Anda di halaman 1dari 4

Stoikiometri |1

1.1. KONSEP MOL 1.3. HUKUM PERBANDINGAN TETAP


(HUKUM PROUST)
MOL = Massa / Ar atau Mr Massa Unsur dalam Senyawa
= Jml Partikel / L (L= Bil Avogadro) Contoh : Senyawa AxBy
= Molaritas x volume larutan
= V(STP) / 22,4 L ‫ ݔ‬. ‫ܣ ݎܣ‬
݉ܽ‫= ܣ ܽݏݏ‬ . ݉ܽ‫ܣ ܽݏݏ‬௫ ‫ܤ‬௬
‫ܣ ݎܯ‬௫ ‫ܤ‬௬
Diagram jembatan Stoikiometri ;
‫ ݕ‬. ‫ܤ ݎܣ‬
݉ܽ‫= ܤ ܽݏݏ‬ . ݉ܽ‫ܣ ܽݏݏ‬௫ ‫ܤ‬௬
‫ܣ ݎܯ‬௫ ‫ܤ‬௬

1.4. PERSAMAAN REAKSI

aA + bB cC + dD

Menurut Hukum Avogadro :


“Perbandingan mol = perbandingan
koefisien reaksi.”

Konsep reaksi pembatas ;


1.2. RUMUS KIMIA Jika dalam suatu reaksi, mol suatu zat tidak
Rumus Empiris (RE) sebanding dengan koefisien reaksi maka
Rumus yang menyatakan perbandingan pereaksi pembatas adalah zat yang memiliki
terkecil atom-atom unsur yang perbandingan paling kecil terhadap koefisien
menyusun suatu senyawa. masing-masing.

1.5. HUKUM-HUKUM GAS


Menentukan RE senyawa ;
a. Hukum Boyle
a. cari massa atau persentase unsur-unsur Hasil percobaan Boyle menyatakan bahwa
penyusun senyawa. apabila suhu gas yang berada dalam
b. bagi dengan Ar masing-masing, bejana tertutup dipertahankan konstan,
sehingga diperoleh perbandingan maka tekanan gas berbanding terbalik
terkecil (perbandingan mol) dengan volumenya. Untuk gas yang
berada dalam dua keadaan keseimbangan
yang berbeda pada suhu konstan,
Rumus Molekul (RM) diperoleh persamaan sebagai berikut :
Rumus yang menyatakan jumlah atom-
atom unsur yang menyusun suatu ܲଵ . ܸଵ = ܲଶ . ܸଶ
senyawa.
a. Hukum Charles
Menentukan RM suatu senyawa harus Charles menyatakan bahwa jika tekanan
diketahui terlebih dahulu ; gas yang berada dalam bejana tertutup
dipertahankan konstan, maka volume gas
a. rumus empiris senyawa sebanding dengan suhu mutlaknya. Untuk
b. Mr senyawa gas yang berada dalam dua keadaan
seimbang yang berbeda pada tekanan
konstan, diperoleh persamaan sebagai
berikut :

