Anda di halaman 1dari 27

Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

BERSUCI ( ‫) الطهارة‬

A. Pengertian Thoharoh

Secara bahasa adalah : kebersihan dan kesucian dari berbagai


kotoran.

Secara istilah adalah : mengangkat hadas dan menghilangkan


najis

Perbedaan antara hadats dan najis adalah :

Hadas adalah yang berkaitan khusus dengan badan, contohnya


: kentut, mimpi basah /junub, hubungan suami istri
(bersetubuh).

Najis adalah yang datang dari dalam dan luar badan ,contohnya:
air kencing,kotoran hewan & manusia,nanah,darah yang
mengalir,jilatan anjing.

B. Thoharoh terbagi menjadi 2 macam :


1. Thoharoh dari hadas , baik dari hadas kecil maupun
hadas besar
Hadas kecil, contohnya: kentut. Cara membersihkannya
dengan berwudhu’.
Hadas besar, contohnya : junub, mimpi basah,
bersetubuh suami & istri, cara membersihkannnya
dengan mandi wajib.
2. Thoharoh dari najis,contohnya: darah yang
mengalir,nanah,kotoran manusian & hewan,air kencing,

1
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

adapun cara membersihkannya dengan membasuhnya


dengan air yang suci & mensucikan.

AIR-AIR) ‫(المياه‬

A. Macam macam air ) ‫ ( أقسام المياه‬:


1. Air yang suci dan mensucikan ) ‫الطهور‬ّ ‫ ( الماء‬,
Artinya : air asli yang diciptakan oleh Allah
contohnya: air hujan, air laut, air mata air, air salju, air
sumur, air sungai,air es. Hukum air ini adalah : boleh
untuk bersuci,
Dalilnya adalah: dari alquran ‫و أنزلنا من السّماء ماء طهورا‬
Artinya : dan kami turunkan dari langit air yang suci dan
mensucikan
Bagaimana hukumya apabila air yang suci becampurdg
sesuatu yang suci
2. Air bernajis) ‫ ( الماء النّجس‬,
artinya : air yang apabila berubah baunya, rasanya , dan
warnanya.
Contohnya adalah : air yang bercampur dengan darah
yang mengalir,yang bercampur dengan kotoran manusia
dan hewan,air comberan.
Hukum air ini adalah : tidak boleh untuk bersuci,dan
juga tdk boleh diminum

HUKUM HUKUM NAJIS )‫( أحكام ال ّنجاسات‬

A. Pengertian Najis

Najis adalah : segala sesuatu yang kotor menurut


syar’i,serta penghalang akan sah nya shalat dan thowaf di
ka’bah.

B. Pembagian Najis :

2
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

Najis terbagi menjadi 2 macam / bagian :

1. Najis asli ) ‫( النّجاسات الذّاتية‬, yaitu sesuatu yang pada asalnya


sudah menjadi najis.
Contohnya: air kencing, darah yang mengalir, kotoran
manusia dan hewan,bangkai,nanah,anjing,babi.
2. Najis yang datang kemudian) ‫( النّجاسات الحكمية‬, yaitu :
sesuatu yang pada awalnya bersih atau suci menjadi
najis karena sesuatu yang najis.
Contohnya : baju yang terkena darah, sendal yang
terkena kotoran hewan atu manusia, tempat solat yang
ada air kencing.
C. Tingkatan-Tingkatan Najis :
Tingkatan najis ada 3 tingkatan :
1. Najis Besar/Berat) ‫( ال ّنجاسة المغلّظة‬
Contohnya :bekas jilatan anjing
Cara membersihkannya : di cuci 7 kali dan yang terakhir
dengan tanah
Dalilnya:

‫ "طهور إناء أحدكم إذا ولغ فيه الكلب أن‬:‫قال صلى هللا عليه وسلم‬
)‫يغسله سبع مرات" (رواه الداروقطني‬
2. Najis Pertengahan/ Sedang) ‫( النّجاسة المتوسّطة‬
Najis ini terbagi 5:
1) Setiap yang memabukkan (yang cair):
Contoh: Minuman keras, Dalilnya:

‫ "إنما الخمر والميسر واألنصاب واألزالم رجس من‬:‫قال تعالى‬


)90 :‫عمل الشيطان فاجتنبوه لعلكم تفلحون" (المائدة‬
3
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2) Bangkai. Dalilnya:

)3 :‫ "حرمت عليكم الميتة" (المائدة‬:‫قال تعالى‬


3) Darah yang mengalir. Dalilnya:

)145 :‫ "أو دما مسفوحا ً فإنه رجس" (األنعام‬:‫قال نعالى‬


4) Nanah: karena berasal dari darah yang sudah rusak
5) BAK,BAB,kotoran,madzi dan wadi
3. Najis Ringan) ‫( النّجاسة المخفّفة‬
Contohnya :baju yang air kencing bayi yang belum
makan nasi
Cara membersihkannya : di percikkan dengan air
Dalilnya :

‫ "أنها أتت رسول هللا صلى هللا عليه‬:‫حديث أم قيس بنت محصن‬
‫ فقال عبيد‬،‫ فبال‬،‫وسلم بابن لها لم يأكل الطعام فوضعته في حجره‬
)‫ فلم يزد على أن نضح بالماء" (رواه مسلم‬:‫هللا‬

HUKUM-HUKUM BUANG HAJAT

A. Hal Hal Yang diwajibkan Dalam Buang Air


1. Menutup aurat ketika buang air apabila di tempat yang
terbuka seperti sungai,padang pasir
2. Istinja’ dan istijmar
3. Membersihkan sisa sisa najis yang ada pada badan,
baju setelah buang air

