Abstrak
Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi suplementasi probiotik terbaik
dalam triple therapy untuk populasi anak dengan infeksi Helicobacter pylori.
Metode Uji coba yang memenuhi syarat diidentifikasi dengan pencarian komprehensif. Risiko
relatif dengan confidence interval (CI) 95% dan peringkat relatif dengan skor P dinilai.
Hasil Dua puluh sembilan percobaan (3122 peserta) melibatkan 17 regimen probiotik
diidentifikasi. Dibandingkan dengan placebo triple therapy suplemen probiotik secara
signifikan meningkatkan tingkat eradikasi H. pylori (rasio relatif (RR) 1,19, 95% CI 1,13-1,25)
dan mengurangi insidensi total efek samping (RR 0,49, 95% CI 0,38-0,65). Selanjutnya, untuk
melengkapi triple therapy, Lactobacillus casei teridentifikasi yang terbaik untuk tingkat
eradikasi H. pylori (P skor = 0,84), dan multi-strain Lactobacillus acidophilus dan
Lactobacillus rhamnosus untuk total efek samping (P skor = 0,93). Adapun subtipe dengan
efek samping, multi-strain Bifidobacterium infantis, Bifidobacterium longum, L. acidophilus,
L. casei, Lactobacillus plantarum, Lactobaci llus reuteri, L. rhamnosus, Lactobacillus
salivarius, Lactobacillus sporogenes, dan Streptococcus thermophilus adalah yang terbaik
mengurangi kejadian diare; multi-strain Bacillus mesentericus, Clostridium butyricum, dan
Streptococcus
faecalis karena kehilangan nafsu makan; multi-strain B. longum, Lactobacillus bulgaricus, dan
S. thermophilus untuk konstipasi; multi-strain Bifidobacterium bifidum, B. infantis, L.
acidophilus, L. bulgaricus, L. casei, L. reuteri, dan Streptococcus untuk gangguan rasa;
Saccharomyces boulardii untuk kembung; dan multi-strain Bifidobacterium breve, B. infantis,
L. acidophilus, L. bulgaricus, L. casei, L. rhamnosus, dan S. thermophilus untuk mual / muntah.
Kesimpulan Probiotik direkomendasikan untuk melengkapi triple therapy di pediatri, dan
efektivitas kombinasi triple therapy dikaitkan dengan suplementasi probiotik spesifik.
Pendahuluan
Tingginya prevalensi infeksi Helicobacter pylori telah menjadi masalah kesehatan masyarakat
yang penting di negara berkembang dan negara maju,1,2 karena infeksi H. pylori tidak hanya
berhubungan dengan gastritis kronis dan ulkus peptikum tetapi juga telah diklasifikasikan
sebagai karsinogen oleh World Health Organisasi (WHO).3 Anak-anak tanpa gejala dan dengan
gejala gastrointestinal telah dilaporkan memiliki seroprevalensi masing-masing 15,7% dan
40%.4 Eradikasi H. pylori pada masa kanak-kanak tidak hanya akan meringankan gejala tetapi
juga akan mencegah komplikasi jangka panjang seperti kanker dan limfoma jaringan limfoid
terkait (MALT).5 Limfoma MALT lambung dapat dicegah jika H. pylori dieradikasi pada awal
kehidupan mereka. Triple therapy dengan inhibitor pompa proton (PPI) + dua antibiotik
sebagai first line terapi untuk pemberantasan H. pylori pada anak-anak direkomendasikan di
Eropa dan Amerika Utara,6 tapi gagal eradikasi diakibatkan dari resistensi bakteri dan efek
samping yang berhubungan dengan antibiotik telah membatasi triple therapy pada anak-
anak.7,8
Meta-analisis sebelumnya pada probiotik-suplemen triple therapy telah dipublikasikan untuk
infeksi H. pylori pada anak-anak dan dikonfirmasi untuk memperkuat tingkat eradikasi H.
pylori dan keamanan triple therapy.9-12 Namun, tidak semua probiotik termasuk tipe strain
ganda dan strain tunggal dapat secara signifikan meningkatkan eradikasi H.pylori dan
mengurangi insidensinya efek samping.11,13,14 Efikasi dan keamanan dari Triple therapy
tampaknya berbeda dikarenakan suplementasi probiotik yang berbeda.15 Bukti dari
perbandingan langsung diantara strain probiotik kurang dalam pediatri. Probiotik yang
direkomendasikan untuk orang dewasa belum terlihat cocok untuk anak-anak.16 Oleh karena
itu, meta-analisis jaringan ini bertujuan untuk mengidentifikasi strain probiotik atau rejimen
probiotik yang lebih efektif sebagai suplemen dalam H. pylori triple therapy untuk populasi
anak.
Metode
Tinjauan pustaka
PubMed, Cochrane library, Embase, dan empat databases Tiongkok [China National
Knowledge infrastructure (CNKI), Database of Wanfang, VIP database, dan Chinese
Biomedical Database (CBM)] telah dilakukan peninjauan untuk mencari penelitian yang
relevan dari inception sampai April 2017 melalui sebuah strategi penelitian komprehensif
berdasarkan kombinasi pengaturan sebagai berikut: Helicobacter pylori atau H. pylori atau HP,
dan probiotik, dan pediatrik atau anak-anak, dan percobaan kontrol acak atau RCT atau
percobaan klinis, dan triple therapy. Tidak ada pembatasan bahasa untuk mencari beberapa
artikel. Selanjutnya, pencarian manual referensi termasuk reviews dan publikasi meta-analisis
juga dilakukan.
Hasil