Pak Harry terpilih menjadi Kader Desa Siaga sebelum melaksanakan tugasnya,
pengelola dan kader desa yang telah ditetapkan perlu diberikan orientasi atau pelatihan.
Orientasi / pelatihan dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota sesuai dengan
pedoman orientasi / pelatihan yang berlaku. Hal tersebut adalah salah satu untuk
Pembentukan Poskesdes dalam bentuk ....
a. Pemilihan Pengurus dan Kader Desa Siaga
b. Orientasi / Pelatihan Kader Desa Siaga
c. Pembentukan Poskesdes
d. Pembentukan kader desa
e. Seminar kader desa
2. Dalam rangka pengembangan Desa Siaga, Puskesmas merupakan ujung tombak dan
bertugas ganda yaitu sebagai penyelenggara PONED dan penggerak masyarakat desa.
Namun demikian, dalam menggerakkan masyarakat desa, Puskesmas akan dibantu oleh
Tenaga Fasilitator dari Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota yang telah dilatih Provinsi. Hal
diatas merupakan pengertian dari...
a. Peran Rumah Sakit
b. Peran Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota
c. Peran puskesmas
d. Tempat puskesmas
e. Peran rumah sakit dan puskesmas
4. Ibu siti merupakan kader poosyandu cempaka, ibu siti mencatat kegiatan Posyandu dalam
buku Register Ibu dan Anak Tingkat Desa atau RIAD dalam Sistem Informasi Posyandu.
Hal tersebut dilakukan untuk?
a. Untuk dapat melihat perkembangan Desa Siaga, perlu dilakukan pemantauan
dan evaluasi.
b. Untuk dapat melihat ibu dan anak yang datang
c. Untuk mengetahui jumlah ibu dan anak yang datang
d. Untuk mengisi waktu luang
e. Untuk laporan kepada atasan
8. langkah ini adalah untuk mempersiapkan para petugas, tokoh masyarakat, serta
masyarakat, agar mereka tahu dan mau bekerjasama dalam satu tim untuk
mengembangkan Desa Siaga.
Dalam langkah ini termasuk kegiatan advokasi kepada para penentu kebijakan, agar mereka
mau memberikan dukungan, baik berupa kebijakan atau anjuran, serta restu, maupun dana atau
sumber dana yang lain, sehingga pembangunan Desa Siaga dapat berjalan dengan lancar.
Merupakan tujuan dari...
a. Pengembangan Tim di Masyarakat
b. Pengembangan Tim Petugas
c. Pengembangan kerjasama
d. Pengembangan desa
e. Pengembangan keluarga
9.
A. Mengembangkan komitmen dan kerjasama tim di tingkat provinsi dalam rangka
pengembangan Desa Siaga.
B. Membantu Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota mengembangkan kemampuan melalui
pelatihan-pelatihan teknis, dan cara-cara lain.
C. Membantu Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota mengembangkan kemampuan
Puskesmas dan Rumah Sakit di bidang konseling, kunjungan rumah, dan
pengorganisasian masyarakat serta promosi kesehatan, dalam rangka pengembangan
Desa Siaga.
D. Menyelenggarakan pelatihan Fasilitator Pengembangan Desa Siaga dengan metode
kalakarya (interrupted training).
E. Melakukan advokasi ke berbagai pihak (pemangku kepentingan) tingkat provinsi
dalam rangka pengembangan Desa Siaga.
F. Bersama Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota melakukan pemantauan, evaluasi dan
bimbingan teknis terhadap Desa Siaga.
G. Menyediakan anggaran dan sumber daya lain bagi kelestarian Desa Siaga.
Hal diatas merupaka peran dari...
a. Peran Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota
b. Peran Rumah Sakit
c. Peran Dinas Kesehatan Provinsi
d. Peran Departemaen Kesehatan
e. Peran Pemangku Kepentingan Terkait
10. Dalam layanan kesehatan di poskesdes diperlukan ruangan yang dapat berfungsi sebagai
ruang pendaftaran, R.tunggu, R.pemeriksaan, R.tindakan, R.persalinan, R.rawat inap
persalinan, R.petugas, R.konsultasi, R.obat & kamar mandi hal tersebut dilakukan untuk
memenuhi penyelenggaraan poskesdes dalam bentuk..
a. Waktu Penyelenggaraan hari
b. Tempat Penyelenggaraan
c. Peralatan & Logistik
d. Tugas & Tanggung Jawab Pelaksana
e. Pembiayaan