B. Hal hal yang di sunnahkan dalam buang air


4
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

1. Menjauh dari manusia ketika di tempat yang terbuka


seperti sungai dan padang pasir
2. Membaca do’a sebelum masuk kamar mandi/wc

) ‫(اللّه ّم إنّي أعوذ بك من الخبث و الخبائث‬


3. Membaca do’a keluar kamar mandi / wc (‫)غفرانك‬
4. Mendahulukan kaki kiri ketika masuk wc dan
mendahulukan kaki kanan ketika keluar wc
5. Mencuci tangan dengan sabun ketika selesai buang air
C. Hal Hal yang diharamkan dalam Buang Air
1. Menghadap kiblat atau membelakangi kibllat ketika
buang air di tempat yang terbuka
2. Buang hajat di jalan jalan yang dilewati
manusia,pasar,di bawah pohon tuk berteduh,pasar,
dan air yang tergenang
3. Membawa mushaf(al quran) ke wc / kamar mandi
D. Hal hal yang di benci ketika buang air
a. Berbicara ketika buang air
b. Memegang kemaluan dengan tangan kanan
c. Cebok dengan tangan kanan
d. Masuk wc dengan membawa lembaran yang ada nama
Allah

ISTINJA’ DAN ISTIJMAR

A. Pengertian Istinja’ Dan Istijmar

5
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

Istinja’ adalah : membersihkan segala sesuatu yang keluar


dari dua jalan ( dua lobang kotoran ) dengan menggunakan air
yang suci dan mensucikan

Istijmar adalah : membersihkan segala sesuatu yang


keluar dari dua jalan ( dua lobang kotoran ) dengan
menggunakan batu atau daun atau tisu apabila tidak ada air

B. Istinja’ Lebih Afdol Atau Lebih Utama Dari Pada Istijmar


C. Kita di wajibkan untuk istinja’ atau istijmar setelah buang
air, baik buang air kecil maupun buang air besar
D. Benda benda yang boleh di pakai untuk istijmar
(1).Tissu (2). Batu minimal 3 buah (3). daun yang kering
E. Benda benda yang tidak boleh di pakai untuk istijmar
(1). Makanan (2).kotoran (3). Kertas atau daun yang ada
nama Allah (4). Tulang.

BERWUDHU’/ ‫الوضوء‬

A. Pengertian wudhu’/ ‫تعريف الوضوء‬

Wudhu’ secara bahasa : kebersihan

Wudhu secara istilah : memakai air untuk membasuh


anggota2 tertentu(wajah,2 tangan,kepala,2 kaki ) dari badan
manusia dengan niat bersuci

B. Dalil dalil tentang wudhu’


‫صالة فاغسلوا وجوهكم و أيديكم إلى‬ ّ ‫ يأيّها الّذين ءامنوا إذا قمتم إلى ال‬.1
‫المرافق و امسحوا برؤوسكم و أرجلكم إلى الكعبين‬
‫ ال يقبل هللا صال أحدكم إذا أحدث حتّى يتوضّا‬: ‫ي‬ّ ‫ قال النّب‬.2
C. Hukum berwudhu / ‫حكم الوضوء‬

6
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

1. Wajib berwudhu untuk 3 perkara :1.shalat 2.thowaf 3.


Megang alqur’an
Dalilnya :

‫صالة فاغسلوا وجوهكم و‬ ّ ‫يأيّها الّذين ءامنوا إذا قمتم إلى ال‬
‫أيديكم إلى المرافق و امسحوا برؤوسكم و أرجلكم إلى الكعبين‬
2. Di sunnahkan untuk selalu berwudhu walaupun tidak
solat, towaf, Megang al qur’an
Dalilnya :

‫ وال يحافظ على الوضوء إالّ مؤمن‬: ‫ي‬


ّ ‫قال النّب‬
D. Keutamaan berwudhu’/ ‫فضائل الوضوء‬
1. Allah mencintai orang2 yang bersuci
2. Wudhu merupakan tanda ummat nabi muhammad
ketika pada hari kiamat
3. Wudhu dapat menghapus dosa dan kesalahan
4. Berwudhu akan meninggikan derajat seseorang
5.Penghuni syurga akan di beri kalung dan akan
dikalungkan pada anggota2 wudhu
E. Syarat-Syarat Sah Wudhu’
1. islam,
2. berakal
3. niat di dalam hati, tdk boleh di lafazkan
4. dengan air yang suci dan mensucikan
5. menghilangkan sesuatu yang ada pada anggota wudhu
seperti cat,tip sehingga air dapat masuk ke pori pori
kulit

7
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

6. apabila setelah buang air dan ingin berwuhu maka


wajib istijmar dan istinja’
7. memba
8. suh semua anggota wudhu
9. tertib
F. Rukun Wudhu’
1. Membasuh wajah secara keseluruhan
2. Membasuh kedua tangan hingga siku
3. Mengusap kepala kemudian 2 telinga
4. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki
5. Tertib
6. Berturut turut
G. Sunnah Sunnah Wudhu’
1. Membaca bismillah,sabda nabi ( ‫)ال وضوء لمن لم يذكر اسم هللا عليه‬
2. Membasuh kedua telapak tangan sebelum wudhu’
3. Berkumur kumur sebelum wudhu’/ ‫المضمضة‬
4. Memasukkan air ke hidung/ ‫اإلستنشاق‬
5. Membasuh anggota wudhu sebanyak 3 kali
6. Menyelangi jenggot yang tebal atau lebat
7. Mendahulukan yang kanan
8. Membaca do’a setelah wudhu’

