ahaya dan dampak/ resiko K3 PT Calf Indonesia

No Lokasi Aktifitas / Proses Uraian kegiatan Kode aspek Aspek/bahaya K3

Ruang Penyimpanan
1 Tumpukan bahan baku
Penyimpanan bahan baku

Penyimpan bahan
baku untuk keju

Penyimpanan yang tidak

sesuai dengan sistem FIFO

Lantai berlubang

Pengankutan bahan
baku ke ruang
penyimpanan dingin
dan elevator l

Alat yang digunakan masih

manual

Penyimpanan barang Suhu yang terlalu dingin

diruang untuk personil
penyimpanan dingin

Terlalu banyak bahan yang

2 Ruang Produksi Preparasi Menimbang Keju ditimbang
3
Kurangnya pemahaman
personil terhadap SOP
mesin pemotong

Bahan baku keju

Pemotongan
Ruang Produksi dipotong menjadi
Keju kecil kecil

Ceceran bahan baku keju

Mesin kettle yang memiliki

4 Ruang Produksi Loading Melelehkan Keju suhu tinggi

Seragam personil tidak

berlengan panjang

Ceceran bahan baku keju

Suhu ruangan yang

cenderung tinggi
 Pencampuran bahan Suhu ruangan yang
5 Ruang Produksi Mixing baku keju dengan cenderung tinggi
bahan tambahan

Kurangnya pemahaman
personil terhadap SOP
mesin

Ceceran bahan baku keju

Filling and Personel (Lama waktu

Ruang Produksi Perekatan keju
Sealing kerja)

6 Panas mesin sealer

APD personil tidak

memadai

Tingginya beban kerja

Terlalu banyak kapasitas

produk

Mendiamkan keju
Ruang Produksi Aging hasil produksi /
mendinginkan keju
Terpapar angin secara
terus menerus

6
6

Menyeleksi produk
keju yang sesuai atau
Ruang Produksi Sortir Tumpukan produk
tidak untuk
dipasarkan

Tingginya beban kerja

Sumber panas untuk

Ruang Boiler Mesin Boiler Terjadi ledakan
ketel

8 Kebisingan

Mati listrik

Tingginya beban kerja

 Asap fly ash

Tabel
Kem
ungki
nan
dan
kepar
ahan

sistem perlindungan (SP)

frek kejadian
frek proses (FP) lalu (FK)

a. Tabe
standard fungsi prosedur
nilai
> 5 thn / tidak
1 thn sesuai berfungsi ada/tidak ada
ada data
1 3 bln- 1 thn 1 - 5 thn sesuai tidak berfungsi ada/tidak ada
2 1 - 3 bln 6 bln - 1 thn tidak sesuai berfungsi ada
3 2 hari - 1 bln 3 - 6 bln tidak sesuai tidak berfungsi ada
4 harian 1 - 3 bln tidak sesuai tidak berfungsi ada/tidak ada
5

Cedera Pada Pengaruh Pada Kerugian

Aspek Hukum (AH) Manusia
Tabel S (CD) Kesehatan (PK) Ekonomi (KE)
 Kerugian
Belum ada
Nilai cedera ringan sakit ringan Materi < Rp. 1
peraturan juta
kehilangan Kerugian
waktu akibat sakit dan
bersifat estetika / meninggalkan kerja juta s.d. Rp.
materi 1
1 cedera tanpa
etika menimbulkan ( ijin dari dokter ) Rp. 10
juta
cacat

Kerugian
bersifat himbauan menyebabkan sakit dan perlu alat materi Rp. 10
2 kecacatan bantu/ penurunan juta s.d Rp. 50
juta
Kerugian
ada peraturan materi Rp. 50
3 (PERUSAHAAN/PE meninggal dunia akut/ kronis juta s.d Rp. 100
MERTINTAH) juta
Mengakibatkan
melanggar kerugian materi
4 banyak orang Meninggal
peraturan > 100 juta
meninggal
5
 Kondisi Probability (Kemungkinan)
dampak/resiko k3 Pengendalian
N/A/E FP FK SP PP KP

tumpukan bahan baku perluasan ruangan sehingga A 4 1 1 1 1

menimpa personil ruangan memadai

Bahan baku rusak atau Sosialisasi penerapan

kadaluarsa sebelum prinsip penyimpanan FIFO
digunakan karena kepada personil yang A 4 4 2 3 2
penyimpanan yang tidak beretugas di ruang
sesuai penyimpanan

Personil jatuh saat

memindahkan barang ke Perbaikan lantai yang N 5 1 3 3 1
ruang penyimpanan berlubang
dingin dan elevator

Personil kelelahan (pegel) Penggunaan froklift sebagai N 5 4 1 1 1

alat angkut

Menggunakan pakaian
Personil kedinginan khusus saat bekerja di N 5 5 3 3 1
ruangan tersebut

Personil kelelahan (pegal) Dibuat program shift untuk N 5 1 1 3 1

personel
 Tangan terpotong A 5 1 1 1 1
Penggunaan APD saat
menggunakan mesin
pemotong dan mengenakan
seragam lengan panjang

