Anda di halaman 1dari 7

BUMBU DASAR

Baceman Bawang

Bahan :

1. bawang putih (baput) 400 gr


2. kemiri 4 butir
3. minyak sayur kualitas baik 600-750 ml
4. minyak wijen 3sdm

Cara membuat:

1. Kupas baput, cuci dan tiriskan hingga


benar benaar kering. Kemudian
tumbuk kasar. (usahakan baput tidak
mengandung air, makanya dikeringkan
setelah dicuci utk hasil yg maksimal).
2. Giling halus kemiri.
3. Masukkan baput dan kemiri ke dalam
botol kaca.
4. Campur minyak makan dengan 4
sendok makan minyak wijen dan
tuang kedalam botol kaca (untuk
banyaknya minyak sayur
tergantung toples yang
digunakan,jika nanti bawang masih banyak tapi minyaknya sudah habis
bisa ditambahkan minyak lagi ke toplesnya).
5. Tutup rapat,dan gunakan 1-2hari kemudian.
6. Baceman dapat bertahan 3 bulan jika dimasukkan ke dalam kulkas, dan 1
bulan
7. di suhu ruang dengan catatan ketika akan mengambil baceman selalu
gunakan sendok yang bersih dan kering, jangan menggunakan sendok
bekas pakai walaupun sendok tersebut bekas digunakan untuk mengambil
baceman.
8. Pastikan bawang dan kemiri benar2 kering,jgn sampai ada air setetespun yg
masuk,ini bertujuan agar bawang tetap awet dan terjaga rasanya
9. Gunakan minyak wijen yg berkualitas baik,ciri minyak wijen yang baik jika
ditaruh dikulkas dia tdak akan membeku,jika ditaruh kulkas beku itu
artinya minyak wijen kualitasnya kurang bagus
10. Gunakan minyak sayur yg berkualitas baik,tidak disarankan utk
menggunakan minyak curah/los yang dijual dipasar, karena akan
menyebabkan bawang jadi tengik
11. Bawang yg disimpan dlm minyak tdak akan pernah busuk,smakin lama
disimpan makin harum dan kuat

Bumbu Dasar Bawang

1
Bisa untuk sop, nasi goreng, mie goreng, capcay, schotel, bakso,nugget, dll.

Bahan :

1. 250gr bawang merah


2. 250 gr bawang putih
3. 500 ml minyak makan untuk menggoreng

Cara membuat:

1. Haluskan semua bahan dengan minyak hingga halus


2. Panaskan minyak untuk menumis, masukkan bumbu lalu tumis sampai harum dan
matang.
3. Setelah dingin masukkan ke dalam wadah kedap udara atau botol kaca.
4. Bumbu dapat bertahan 3 bulan jika dimasukkan ke dalam kulkas dengan catatan
ketika akan mengambil bumbu selalu gunakan sendok yang bersih dan kering,
jangan menggunakan sendok bekas pakai walaupun sendok tersebut bekas
digunakan untuk mengambil bumbu.

Resep Bumbu Dasar Putih

Bisa untuk lodeh, opor, empal,dll.

Bahan :

1. 30 siung bawang merah


2. 10 siung bawang putih
3. 10 butir kemiri sangrai
4. 2 sdm ketumbar sangrai
5. 150 ml minyak goreng minyak makan untuk
menggoreng
Cara membuat:

1. Haluskan semua bahan dengan minyak hingga


halus
2. Panaskan minyak untuk menumis, masukkan
bumbu lalu tumis sampai harum dan matang.
3. Setelah dingin masukkan ke dalam wadah kedap
udara atau botol kaca.
4. Bumbu dapat bertahan 3 bulan jika dimasukkan
ke dalam kulkas dengan catatan ketika akan
mengambil bumbu selalu gunakan sendok yang
bersih dan kering, jangan menggunakan sendok
bekas pakai walaupun sendok tersebut bekas
digunakan untuk mengambil bumbu.

Resep Bumbu Dasar Kuning

2
Bisa untuk soto, ayam goreng, Rica, nasi kuning, pepes, dll.

Bahan :

1. 30 siung bawang merah


2. 10 siung bawang putih
3. 10 butir kemiri sangrai
4. 10 cm kunyit bakar
5. 2 sdm ketumbar sangrai
6. 150 ml minyak gorengml minyak makan untuk menggoreng

Cara membuat:

1. Haluskan semua bahan dengan minyak hingga halus


2. Panaskan minyak untuk menumis, masukkan bumbu lalu
tumis sampai harum dan matang.
3. Setelah dingin masukkan ke dalam wadah kedap udara atau
botol kaca.
4. Bumbu dapat bertahan 3 bulan jika dimasukkan ke dalam
kulkas dengan catatan ketika akan mengambil bumbu selalu
gunakan sendok yang bersih dan kering, jangan
menggunakan sendok bekas pakai walaupun sendok
tersebut bekas digunakan untuk mengambil bumbu.