‫أن مح ّمدا رسول عبده و رسولهو‬ّ ‫)أشهد أن الإله إال هللا و أشهد‬
) ‫الل ّهم اجعلني من الت ّ ّوبين واجعلني من المتط ّهرين‬
H. Hal-Hal Yang Membatalkan Wudhu’
1. Keluar sesuatu dari 2 lubang kotoran seperti kencing,
mani, angin/kentut, kotoran

8
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2. Hilang akal ( gila )


3. Pingsan
4. Memegang kemaluan tanpa ada batas( penghalang )
5. Memakan daging onta
6. Murtad ( keluar dari islam )

TAYAMMUM/‫التي ّمم‬

A. Pengertian Tayammum
Tayammum secara bahasa: tujuan atau niat
Tayammum secara istilah : mengusap wajah dan kedua
tangan dengan debu yang bersih dan suci dengan niat ibadah
kepada Allah.
B. Dalil Tentang Tayammum
(al maidah ayat 6)

‫فإن لم تجدوا ماء فتي ّممو صعيدا طيّبا فامسحوا بوجوهكم و أيديكم‬ .1
‫جعلت لي األرض مسجدا و طهورا‬ .2
C. Syarat Syarat Tayammum/ Sebab Sebab yang
membolehkan Tayammum
1. Tidak ada air
2. Tidak bisa memakai air karna sakit atau dingin yang
kuat yang dirasakan oleh badan
3. Niat di dalam hati
4. Islam
5. Berakal
6. Tamyiz
7. Harus dengan debu yang suci dan bersih

9
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

D. Hal Hal Yang Membatalkan Tayammum


1. Segala hal yang membatalkan wudhu’
2. Ada air
3. Hal hal yang menyebabkan wajib mandi
E. Tata cara tayammum
1. Niat
2. Tasmiyah / baca bismillah
3. Memukulkan telpak tangan ke debu dengan sekali
pukulan, kemudian di tiup sehingga tipis
4. Usapkan ke wajah
5. Usapkan ke tangan ( telapak tangan dan pergelangan )

MANDI/ ‫الغسل‬

A. Pengertian mandi

Mandi adalah : menggunakan air untuk membasuh


semua badan atau tubuh,dengan niat ibadah untuk Allah

B. Hukum mandi
o wajib apabila ada sebab yang menjadikan wajib
mandi
o sunnah pada beberapa hal, nanti akan kita sebutkan
C. Macam macam mandi, Mandi terbagi menjadi 2 macam
1. Mandi wajib
2. Mandi sunnah
D. Sebab sebab yang menjadikan wajib mandi
1. Keluarnya air mani

10
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2. Berhubungan suami istri walawpun tidak keluar mani


3. Orang kafir masuk islam
4. Setelah berhenti darah haid dan nifas
5. Orang yang mati
E. Macam macam mandi sunnah
1. Mandi sebelum shalat jum’at
2. Mandi sebelum shalat ‘idul fitri dan I’dul adha
3. Mandi ketika mau ihrom umroh atau haji
4. Di sunnahkan mandi bagi orang yang sudah
memandikan mayit atau jenazah
F. Tata cara mandi
1. Niat
2. Membaca basmalah
3. Mencuci tangan sebelum mandi 3x
4. Membasuh muka 3x
5. Mencuci kemaluan
6. Wudhu’ terlebih dahulu
7. Meratakan air ke seluruh tubuh hingga rata

AZAN DAN IQAMAH/ ُ‫اإل َقا َمة‬


ِ ‫األَذَانُ َو‬

A. Pengertian azan
Azan secara bahasa adalah : memberi tahu
Azan secara istilah adalah : memberi tahu masuknya waktu
shalat dengan lafaz lafaz tertentu yang di syariatkan

B. Pengertian iqamah

11
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

َ َ‫ أق‬artinya
Iqomah secara bahasa adalah : masdar dari ‫ام‬
mendirikan. Iqomah secara istilah adalah : memberi tahu akan
di laksanakan shalat dengan lafaz lafaz tertentu yang di
syariatkan
C. Hukum azan dan iqamah
Azan dan iqamah untuk shalat 5 waktu hukumnya adalah
fardu kifayah bagi laki laki ,fardu kifayah artinya adalah :
apabila telah di lakukan oleh seseorang maka telah mewakili
yang lain.
D. Syarat syarat sahnya azan dan iqomah/ sifat-sifat
muazzin
1. Islam dan tidak boleh orang kafir yang azan dan iqomah
2. Berakal dan tidak boleh org gila, mabuk dan anak2
yang belum mumayyiz/tamyiz
3. Laki laki dan tidak boleh bagi perempuan tuk azan dan
iqomah
4. Azan dan iqomah di kumandangkan ketika waktu shalat
telah masuk
5. Azan harus pakai bahasa arab
6. Lafaz lafaz azan dan iqomah harus berurutan
sebagaimana yang di ajarkan oleh syari’at

