TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Dinding
satu ruang dengan ruang yang lainnya. Dinding memiliki fungsi sebagai
pembatas ruang luar dengan ruang dalam, sebagai penahan cahaya, angin, hujan,
debu dan lain-lain yang bersumber dari alam, sebagai pembatas ruang di dalam
rumah, pemisah ruang yang bersifat pribadi dan ruang yang bersifat umum dan
sebagai fungsi artistik tertentu. Terdapat tiga jenis dinding, yaitu (Sahid,2010) :
1. Dinding Struktural
berperan untuk menopang atap dan sama sekali tidak menggunakan cor beton
untuk kolom (besi beton). Bahan dinding struktur yang biasa digunakan pada
2. Dinding non-struktural
Dinding ini adalah dinding yang tidak menopang beban, hanya sebagai
(interior). Bahan-bahan yang digunakan untuk dinding partisi ini antara lain
bangunan yang kuat dan ramah lingkungan, salah satunya bata ringan aerasi
ringan AAC ini pertama kali dikembangkan di Swedia pada tahun 1923 sebagai
alternative material
bangunan untuk mengurangi penggundulan hutan. Bata ringan AAC ini kemudian
Salah satu produk bata ringan adalah bata ringan Citicon. Bata ringan
Citicon adalah generasi terbaru bahan material bangunan. Produk ini terbuat dari
bahan dasar seperti kapur, silika dan semen. Citicon adalah bata ringan yang
ramah lingkungan karena dibuat dengan bahan baku dan proses yang tidak
merusak alam.
yang lebih rapat sehingga mudah dipotong dengan automated cutter, berukuran
presisi dan bersudut siku. Pembuatan bata ini menggunakan teknologi aerasi
dengan expanding agent dari Jerman yang berstandar Deutsche Industrie Norm
(DIN). Teknologi tersebut membuat bata ini menjadi ringan dan kuat. Bata ringan
Bata ini cukup ringan, halus, dan memiliki tingkat kerataan yang baik
sehingga bisa langsung diberi aci tanpa harus diplester terlebih dahulu.
hanya dicampur dengan air, tetapi dapat juga menggunakan bahan seperti
Daya
Kecepatan Tebal Insulasi Ketahanan
Serap Berat
Citicon >20 4-6 3 600 0,14 3
Konstruksi spesi panas terhadap
Bata
air
𝐤𝐠 (kg m3)
(m2/ hari) (mm) (W/mK) api (jam)
6-8 22 - 30 20 - 30 1500 0,65 2
Sumber : www.Citicon.co.id (2014)
𝒎�𝒉�
Konvensional
�
penggunaan perekat.
struktur.
2,5 cm saja.
lainnya seperti :
1. Tahan gempa, bata ringan Citicon memiliki berat jenis yang ringan
sehingga mempunyai ketahanan yang baik terhadap getaran hebat
2. Daya serap air rendah, Citicon mempunyai daya serap air yang
akan berkurang.
suara.
merata.
Gambar 2.3 Pemasangan bata ringan Citicon tahap 2
waterpass.
Gambar 2.8 Pemasangan bata ringan Citicon tahap 7
8. Diletakkan adukan mortar kea rah vertical lalu horizontal hingga seluruh
Beton sendiri adalah merupakan campuran antara semen, air dan aggregat.
Karakteristik beton adalah mempunyai tegangan hancur tekan yang tinggi serta
tentang beton sebagai campuran antara semen portland atau semen hidrolik yang
lainnya, agregat halus, agregat kasar dan air,dengan atau tanpa bahan tambahan
kecil dari bahan semen untuk di pamerkan pada pameran dunia tahun 1855. Lalu
J. Monir, seorang ahli taman dari Prancis, mematenkan rangka metal sebagai
tulangan beton untuk mengatasi tariknya pada tempat tamannya. Pada tahun 1886,
3. Beton sangat lemah dalam menerima gaya tarik, sehingga akan terjadi
10. Untuk menjaga keretakan yang lebih lanjut pada suatu penampang balok,
11. Pada beton bertulang memanfaatkan sifat beton yang kuat dalam
menerima gaya tekan serta tulangan baja yang kuat menerima gaya tarik.
12. Dari segi biaya, beton menawarkan kemampuan tinggi dan harga yang
relative rendah.
