A.

BATAS WILAYAH
Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang
memiliki batas wilayah.dengan demikian penetapan
batas desa dan dusun menjadi syarat mutlak yang harus
dipenuhi dalam proses pembentukan sebuah dusun.Hal
ini bertujuan untuk menjamin perlindungan dan
kepastian hukum sehingga ketika dikemudian hari
terjadi sengketa tapal batas maka desa yang
bersangkutan memiliki dasar hukum yang kuat untuk
mempertahankan batas-batas kewilayahannya.

B.DASAR HUKUM
PERDA harus menjadi acuan dalam proses
Pembentukan dusun.salah satu syarat dalam
pembentukan dusun adalah “memiliki Batas
Dusun”.Batas dusun yang dimaksud berupa dokumen
seperti :
1.Peraturan Desa beserta lampiran nya(Berita Acara
persetujuan Penetapan Batas Dusun dan Peta) sebagai
dokumen Penetapan batas wilayah dusun.
2.Peraturan Bupati beserta lampiran nya(Berita Acara
persetujuan Penetapan batas desa dan peta) sebagai
dokumen Penetapan batas wilayah Desa.
C.BATAS DESA
1.BPD dan Kepala Desa yang berbatasan memprakarsai
rencana Penetapan Batas Desa setelah berkonsultasi
kepada Pemerintah Kabupaten melalui Camat kemudian
masing-masing desa membuat Perdes tentang kerjasama
antar desa.
2.Melaksanakan Musyawarah antar desa membentuk
BKAD sebagai penyelenggara Penetapan batas desa
kemudian ditetapkan dengan Permakades.
3.BKAD melaksanakan penetapan batas desa
berdasarkan batas alam dan buatan kemudian
dituangkan dalam peta
4.Buat dokumen berita acara persetujuan antar desa
tentang penetapan batas desa(tidak boleh di tetapkan
dengan Permakades).
5.Pembiayaan dari APBDes.

D.BATAS DUSUN
1.BPD dan Kepala desa melaksanakan Observasi dan
Musyawarah antar dusun untuk menetapkan batas
wilayah antar dusun berdasarkan batas alam dan buatan
kemudian dituangkan dalam peta
2.Buatkan dokumen berita acara persetujuan nya
kemudian ditetapkan dengan Perdes.
3.Pembiayaan dari APBDes.
E.KESIMPULAN
Berita Acara persetujuan antar Desa/Dusun beserta peta
batas desa/Dusun dan Proposal pembentukan dusun
diajukan ke Bupati melalui Camat.
Bupati akan membentuk Tim TPPD Des untuk
melakukan Observasi(Kajian Kelayakan)