E. Hal hal yang di sunnahkan bagi muazzin


1. Adil dan amanah, maksudya : org ahli ibadah dan ahli
maksiat tdk boleh azan dan iqomah
2. Baligh dan berakal

12
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

3. Harus memiliki suara yang kuat dan lantang


4. Suci dari hadas kecil dan besar
5. Jari jarinya diletakkan di telinganya
6. Mengetahui masuknya waktu shalat dan senantiasa
menjaga waktu shalat
7. santai ketika mengumandangkan azan dan tidak
terburu buru, adapun iqomah di sunnahkan tuk di
cepatkan
F. Sifat sifat azan dan iqomah
Sifat Azan
‫ فَقَا َل‬,‫عل َمهُ ْاألَذَان ِبنَ ْف ِس ِه‬ َ ‫علَ ْي ِه َو‬
َ ‫سل ْم‬ َ ‫ أَن النبِي‬,‫ْث أ َ ِب ْي َمحْ ذُ ْو َرة‬
َ ُ‫صلى هللا‬ ُ ‫َح ِدي‬
‫ أِشهد أن الإله‬,‫ أِشهد أن الإله إال هللا‬,‫ هللا أكبر‬,‫ هللا أكبر‬,‫هللا أكبر‬,‫ هللا أكبر‬:
‫ حي على‬,‫ أشهد أن محمدا رسول هللا‬,‫ أشهد أن محمدا رسول هللا‬,‫إال هللا‬
‫هللا‬,‫ هللا أكبر‬,‫ حي على الفالح‬,‫حي على الفالح‬,‫ حي على الصالة‬,‫الصالة‬
.‫ال إله إال هللا‬,‫أكبر‬

Sifat iqomah
‫ أشهد أن محمدا رسول‬,‫ أشهد أن الإله إال هللا‬,‫ هللا أكبر‬,‫هللا أكبر‬
ْ‫ قَد‬,ُ‫ت الصالَة‬
ِ ‫ قَ ْد قَا َم‬,‫ حي على الفالح‬,‫ حي على الصالة‬,‫هللا‬
‫ال إله إال هللا‬,‫هللا أكبر‬,‫ هللا أكبر‬, ,ُ‫ت الصالَة‬
ِ ‫قَا َم‬
G. Menjawab azan dan do’a setelah azan
di sunnahkan bagi yang mendengar azan untuk
menjawab azan dengan menyebutkan apa yang di
13
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

katakan oleh muazzin, kecuali pada ‫ حي على‬,‫حي على الصالة‬


‫الفالح‬, maka yang mendengar azan mengatakan َ‫الَ َح ْو َل َوال‬
‫قُوةَ إِال بِاهلل‬
do’a setelah azan
‫ت ُم َحمدًا ْال َو ِس ْيلَةَ َو‬
ِ ‫ آ‬,‫اّلل ُهم َرب َه ِذ ِه الدع َْوةِ التام ِة َو الصالَةِ القَائِم ِة‬
ُ‫ع ْدت َه‬
َ ‫ِي َو‬ ِ َ‫ْالف‬
ْ ‫ َوا ْب َعثْهُ َمقَا ًما َمحْ ُم ْودًا الذ‬,َ‫ض ْيلَة‬
SHALAT

A. Hukum Shalat
Shalat hukumnya wajib setiap mukmin, dalilnya dari
alquran :

َ ِّ‫علَى ْال ُمؤْ ِمنِيْنَ ِكتابًا َم ْوقٌ ْوتًا ( الن‬


103 ‫ساء‬ ْ ‫فَأَقِ ْي ُم ْوا الصالَة َ إِن الصالَة َ َكان‬
َ ‫َت‬
)
Artinya : Dirikanlah shalat sesungguhnya shalat itu telah
ditetapkan waktunya bagi kaum mukmin

Dalil dari hadist :

ّ ‫ شهادة أن الإله إال هللا و‬: ‫بني اإلسالم على خمس‬


‫أن مح ّمدًا رسول‬
‫ والحج‬, ‫ و صوم رمضان‬,‫ و إيتاء الزكاة‬,‫ وإقام الصالة‬,‫هللا‬
Artinya : Islam itu dibangun atas 5 perkara: Syahadat,
shalat, zakat, puasa, haji
B. Hikmah shalat
1. Dapat membersihkan jiwa

14
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2. Semakin dekatnya seorang hamba dg Allah, karna


komunikasi yang paling dkt dg Allah yaitu dg
melaksanakan shalat
3. Menyehatkan badan
4. Dapat mencegah pelakunya dari perbuatan keji dan
munkar

C. Hukum meninggalkan shalat


Barang siapa yang meninggalkan shalat dg sengaja maka
dia berdosa dan bahkan di anggap keluar dari islam , dalilnya
adalah :

ْ ‫ ا َ ْلعَ ْهدُ الذ‬: ‫ي‬


‫ِي بَ ْينَنَا َو بَ ْينَ ُه ْم الصالَة ُ فَ َم ْن ت ََر َك َها فَقَ ْد َك َف َر‬ ُّ ِ‫قَا َل النب‬

Artinya : Perbedaan antara muslim dan kafir adalah


shalat barangsiapa yang meninggalkannya maka ia telah
kufur

D. Jenis jenis shalat


a. Shalat fardhu

Shalat fardhu ada lima waktu : subuh, zuhur, ashar,


maghrib, isya’

b. Shalat sunnah

Shalat sunnah ini ada 2:

1) Shalat sunnah muakkadah ( yang sangat ditekankan


/ di anjurkan )

