Anda di halaman 1dari 49

BAB III

HASIL DAN KEGIATAN LKP

3.1 Analisis Program Pelayanan Kesehatan

Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya bidang kesehatan

lingkungan di Kecamatan Sei Bamban maka Puskesmas Desa Pon memiliki 6

program wajib Puskesmas yaitu :

1. Promosi Kesehatan.

2. Kesehatan Lingkungan

3. Kesehatan Ibu dan Anak termasuk Keluarga Berencana.

4. Peningkatan gizi.

5. Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit

6. Pengobatan

Berdasarkan peminatan Kesehatan Lingkungan maka ruang lingkup program

yang akan dianalisa adalah program Kesehatan Lingkungan. Tujuan utama

program ini adalah untuk meningkatkan Kesehatan Masyarakat mulai dari rumah

yang sehat, pengawasan mutu lingkungan dan tempat umum termasuk

pengendalian pencemaran lingkungan dengan peningkatan peran serta

masyarakat. kegiatan-kegiatannya yaitu :

1. Menyusun rencana kegiatan kesehatan lingkungan berdasarkan data

program Puskesmas dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku sebagai pedoman kerja

2. Melaksanakan kegiatan pembinaan kesehatan lingkungan meliputi

pemeriksaan rumah Sehat, Pemeriksaan Air Minum Berkualitas, Jamban


Sehat, Tempat-Tempat Umum (TTU), Tempat Pengolahan Makanan

(TPM), dan melakukan penyuluhan.

3. Melakukan kegiatan pembinaan kesehatan lingkungan secara keseluruhan

4. Membuat catatan dan laporan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan

informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan.

Adapun program yang saat ini berjalan pada puskesmas Desa Pon

Kecamatan Sei Bamban memiliki Sasaran, Target dan Pencapaian sebagai berikut:

Tabel 3.1 Persentase Rumah Sehat


Puskesmas Desa Pon Kec. Sei Bamban
No Desa Target Jumlah Rumah Rumah Tidak %
Seluruh Memenuhi Memenuhi
Rumah Syarat Syarat

1 Sei Bamban 2788 2158 630 77,40


2 Suka Damai 1824 1500 324 82,23
3 Desa Pon 1604 1199 405 74,75
4 Gempolan 978 762 216 77,91
5 Sei Belutu 1047 749 298 71,53
6 Bakaran Batu 75 % 731 567 164 77,56
7 Penggalangan 826 663 163 80,26
8 Sei Buluh 356 271 85 76,12
9 Sei Bamban Estate 170 117 53 68,82
10 Rampah Estate 82 55 27 67,07
Total 10.406 8041 2365 75,36
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa beberapa rumah yang belum

memenuhi syarat, seperti Desa Sei Bamban Estate sebanyak 53 KK ( 68,82%) dan

Desa Rampah Estate sebanyak 27 KK (67,07%). Dari data diatas Desa di

lingkungan kerja Puskesmas Desa Pon hampir seluruhnya memiliki Rumah

Memenuhi Syarat sebanyak 8041 KK (75,36) dengan rata-rata mencapai target.


Tabel 3.2 Air Minum Berkulitas (Layak)
Puskesmas Desa Pon Kec. Sei Bamban
No Desa Target Total % Target
Yang Tidak Yang
Memenuhi Memenuhi Belum
Syarat Syarat Tercapai
1 Sei Bamban 1841 947 51,43
2 Suka Damai 1204 620 51,49
3 Desa Pon 1034 570 55,12

4 Gempolan 647 331 51,15

5 Sei Belutu 66 % 692 355 51,30 14,04 %


6 Bakaran Batu 484 293 60,53
7 Penggalangan 546 275 50,36
8 Sei Buluh 237 119 50,21
9 Sei Bamban Estate 117 53 45,29
10 Rampah Estate 55 27 52,72
Total 6857 3590 51,96

Dari data diatas dapat dilihat bahwa masih banyak kualitas air minum

yang belum berkualitas atau belum layak untuk di konsumsi, desa yang tertinggi ,

memiliki Air minum hampir memenuhi syarat adalah desa Bakaran Batu sebanyak

293 KK (60,53%) dan yang terendah adalah Desa Sei Bamban estate sebanyak 53

KK (45,29%). Sehingga dari data yang dikumpulkan dapat disimpulkan bahwa

seluruh Desa di wilayah kerja Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban

memiliki target yang belum terpenuhi sebanyak 14,04 %.


Tabel 3.3 Jamban Sehat
Puskesmas Desa Pon Kec. Sei Bamban
No Desa Target Yang Tidak Total Target Yang
Memenuh Memenuh Tidak
i Syarat i Syarat Tercapai
1 Sei Bamban 1950 681 34,9
2
2 Suka Damai 1307 352 26,9
3
3 Desa Pon 1071 298 27,8
68 % 2 33,81 %
4 Gempolan 712 138 19,3
8
5 Sei Belutu 714 251 35,1
5
6 Bakaran Batu 502 181 36,0
5
7 Penggalangan 588 172 29,2
5
8 Sei Buluh 239 91 38,0
7
9 Sei Bamban Estate 117 53 45,2
9
10 Rampah Estate 55 27 49,0
9
Total 7255 2244 34,1
9
Dari data diatas dapat dilihat bahwa banyak desa diwilayah kerja

Puskesmas Desa Pon yang memiliki jamban tidak sehat (tidak layak), terutama

pada Desa Gempolan sebanyak 138 KK (19,38 %), Sehingga dari data yang

dikumpulkan dapat disimpulkan bahwa seluruh Desa di wilayah kerja Puskesmas

Desa Pon Kecamatan Sei Bamban memiliki target yang belum terpenuhi sebanyak

33,81 %.

Tabel 3.4 Tempat-Tempat Umum


Puskesmas Desa Pon Kec. Sei Bamban
No Desa Target Total Yang Yang Tidak % Target Yang
TTU Memenuhi Memenuhi Belum
Syarat Syarat Tercapai
1 Sei Bamban 11 3 8 27,27
2 Suka Damai 6 0 6 0,00
3 Desa Pon 13 5 8 38,46
4 Gempolan 7 0 7 0,00
5 Sei Belutu 78 % 6 0 6 0,00 41,93 %
6 Bakaran Batu 5 1 4 20,0
7 Penggalangan 4 3 1 75,0
8 Sei Buluh 1 1 0 100,00
9 Sei Bamban Estate 1 1 0 100,00
10 Rampah Estate 1 0 1 0,00
55 8 40 36,07
Dari data diatas dapat dilihat bahwa Tempat-Tempat Umum (TTU) yang

Tidak memenuhi syarat (tidak layak), terutama pada Desa Suka Damai, Desa

Gempolan, Desa Sei Belutu, dan Desa Rampah Estate yang dimana desa tersebut

TTU nya sama sekali tidak memenuhi syarat masing-masing sebanyak 6,7,6, dan

1 dengan persentase 0 %. Sehingga dari data yang dikumpulkan dapat

disimpulkan bahwa seluruh Desa di wilayah kerja Puskesmas Desa Pon

Kecamatan Sei Bamban memiliki target yang belum terpenuhi sebanyak 41,93 %.

Tabel 3.5 Tempat Pengelolaan Makanan dan Minum (TPM)


Puskesmas Desa Pon Kec. Sei Bamban
No Desa Target Total Yang Yang Tidak % Target
TPM Memenuhi Memenuhi Yang
Syarat Syarat Belum
Tercapai
1 Sei Bamban 5 1 4 20,00
2 Suka Damai 10 2 8 20,00
3 Desa Pon 23 4 19 17,39
4 Gempolan 2 0 2 0,00
5 Sei Belutu 2 0 2 0,00
6 Bakaran Batu 79 % 1 0 1 0,00 68,93 %
7 Penggalangan 3 1 2 33,33
8 Sei Buluh 1 0 1 0,00
9 Sei Bamban Estate 0 0 0 0,00
10 Rampah Estate 1 0 0 0,00
Total 55 8 39 9,07
Dari data diatas dapat dilihat bahwa Tempat Pengelolaan Makanan dan

Minum (TPM) yang Tidak memenuhi syarat (tidak layak), terutama pada Desa

Desa Gempolan, Desa Sei Belutu, Desa Bakaran Batu, Desa Sei Buluh, dan Desa
Rampah Estate yang dimana desa tersebut TPM nya sama sekali tidak memenuhi

syarat masing-masing sebanyak 0 dengan persentase 0 %. Sehingga dari data yang

dikumpulkan dapat disimpulkan bahwa seluruh Desa di wilayah kerja Puskesmas

Desa Pon Kecamatan Sei Bamban memiliki target TPM yang belum terpenuhi

sebanyak 68,93 %.

