1
1
OLEH :
KELOMPOK 1
NAMA KELOMPOK :
Benteng ini pernah di bakar oleh rakyat Bengkulu sehingga penghuninnya terpaksa
mengungsi ke Madras. Pada kejadian ini opsir Inggris,Robert Hamilton,tewas dan
kemudian pada tahun 1807,residen Thomas Parr juga tewas. Keduannya di peringati
dengan pendirian monumen-monumen di kota Bengkulu oleh pemerintahan Inggris.
Menteri kebudayaan dan Pariwisata,nomor: Km.10/Pw.007/MKP/2004
FORT MARLBOROUGH
Pasukan militer mengusulkan untuk mengubah sistem pengiriman seragam militer dari
Madras ke Bencoolen. Perubahan sistem disetujui namun persoalan keuangan
muncul,adanya dugaan pembayaran fikgif yang melibatkan Deputy Gubernur John
Pybus (1755-1757),yang akhirnya tidak terbukti.
Kepemimpinan Carter
Traklat London
Merupakan perjanjian antara kerajaan Inggris dengan kerajaan Belanda pada 17 Maret
1824 di London, perjanjian dibuat untuk menyelesaikan sengketa yang timbul dari
pelaksanaan perjanjian Anglo-Belanda(1814). Traklat London terdiri dari 17 klausul,
beberapa diantaranya berkaitan dengan kepemilikan Inggris di Sumatera termasuk Fort
Marlborough dan pertukarannya dengan Semenanjung Malaka.
Klausul(9) : kantor dagang Fort Marlborough dan semua properti yang dimiliki
kerajaan Inggris di Sumatra diserahkan kepada Belanda, tidak ada lagi kolomi dan
perjanjian Inggris dengan penguasa lokal.
Klausul(10) : kota Fort Malaka dan wilayahnya diserahkan Belanda kepada Inggris,
tidak ada lagi kolomi dan perjanjian Belanda dengan penguasa lokal.
Klausul(11) : Inggris menarik seluruh objeknya yang berada di kepulauan Belitung dan
sekitarnya, dan selanjutnya diserahkan kepada Belada.
Joseph Collet sebagai Deputi Gubernur saat itu menulis laporan tentang kondisi Fort
York yang semakin memburuk seperti kerusakan fisik bangunan, kesehatan penghuni
benteng, dan persoalan disiplin pasukan. Dengan pertimbangan tersebut Collet
mengusulkan rencana pembangunan Benteng dilokasi yang baru.
Laporan dan surat Collet terdapat dalam 5 lembar surat. Surat Collet ditulis sejak
tanggal 27 Februari 1712, 25 Agustus 1713 dan 15 May 1714. Kesemua isi surat
menjelaskan kondisi Fort York persoalan di siplin pasukan Fort York, usulan desain
benteng baru, lokasi benteng baru di bukit Karrang, dan komponen bangunan benteng