Di Ruangan Neuro RS. Prof. Dr. Hj. Aloe Saboe Kota Gorontalo
Oleh:
KELOMPOK V
1. MOH. FAKHRURROZI NOHU
2. EKA PRATIWI PULUHULAWA
3. CINDRI THALIB
4. SITI MARYAM DEHIMELI
Healt Education:
7. Sediakan bagi keluarga atau
informasi tentang kemajuan 7. Untuk mengetahui
pasien dengan cara yang tepat perubahan pasien setelah
pemberian perawatan
ASUHAN KEPERAWATAN
KLIEN DENGAN CEPHALGIA
A. PENGKAJIAN KASUS
I. IDENTITAS
Nama : Tn. KMA
Umur : 57 Thn 9 Bln 24 Hr
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Status : Kawin
Alamat : Kayubulan, Limboto.
Sumber Informasi : Klien
Ruang Rawat : Neuro
Tgl/Jam Masuk : 25 Agustus 2018/ 16.00
Tgl/Jam dikaji : 27 Agustus 2018/ 13.00
Cara Masuk : Kursi Roda
Dokter : dr. Iriyanto Dunda, Sp. Saraf
II. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANG
Keluhan utama: Sakit Kepala
Dari hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 27 agustus 2018 didapatkan data bahwa
klien mengeluh nyeri kepala pada bagian kiri dan kanan dengan skala 5 (1-10). Saat masuk
rumah sakit klien mengatakan skala nyeri berada pada skala 10 (1-10) dan mulai timbul sejak
3 hari sebelum masuk rumah sakit. Nyeri yang dirasakan sering hilang timbul tanpa pencetus
khusus dan berlangsung ± 30 menit. Ketika klien mulai merasakan hal tersebut klien akan
mengikat kepalanya untuk mengurangi nyeri yang dirasakan. Saat dikaji tampak klien dapat
melokalisasi nyeri yang dirasakan serta melindungi area yang nyeri. Selain itu klien juga
mengeluh pusing dan kesemutan pada bagian tangan sebelah kanan. Dari hasil pemeriksaan
tanda-tanda vital didapatkan tekanan darah klien tinggi yaitu 180/100 mmHg. Saat dilakukan
pengkajian klien terlihat gelisah dan sering bertanya tentang keadaannya.
III. RIWAYAT KESEHATAN DAHULU
Klien menyatakan pernah dirawat di rumah sakit Toto Kabila Bonebolango dengan riwayat
pembedahan karena penyakit prostat dan urolitiasis pada tanggal 10 Juni 2015. Klien tidak
mengkonsumsi alkohol dan saat ini klien tidak merokok lagi namun klien mempunyai riwayat
merokok lama sebelumnya. Klien mempunyai alergi terhadap ikan laut yang amis.
IV. KEADAAN UMUM
Kesadaran : Compos Mentis
GCS : 15 (E:4 V:5 M:6)
Tinggi Badan : 150 Cm
Berat Badan : 98 Kg
KU : Sedang
Tekanan Darah : 180/100 mmHg
Nadi : 90 x/m
Respirasi : 22 x/m
Suhu Badan : 36.3oC
V. PERNAPASAN
Hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 27 agustus 2018 menunjukkan klien tidak
mempunyai masalah dalam system pernapasan. Hal ini terbukti tidak didapatkan keadaan
bradypnea maupun tachypnea serta tidak adanya bunyi napas abnormal seperti wheezing,
ronchi, dan stridor. Klien tidak menggunakan alat bantu pernapasan serta tidak terdapat gejala
sianosis.
Masalah Keperawatan: Tidak Ada
VI. SIRKULASI/CAIRAN
Hasil pemeriksaan capiler refil time < 3 detik. Klien menyatakan sering merasa pusing dan
peningkatan rasa haus sehingga mampu mengkonsumsi air putih 7-8 gelas dalam satu hari.
VII. NYERI
Dari hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 27 agustus 2018 didapatkan data bahwa
klien mengalami nyeri dengan skala 5 (1-10) pada kepala kiri dan kanan lebih tepatnya di
bagian temporalis dextra dan sinistra yang berlangsung selama ± 30 menit. Nyeri sering
datang 2 kali dalam sehari dan dapat menyebar pada bagian frontal kepala.
Berdasarkan pengkajian PQRST nyeri, dapat diketahui:
P: Nyeri terjadi sejak tiga hari sebelum masuk rumah sakit tanpa trauma ataupun benturan
khusus.
Q: Saat pertama kali masuk rumah sakit nyeri dirasakan sangat berat seperti tertusuk tusuk.
R: Nyeri dirasakan pada bagian kepala samping kiri dan kanan serta dapat menyebar sampai
pada bagian dahi klien.
S: Saat dilakukan pengkajian nyeri yang dirasakan berada pada skala 5 (1-10)
T: Nyeri dirasakan tiga hari sebelum masuk rumah sakit
Masalah Keperawatan: Nyeri Akut
VIII. NUTRISI
Klien mengatakan tidak mengalami mual dan muntah, klien mempunyai kerusakan pada gigi
geraham kiri dan kanan namun mukosa mulut dalam keadaan lembab. Klien mengaku tidak
mengalami kesulitan dalam menelan makanan.
Masalah Keperawatan: Tidak Ada
IX. NEURO-SENSORI
Hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 27 agustus 2018 menunjukkan data:
Nervus Olfaktorius: Klien tidak mengalami gangguan dalam penciuman.
Nervus Optikus: Klien tidak mengalami gangguan pada pengelihatan.