Dari data yang telah dikumpulkan dari pembinaan kesehatan lingkungan

yang meliputi pemeriksaan rumah Sehat, Pemeriksaan Air Minum Berkualitas,

Jamban Sehat, Tempat-Tempat Umum (TTU), Tempat Pengolahan Makanan

(TPM) yang telah dilakukan oleh Puskesmas Desa Pon, maka peneliti

menganalisa 3 program terendah yang tidak memenuhi syarat yaitu program

Pengawasan Pengelolaan Makanan dan Minuman, Pengawasan Tempat-Tempat

Umum, dan Jamban Sehat.

3.1.1. Pengawasan Tempat Pengelolahan Makanan (TPM)

Adapun program penyehatan makanan dan minuman yang dilakukan di

Puskesmas Desa Pon adalah sebagai berikut:

1. Melakukan pendataan / pengkaperan dan pemeriksaan Tempat Pengolahan

Makanan Minuman (TPM) yang ada di wilayah Puskesmas Desa Pon.

2. Melakukan pengawasan dan memberikan arahan kepada Pengusaha

Tempat Pengolahan Makanan Minuman

3. Membuat dan mengelola data puskesmas

4. Menganalisis, merumuskan intervensi masalah kesehatan, dan menyusun

rencana puskesmas
5. Melaksanakan kunjungan rumah dalam upaya promotif, preventif, kuratif,

dan rehabilitative

6. Melaksanakan pelayanan kesehatan

7. Melaksanakan sistem informasi dan pelaporan puskesmas.

3.1.2. Pengawasan Tempat-Tempat Umun (TTU)

Rumah sehat adalah bangunan tempat berlindung dan beristirahat yang

menumbuhkan kehidupan sehat secara fisik, mental dan sosial, sehingga seluruh

anggota keluarga dapat memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Kegiatannya

meliputi :

1. Pendataan mengunjungi Tempat-Tempat Umum di wilayah kerja Puskesmas

Desa Pon. Gedung diperiksa dengan formulir yang telah disiapkan

2. Yang diperiksa : komponen gedung meliputi bangunan yang diperuntukkan

untuk masyarakat umum, mempunyai bangunan tetap/ permanen, mempunyai

aktivitas pengelola, pengunjung atau pengusaha, pada tempat tersebut tersedia

fasilitas kerja pengelola, fasilitas sanitasi, seperti: penyediaan air bersih, bak

sampah, WC/ Urinoir, kamar mandi, pembuangan limbah.

3. Sasaran Khusus yang harus diberikan pengawasan meliputi:

a. Manusia sebagai pelaksana kegiatan (kebersihan secara umum maupun

personal hygiene).

b. Alat-alat kebersihan.

c. Tempat kegiatan

3.1.3. Sanitasi Jamban Sehat (Layak)


Jamban keluarga merupakan suatu bangunan yang digunakan digunakan

untuk tempat membuang atau mengumpulkan kotoran manusia yang disebut WC/

Kakus.

1. Pendataan mengunjungi Jamban masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Desa

Pon. Jamban diperiksa dengan formulir yang telah disiapkan.

2. Yang diperiksa :

a. Mencemari Ssumber air minum, letak lubang penampungan kotoran

paling sedikit 10 M dari sumur dari sumber air minum.


b. Tidak berbau, binatang tidak dapat masuk pada jamban, jamban tertutup

atau sistem leher angsa.


c. Air seni, air pembersih tidak mencemari tanah dan sekitarnya.
d. Mudah dibersihkan, aman digunakan dan terbuat dari bahan yang kuat dan

tahan lama.
e. Dilengkapi dinding dan atap pelindung, dinding kedap air dan berwarna

terang, Cukup penerangan


f. Lantai kedap air, Tersedia air dan alat pembersih dan lantai bersih.
g. Luas ruangan cukup atau tidak terlalu rendah, dan Ventilasi cukup baik.

Tabel 3.6. Distribusi Cakupan Upaya Pelayanan Kesehatan Lingkungan Di


Puskesmas Desa Pon

No Kegiatan Target Sasaran pencapaia % Keterangan


n

1 TPM 79 % 55 8 9,07 % Tidak tercapai

2 TTU 78 % 55 14 36,7 % Tidak tercapai

3 Jamban Sehat 68 % 9419 7255 34,19 Tidak tercapai

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa program yang belum

tercapai adalah program Pengawasan Tempat Pengelolaan Makanan dan


Minuman, Pengawasan Tempat-tempat Umum (TTU), dan Jamban Sehat

sementara pelaksanaan TPM sudah tercapai 36,7% dan pelaksanaan Jamban Sehat

sudah tercapai 34,19 % tetapai Pencapaian paling rendah adalah Pengawasan

Tempat Pengelolaan Makanan dan Minuman.

3.2. Analisa Situasi Umum


3.2.1. Letak Geografis
Puskesmas Sipagimbar Terletak di wilayah Kecamatan Saipar Hole

Kabupaten Tapanuli Selatan. Kecamatan Saipar Dolok Hole memiliki lias wilayah

15 Km bujur sangkar dengan batas-batas seperti berikut :

Sebelah Timur berbatas dengan : Kecamatan Dolok Masihul

Sebelah Barat berbatas dengan : Kecamatan Tanjung Beringin

Sebelah Utara berbatas dengan : Kecamatan Sei Rampah

Sebelah Selatan berbatas dengan : Kecamatan Tebing Tinggi

Keadaan geografis wilayah kerja Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban

adalah salah satu dari 17 kecamatan di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai, Luas

wilayah 73,00 KM2. Kecamatan Sei Bamban terdii dari 10 Desa dan 82 Dusun

merupakan medan yang sangat berat. Merupakan tanah berbukit dan juga sangat

terjal. Jarak antara desa satu dengan desa yang lain memiliki jarak yang cukup

jauh. Kecamatan Sei Bamban memiliki iklim tropis, berada pada ketinggian 7 s/d

20 M dari permukaan laut dengan kelembaban sekitar 84%, curah hujan paling

tinggi pada bulan September dan Desember sedangkan Kemarau terjadi pada

bulan Januari s/d Agustus, temperatur perbulan minimum 24,10C dan maksimum

31,60C.