15
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

Contohnya : shalat witir, shalat ‘idul fitri dan adha,


shalat sebelum dan sesudah shalat fardhu yang
berjumlah 12 raka’at : 2 rakat sebelum subuh, 4
raka’at sebelum zuhur, 2 raka’at sesudah zuhur, 2
raka’at sesudah maghrib,2 raka’at sesudah isya’.
2) Shalat sunnah ghoiru muakkadah (di anjurkan )
Contohnya : shalat dhuha, 2 raka’at setelah wudhu,
shalat tahiyyatul masjid,shalatsunnah mutlak
E. Hal hal yang di makruhkan ( di benci ) dalam shalat
1. Melirik atau menoleh
2. Mengangkat pandangan ke langit
3. Memegang rambut, memegang lengan baju,
4. Membunyikan jari jemari
5. Melatakkan tangan di pinggang
6. Mengusap / menyapu kerikil atau debu dari tmpt sujud
lebih dari 1 kali
7. Membaca alquran ketika ruku’ dan sujud
8. Menahan dua kotoran ( buang air kecil dan buang air
besar )
9. shalat ketika makan telah di hidangkan
F. Hal hal yang membatalkan shalat
1. Meninggalkan salah satu rukun shalat
2. Makan atau minum
3. Berbicara tanpa ada maksud
4. Tertawa dg terbahak bahak dan tersenyum
5. Banyak bergerak yang tdk ada gunanya
G. Hal hal yang di bolehkan dalam shalat
16
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

1. Berdehem dalam keadaan terpaksa


2. sedikit bergerak , seperti membenarkan peci, surban
3. membetulkan orang yang berada dalam shaff, dg cara
menariknya
4. menguap dg meletakkan tangan di atas mulut
5. menegur imam yang salah
6. melarang org yang lewat di depannya
7. menggaruk badan dg tangan, asalkan tdk berlebihan

SIFAT SHALAT NABI

A. Syarat wajib shalat


1. Islam
2. Berakal
3. Baligh ( dewasa ), tanda baligh bagi laki laki : tumbuh
bulu kemaluan, bagi perempuan tlh dtg haid
4. Telah sampai da’wah kepadanya tentang shalat
5. Bersih dan suci dari hadas,najis,haid,nifas
B. Syarat sah shalat
1. Telah masuk waktu shalat
2. Menghadap kiblat
3. Suci badan,tempat dan pakaian dari hadas dan najis
4. Menutup aurat, aurat laki laki : minimal antara pusar
dan lutut. Aurat perempuan seluruh tubuh kecuali wajah
dan telapak tangan
C. Rukun rukun shalat
1. Niat di dalam hati
2. Berdiri
17
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

3. Takbirotul ihrom
4. Membaca alfatihah
5. Ruku’
6. I’tidal ( bangkit dari ruku’ )
7. Sujud
8. Duduk antara dua sujud
9. Tasyahhud awwal
10. Tasyahhud akhir
11. Membaca sholawat
12. Salam

D. Menghadap Kiblat/ ‫اِ ْستِ ْقبَا ُل ا ْل ِق ْبلَ ِة‬


1. Nabi kalau shalat baik shalat sunnah maupun shalat
wajib/fardhu beliau menghadap ke kiblat,dalilnya

‫ام ِإلَى الصالَ ِة اِ ْست َ ْق َب َل ْال َك ْع َبةَ ِف ْي‬


َ َ‫س ْو ُل هللاِ صلى هللا عليه وسلم ِإذَا ق‬ُ ‫َكانَ َر‬
‫ض َو الن ْف ِل‬ ِ ‫ْالفَ ْر‬

Artinya : Rasulullah shallalahu alaihi wasallam


menghadap ke ka’bah ketika shalat wajib dan sunnah

2. Nabi kalu bersafar beliau shalat sunnah di atas


kendaraannya, tapi kalu shalat wajib beliau turun dari
atas kendaraannya,dalilnya:

َ ‫ي ْالفَ ِر ْي‬
َ‫ضةَ نَزَ ل‬ َ ّ‫ص ِل‬
َ ُ‫ َو ِإذَا أَ َرادَ أ َ ْن ي‬,‫احلَتِ ِه‬
ِ ‫ص ِلّى الن َوافِ َل َعلَى َر‬
َ ُ‫ي فِ ْي السفَ ِر ي‬ ُّ ِ‫َوكاَنَ النب‬
َ‫فَا ْست َ ْقبَ َل ْال ِق ْبلَة‬
18
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

Artinya : Nabi shalat Sunnah diatas kendaraannya


ketika dalam perjalanan dan jika beliau ingin
shalat wajib maka beliau turun dari
kendaraannya
3. Ketika mendung atau berada di tengah hutan dan tidak
tahu arah kiblat maka shalat lah kearah manapun yang
di yakini dan kalau umpamanya salah maka shalatnya
sah dan tdk perlu di ulang
E. Berdiri/ ‫اَ ْل ِقيَا ُم‬
a. Nabi melaksanakan shalat dalam keadaan berdiri baik
shalat sunnah atau shalat wajib.dalilnya:

) 238 ‫َوقُ ْو ُم ْوأ ِ ّلِلِ قَانِتَيْنَ ( البقرة‬


Artinya : Shalatlah kamu dalam keadaan khusyu’
b. Apabila sakit dan tidak sanggup berdiri maka boleh
duduk,dan apabila tdk sanggup boleh berbaring,dan
apabila tdk sanggup boleh dengan isyarat mata, dalilnya :

‫ فَإ ِ ْن لَ ْم ت َ ْست َِط ْع فَعَلَى َج ْنب‬,‫ فَإ ِ ْن لَ ْم ت َ ْست َِط ْع فَقَا ِعدًا‬,‫ص ِّل قَائِ ًما‬ ُّ ِ‫قَا َل النب‬
َ :‫ي‬
Artinya : Nabi bersabda: shalatlah berdiri jika tidak
sanggup maka duduklah, jika tidak sanggup
maka berbaringlah
c. Apabila di atas kendaraan boleh shalat duduk kalau
tidak memungkinkan berdiri
F. Sutrah / ُ‫ال ُّستْ َرة‬
a. Sutrah adalah : pembatas atau penghalang yang
diletakkan di depan tempat kita shalat ,boleh
dinding,tiang,orang,dan lain lain.dalilnya :
19
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

