadi suatu pekerjaan yang menghasilkan. Contohnya Anda dapat

menjadi pembicara pada seminar-seminar, Anda juga dapat menjadi penulis dan

kolumnis dengan menuangkan segala ide dan wawasan Anda. Bahkan dengan

wawasan Anda yang luas, Anda juga dapat menulis buku-buku ilmiah. Kalau hasil

karya Anda ini laku di pasaran, jangan ditanya, Andapun akan mendapatkan

rejeki yang berlimpah.

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 46
4. Potensi Tenaga

Dalam bidang pekerjaan apapun, selalu membutuhkan tenaga dan kekuatan

fisik. Bahkan pada pekerjaan yang mengandalkan kekuatan pikiran seperti

ilmuwan sekalipun, tetap memerlukan tenaga yang kuat. Tanpa fisik yang baik

mustahil Anda dapat bekerja dengan lancar. Tapi tentu saja ada beberapa

pekerjaan atau profesi yang lebih banyak mengandalkan tenaga, atlit misalnya,

entah itu atlit angkat besi, bulu tangkis, renang dan lain-lain.

Tugas Pengembangan Diri

1. Diantara empat potensi dalam bacaan di atas, potensi mana yang paling
menonjol pada diri kalian?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
2. Apa alasan kalian memilih potensi tersebut (jawaban nomor 1)?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………..
3. Sudahkah kalian punya gambaran pekerjaan apa yang paling cocok untukmu
kelak?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
4. Persiapan dan bekal apa sajakah yang kamu persiapkan untuk menyongsong
karir mu kelak?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………..
5. Kendala apa yang mungkin kamu hadapi dalam meraih cita-citamu?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………….

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 47
6. Tulislah usaha yang telah kamu lakukan berkaitan dengan upaya
meningkatkan kemampuan diri, baik di sekolah maupun di masyarakat
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………..
7. Sebutkan mata pelajaran di SMP yang menurutmu membantumu untuk
memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan kemampuanmu! Berikan
alasannya!

Tanda Tangan
Catatan Guru
Tanggal Guru
Pembimbing
Pembimbing

Modul Bimbingan dan Konseling Kelas VII Semester 2 Th. Pelajaran 2012/2013 48

Anda mungkin juga menyukai