3.2.2 Data Demografi


Jumlah penduduk Kecamatan Sei Bamban pada tahun 2017 berjumlah

43.053 jiwa dengan jumlah rumah tangga sebanyak 4 orang. Distribusi penduduk

yang brmukim di 10 desa dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.7 Berdasarkan Jumlah Penduduk di 10 Desa Tahun 2017


Dipuskesmas Sipagimbar Kecamatan Saipar Dolok Hole
No Desa Jumlah Penduduk
1 Rampah Estate 357
2 Desa Pon 6892
3 Penggalangan 3713
4 Sei Bamban 11.759
5 Sei Buluh Estate 1646
6 Sei Bamban Estate 683
7 Suka Damai 7321
8 Bakaran Batu 2931
9 Gempolan 4278
10 Sei Belutu 4179
Total 43.759
Sumber : Profil Kesehatan Puskesmas Desa Pon Tahun 2017.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa penduduk terbanyak terdapat pada
Desa Sei Bamban sebanyak 11.759 jiwa dan penduduk terkecil terdapat pada Desa
Rampah Estate sebanyak 357 jiwa

Tabel 3.8 Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok


Umur dan Jenis Kelamin
Dipuskesmas Sipagimbar Kecamatan Saipar Dolok Hole
No Kelompok Umur (Tahun) Jumlah Penduduk
Laki-laki Perempuan Total
Penduduk
1 0-4 2341 2261 4602
2 5-9 2323 2291 4614
3 10-14 2143 2062 4205
4 15-19 1983 1846 3829
5 20-24 1792 1686 3478
6 25-29 1801 1664 3465
7 30-34 1554 1601 3154
8 35-39 1479 1547 3026
9 40-44 1468 1476 2945
10 45-49 1340 1424 2764
11 50-54 1189 1239 2428
12 55-59 964 1031 1995
13 60-64 679 694 1373
14 65-69 419 491 909
15 70-74 263 337 601
16 75+ 273 391 664
Total 22.011 22.042 44.053

Sumber : BPS Kabupaten Serdang Bedagai.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa penduduk terbanyak terdapat pada

kelompok perempuan sebanyak 22.042 dan pada kelompok usia 5-9 tahun

sebanyak 2291 jiwa.

Tabel 3.9
Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan Di Puskesmas
Desa Pon Kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai

No Desa Jenis Pendidikan Total


TK SD SMP SMA D1 D2 D3 S1
S21 Suka Damai 67 821 353 244 20 3701 - 25 1530
2 Sei Belutu - 565 383 313 - 1808 19 36 1316
3 Bakaran Batu 167 878 1135 1365 - 2586 60 95 3702
4 Sei Bamban 11 130 68 121 2 - 7 14 353
Estate
5 Sei Buluh 77 581 399 402 12 1 17 19 1508
Estate
6 Sei Bamban 360 2517 1972 2219 71 35 81 149 7410
7 Desa Pon 121 1527 1126 1203 8 2 62 151 4205
8 Penggalanga 61 971 825 506 11 984 20 35 2469
n
9 Gempolan 61 839 709 1135 19 28 28 30 2849
10 Rampah 8 98 63 126 1 - - 4 300
Estate
Total 675 8409 6497 7187 150 13.66 237 491 23.86
8 8

Sumber : Profil Kecamatan Sei Bamban

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pendidikan di Kecamatan Sei

Bamban paling banyak adalah D2 sebanyak 2586 orang di Desa Bakaran Batu.
3.10. Fasilitas Umum

Tabel 3.10 Fasilitas Umum Di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Pon


Kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai

Tahun 2017

No Sarana Umum Jumlah

1 Sekolah

1. SD 42
7
2. SMP 3
-
3. SMA

4. Perguruan Tinggi

2 Sarana umum

1. Mesjid 1
5
2. Pasar 14

3. Gereja

3 Perkantoran

1. Kantor camat 1
4 Sarana kesehatan

1. Puskesmas 1
5
2. Puskesmas pembantu 58
10
3. Posyandu 37
4. Poskesdes
1
5. Praktek bidan

Toko obat

Dari data diatas dapat dilihat bahwa fasilitas umum Kecamatan Sei

Bamban sudah cukup lengkap dan baik.

Tabel 3.11. Sarana dan Prasarana di Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei
Bamban Kabupaten Serdang Bedagai
No Sarana Umum Jumlah

1 Ruang kartu 1

2 Ruang imunisasi dan Gizi 1

3 Ruang kb dan Ruang anc 1

4 Ruang obat 1

5 Ruang tata usaha 1

6 Ruang kepala puskesmas 1

7 Gudang peralatan 1

8 Gudang obat 1

9 Kamar mandi 3

10 Ambulance 1
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa sarana di ruangan Puskesmas Desa

Pon Kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai sudah cukup lengkap

dan hampir memiliki ruangan masing – masing.

3.12. Struktus Organisasi

1. Kepala Puskesmas mempunyai tugas :

a. Memimpin Puskesmas dalam pelaksanaan tugas yang telah digariskan

dan ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang

berlaku dan kebijakan Pemerintah Daerah yakni Meningkatkan derajat

Kesehatan Masyarakat.

b. Melaksanakan kebijaksanaan umum Pemerintah Daerah di bidang

Kesehatan

c. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan Instansi Pemerintah

Lembaga Masyarakat yang berhubungan dengan Dinar Kesehatan.


d. Melaksanakan Kebijakan tekhnis di bidang kesehatan sesuai dengan

Kebijakan Umum yang telah disiapkan oleh Kepala dinas Kesehatan

Daerah

2. Bendahara mempunyai tugas :

a. Menyusun keuangan dan pertanggung jawaban keuangan baik rutin

maupunpembangunan serta dana - dana pusat kepada yang berwenang

sesuai denganperaturan perundang - undangan yang berlaku.

b. Menyusun laporan berkala dengan cara mempelajari, mengolah

danmenganalisa laporan basil pelaksanaan kegiatan data dan informasi.

c. Melaksanakan penyimpanan berkas - berkas dokumen yang

meliputikegiatan administrasi keuangan dan masalahnya.

3. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB USAHA KESEHATAN


PERORANGAN (UKP) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB USAHA


KESEHATAN PERORANGAN (UKP)
1. Menyusun rencana kegiatan Upaya Kesehatan Perorangan
berdasarkan kebijakan di bidang kesehatan
2. Mengkoordinasikan kegiatan yang berhubungan dengan Upaya
Kesehatan Perorangan meliputi pemeriksaan umum, gigi, kesehatan
ibu dan anak, farmasi dan laboratorium dasar
3. Melaksanakan bimbingan dan pengendalian penyelenggaraan
Upaya Kesehatan Perorangan
4. Mengadakan evaluasi pelaksanaan kegiatan Upaya Kesehatan
Perorangan,
5. Mengkoordinir dan mengevaluasi serta mengkaji terhadap indikator
yang berkaitan dengan Upaya Kesehatan Perorangan,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

4. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN UMUM


PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN
UMUM

1. Menyusun rencana kegiatan pengobatan rawat jalan serta upaya


rujukan.
2. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan pelayanan umum di
dalam unit pelayanan maupun dengan lintas unit pelayanan.

3. Melaksanakan pengkajian, menganalisis, membuat diagnosa


keperawatan, merencanakan dan melaksanakan tindakan
keperawatan sesuai SOP,
4. Melaksanakan kegiatan pengobatan sesuai dengan pedoman
pelayanan kesehatan tingkat pertama.
5. Menerima rujukan pasien dari unit pelayanan kesehatan yang lebih
kecil & merujuk ke unit pelayanan kesehatan yang lebih tinggi,
6. Melaksanakan bimbingan dan pengendalian upaya kesehatan
rujukan dan sistem rujukan,
7. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengobatan dan upaya rujukan
8. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah di pelayanan umum
dari hasil visualisasi data dan menyerahkan hasilnya kepada tim
perencanaan dan Ketua Manajemen Mutu
9. Membuat kebutuhan sarana prasarana pelayanan umum untuk
diserahkan pada penanggungjawab pokja UKP Puskesmas,
10. Mengarsipkan semua data pelayanan umum,
11. Menilai hasil kerja yang berkaitan dengan pengobatan dan rujukan,
12. Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan informasi
pertanggungjawaban kepada Penanggung Jawab Upaya Kesehatan
Perorangan
13. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan atasan

5. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN TB-


PARU/POLI DOTS PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN
TB-PARU/POLI DOTS

1. Menyusun rencana kerja pelayanan poli DOTS Puskesmas,

2. Melaksanakan pelayanan poli DOTS sesuai SOP,


3. Melakukan tindakan pengobatan sesuai standar puskesmas sebagai
pelayanan kesehatan tingkat pertama,
4. Menerima pasien rujukan dari unit pelayanan kesehatan yang lebih
kecil & merujuk pasien ke sarana unit pelayanan kesehatan yang ada di
puskesmas dan unit pelayanan kesehatan yang lebih tinggi,
5. Mencatat kasus penyakit pasien berdasarkan jenis kelamin, usia,
pekerjaan dan jaminan kesehatan baik secara harian, bulanan dan
tahunan,
6. Mengidentifikasi masalah poli DOTS dari hasil visualisasi data dan
menyerahkan hasilnya kepada tim perencanaan dan ketua manajemen
mutu,
7. Membuat kebutuhan sarana prasarana poli DOTS untuk diserahkan
pada penanggungjawab pokja UKP Puskesmas,
8. Mengarsipkan semua data poli DOTS,
9. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas.

6. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN


KESEHATAN IBU DAN ANAK-KELUARGA BERENCANA (KIA-KB)
PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB
PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK-KELUARGA
BERENCANA (KIA-KB)

1. Melaksanakan pengkajian, menganalisis, membuat diagnose


kebidanan, merencanakan dan melaksanakan tindakan kebidanan
sesuai SOP,
2. Melakukan pemeriksaan rutin ibu hamil dengan metode 12T
termasuk di dalamnya kegiatan PPIA dengan kewajiban petugas
kesehatan menawarkan pemeriksaan HIV kepada Ibu Hamil,
3. Melaksanakan KIE pada kasus fisiologis dan patofisiologis,
4. Menerima rujukan kebidanan fisiologis dan patofisiologis dari unit
yang lebih kecil dan merujuk kasus kebidanan fisiologis dan
patofisiologis ke unit pelayanan kesehatan yang lebih tinggi,

5. Melaksanakan dokumentasi pelayanan kebidanan fisiologis dan


patologis,
6. Melaksanakan skrining/deteksi dini ibu hamil beresiko dan resiko
tinggi, serta melakukan rujukan sesuai indikasi,
7. Pengobatan bagi Ibu untuk jenis penyakit ringan,
8. Melakukan perawatan terhadap neonatus, bayi, balita dan anak
prasekolah yang beresiko serta melakukan rujukan sesuai indikasi,
9. Melakukan pelayanan terhadap kasus Kekerasan Terhadap Anak
dan Perempuan serta rujukan sesuai indikasi,
10. Melakukan pencatatan dan pelaporan dengan format kohort ibu
hamil, bayi dan balita serta rekap hasil kegiatan,
11. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah di pelayanan KIA/KB
dari hasil visualisasi data dan menyerahkan hasilnya kepada tim
perencanaan dan Ketua Manajemen Mutu,
12. Membuat kebutuhan sarana prasarana Poli KIA/KB untuk
diserahkan pada penanggungjawab pokja UKP Puskesmas,
13. Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan
informasi/pertanggungjawaban kepada Penanggungjawab Upaya
Kesehatan Perorangan,
14. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan,

7. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN


PERSALINAN 24 JAM PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB


PELAYANAN PERSALINAN 24 JAM

1. Menyusun rencana kegiatan di ruang Persalinan sesuai dengan


peraturan dan kebijakan yang berlaku,
2. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan ruang pelayanan
Persalinan di dalam unit pelayanan maupun dengan lintas unit
pelayanan,
3. Melaksanakan Pencatatan dan pelaporan kegiatan Pelayanan
Persalinan di puskesmas secara harian, bulanan dan tahunan,
4. Mengidentifikasi masalah ruangan Persalinan dan menyerahkan
hasilnya kepada ketua tim perencanaan dan ketua Manajemen
Mutu,
5. Membuat kebutuhan sarana prasarana ruang pelayanan persalinan
untuk diserahkan pada penanggungjawab UKP Puskesmas,
6. Menyimpan dengan baik dan aman seluruh bukti/dokumen
pelaksanaan kegiatan di pelayanan Persalinan,
7. Melaksanakan pembinaan, bimbingan dan pengendalian kegiatan
Persalinan,
8. Mengadakan evaluasi dan penilaian hasil kegiatan pelayanan
persalinan ,
9. Melaporkan hasil kegiatan pelayanan persalinan sebagai bahan
informasi/pertanggung jawaban kepada Penanggung jawab Upaya
Kesehatan Perorangan,
10. Melaksanakan tugas lainnnya yang diberikan oleh atasan.

8. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN


KESEHATAN GIGI DAN MULUT PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB
PELAYANAN KESEHATANAN GIGI DAN MULUT

a. Menyusun rencana kegiatan di bidang kesehatan gigi dan mulut


sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang berlaku
b. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan pelayanan gigi dan
mulut di dalam unit pelayanan maupun dengan lintas unit
pelayanan
c. Melakukan tindakan pengobatan kesehatan gigi sesuai standar
puskesmas sebagai pelayanan kesehatan tingkat pertama
d. Melaksanakan konseling pada pasien berdasarkan jenis
penyakitnya,
e. Menerima pasien rujukan dari unit pelayanan kesehatan yang lebih
kecil & Merujuk pasien ke sarana kesehatan yang lebih tinggi,
f. Melaksanakan kegiatan kesehatan gigi dan mulut seperti pelayanan
kesehatan gigi anak/sekolah, kesehatan gigi dan mulut ibu hamil,
ibu nifas serta masyarakat umum sesuai dengan standar.
g. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah di pelayanan
kesehatan gigi dan mulut dari hasil Visualisasi data dan
menyerahkan hasilnya kepada tim perencanaan dan Ketua
Manajemen Mutu,
h. Membuat kebutuhan sarana prasarana pelayanan kesehatan gigi
dan muluti untuk diserahkan pada penanggungjawab pokja UKP
puskesmas,
i. Mengarsipkan semua data pelayanan kesehatan gigi dan mulut,
j. Mengevaluasi dan menilai pelaksanaan kegiatan kesehatan gigi dan
mulut,
k. Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan
informasi/pertanggungjawaban kepada Penanggungjawab Upaya
Kesehatan Perorangan
l. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan atasan.

9. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN FARMASI


PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNG JAWAB
PELAYANAN FARMASI

1. Menyusun rencana kegiatan kefarmasian termasuk perbekalan


kesehatan sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang berlaku,
2. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan pelayanan farmasi di dalam
unit pelayanan maupun dengan lintas unit pelayanan,
3. Menerima dan memeriksa dan menyimpan perbekalan farmasi sesuai
dengan SOP,
4. Menyiapkan obat, meracik obat, memberi etiket dan melakukan
pendistribusian obat pada pasien sesuai standar puskesmas sebagai
pelayanan kesehatan tingkat pertama sesuai SOP,
5. Melakukan pendistribuan obat pada pemegang program sesuai
standart puskesmas sebagai pelayanan kesehatan tingkat pertama,
6. Melaksanakan konseling pada pasien berdasarkan jenis obat yang
diterima pasien,
7. Melaksanakan Penyuluhan pada masyarakat tentang pemakaian
obatrasional,
8. Pencatatan jenis & jumlah obat yang dipakai serta ketersediaan obat di
puskesmas secara harian, bulanan dan tahunan,
9. Mengidentifikasi masalah ruangan obat dan menyerahkan
hasilnyakepada ketua tim perencanaan dan ketua Manajemen Mutu,
10. Mengusulkan kebutuhan obat di Puskesmas pada penanggung jawab
UKP dan UKM Puskesmas,
11. Membuat kebutuhan sarana prasarana pelayanan kefarmasian untuk
diserahkan pada penanggungjawab UKP Puskesmas,
12. Menyimpan dengan baik dan aman seluruh bukti/dokumen
pelaksanaan kegiatan di pelayanan kefarmasian,
13. Melaksanakan pembinaan, bimbingan dan pengendalian kegiatan
farmasi termasuk perbekalan kesehatan,
14. Mengadakan evaluasi dan penilaian hasil kegiatan farmasi termasuk
perbekalan kesehatan,

10. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM USAHA


KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM USAHA


KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)
1. Menyusun rencana kegiatan UKM berdasarkan kebijakan di bidang
kesehatan
2. Mengkoordinasikan kegiatan yang berhubungan dengan UKM
meliputi Kesehatan Ibu dan Anak, Keluarga Berencana, Promosi
Kesehatan, Gizi, Kesehatan Lingkungan, Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit dan upaya pengembangan lainnya,
3. Mengkoordinir dan bertanggungjawab dalam penyusunan RUK
UKM untuk diserahkan pada team perencanaan,
4. Menyajikan laporan UKM dalam bentuk visualisasi data (tabel,
grafik,dll),
5. Mengidentifikasi masalah program UKM dari hasi lvisualisasi data
dan menyerahkan hasilnya kepada team perencanaan dan ketua
manajemen mutu,
6. Mengkoordinir dan bertanggungjawab dalam penyusunan rencana
kebutuhan sarana prasarana UKM untuk diserahkan pada tim
perencanaan,
7. Mengkoordinir dan bertanggungjawab dalam pelaksana kegiatan
UKM puskesmas,
8. Melaksanakan bimbingan dan pengendalian penyelenggaraan
UKM,
9. Menyusun jadwal monitoring, evaluasi dan pembinaan UKM
secara berkala,
10. Menyusun laporan hasil kegiatan UKM baik bulanan, triwulan,
semesteran dan tahunan,
11. Menyimpan dengan baik dan aman seluruh bukti/dokumen
pelaksanaan kegiatan UKM,
12. Melaksanakantugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

11. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM USAHA


KESEHATAN SEKOLAH (UKS) PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM USAHA
KESEHATAN SEKOLAH (UKS)

1. Menyusun rencana kerja Kegiatan Program Usaha Kesehatan


Sekolah (UKS)sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman
kinerja Puskesmas

2. Melaksanakan kegiatan Progam Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)


meliputi

pemeriksaan kesehatan, pengobatan, Penyuluhan, konseling,


rujukan dan

koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program


usaha Kesehatan Sekolah (UKS) secara keseluruhan,

4. Menyajikan Laporan Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)


Dalam Bentuk Visualisasi Data (Tabel,Grafik,dll), sebagai bahan
pertanggung jawaban kepada penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan Semua Data Program Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS),

6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas

12. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM USAHA


KESEHATAN KERJA (UKK) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM USAHA


KESEHATAN KERJA (UKK)

1. Menyusun rencana kerja Kegiatan Program Usaha Kesehatan Kerja


(UKK)sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman kinerja Puskesmas

2. Melaksanakan kegiatan Progam Usaha Kesehatan Kerja (UKK)


meliputi

pemeriksaan kesehatan, pengobatan, Penyuluhan, konseling,


rujukan dan

koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program


usaha Kesehatan Kerja (UKK) secara keseluruhan,

4. Menyajikan Laporan Program Usaha Kesehatan Kerja (UKK)


Dalam Bentuk Visualisasi Data (Tabel,Grafik,dll), sebagai bahan
pertanggung jawaban kepada penanggung jawab UKM,

5. Mengarsipkan Semua Data Program Usaha Kesehatan Kerja


(UKK),

6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas

13. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM USAHA


KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS) PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM USAHA
KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKS)

1. Menyusun rencana kerja Kegiatan Program Usaha Kesehatan Gigi


Sekolah (UKGS)sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman kinerja
Puskesmas

2. Melaksanakan kegiatan Progam Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)


meliputi pemeriksaan kesehatan Gigi, pengobatan,
Penyuluhan,konseling, rujukan dan koordinasi lintas program dan lintas
sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program usaha


Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) secara keseluruhan,

4. Menyajikan Laporan Program Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)


Dalam Bentuk Visualisasi Data (Tabel,Grafik,dll), sebagai bahan
pertanggung jawaban kepada penanggung jawab UKM,

5. Mengarsipkan Semua Data Program Usaha Kesehatan Gigi Sekolah


(UKGS),

6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas


14.URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM TB-PARU
PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM TB-PARU

1. Menyusun rencana kerja kegiatan program TB puskesmas sesuai


dengan kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progamTB meliputi penemuan dini penderita


TB, pemeriksaan kontak TB, penyuluhan, konseling, rujukan dan
koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program TB
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program TB dalam bentuk visualisasi data (tabel,
grafik, dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada penanggung
jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program TB,
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

15. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM RABIES

PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM RABIES

1. Menyusun rencana kerja kegiatan program rabies sesuai dengan


kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan progam rabies meliputi penemuan dini
penderita rabies, penanganan penderita rabies, rujukan, penyuluhan
dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program rabies


secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program rabies dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik, dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program rabies,
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas.

16. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM


SURVEILENCE

PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM


SURVEILENCE

1. Menyusun rencana kerja kegiatan program Surveilence sesuai


dengan kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan progam Surveilence meliputi penemuan dini
penderita, dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program rabies
Surveilence secara keseluruhan
4. Menyajikan laporan program Surveilence dalam bentuk visualisasi
data (tabel, grafik, dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program Surveilence,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas.
17. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM PENYAKIT
TIDAK MENULAR (PTM)DI PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM PENYAKIT


TIDAK MENULAR (PTM)

1. Menyusun rencanakerja kegiatan program PTMsesuai dengan


kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam PTM meliputi pembentukan dan


pembinaan posbindu, screening penderita penyakit degenerative,
penyuluhan, konseling, rujukan dan koordinasi lintas program dan
lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program PTM
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program PTM dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik, dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program PTM,
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

18. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM PROMKES


PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM PROMKES


1. Menyusun rencana kerja kegiatan program promkes puskesmas
sesuai dengan kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam promkes meliputi penyuluhan


kesehatan, pembinaan UKBM, pembinaan PHBS, pembinaan desa
siaga dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
promkes secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program promkes dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll), sebagai bahan pertanggungjawaban kepada
penanggungjawab UKM
5. Mengarsipkan semua data program promkes,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

19. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM PERAWATAN


KESEHATAN MASYARAKAT (PERKESMAS) PUSKESMAS DESA
PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENAGGUNG JAWAB PROGRAM
PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT (PERKESMAS)

1. Menyusun rencana kerja Kegiatan Program Perawatan Kesehatan


Masyarakat (Perkesmas) sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman
kinerja Puskesmas

2. Melaksanakan kegiatan Progam Perawatan Kesehatan Masyarakat


(Perkesmas) meliputi pemeriksaan Kesehatan, Pengobatan ,
Penyuluhan, konseling, dan koordinasi lintas program dan lintas
sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program


Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas) secara keseluruhan,

4. Menyajikan Laporan Program Perawatan Kesehatan Masyarakat


(Perkesmas) Dalam Bentuk Visualisasi Data (Tabel,Grafik,dll),
sebagai bahan pertanggung jawaban kepada penanggung jawab
UKM,

5. Mengarsipkan Semua Data Program Perawatan Kesehatan


Masyarakat (Perkesmas),

6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas

20. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM KESEHATAN


KESLING (KESLING) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENAGGUNG JAWAB PROGRAM


USAHA KESEHATAN LINGKUNGAN (KESLING)

1. Menyusun rencana kerja Kegiatan Program Kesehatan Lingkungan


(Kesling) sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman kinerja
Puskesmas

2. Melaksanakan kegiatan Progam Kesehatan Lingkungan (Kesling)


meliputi pemeriksaan , Penyuluhan, konseling, dan koordinasi
lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program


Kesehatan Lingkungan (Kesling) secara keseluruhan,

4. Menyajikan Laporan Program Kesehatan Lingkungan (Kesling)


Dalam Bentuk Visualisasi Data (Tabel,Grafik,dll), sebagai bahan
pertanggung jawaban kepada penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan Semua Data Program Kesehatan Lingkungan
(Kesling),

6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas

21. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM KESEHATAN


JIWA PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM


KESEHATAN JIWA
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program jiwa sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan progam jiwa meliputi pemeriksaan kesehatan
pasien jiwa yang terpasung, pembinaan keluarga pasien jiwa,
pengobatan, penyuluhan konseling, rujukan dan koordinasi lintas
program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program jiwa
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program jiwa dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program jiwa,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas.

22. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM INFEKSI


SALURAN PERNAFASAN ATAS (ISPA) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM INFEKSI


SALURAN PERNAFASAN ATAS (ISPA)
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program ISPA sesuai dengan kebijakan
dan pedoman kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan progam ISPA meliputi penemuan dini penderita
diare, penanganan penderita ISPA, penyuluhan, konseling, rujukan dan
koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program ISPA


secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program ISPA dalam bentuk visualisasi data (tabel,
grafik,dll) sebagai bahan pertanggungjawaban kepada penanggung jawab
UKM,
5. Mengarsipkan semua data program ISPA,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

23. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM INDERA


PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM INDERA


1. Menyusun rencana kerja kegiatan program indera sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan program indera meliputi


pemeriksaan,pengobatan,
penyuluhan, konseling, rujukan dan koordinasi lintas program dan
lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program indera
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program indera dalam bentuk visualisasi data
(tabel,
grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada penanggung
jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program indera, Melaksanakan tugas lain
yang diberikan oleh kepala puskesmas

24. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM IMS/HIV-AIDS


DI PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM HIV-AIDS
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program IMS/HIV/AIDS sesuai
dengan kebijakan dan pedoman kinerja Puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan progam IMS/HIV/AIDS meliputi penemuan
dini penderita IMS/HIV/AIDS, pemeriksaan penderita, penanganan
penderita IMS/HIV/AIDS, rujukan, konseling, penyuluhan dan
koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
IMS/HIV/AIDS secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program IMS/HIV/AIDS dalam bentuk
visualisasi data (tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung
jawaban kepada penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program IMS/HIV/AIDS,
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

25. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM FILARIASIS


DAN FRAMBUSIA DI PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM


FILARIASIS
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program filariasis sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam filariasis meliputi penemuan dini


penderita filariasis, penanganan penderita filariasis, rujukan,
penyuluhan dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral
terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
filariasis secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program filariasis dalam bentuk visualisasi
data (tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program filariasis,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas.
II. URAIAN TUGAS SEBAGAI PENJAB PROGRAM
FRAMBUSIA
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program frambusia sesuai
dengan kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam frambusia meliputi penemuan dini


penderita frambusia, penanganan penderita frambusia, rujukan,
penyuluhan dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral
terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
frambusia secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program frambusia dalam bentuk visualisasi
data (tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program frambusia,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Puskesmas.

26. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM DIARE


PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM DIARE


1. Menyusun rencana kerja kegiatan program diare sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan progam diare meliputi penemuan dini
penderita diare, penanganan penderita diare, penyuluhan, konseling,
rujukan dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program diare


secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program diare dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggungjawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program diare,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas.

27. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM DBD-


MALARIA DI PUSKESMAS DESA PON
I. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM DBD
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program DBD sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam DBD meliputi penemuan dini


penderita DBD, penanganan penderita DBD, rujukan, penyuluhan,
pemeriksaan jentik secara berkala, pembinaan peran serta masyarakat
dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program DBD
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program DBD dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program DBD,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas
II. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM MALARIA
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program malaria sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam malaria meliputi penemuan dini


penderita malaria, penanganan penderita malaria, rujukan,
penyuluhan, , pembinaan peran serta masyarakat dan koordinasi lintas
program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program malaria
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program malaria dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program malaria,
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas.

28. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM IMUNISASI PUSKESMAS DESA


PON
I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN
KESEHATAN ANAK/ POLI MTBS

1. Menyusun rencana kerja pelayanan Poli MTBS Puskesmas,


2. Melaksanakan Pelayanan Poli MTBS sesuai SOP,
3. Melakukan tindakan pengobatan sesuai standart puskesmas sebagai
pelayanan kesehatan tingkat pertama,
4. Menerima pasien rujukan dari Unit Pelayanan Kesehatan yang
lebih kecil dan merujuk pasien ke sarana unit Pelayanan Kesehatan
yang ada di puskesmas dan unit pelayanan kesehatan yang lebih
tinggi,
5. Mencatat kasus penyakit pasien berdasarkan jenis kelamin, usia,
pekerjaan dan jaminan kesehatan baik secara harian, bulanan dan
tahunan,
6. Mengidentifikasi masalah Poli MTBS dari hasil visualisasi data dan
menyerahkan hasilnya kepada tim perencanaan dan ketua
manajemen mutu,
7. Membuat kebutuhan sarana prasarana Poli MTBS untuk diserahkan
pada penanggungjawab pokja UKP Puskesmas,
8. Mengarsipkan semua data poli MTBS,
9. Melakasanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

29. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN


PADA REMAJA (PKPR) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM


PELAYANAN KESEHATAN PADA REMAJA (PKPR)

1. Menyusun rencanakerja kegiatan program PKPR sesuai dengan


kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan progam pkpr meliputi pembentukan


konselor
remaja,pemeriksaan kesehatan remaja, konseling, rujukan,
penyuluhan dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral
terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
PKPRsecara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program PKPR dalam bentuk visualisasi data
(tabel,
grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada penanggung
jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program PKPR,

30. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN


LANJUT USIA (LANSIA) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM


PELAYANAN KESEHATAN LANJUT USIA (LANSIA)
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program lansia sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas
2. Melaksanakan kegiatan progam lansia meliputi pemeriksaan
kesehatan lansia, pengobatan, konseling, rujukan, senam
lansia dan koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program lansia
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program lansia dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggungjawaban kepada
penanggungjawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program lansia,
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala puskesmas

31. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM PENGOBATAN TRADISIONAL (


BATRA ) PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM


PENGOBATAN TRADISIONAL (BATRA)
1. Menyusun rencana kerja kegiatan program Batra sesuai dengan
kebijakan dan pedoman kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan program Batra meliputi pendataan &
pembinaan Batra, pembentukan & pembinaan Batra di puskesmas,
pembentukan & pembinaan desa toga, pembentukan & pembinaan
posyandu toga, penyuluhan dan koordinasi lintas program dan lintas
sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program Batra
secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program batra dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program Batra,

32. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM IMUNISASI PUSKESMAS DESA


PON

I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM


IMUNISASI

1. Menyusun rencana kerja kegiatan program imunisasi puskesmas


sesuai dengan kebijakan dan program kinerja puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan imunisasi meliputi pendistribuan vaksin,
pemberian imunisasi, sweeping imunisasi, penanganan KIPI dan
koordinasi lintas program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
imunisasi secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program imunisasi dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program imunisasi,
33. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM GIZI DAN KONSELING GIZI

PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS PROGRAM GIZI


1. Menyusun rencana dan evaluasi kegiatan di bidang gizi sesuai dengan
kebijakan di bidang kesehatan.
2. Melaksanakankegiatan Program GizimeliputiPendataan,
Pemantauanpertumbuhanbayi/balita, Pemberian Vitamin A,
Pemberianmakanantambahan, Pemberian Tablet Fe, PSG, ASI
Eksklusif, penyuluhan, konselingdankoordinasilintas program
danlintassektoralterkait,
3. Mengkoordinasikan dan berperan aktif terhadap kegiatan-kegiatan di
bidang gizi sesuai gizi
4. Berperan aktif secara dini melakukan pengamatan terhadap penderita,
kesehatan lingkungan, perilaku masyarakat dan perubahan kondisi.
5. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan,
6. Menilai dan mengevaluasi hasil kegiatan di bidang gizi,
7. Menyajikanlaporan program Gizidalambentukvisualisasi data (tabel,
grafik,dll),
sebagaibahanpertanggungjawabankepadapenanggungjawab UKM,
8. Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan
informasi/pertanggungjawaban kepada penanggung jawab UKM,
9. Mengarsipkansemua data program Gizi,
10. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan
II. URAIAN TUGAS PELAKSANA KONSELING GIZI