Nervus Okulomotorius, troklearis, dan abdusens: Tidak terdapat gangguan pada gerakan
bola mata klien, ukuran pupil normal, tidak terdapat ptosis, dan reflex pupil baik.
Nervus Trigeminus: Klien masih mempunyai respon saraf trigeminud yang baik, seperti
pergerakan otot maseter yang normal, reflex kornea, dan sensibilitas yang normal.
Nervus Fasialis: Klien tidak mempunyai gejala gangguan saraf fasialis. Wajah klien
tampak simetris, mengangkat alis simetris, dan gerakan menutup mata sama antara kiri
dan kanan.
Nervus Vestibulokoklearis: Klien tidak mengalami gangguan pendengaran namun
mempunyai gangguan dalam koordinasi yang dapat dibuktikan dengan adanya keluhan
pusing yang dirasakan.
Nervus Glosofaringeus dan Vagus: Klien tidak mengalami kesulitan dalam menelan
makanan ataupun minuman. Klien juga tampak mampu berbicara dengan jelas.
Nervus Asesorius: Klien mempunyanyi kekuatan otot yang kuat dibuktikan dengan klien
mampu menahan tahanan yang diberikan.
Nervus hipoglosus: Klien tidak mempunyai gejala gangguan pada lidah.
Masalah Keperawatan: Resiko Jatuh
X. AKTIVITAS/ISTIRAHAT
Klien mengatakan dapat tidur dengan nyenyak namun jam tidurnya berkurang yaitu sekitar 3-
4 jam pada malam hari dan tidak tidur pada siang hari. Klien dapat beraktifitas secara mandiri
tanpa bantuan perawat maupun keluarga. Hasil pemeriksaan tonus otot didapatkan nilai 5
untuk kekuatan otot.
Masalah Keperawatan: Tidak Ada
XI. ELIMINASI
Berdasarkan hasil pengkajian dapat diketahui bahwa klien melakukan BAB satu kali dalam
sehari dengan konsistensi feses yang padat dan berwarna coklat kekuningan. Sedangkan untuk
BAK klien mengatakan sering miksi dengan frekuensi ± 8 kali dalam sehari dengan warna
urin yang bening.
Masalah Keperawatan: Tidak Ada
XII. INTEGRITAS EGO/SEKSUALITAS
Hasil pengkajian menunjukkan bahwa klien mempunyai kecemasan terhadap keadaannya.
Hal ini terbukti dengan respon klien saat dilakukan pengkajian sering bertanya tentang
keluhan yang dirasakan serta terlihat gelisah.
Masalah Keperawatan: Ansietas
XIII. INTEGRITAS KULIT
Klien mempunyai riwayat trauma kepala pada bagian temporalis sinistra saat kecil dan dapat
terlihat jaringan parut bekas dari trauma tersebut.
Masalah Keperawatan: Tidak Ada
XIV. HYGIENE
Dari hasil pengkajian dapat diketahui bahwa klien mempunyai personal hygiene yang baik.
Klien mampu mandi sendiri 3-4 kali dalam sehari tanpa dibantu oleh keluarga maupun
perawat. Klien juga melakukan gosok gigi 3 kali dalam sehari.
XV. KEBUTUHAN BELAJAR
Klien menyatakan belum dapat melakukan manajemen stress yang dirasakan serta belum
mengetahui komplikasi dari penyakit yang dialaminya.
Masalah Keperawatan: Tidak Ada
XVI. DATA PENUNJANG
1. Pemeriksaan laboratorium:
a. Hematologi
Hemoglobin : 16.1 g% (normal: 13.4-17.7)
Leukosit : 8400 /µl (normal: 4000-11000)
Trombosit : 239000 juta/µl (normal: 150000-450000)
Hematokrit/PCV : 48.4% (normal: 40-50)
b. Kimia Klinik
Faal Ginjal
- Ureum : 32 mg/dl (normal < 50)
- Kreatinin : 0.9 mg/dl (normal <1.4)
Karbohidrat
- Glukosa sewaktu : 229 mh/dl (normal <140)
2. Terapi Medikasi
a. Terapi IVFD RL drips farbion 1 ampul / 20 tpm
b. Keterolac 1% / IV / 8 jam
c. Piracetam 3 gr / IV / 12 Jam
d. Citicolin 500 mg / IV / 12 Jam
B. DATA FOKUS
DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF
- Klien mengeluh nyeri kepala pada - TTV
bagian kiri dan kanan dengan skala 5 TD : 180/100 mmHg
(1-10). N : 70 kpm
R : 22 kpm
- Klien mengatakan bahwa nyeri yang SB : 36.3 ℃
dirasakan sering hilang timbul dan
berlangsung ± 30 menit. - Wajah tampak meringis
Gangguan sirkulasi
persepsi keadaannya
Hasil yang diperoleh: O : Klien terlihat gelisah
menit
09.05 - Edukasi diet makanan rendah lemak
dan natrium
- Contohnya seperti : diet rendah garam
boleh diberikan sebanyak ½ sdt, dan
contoh lainnya seperti, nasi putih,
telur dadar, tumis kacang panjang
untuk makanan pagi hari
Hasil yang diperoleh:
- Klien mampu melakukan diet
rendah lemak dan natrium
5. Jumat Dx Resiko 09.30 - Kolaborasi dengan tenaga Jumat 31 Agustus 2018
31 Agustus 2018 13.30
Jatuh kesehatan lainnya untuk alat yang S : Klien mengeluh pusing dan