Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Ubi jalar
Ubi jalar atau ketela rambat atau “sweet potato” diduga berasal dari benua
Amerika. Para ahli botani dan pertanian memperkirakan daerah asal tanaman
ubijalar adalah Selandia Baru, Polinesia, dan Amerika bagian tengah. Ubijalar
menyebar ke seluruh dunia terutama negara-negara beriklim tropika, diperkirakan
pada abad ke-16. Orang-orang Spanyol dianggap berjasa menyebarkan ubijalar ke
kawasan Asia terutama Filipina, Jepang dan Indonesia (Direktorat Kacang-
kacangan dan Umbi-umbian, 2002). Sistematika (taksonomi) tumbuhan, tanaman
ubijalar diklasifikasikan sebagai berikut (Anonimus. 2008):
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Convolvulales
Famili : Convolvulaceae
Genus : Ipomoea
Spesies : Ipomoea batatas
Ubijalar adalah tanaman yang tumbuh baik di daerah beriklim panas dan
lembab, dengan suhu optimum 27°C dan lama penyinaran 11-12 jam per hari.
Tanaman ini dapat tumbuh sampai ketinggian 1.000 meter dari permukaan laut.
Ubijalar tidak membutuhkan tanah subur untuk media tumbuhnya. Di Jepang,
ubijalar adalah salah satu sumber karbohidrat yang cukup populer. Beberapa
varietas ubi Jepang cukup dikenal hingga ke Indonesia. Selanjutnya beberapa
varietas yang diusahakan tersebar secara luas di Indonesia (Anonimus. 2008).
Jenis-Jenis Ubi Jalar
Ubijalar sebagai bahan baku pada pembuatan tepung mempunyai
keragaman jenis yang cukup banyak, yang terdiri dari jenis-jenis lokal dan
beberapa varietas unggul. Jenis-jenis ubijalar tersebut mempunyai perbedaan yaitu
pada bentuk, ukuran, warna daging umbi, warna kulit, daya simpan, komposisi
kimia, sifat pengolahan dan umur panen (Anonimus. 2008). Bentuk ubi biasanya
bulat sampai lonjong dengan permukaan rata sampai tidak rata. Kulit ubi
berwarna putih, kuning, ungu atau ungu kemerah-merahan, tergantung jenis
(varietas)nya. Daging ubi berwarna putih, kuning atau jingga sedikit ungu
(Anonimus. 2008), kulit ubi maupun dagingnya mengandung pigmen karotenoid
dan antosianin yang menentukan warnanya. Kombinasi dan intesitas yang
berbeda-beda dari keduanya menghasilkan warna putih, kuning, oranye, atau ungu
pada kulit dan daging ubi.
Gambar 1. Ubijalar Oranye dan Ubijalar Ungu
Ragi (yeast)
Ragi akan memfermentasi gula dalam kondisi anaerob fakultatif dan
menghasilkan gas CO2 yang menyebabkan adonan mengembang. Beberapa
enzim yang terdapat pada ragi antara lain enzim invertase, maltase, dan
zymase. Invertase memecah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa. Maltase
memecah maltosa menjadi glukosa. Dan zymase memecah glukosa menjadi
alkohol dan CO2 (Pomeranz dan Shellenberger, 1971).
Susu
Susu mengandung protein kasein, gula laktosa, dan mineral kalsium. Susu
akan memberikan efek terhadap warna kulit roti donat yang dihasilkan,
karena adanya kandungan protein dan gula yang menyebabkan reaksi
Maillard.
Gula pasir (sukrosa)
Fungsi utama gula pasir (sukrosa) dalam adonan sebagai pemberi rasa manis
pada roti yang dihasilkan. Selain itu, gula juga berfungsi untuk membantu
kelembaban serta menambah nilai gizi, yaitu dari kandungan kalorinya.
Telur
Menurut Sultan (1969), dalam pembuatan produk roti dan kue, telur
berfungsi:
Mengembangkan produk. Busa hasil pengocokan telur (bagian
putih maupun kuningnya) menangkap gelembung – gelembung
udara yang mengembang pada saat pemanggangan.
Memberikan warna dan flavour.
Menambah nilai gizi.
Shortening (margarin)
Shortening berfungsi memberikan kelunakan dengan membantu
meningkatkan elastisitas jaringan gluten pada adonan, menyebabkan
meningkatnya kemampuan adonan dalam menahan gas, sehingga produk
yang dihasilkan akan lebih porous dan lebih empuk, juga memberikan
flavour pada roti yang dihasilkan (Desrosier, 1970). Penambahan lemak
yang terlalu banyak akan menyebabkan volume produk berkurang. Karena
jika lapisan lemak yang menyelubungi serabut gluten terlalu tebal, maka
gluten tidak dapat menahan gas CO2 yang terbentuk (Matz, 1972).
Karagenan
- Kappa, gel yang keras dan kaku, dihasilkan dari Kappaphycus cottonii,
dan persentase kandungan ester sulfatnya 25-30%.
- Iota, gel yang lembut, dihasilkan dari Eucheuma spinosum dan persentase
kandungan ester sulfatnya 28-35%.
- Lambda, membentuk gel jika dicampurkan dengan protein daripada
dicampur dengan air, digunakan untuk mengentalkan produk, dan persentase
kandungan ester sulfatnya 32-39% (Tranggono, 1990).
Ketika gel karagenan didinginkan di bawah suhu pembentukan gel, gel
karagenan bersifat sangat stabil pada pH yang biasa terdapat dalam produk
pangan. Jika pH < 4,3 viskositas akan menurun jika suhu yang digunakan tinggi.
Pada produk olahan pangan yang mengalami pemanasan dan mempunyai pH
rendah, biasanya karagenan ditambahkan pada saat produk telah mengalami
pemanasan (Tranggono,1990).
Tipe karagenan yang paling banyak dalam aplikasi pangan adalah kappa
karaginan. Karagenan sangat penting peranannya sebagai stabilizer (penstabil),
thickener (bahan pengentalan), pembentuk gel, pengemulsi dan lain-lain. Sifat ini
banyak dimanfaatkan dalam industri makanan, obat-obatan, kosmetik, tekstil, cat,
pasta gigi dan industri lainnya (Winarno 1990). Selain itu juga berfungsi sebagai
penstabil, pensuspensi, pengikat, protective (melindungi koloid), film former
(mengikat suatu bahan), syneresis inhibitor (mencengah terjadinya pelepasan air)
dan flocculating agent (mengikat bahan-bahan).
Bahan
Pengulenan (hingga
adonan kalis)
Fermentasi I (suhu
kamar, 30’)
Didiamkan (10-15’)
Pencetakan
Resting 1 jam
Penirisan
Donat Analisa :
Penyerapan minyak
Volume pengembangan
Kadar air (hari ke 0,1,2)
Keempukan (hari ke 0,1,2)
V. Data Pengamatan
1. Pengamatan jumlah donat yang berminyak
Minyak cair Minyak donat
Keterangan
Konsentrasi karagenan (%) Konsentrasi karagenan (%)
Jumlah donat 0 1 2 0 1 2
berminyak 2 3 3 1 2 1
Pembahasan
DAFTAR PUSTAKA
Lingga, S. E., B. Sarwono, F. Rahardi, dkk. 1986. Bertanam Ubi – ubian. Jakarta:
Penebar Swadaya.
Matz. 1972. Bakery Technology and Engineering. Westport: The AVI Publishing
Company.
Oleh :
Kelompok B-5
Tito Kurniawan Ang (6103008008)
Jessica Sidharta (6103008013)
Juliana Sari (6103008075)
Dobby Timothy (6103008123)