1. Menyusun rencana kegiatan di bidang konseling gizi sesuai dengan


peraturan dan kebijakan yang berlaku,
2. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan pelayanan konseling gizi
dengan lintas unit pelayanan,
3. Melaksanakan pelayanan kegiatan konseling gizi sesuai dengan
standar,
4. Menerimapasienrujukandari unit pelayanankesehatan dan merujuk
pasien ke sarana pelayanan kesehatan yang lebih tinggi,
5. Membuatkebutuhansaranaprasaranaklinikgiziuntukdiserahkan pada
penanggungjawab pokja UKP Puskesmas,
6. Mengarsipkansemua data klinikgizi,
7. Mengevaluasi dan menilai pelaksanaan kegiatan konseling gizi,
8. Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan
informasi/pertanggungjawaban kepada penanggungjawab UKP,
34. PENANGGUNG JAWAB PROGRAM ANAK PUSKESMAS
DESA PON

I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM ANAK


1. Menyusun rencana kerja kegiatan program anak sesuai dengan
Kebijakan dan Pedoman kinerja Puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan pelayanan progam anak meliputi perawatan
neonatus, DDTKB, penyuluhan, konseling, merujuk dan koordinasi
lintas program dan lintas sektoral terkait,

3. Melakukan SIDTK (Stimulasi Interverensi Deteksi Tumbuh


Kembang)neonatus, bayi, balita dan anak prasekolah serta melakukan
rujukan sesuai indikasi
4. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program anak
Puskesmas secara keseluruhan
5. Menyajikan laporan program anak dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik, dll), sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM.
6. Mengarsipkan semua data program anak,

35 URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM KESEHATAN

I. URAIAN TUGAS PENANGGUNG JAWAB PROGRAM KES-


OLAHRAGA

1. Menyusun rencana kerja kegiatan program kesehatan olahraga sesuai


dengan Kebijakan dan Pedoman kinerja Puskesmas,

2. Melaksanakan kegiatan program kesehatan olahraga meliputi


pemeriksaan pembinaan, penyuluhan,konseling dan koordinasi lintas
program dan lintas sektoral terkait,
3. Mengevaluasi dan mengidentifikasi masalah kegiatan program
kesehatan olahraga secara keseluruhan,
4. Menyajikan laporan program olah raga dalam bentuk visualisasi data
(tabel, grafik,dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
5. Mengarsipkan semua data program kesehatan
olahraga,Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Puskesmas

36. BIDAN KOORDINATOR DAN PENANGGUNG JAWAB KIA-KB UPT


PUSKESMAS DESA PON

I. URAIAN TUGAS BIDAN KOORDINATOR

1. Melaksanakana pembinaan tentang izin praktek dan registrasi bagi


Bidan Puskesmas, Bidan Poskesdes, Bidan Desa dan Bidan Praktek
Swasta (BPS)
2. Memberikan pedoman pelayanan kesehatan Ibu dan Anak (KIA-KB)
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku
3. Mengkordinasikan dan memobilisasi untuk percepatan
penyelenggaraan pelayanan persalinan di fasilitas kesehatan.
4. Memberikan pendampingan dalam penyelenggaraan pelayanan
persalinan, pelayanan kesehatan ibu dan anak serta rujukan
kegawatdaruratan ibu dan bayi baru.

II. URAIAN TUGAS SEBAGAI PEMEGANG PROGRAM KIA-KB


1. Menyusun rencana kerja Kegiatan Program KIA/KB Puskesmas
sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman kinerja Puskesmas,
2. Melaksanakan kegiatan Pelayanan KIA/KB meliputi ANC, PNC,
penyuluhan, Konseling, Merujuk dan koordinasi lintas program
dan lintas sektoral terkait,
3. Penyuluhan kesehatan meliputi berbagai aspek dalam mencapai
program KIA melalui program kelas hamil,
4. Kunjungan rumah bagi ibu hamil yang beresiko,
5. Melaksanakan kunjungan Neonatus sampai dengan 3 kali,
6. Mengevaluasi dan Mengidentifikasi masalah Kegiatan Program
KIA/KB Puskesmas secara keseluruhan,
7. Menyajikan laporan program KIA/KB dalam bentuk visualisasi
data (tabel, grafik, dll) sebagai bahan pertanggung jawaban kepada
penanggung jawab UKM,
8. Mengarsipkan Semua Data Program KIA/KB,
9. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan,
10. Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan
informasi/pertanggungjawaban kepada penanggung jawab UKM,
11. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.

3.13. Visi dan Misi

3.13.1 VISI PUSKESMAS DESA PON


“Menjadikan Puskesmas dengan Pelayanan Bermutu, Mandiri,
Partisipatif dan Berkelanjutan menuju Masyarakat Sei Bamban Sehat
2021 “
a. Pelayanan yang bermutu dimaksudkan bahwa Puskesmas
bisamemberikan pelayanan sesuai standar, yang diwujudkan dalam
pelaksanaan akreditasi Puskesmas.
b. Mandiri bahwa pelayanan kesehatan yang diberikan sesuai dengan ilmu
yang dimiliki petugas untukmendorong masyarakat agar mampu
mempertahankan kualitas kesehatannya.
c. Partisipatif yang dimaksud adalahmedorongperan serta masyarakatuntuk
turut serta dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan di lingkungannya
masing-masing sehingga dapat tercipta lingkungan yang sehat.
d. Berkelanjutan yaitu mendorong semua pelaksanaan pembangunan yang
dilaksanakan dan dapat dirasakan masyarakat saat ini dan yang akan
datang sehingga dapat terciptanya kecamatan yang sehat.
3.13.2. MISI PUSKESMAS DESA PON :
1. Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Masyarakat yang merata dan
Terjangkau.
2. Meningkatkan Upaya Pengendalian Masalah Kesehatan.
3. Mewujudkan SDM yang berkualitas.
4. Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat.

3.14. Analisis Pengambilan Keputusan

Untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah

kerja puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban, yang sesuai dengan tugas

pokok dan fungsinya baik kegiatan pelayanan kesehatan didalam gedung maupun

pelayanan kesehatan diluar gedung maka Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei

Bamban menyiapkan kebijakan. Dalam pengambilan kebijakan di Puskesmas

Desa Pon Kecamatan Sei Bamban dilakukan dengan cara partisipatif yaitu para

staf puskesmas dilibatkan dalam mengambil keputusan, sedangkan keputusan

akhir terletak pada pimpinan melalui kegiatan miniloka karya yang dilakukan

diakhir tahun untuk menyamakan persepsi melalui hasil kesepakatan dan akan

disampaikan lewat minilog setiap bulan. Dengan demikian para staf puskesmas

ikut bertanggung jawab mewujudkan program yang direncanakan.

gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh kepala puskesmas Desa Pon

Kecamatan Sei Bamban adalah gaya kepemimpinan yang demokratis yaitu

dimana dalam pengambilan keputusan sangat mementingkan musyawarah untuk

mendapatkan keputusan yang adil dan tidak dirasakan sebagai keputusan yang

dipaksakan oleh pemimpin.

Pemimpin bekerja sama dengan baik dengan orang lain dan menyukai

situasi keterbukaan dalam pertukaran pendapat yakni cenderung menerima saran,


sprotif dan bersahabat serta menyukai informasi verbal dari pada tulisan.

Pimpinan meminta dan menerima keterlibatan bawahan, tetapi pimpinan

mempertahankan hak untuk mengambil keputusan.

Adapun proses perencanaan yang dilakukan adalah pendapatan setiap

bulan yang dilakukan oleh setiap bidan desa, mengumpulkan semua data dan

mencatat setiap masalah yang dialami masyarakat yaitu berhubungan dengan

masalah kesehatan lingkungan, imunisasi, dan gizi. Setelah ditemukan perumusan

masalah, maka anggota dapat merencanakan program apa yang akan dilaksanakan

untuk mengatasi masalah tersebut. Pengambilan kebijakan atau keputusan yang

dilakukan dipuskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban adalah hasil

kesepakatan bersama setiap desa.