Resep Bumbu Dasar Merah

Bisa untuk balado, sambal goreng, nasi goreng, dll.

Bahan :

1. 30 siung bawang merah


2. 10 siung bawang putih
3. 20 buah cabe merah
4. 150 ml minyak gorengml minyak makan untuk
menggoreng

Cara membuat:

1. Haluskan semua bahan dengan minyak hingga halus


2. Panaskan minyak untuk menumis, masukkan bumbu
lalu tumis sampai harum dan matang.
3. Setelah dingin masukkan ke dalam wadah kedap
udara atau botol kaca.
4. Bumbu dapat bertahan 3 bulan jika dimasukkan ke
dalam kulkas dengan catatan ketika akan mengambil
bumbu selalu gunakan sendok yang bersih dan kering,
jangan menggunakan sendok bekas pakai walaupun
sendok tersebut bekas digunakan untuk mengambil
bumbu.

Resep Bumbu Dasar Orange

Bisa untuk untuk gulai, rendang, dan makanan bersantan


lainnya.

3
Bahan :

1. 300 gram cabai merah (buang bijinya lalu rendam dengan air panas, atau rebus
sebentar hingga mendidih, tiriskan)
2. 1 sdt jinten
3. 1 sdt adas manis bubuk (bisa diskip jika tidak ada)
4. 2,5 sdm ketumbar bubuk
5. 100 gram kemiri
6. 150 gram bawang putih
7. 500 gram bawang merah
8. 25 gram kunyit
9. 20 gram jahe
10. 20 gram lengkuas
11. 2 sdt lada bubuk
12. 3,5 gram garam
13. 2 sdt gula putih
14. 150ml minyak goreng untuk memblender
15. 50ml minyak goreng untuk menumis

Cara membuat:

1. Haluskan semua bahan hingga halus kecuali minyak goreng untuk menumis
2. Panaskan minyak untuk menumis, masukkan bumbu lalu tumis sampai harum dan
matang.
3. Setelah dingin masukkan ke dalam wadah kedap udara atau botol kaca.
4. Bumbu dapat bertahan 3 bulan jika dimasukkan ke dalam kulkas dengan catatan
ketika akan mengambil bumbu selalu gunakan sendok yang bersih dan kering, jangan
menggunakan sendok bekas pakai walaupun sendok tersebut bekas digunakan untuk
mengambil bumbu.

Saat kita mengajukan kredit pembiayaan, seringkali kita tidak terlalu memperhatikan
penghitungan bunga. Banyak dari kita menganggap bunga akan terlihat saat total
pembayaran dikurangi dengan jumlah pinjaman Anda sebenarnya. Kita seringkali tidak
mengacuhkan bahwa jenis dan cara menghitung bunga dapat memengaruhi nilai total
pinjaman Anda, padahal dengan mengetahui mengenai cara hitung dari setiap jenis bunga,
Anda dapat mulai menganalisis seberapa banyak angsuran atau cicilan yang mesti Anda

4
bayarkan serta seberapa lama pinjaman tersebut dapat terlunasi. Dengan demikian, Anda
dapat mengatur keuangan Anda secara lebih baik.

1 . Perhitungan Bunga Flat

Penghitungan bunga flat adalah cara yang paling sederhana. Bunga flat umumnya
ditemukan pada kredit kepemilikan kendaraan bermotor atau kredit tanpa agunan. Dalam
brosur yang menggunakan cara penghitungan secara flat, biasanya terlihat ada kolom-
kolom yang berisi jumlah angsuran yang harus dibayarkan secra tetap setiap bulan dalam
jumlah yang sama. Di tipe ini, nilai plafon pinjaman beserta bunganya akan dihitung
secara proporsional sesuai dengan jangka waktu atau tenor pinjaman. Penghitungan bunga
flat biasanya ditentukan diawal pembiayaan.