, َ‫ع أ َ َحدًا َي ُم ُّر َبيْنَ َيدَيْك‬ ُّ ‫ص ِّل ِإال ِإلَى ال‬


ْ َ‫ َوالَ تَد‬,ِ‫ستْ َرة‬ َ ُ ‫ الَ ت‬: ‫ي‬ ُّ ‫قَا َل الن ِب‬
‫ فَإِن َم َعهُ ْالقَ ِري ُْن‬,ُ‫فَإ ِ ْن أ َ َبى فَ ْلتُقَاتِ ْله‬
Artinya : Janganlah kamu shalat kecuali memakai
sutroh, dan jangan biarkan seseorang lewat didepanmu,
jika ia memaksa maka pukullah sesungguhnya
bersamanya ada jin
b. Jarak sutrah dengan orang yang shalat adalah 3 hasta
c. Apabila kita telah membuat sutroh dan masih ada orang
yang lewat maka harus di cegah
d. Tidak boleh lewat di depan orang yang shalat, dan siapa
yang lewat maka dia akan diberi hukuman yaitu berdiri
40 hari/bulan di hari kiamat, dalilnya :

َ ‫ لَ َكانَ أ َ ْن يَ ِق‬,‫علَ ْي ِه‬


‫ف‬ َ ‫ي ْال ُم‬
َ ‫ص ِلّى َماذَا‬ ُ ‫ لَ ْو َي ْعلَ ُم ْال َم‬: ‫ي‬
ْ َ‫ار َبيْنَ َيد‬ ُّ ‫قَا َل الن ِب‬
‫أ َ ْر َب ِعيْنَ َخي ًْرا لَهُ ِم ْن أ َ ْن َي ُمر بَيْنَ َيدَ ْي ِه‬
Artinya :
“Kalau shalat tdk memakai sutroh kemudian lewat wanita
haid, anjing hitam, dan keledai maka batal shalatnya”
e. Dan tidak boleh menjadikan kuburan sebagi sutroh dan
tidak boleh shalat menghadap kuburan
G. Niat/ُ‫النِّيَّة‬
1. Seseorang yang ingin shalat/beribadah apapun maka
harus ada niat, dalilnya :

ِ ‫ ِإن َما ْاأل َ ْع َما َل ِبالنِّيا‬: ‫ي‬


‫ت‬ ُّ ‫قَا َل الن ِب‬
Artinya : Nabi bersabda: sesungguhnya semua amalan itu
tergantung niatnya

20
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2. Niat dilakukan di dalm hati dan tdk boleh di


lafazkan,karna nabi tdk pernah melafazkan niat dengan
lisan
H. Takbirotul Ihrom/ ‫تَ ْك ِبي َْرةُ ِاإلحْ َر ِام‬
1. Dalilnya :

‫ هللا أكبر‬: ‫ي يَ ْست َ ْفتِ ُح الصالَة َ بِقَ ْو ِل ِه‬


ُّ ِ‫َكانَ النَب‬
Artinya : Nabi memulai shalatnya dengan bacaan: Allahu
Akbar
2. Takbirotul ihrom adalah membaca sambil mengangkat
kedua belah tangan
3. Tangan diangkat setinggi atau sejajar dengan bahu atau
telinga dan Jari jari di rapatkan dengan menghadap
kiblat
4. Dan bagi imam harus di kuatkan suaranya ketika takbir
sehingga terdengar oleh orang yang di belakngnya
5. Kemudian meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri
dalilnya :

‫علَى ْاليُس َْرى‬


َ ‫ض ُع َيدَهُ الي ُْمنَى‬ ُّ ‫َو َكانَ الن ِب‬
َ ‫ي َي‬
Artinya : Nabi meletakkan tangan kananya diatas tangan
kirinya
6. dan meletakkan keduanya di dada, dalilnya :

‫علَى الصد ِْر‬


َ ‫ضعُ ُه َما‬
َ ‫َو َي‬
Artinya : dan nabi meletakkan kedua tangannya diatas
dada

21
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

7. setelah takbirotul ihrom di lakukan maka pandangan


harus ke tempat sujud dan harus khusyu’,
8. selama shalat tidak boleh menolah noleh,tdk boleh
mengarahkan wajah kelangit,tdk boleh melirik dan
jelalatan
I. Membaca do’a iftitah/ ِ‫ق َِرا َءةُ ُدعَاءِ اإل ْستِ ْفتَاح‬

do’a iftitah banyak bentuk, di antaranya adalah

‫اللهم باعد بيني و بين خطاياي كما باعدت بين المشرق و‬


,‫اللهم نقّني من خطاياي كما ينقى الثوب األبيض من الدنس‬,‫المغرب‬
‫اللهم اغسلني من خطاياي بالماء والثلج والبرد‬
J. Membaca isti’adzah ( do’a perlindungan )/ ُ‫ا َ ْإل ْستِعَاذَة‬
yaitu :

ُ َ‫أ‬
‫ع ْوذُ باهلل السميع العليم من الشيطان الرجيم‬
K. Membaca al fatihah/ ‫ق َِرا َءةُ ا ْلفَاتِ َح ِة‬
1. membaca alfatihah adalah rukun shalat, tdk sah shalat
tanpa alfatihah
2. bacaan alfatihah :