3.4.1. Pengambilan keputusan

Dalam pengambilan keputusan di puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei

Bamban kepala puskesmas melaksanakannya dengan cara demoktratis melalui

kegiatan bulanan yaitu minilog yang dilakukan setiap tanggal 25 dan di akhir

tahun untuk menyamakan persepsi melalui hasil kesepakatan bersama antara

kepala puskesmas dan seluruh staf serta bidan desa untuk mengatasi masalah

sebelum dapat dituntaskan dan menyusun kegiatan untuk program kerja pada

tahun lewat dan tahun yang akan datang.

Pada setiap tahun akhir anggaran harus ada pertanggung jawaban

pelayanan kepala puskesmas dan seluruh stafnya serta harus membuat laporan

pertanggung jawaban tahunan yang mencakup pelaksanaan kegiatan, evaluasi


kerja berdasarkan hasil cakupan kegiatan serta perolehan dan penggunaan sumber

daya termasuk keuangan.

Tugas dan rencana akan diberikan kepada pegawai kesling guna

menjalankan tugas dan mencatat segala tugas tentang kesling yang sudah

dilaksanakan, pencatatan tersebut dilaporkan kepada kepala puskesmas, dan

setelah buku laporan tersebut akan dikirim ke Dinas kesehatan sebagai laporan

bulanan Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban .

Berdasarkan hasil analisis pengambilan keputusan Dalam pengambilan

kebijakan di Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban dilakukan dengan

Demokratis yaitu para staf puskesmas dilibatkan dalam mengambil keputusan,

sedangkan keputusan akhir terletak pada pimpinan melalui kegiatan miniloka

karya yang dilakukan diakhir tahun untuk menyamakan persepsi melalui hasil

kesepakatan dan akan disampaikan lewat minilog setiap bulan. Dengan demikian

para staf puskesmas ikut bertanggung jawab mewujudkan program yang

direncanakan.

3.5. Analisa Sumber Daya Manusia [SDM]

3.5.1. Jumlah Tenaga Kesehatan / Rasio

Jumlah tenaga kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Desa Pon dengan

berbagai latar belakang yang berbeda.

Tabel 3.12
Data Jabatan yang tersedia Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban
Kabupaten Serdang Bedagai

No Jabatan/Pemegang Program Pendidikan


1 Kepala Puskesmas S1 Kedokteran

2 Bendahara SKM

3 Promkes /P2M Am. Keb

4 Administrasi SKM

5 Kesling D3 (KESLING)

6 KIA Dan KB D3 (KEBIDANAN)

7 Farmasi S1 Farmasi

8 Gizi SKM M.PH

9 Pustu D3 (KEBIDANAN)

10 Poskesdes D3 (KEBIDANAN)

Sumber :Puskesmas Desa Pon 2017

Puskesmas Desa Pon membutuhkan tenaga kerja untuk lebih

memaksimalkan program di Puskesmas,

Tabel 3.13
Tenaga Kesehatan Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban Kabupaten
Serdang Bedagai
No Tenaga Kesehatan Jumlah

1 Dokter Umum 3

2 Dokter Gigi 1

3 SKM 2

4 ANALIS 1

5 Akbid/Akper/D3 19

6 Kesling 1

7 SPK 4

8 SMA 2
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa masih banyak dibutuhkan

tenaga-tenaga kesehatan yang berkompetensi untuk mengisi kekosongan,tenaga

kesehatan di puskesmas Desa Pon kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang

Bedagai.

Tabel 3.14 Data Pegawai Puskesmas Desa Pon Kecamatan Sei Bamban
Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2017

No Nama Golongan Jabatan

1 Dr. Roma Dame Uli Pasaraibu IV / A Kepala Puskesmas

2 Dr. Hasanuddin IV / C dr. Poly Umum

3 Dr. Bachtiar Sitopu IV / B dr. Poly Umum

4 Drg. Saur Butar-butar IV / A dr. Poly Gigi

5 Rosmaida Hutapea III / D Petugas TB

6 Anita Panjaitan III / D Petugas Anak

7 Ephata Hosianna III / D SP2TP

8 Roida Rambe III / D Petugas Imunisasi

9 Posma Elfrida Sitorus III / D Bikor dan KIA

10 Hamdan Mukhlis Purba III / D Perawat Gigi

11 Lasma Bertuala III / D Surveilans


12 Karia Siboro III / B Petugas Kartu

13 Maryati Sinaga III / B Petugas Rujukan

14 Desi Susanti III / B Farmasi

15 Sri Wahyuni Hasibuan III / B Petugas Gizi

16 Diah Fitriyani III / B Petugas UKS

17 Sumarni G III / A Petugas Kesling

18 Evawani Maysara NST III / A Analis

19 Nurhidayani III / A Petugas UKK dan Perkesmas

20 Hotmian Mediana S III / A Petugas Indra

21 Rini Agustina Manurung III / A Petugas BATRA

22 Desi Natalia Br. Bukit III / A Petugas Rabies

23 Cristianna Simanjuntak II / D Petugas LANSIA

24 Elidawati Sembiring II / D Bendahara JKN

25 Marliyanti II / D Petugas HIV/AIDS

26 Sukiati II / D Petugas Diare

27 Tiodina Tampubolon II / D Petugas ISPA

28 Hanna Maulina Sihombing II / D Petugas UKGS

29 Tilawati II / D Petugas DBD/ MALARIA

30 Lamria Hutauruk II / C Petugas Jiwa

31 Lamhot Parlindungan III / B Petugas Kusta

32 Sumiyati II / D Petugas Filariasis

33 Sarmauli Pasaribu II / C Petugas KB

34 Kamri Naibaho II / B Petugas TB

Sumber :Puskesmas Desa Pon , 2018

3.15. Mutu Sumber Daya Manusia


Mutu pelayanan sumber daya manusia di puskesmas Desa Pon sudah

cukup baik dan pelayanannya sudah lebih optimal, tetapi tenaga kesehatan di

puskesmas Desa Pon masih ada bebrapa yang menjabat dikedudukan yang

berbeda.

3.16. Kemampuan Sumber Daya Manusia

Kemampuan sumber daya manusia yang ada di puskesmas Desa Pon

sudah cukup sesuai dengan bidangnya masing-masing. Yang masih kurang ada

dalam Pengawasan atau pemantauan Tempat Pengolahan Makanan/minuman

(TPM), Pengawasan Tempat-Tempat Umum dan Pengawasan Sanitasi Jamban

Sehat.

3.17. Pendayagunaan Sumber Daya Manusia

Pendayagunaan SDM di puskesmas Desa Pon masih ada yang tidak sesuai

dengan prosedur yang seharusnya karena kurangnya tenaga kesehatan. Sehingga

kurangya petugas yang melakukan pemeriksaan pengawasan Pengolahan Tempat

Makanan dan Minuman

3.18. Analisis Finansial [Anggaran Dana Untuk Semua Program, Sumber

dan Alokasi Dana, Kecukupan Dana Untuk Menjalankan Program

Pengantar

Anggaran yang dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan di Puskesmas Desa

Pon bersumber dari:

1. Biaya Operasional Kesehatan (BOK)


Dana BOK digunakan untuk kegiatan Jasa Pelayanan sebesar 60 %:

a. Operasional 40 %

b. Perjalanan Dinas 20 %

c. Alat Kesehatan dan Obat 20 %

2. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)

Dana yang bersumber dari BPJS merupakan dana yang langsung diatur dan

diberikan oleh pusat kepada puskesmas yang digunakan untuk pembayaran :

a. Transport Petugas Kesehatan

b. Makan dan Minum

c. Alat Tulis Kantor

d. Penggandaan Laporan Hasil Keseluruhan

e. Biaya Honorarium

kepada pemegang program Kesehatan Lingkungan, dana yang berasal dari

BOK tidak cukup untuk menjalankan program tersebut. Karena dana yang

diberikan hanya ada dana transport. Untuk mengatasi hal tersebut pemegang

program mengambil kebijakan dengan menggunakan uang makan, uang kinerja

dan intensif untuk penambahan dana untuk menjalankan program tersebut.

Anda mungkin juga menyukai