Berikut contoh penghitungan bunga flat

Pokok pinjaman: Rp120.000.000

Bunga per tahun: 10%

Tenor pinjaman: 12 bulan

Cicilan pokok:

Rp120.000.000 : 12 bulan = Rp10.000.000/bulan

Bunga:

(Rp120.000.000 x 10%) : 12 bulan = Rp1.000.000

Angsuran per bulan:

Rp10.000.000 + Rp1.000.000 = Rp11.000.000

Jadi angsuran yang harus dibayarkan hingga pinjaman lunas adalah tetap Rp11.000.000
tiap bulan.

2. Perhitungan Bunga Efektif

Suku bunga efektif biasanya lebih kecil dari suku bunga Flat. Bunga efektif sering
ditemukan di kredit pemilikan rumah (KPR) atau kredit pemilikan apartemen (KPA).
Yang dihitung saat menggunakan jenis bunga ini adalah jumlah utang yang belum
terbayarkan tiap bulannya. Makin lama nilai bunga pinjaman Anda akan semakin rendah
sebab sisa pinjaman Anda semakin berkurang dan angsuran yang mesti Anda
pertanggungjawabkan tiap bulannya juga semakin sedikit. Penghitungan bunga efektif
biasanya akan dihitung setiap bulan.

Pokok pinjaman: Rp120.000.000

Bunga per tahun: 10%

Tenor pinjaman: 12 bulan

Cicilan pokok:

5
Rp120.000.000 : 12 bulan = Rp10.000.000/bulan

Bunga bulan 1:

((Rp120.000.000 - ((1-1) x Rp10.000.000)) x 10% : 12 = Rp 1.000.000

Cicilan bulan 1 = Rp10.000.000 + Rp1.000.000 = Rp11.000.000

Bunga bulan 2:

((Rp120.000.000 - ((2-1) x Rp10.000.000)) x 10% : 12 = Rp916.667

Cicilan bulan 2 = Rp10.000.000 + Rp916.667 = Rp10.916.667

Bunga bulan 3:

((Rp120.000.000 - ((3-1) x Rp10.000.000)) x 10% : 12 = Rp833.333

Cicilan bulan 3 = Rp10.000.000 + Rp833.333 = Rp10.833.333

Dan seterusnya,

Terlihat ada pengurangan nilai total angsuran dari bulan pertama, bulan kedua, dan
seterusnya. Ini karena penerapan bunga efektif bergantung sisa pokok pinjaman.

3. Perhitungan Bunga Anuitas

Cara perhitungan bunga anuitas kurang lebih sama seperti penghitungan bunga efektif
tiap bulan, namun angsuran pokoknya yang berbeda. Pada bunga efektif angsuran pokok
didapatkan dari jumlah pinjaman dibagi dengan tenor kredit, pada bunga anuitas,
angsuran pokok didapatkan dari total angsuran yang telah ditetapkan dikurangi dengan
hasil penghitungan bunga anuitas. Penghitungan bunga anuitas menggunakan rumus
sebagai berikut.

Angsuran perbulan = P x (i/12) / [1-(1+i/12)^-t]

P = jumlah pinjaman

i = bunga per tahun

t = periode (bulan)

Pokok pinjaman: Rp120.000.000

Bunga per tahun: 10%

Tenor pinjaman: 12 bulan

Cicilan pokok:

120.000.000 x (i/12) / [1-(1+i/12)^-t]

= Rp10.549.906

Bunga Tetap dan Mengambang

6
Selain memperhatikan cara penghitungannya, sebaiknya Anda juga mengetahui bunga
yang dikenakan kepada Anda nantinya termasuk jenis tetap atau mengambang ( floating ).

a. Bunga Tetap

Secara sederhana adalah bunga yang diberikan tidak berubah-ubah. Persentase bunga
tetap akan selalu sama dari awal pinjaman hingga pelunasan tagihannya. Jenis bunga tetap
dapat dihitung baik dengan cara bunga fix, efektif, hingga anuitas.

b. Bunga Mengambang

Bunga mengambang dipengaruhi oleh pergerakan kondisi pasar. Jika bunga pasaran
menurun, bunga pinjaman juga ikut turun. Sebaliknya, jika ada kenaikan suku bunga,
bunga yang dibebankan akan naik.

Di lembaga pembiayaan, bunga yang dikenakan bervariasi, namun cara penghitungan dan
jenis bunganya kurang lebih sama dengan uraian diatas.

Kompleks Duta Merlin, Jl. Gajah Mada No. 3 - 5, Lt. 2, No. 1, Jakarta Pusat, Petojo Utara,
Gambir, Jakarta, 23612

Phone: (+62) 896 9986 4889

Anda mungkin juga menyukai