* ‫بسم هللا الرحمن الرحيم *الحمد هلل رب العلمين* الرحمن الرحيم‬


‫ملك يوم الدين * إياك نعبد وإياك نستعين* اهدنا الصراط المستقيم‬
*‫* صراط الذين ءنعمت عليهم غير المغضوب عليهم وال الضالين‬
3. basmalah termasuk ayat alfatihah dan bagi imam boleh
mensirkan atu menguatkan bacaan alfatihah dan yang
afdol adalah dg mensirkannya
4. membaca alfatihah yang bagus adalah dengan berhenti di
setiap akhir ayat tanpa di sambung
22
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

5. setelah membaca alfatihah mengucapkan amiinn dengan


suara yang keras kpada shalat jahriyyah (
subuh,maghrib,isya )
6. Membaca salah satu surat atau sebagian ayat al qur’an
7. setelah selesai membaca surat atau ayat maka di
anjurkan untuk berhenti sejenak sebelum ruku’
L. Ruku’/ ‫اَ ُّلرك ُْو ُع‬
1. ruku’ dg cara mengangkat kedua belah tangan hingga
bahu atau daun telinga dengan diikuti dengan membaca
takbir
2. ruku’ yang benar adalah dengan membungkukkan
punggungdan meratakannya dan kepala juga rata dg
punggungnya,
3. tangan diletakkan di atas lutut dengan bertumpu
padanya sedangkan jari jari di bentangkan,dan juga
kedua tangan di jauhkan dari pinggang dan perutnya.
4. bacaan yang di baca ketika ruku’ adalah :

‫ّي ْالعَ ِظي ِْم َوبِ َح ْم ِد ِه‬


َ ِ‫س ْب َحانَ َرب‬
ُ
Disunnahkan di baca sebanyak tiga kali atau lebih

5. dianjurkan untuk memanjang ruku’

M. I’tidal / bangkit dari ruku’/ ‫اَ ْ ِإل ْعتِدَا ُل‬


1. Dengan cara mengangkat kepala seraya mengangkat
kedua belah tangansejajar dengan bahu atau daun
telinga sambil membaca:
ُ‫س ِم َع هللاُ ِل َم ْن َح ِمدَه‬
َ
2. Kemudian membaca
23
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

ُ‫َربنَا َولَكَ ْال َح ْمد‬


3. Ketika shalat berjama’ah cukup imam yang mengatakan
َ dan makmum lansung mengucapkan َ‫َربنَا َولَك‬
ُ‫سمِ َع هللاُ ِل َم ْن َحمِ َده‬
ْ
ُ‫ال َح ْمد‬
N. Sujud/ ‫ال ُّسج ُْو ُد‬
1. Dengan cara membaca takbir dan turut sujud
2. Tidak ada perintah mengangkat tangan ketika hendak
sujud
3. Apabila turun sujud nabi meletakkan kedua tangan /
kedua lurut ke tanah,lalu sujud dg 7 anggota ( wajah,
kedua tangan, kedua lutut, ujung ujung jaru kedua
telapak kaki )
4. Dan ujung ujung jari di arahkan kearah kiblat
5. Mengangkkat kedua hastanya dan menjaug dari lantai
6. Menjauhkan perut dari kedua pahanya
7. Dan tidak merapatkan kedua pahanya dengan kedua
betisnya
8. Dan tangan dibentangkan di atas lantai dan jari jemari
menghadap ke kiblat dg di rapatkan
9. Dan tangan sejajar dg daun telinga
10. Bacaan ketika sujud ,adalah : ‫ّي ْاأل ْ ْعلَى َو ِب َح ْم ِد ِه‬
َ ‫س ْب َحانَ َر ِب‬
ُ di
sunnahkan di baca tiga kali atau lebih
11. Di anjurkan untuk memperlama sujud dan berdo’a
ketika sujud tersebut karna seorang hamba akan terasa
dekat dg Allah ketika dia sujud
O. Duduk antara dua sujud
1. Dengan cara mengangkat kepala sambil bertakbir
24
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2. Dan cara duduknya yaitu iftirasy, yaitu dengan


membentangkan kaki yang kiri dan duduk di atasnya,
dan tangan berada di atas paha
3. Terkadang nabi duduk iq’aa, yaitu dg menegakkan tumit
dan punggung telapak kakinya
4. Bacaan ketika dududuk antara dua sujud

‫ار ُز ْقنِ ْي‬ َ ‫ارفَ ْعنِ ْي َوا ْه ِدنِ ْي َو‬


ْ ‫عافِنِ ْي َو‬ ْ ‫ب ا ْغ ِف ْر ِل ْي َو‬
ْ ‫ار َح ْمنِ ْي َواجْ ب ُْرنِ ْي َو‬ ِ ّ ‫َر‬

P. Sujud untuk kedua kalinya


Tata caranya sama dengan sujud yang pertama dengan di
mulai dengan takbir, dst..
a. Dengan cara bangkit dan mengucapkan takbir
b. Adapun cara bangkit ada dua yaitu, bertumpu pada
kedua tangan , dalilnya :

َ َ‫علَى يَدَ ْي ِه إِذَا ق‬


‫ام‬ َ ُ‫ يَ ْعت َِمد‬: ِ‫َكانَ يَ ْع ِج ُن فِ ْي الصالَة‬
c. Atau bertumpu pada lutut

*Membaca alfatihah tanpa isti’adzah, ruku’, I’tidal, sujud,


duduk antara dua sujud, sama seperti pada rakaat yang
pertama, Tasyahhud awal kalo kita mengejakan shalat yang
3 raka’at lebih, adapun shalat yang 2 raka’at langsung
tashhud akhir.

