Anda di halaman 1dari 1

BLUD RSUD DATU

SANGGUL
RANTAU IMD (INISIASI MENYUSUI DINI)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


.xx.xx-xd.04.07-07 - 1/1
Ditetapkan,
Tanggal terbit Direktur RSU Datu Sanggul Rantau
Jl. Brigjend H. Hasan Baseri 1 Mei 2015
Km. 1 Rantau
Telp: (0517) 31075-31112
STANDAR PROSEDUR
Tanggal Revisi Drg. Hj. MAY SALAMAH EMMA.G.MM
OPERASIONAL
- NIP. 19631112 199203 2 008
PERINATOLOGI
PENGERTIAN Memberikan ASI (air Susu Ibu) segera setelah bayi lahir.

TUJUAN 1. Merangsang refleks isap pada bayi baru lahir


2. Merangsang pengeluaran ASI pada ibu.
KEBIJAKAN 1. Dilakukan pada bayi baru lahir
1. Bayi baru lahir segera dikeringkankan secepatnya terutama
kepala, kecuali tangannya; tanpa menghilangkan perniks. Mulut
dan hidung bayi dibersihkan, tali pusat di ikat.
2. Bila bayi tidak memerlukan resusitasi, bayi ditengkurapkan dada-
perut ibu dengan kulit bayi melekat pada kulit ibu dan mata bayi
setingggi putting susu, keduanya diselimuti, dan bayi dapat diberi
topi.
3. Anjurkan ibu menyentuh bayi untuk merangsang bayi. Biarkan
bayi mencari putting sendiri.
4. Dukung ibu dan dibantu mengenali perilaku bayi sebelum
menyusu.
PROSEDUR
5. Biarkan kulit bayi bersentuhan dengan kulit ibu selama paling
tidak satu jam; bila menyusu awal terjadi sebelum satu jam, tetap
biarkan kulit ibu dan bayi tetap bersentuhan sampai setidaknya
satu jam.
6. Bila dalam satu jam menyusu awal belum terjadi, bantu ibu
dengan mendekatkan bayi keputing susu tapi jangan memasukan
putting kemulut bayi. Beri waktu kulit bayi dan ibu melekat
setidaknya satu jam.
7. Setelah setidaknya kulit bayi dan ibu setidaknya satu jam atau
selesai menyusu awal, bayi baru dipisahkan untuk ditimbang,
diukur, di cap, diberi vit K.

UNIT TERKAIT Dokter, Bidan dan perawat

Anda mungkin juga menyukai