Tangan tergores A 5 5 1 1 1

Penambahan wadah/
Personil terpeleset penampung untuk N 5 5 3 3 1
menapung ceceran keju

N 5 1 1 1 1

Personil tidak sengaja Menggunakan seragam

kontak dengan kettle kerja berlengan panjang dan
sehingga dapat penggunaan APD berupa
mengalami luka bakar sarung tangan tahan panas
N 5 1 1 1 1

Penambahan wadah/
Dapat terjatuh penampung untuk N 5 5 3 3 1
(terpeleset) menapung ceceran keju

Memberikan ventilasi yang

Heat stress N 5 1 1 1 1
cukup di ruangan tersebut
Personil mengalami Heat Memberikan ventilasi yang N 5 1 1 1 1
Stress cukup di ruangan tersebut

Sosialisasi SOP dan

Tangan personil penggunaan APD saat A 5 1 1 1 1
terpotong menggunakan mesin mixing

Penambahan wadah/
Dapat terjatuh penampung untuk N 5 5 3 3 1
(terpeleset) menapung ceceran keju

Dapat menyebabkan Menambah SDM dan

kelelahan (pusing dan N 5 1 1 3 1
melakukan system rolling
pingsan )

Kecelakaan kerja pada Menggunakan APD sesuai

tangan personil dengan pekerjaan yang A 5 5 1 1 1
(melepuh, tergores) dilakukan

Kemasan rusak atau tidak

sesuai karena kurangnya Dibuat SOP batasan waktu N 5 5 3 3 1
konsentrasi saat kerja diruang tersebut
perekatan kemasan

Jatuhnya tumpukan saat Pembuatan penampung dan

pembersihan lantai secara A 5 5 3 3 1
dipindahkan berkala

Personil menjadi muntah- Dibuat SOP batasan waktu N 5 5 3 3 1

muntah dan pusing kerja diruang tersebut
Personil tertimpa produk
akibat tumpukan yang Dibuat SOP untuk kapasitas A 5 1 1 1 1
tinggi atau pada saat pada saat pengangkatan
pemindahan

Dibuat program shift untuk

Kelelahan personil N 5 5 3 3 1
personel

Kelalaian personel
sehingga Produk yang Penambahan SDM N 5 5 3 3 1
tidak memenuhi
spesifikasi tidak tersortir

Menambahkan alat
Personil terkena ledakan pendeteksi tekanan
yang disebabkan oleh sehingga bila tidak sesuai E 5 1 1 1 1
ketidakstabilan tekanan tekananya dapat segera di
sesuaikan

Personil dapat mengalami

gangguan pendengaran Personil menggunakan ear N 5 1 1 1 1
dan mengganggu plug atau ear muff(APD)
konsentrasi kerja

Pengangkatan batu bara

akan terhenti dan dapat Memasang genset secara
menyebabkan katrol A 5 1 1 1 1
otomatis ketika mati listrik
pengangkat batu bara
jatuh

Mengurangi beban kerja

Kelalaian personel dalam personil dan memberikan A 5 1 1 1 1
mengoperasikan boiler sosialiasasi SOP
 Menerapkan teknologi wet
scrubber dan Pekerja
Pekerja menghirup Fly menggunakan masker serta N 5 1 1 1 1
Ash memberikan SOP tentang
batas jarak minimal dengan
wet scrubber

kemampuan
Pemeriksaan & pemilihan (PP) personal (KP)

schedule inspection follow up job k3

ada ada ya Baik memadai

ada ada Tidak Cukup memadai
ada tidak pasti Tidak Baik kurang
ada tidak ada Tidak Cukup kurang
ada/tidak ada tidak ada Tidak kurang kurang
ungkinan) Severity (Keparahan) Penting/
Keputusan Risk value tidak
manajemen
P AH CD PK KE S penting

1.6 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 kuadran 4 penting

tidak
3 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 2 Penting

2.6 4 2 2 2 2.5 kuadran 4 kuadran 4 penting

2.4 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

tidak
3.2 4 2 2 1 2.5 kuadran 4 kuadran 2 penting

2.2 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 3 3 2 3 kuadran 4 kuadran 2 penting

2.6 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

tidak
3.4 4 2 2 2 2.5 kuadran 4 kuadran 2 penting

1.8 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 Kuadran 4 penting

tidak
3.4 4 2 2 2 2.5 kuadran 4 kuadran 2 penting

1.8 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 3 3 1 2.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

tidak
3.4 4 2 2 2 2.5 kuadran 4 kuadran 2 penting

2.2 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

2.6 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

tidak
3.4 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 2 penting

tidak
3.4 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 2 penting

tidak
3.4 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 kuadran 2 penting
1.8 4 2 2 1 2.25 kuadran 4 kuadran 4 penting

tidak
3.4 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 2 penting

tidak
3.4 4 1 1 1 1.75 kuadran 4 kuadran 2 penting

1.8 4 2 2 3 2.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 3 2 2 2.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 3 2 2 2.8 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 3 2 2 2.75 kuadran 4 kuadran 4 penting

1.8 4 2 2 2 2.5 kuadran 4 kuadran 4 penting
tunjuan sasaran
Zero accident