Q. Tasyahud awal/ ‫ت َ َش ُّه ُد األَ َّو ِل‬


1. Duduk tasyahhud awal sama dg duduk antara dua
sujud yaitu dg iftirasy
25
Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin

2. Hanya saja bacaan yang berbeda, adapun bacaan


tashhud awal yaitu :
ُ‫ي َو َرحْ َمة‬ُّ ‫علَيْكَ أَيُّ َها الن ِب‬ َ ‫ السالَ ُم‬, ُ‫ط ِيّبَات‬َ ‫التحياتُ ِلِلِ َو الصلَ َوات َو ال‬
‫ أ َ ْش َهدُ أ َ ْن آلإِلهَ إِال‬, َ‫علَى ِعبَا ِد هللا الصا ِل ِح ْين‬ َ ‫علَ ْينَا َو‬
َ ‫ اَلسالَ ُم‬,ُ‫هللاِ َوبَ َر َكاتُه‬
ُ‫س ْولُه‬ َ ‫ َو أ َ ْش َهدُ أَن ُم َحمدًا‬,ُ‫هللا‬
ُ ‫ع ْبدُهُ َو َر‬
3. Ketika duduk tasyahhud awal ini telunjuk kanan di
gerakkan
4. Bangkit untuk rakaat yang ketiga dan keempat sama dg
rakaat sebelumnya
5. Hanya saja pada raka’at yang ketiga dan keempat
cukup membaca alfatihah dan tidak di perintahkan
membaca ayat atau surat alquran
R. Tasyahhud akhir
1. Duduk tasyahhud akhir sama dengan duduk tasyahhud
awal hanya saja bentuk duduk tasyahhud akhir di
lakukan dg cara tawarruk
2. Tawarruk yaitu :menempelkan pantat kiri ke lantai dan
mengeluarkan kaki kiri dari satu arah, sehingga kaki
kiri berada di bawah paha dan betis kaki kanan,
sementara telpak kaki di tegakkan
3. Terkadang nabi duduk iftirasy ( telah di jelaskan
sebelumnya )
4. Membaca seperti yang di baca pd tasyahhud awal yaitu :

26
‫‪Modul Fiqih Kelas VII SMP IT Al Utsaimin‬‬

‫علَيْكَ أ َيُّ َها النبِ ُّ‬


‫ي‬ ‫ط ِيّ َباتُ ‪ ,‬السالَ ُم َ‬ ‫التحياتُ ِلِلِ َو الص َل َوات َو ال َ‬
‫علَى ِع َبا ِد هللا الصا ِل ِحيْنَ ‪ ,‬أ َ ْش َهد ُ‬ ‫َو َرحْ َمةُ هللاِ َو َب َر َكاتُهُ‪ ,‬اَلسالَ ُم َ‬
‫علَ ْينَا َو َ‬
‫س ْولُهُ‬ ‫أ َ ْن آل ِإلهَ ِإال هللاُ‪َ ,‬و أ َ ْش َهدُ أَن ُم َحمدًا َ‬
‫ع ْبدُهُ َو َر ُ‬
‫‪5. Kemudian membaca sholawat :‬‬
‫علَى إِب َْرا ِهي َْم‬ ‫علَى آ ِل ُم َحمد‪َ ,‬ك َما ّ‬
‫صليْتَ َ‬ ‫علَى ُم َحمد َو َ‬ ‫اللهم ص ِّل َ‬
‫على آ ِل‬ ‫َ‬ ‫على ُم َحمد َو َ‬ ‫َ‬ ‫علَى آ ِل إِب َْرا ِهي َْم‪ ,‬إِنكَ َح ِم ْيدٌ َم ِج ْيدٌ‪َ ,‬وبَا ِر ْك َ‬
‫َو َ‬
‫َ‬
‫على آ ِل إِب َْرا ِهي َْم‪ ,‬إنكَ َح ِم ْيدٌ َم ِج ْيدٌ‬ ‫َ‬
‫على إِب َْرا ِهي َْم َو َ‬‫اركتَ َ‬‫ْ‬ ‫ُم َحمد‪َ ,‬ك َما بَ َ‬
‫‪6. Mohon perlindungan kepada Allah dari 4 perkara‬‬

‫ب َج َهن َم‪َ ,‬و ِم ْن فِتْنَ ِة ْال َمحْ يَا‬ ‫ب ْالقَب ِْر ‪َ ,‬و ِم ْن َ‬
‫عذَا ِ‬ ‫ع ْوذُ بِكَ ِم ْن َ‬
‫عذَا ِ‬ ‫اللهم إِنِّ ْي أ َ ُ‬
‫وال َم َماتِ‪َ ,‬و ِم ْن ش ِ َّر فِتْنَ ِة ْال َم ِسيْحِ الدجا ِل‬
‫ْ‬

‫‪7. Di anjurkan berdo’a tuk diri sendiri sebelum salam‬‬

‫اَل َّسالَ ُم‪S. Salam /‬‬


‫‪1. Dengan cara memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri‬‬
‫‪seraya mengucapkan :‬‬

‫علَ ْي ُك ْم َو َرحْ َمةُ هللاِ‬


‫السالَ ُم َ‬
‫‪2. Memalingkan wajah ke kanan dan kekiri hingga terlihat‬‬
‫‪pipinya.‬‬

‫‪#Sampai disini maka sempurnalah satu raka’at Duduk istirahat‬‬


‫‪sebelum bangkit Bangkit untuk melaksanakan rakaat yang ke‬‬
‫‪dua‬‬

‫‪27‬‬

Anda mungkin juga menyukai