13. Beton hampir tidak memerlukan perawatan dan masa konstruksinya
14. Salah satu kekurangan yang besar adalah berat dari konstruksi itu sendiri.
15. Kelemahan lainnya adalah perubahan volume sebagai fungsi waktu berupa
Salah satu produk beton ringan yaitu Quipanel. Beton ringan Quipanel
merupakan salah satu pelopor evolusi dunia konstruksi bahan banguanan design
teknik. Produk ini terbuat dari Fiber cement , Styrofoam, semen, dan Chemical
(import). Berat jenis dari produk ini adalah ± 700 kg/m3. Quipanel merupakan
produk yang siap pasang dan diproduksi untuk memenuhi keperluan yang
meningkat agar hunian lebih aman untuk daerah-daerah rawan gempa, serta untuk
Produk ini secara konsisten halus, permukaanya datar dan mudah untuk
blok beton ringan. Beton ringan Quipanel adalah produk yang siap pasang dengan
cara dikirim ketempat pemesan untuk langsung siap instalasi. Setelah diinstalasi
maka panel siap untuk digunakan atau untuk diselesaikan dengan perlakuan
Bahan Quipanel selain unik tetapi juga memiliki kelebihan yang sangat
bangunan ringan yang memiliki resiko kerusakan yang kecil dan cenderung
lebih aman. Seperti pada kejadian beberapa tahun belakangan ini diIndia
terjadigempa yang berkekuatan 7,2 skala richter (7,2 SR) hampir semua banguan
disana yang menggunakan bahan bangunan yang berupa bata maupun batako
Keuntungan dari beton ringan Quipanel antara lain tidak meresap air, tidak
mudah terbakar, tidak akan dimakan rayap dan removable yaitu bahan dapat
dipindahkan sesuai keinginan. Untuk dinding tebal 75 mm berat per meter luas
sekitar 54 kg, jauh lebih ringan daripada pasangan bata merah yang beratnya 250
kg/m2. Dinding Quipanel merupakan bahan jadi yang siap pasang, tidak
akan lebih mudah, Setelah terpasang tidak perlu diplester lagi, langsung siap cat
sehingga lokasi kerja pun lebih bersih tidak banyak menumpuk material.
50 600 3000 70
75 600 3000 90
1. Kualitas semen.
dinding :
penyebutan ini tidak sepenuhnya benar karena dalam keadaan tertentu pekerjaan
plesteran tidak memerlukan acian. Misalnya ketika akan memasang keramik atau
batu tempel pada dinding, pekerjaan plesteran sering mendahului sebelum
finishing dinding yang baik, dengan kata lain plesteran dinding merupakan
dan indah. Hal ini biasanya dilakukan juga pengacian setelah plaster
Contoh : untuk mendapatkan hasil pemasangan dinding granit yang baik bisa
granit dinding
mengalami keretakan.
tembok.
5. Cara sebelumnya diulang kembali pada bagian sudut yang lain, gunanya
10. Lempar adukan segaris lurus dari paku atas sampai paku bawah hingga
11. Gesekkan jidar dari paku atas ke paku bawah hingga tercetak dan
membentuk seperti rel. lakukan hal yang sama pada titik paku
berikuttnya.
lebih 1 hari.
14. Langkah selanjutnya yaitu memplester, karena rel/biasa tukang
proyek akan mempengaruhi biaya konstruksi. Biaya proyek konstruksi antara lain
biaya langsung (direct cost) dan biaya tidak langsung (indirect cost) (Nugraha, et
al.,1985).
peralatan.
proyek tersebut. Biaya tidak langsung antara lain biaya over head,
2.6 Produktivitas
dan juga sebagai perbandingan antara jumlah pengeluaran dan masukan yang
sebagai nilai banding antara hasil produksi dan faktor-faktor produksi yang dalam
proses konstruksi secara teknis dapat berlangsung baik. Upaya mengevaluasi hasil
interval tertentu untuk memeriksa kinerja maupun dampak sampingan yang tidak
diharapkan (Sedarmayanti,2001)
proyek, minimal pada aspek jumlah tenaga kerja dan fasilitas yang diperlukan.
Salah satu pendekatan untuk mencoba mengukur hasil guna tenaga kerja adalah
perorangan atau per jam kerja orang diterima secara luas, namun dari sudut
2.7 Mortar
Mortar adalah semen instan dengan bahan dasar pasir silica, semen (OPC),
filler dan aditif. Bahan ini diciptakan dengan tujuan untuk mempermudah
pekerjaan pasangan bata, baik bata merah maupun bata ringan. Selain itu mortar
juga digunakan untuk plesteran, acian, pemasangan keramik serta water proofing.
(Holcim, 2010)
2. Campuran yang lebih homogeny antara semen, pasir silica, filler dan
aditif.
Mortar yang digunakan sebagai perekat bata ringan antara lain prime,
mortar, drymix, mortar utama, dan lain-lain. Namun yang paling sering dipakai
dilapangan adalah Mortar MU-380. Mortar MU-380 adalah semen istan yang
digunakan sebagai perekat untuk pekrjaan pemasangan bata ringan ALC (Aerated
perkiraan jumlah anggaran biaya yang diperlukan untuk membuat suatu bangunan
2. Data harga bahan material dan upah tenaga kerja pada lokasi dan
konstruksi.
2. Untuk menghitung perkiraan kebutuhan material pada suatu pekerjaan
bangunan.
pembangunan.
Salah satu faktor penting yang menentukan biaya proyek adalah harga
satuan. Harga satuan konstruksi dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu waktu
sumber daya yang digunakan. Harga satuan dipengaruh beberapa unsur antara lain
Kerja
material, sumber daya manusia dan alat. Pekerjaan konstruksi ditentukan dalam
kuantitas pekerjaan dengan satuan meter, meter persegi (m2) ataupun meter kubik
(m3).
(2.1)
waktu peleksanaan
kerja. Untuk mengetahui koefisien tenaga kerja dapat dicari dengan menggunakan
data berupa jumlah tenaga kerja, jam kerja per hari dan produktivitas pekerja.
Qt (Tk x
batu =
(Tk x Tb) Qt
=
Koefisien
Qt
Mandor
(Tk x M)
=
Qt
(2.5)
Keterangan :
oleh waktu pengerjaan proyek tersebut. Waktu pengerjaan dapat dihitung dengan
(Rostiyanti,2008) :
Vo l um e
Waktu pengerjaan = (2.6)
produktifitas