ࢂ૚ ࢂ૛
=
ࢀ૚ ࢀ૛
Stoikiometri |2

c. Hukum Gay Lusac Fisikawan Belanda Johannes Diderik van der


Gay Lussac menyatakan bahwa jika Waals (1837-1923) mengusulkan persamaan
volume gas yang berada dalam bejana keadaan gas nyata, yang dinyatakan sebagai
tertutup dipertahankan konstan, maka persamaan keadaan van der Waals atau
tekanan gas sebanding dengan suhu persamaan van der Waals. Ia memodifikasi
mutlaknya. Untuk gas yang berada persamaan gas ideal dengan menambahkan
dalam dua keadaan seimbang yang koreksi pada P untuk mengkompensasi
berbeda pada volume konstan, diperoleh interaksi antarmolekul dan mengurangi dari
persamaan sebagai berikut : suku V yang menjelaskan volume real molekul
gas. Sehingga didapat persamaan
ࡼ૚ ࡼ૛
=
 a 
 P + 2  (V − b ) = RT
ࢀ૚ ࢀ૛
 V 
d. Hukum Gas Ideal
Gas ideal adalah gas yang memenuhi
SOAL SOAL LATIHAN
beberapa syarat tertentu. Gas ideal
memenuhi beberapa kriteria sebagai *Tingkat 1
berikut: 1. Berapa gram NaOH yang harus dilarutkan
ke dalam 50 ml air agar diperoleh larutan
1. Jumlah partikel gas banyak sekali dengan konsentrasi 0,5 M?
tetapi tidak ada gaya tarik menarik
antar partikel 2. Berapa jumlah partikel CO2 yang terdapat
2. Semua partikel bergerak dengan acak pada wadah dengan volume 1,12 L pada
3. Ukuran gas sangat kecil bila keadaan standar?
dibanding dengan ukuran wadah, jadi
ukuran gas diabaikan 3. Berapa konsentrasi larutan yang dibuat
4. Setiap tumbukan yang terjadi bersifat dengan melarutkan 0,23 gr Na ke dalam
lenting sempurna 100 ml air? (asumsi volume tidak berubah).
5. Partikel gas terdistribusi merata pada Hitung massa total campuran pada akhir reaksi
seluruh ruang dalam wadah
6. Partikel gas memenuhi hukum newton 4. Pembakaran Metanol dengan Oksigen
tentang gerak mengikuti persamaan berikut :
CH3OH + O2 CO2 + H2O
Pada keadaan ideal (pada saat partikel- Jika 6.40 gr metanol direaksikan dengan 10,2
partikel gas dianggap sebagai titik), gr oksigen, ternyata dihasilkan 6.12 gr CO2 .
tekanan, volume, jumlah mol dan Berapa persen hasil (yield) pembentukkan
temperatur gas memenuhi persamaan ; CO2?

ܲ .ܸ = ݊ .ܴ .ܶ 5. Alumunium sulfat dapat dibuat dengan


mengikuti reaksi berikut :
Dalam kehidupan nyata sebenarnya AlCl3 + H2SO4 Al2(SO4)3 + HCl
tidak ada gas ideal, ini hanya Sebanyak 2.50 gr sampel batuan yang
permisalan saja. mengandung AlCl3 direaksikan dengan asam
sulfat berlebih. Pada akhir reaksi, produk
e. Hukum Gas Nyata endapan , Al2(SO4)3 , disaring dan dikeringkan
Gas yang kita jumpai, yakni gas nyata, kemudian diukur massa nya. Hasil pengukuran
tidak secara ketat mengikuti hukum gas massa menunjukan massa kering produk
ideal. Semakin rendah tekanan gas seberat 0,120 gr. Tentukan kadar kemurnian
pada temperatur tetap, semakin kecil AlCl3 dalam sampel batuan tersebut!
deviasinya dari perilaku ideal. Semakin
tinggi tekanan gas, atau dengan kata 6. Jika dalam suatu balon udara hanya
lain, semakin kecil jarak intermolekulnya, terdiri dari molekul gas Oksigen,
semakin besar deviasinya. tentukan berapa volume balon yang
22
terbentuk ketika ada 0,301 x 10
molekul oksigen di dalamnya pada
0
tekanan 720 torr dan suhu 20 C?
Stoikiometri |3

7. Berapa mol atom Bi yang harus *Tingkat 3


direaksikan dengan 1,58 mol atom O 1. Dahulu kala, salah satu cara untuk
agar terbentuk oksida Bi2O3? menaikan bilangan oktan pada bensin
8. Tuliskan rumus empiris masing- kendaraan bermotor serta sebagai anti knocking
masing senyawa berikut : S2Cl2, agent, senyawa tetra etil lead, (C2H5)4Pb,
C6H12O6, NH3, H2O2 dan C4H10 ! ditambahkan pada bensin.
Di Indonesia pada tahun 1972, sebelum adanya
*Tingkat 2 peraturan mengenai bahan bakar nir-Pb (tanpa
15 3
1. Salah satu komponen kimia dalam Pb), sebanyak 1,2 x 10 cm bahan bakar
kembang api adalah Fospor . Fospor dipakai per tahunnya. Jika kita menganggap
bereaksi spontan dengan Oksigen satu tahun terdiri dari 360 hari,
membentuk senyawa P4O10 .
a. Berapa massa Oksigen yang Hitunglah massa Pb (dalam Kg) yang
dibutuhkan untuk bereaksi dengan diemisikan ke udara dari pipa gas buang
6,85 gr Fospor? kendaraan bermotor per detiknya! (Ar Pb = 207)
b. Berapa massa P4O10 yang terbentuk
dari 8 gr Oksigen? 2. Suatu stasiun pembangkit listrik
tenaga batubara dihubungkan dengan
2. Suatu sampel senyawa terdiri dari peralatan untuk menghilangkan gas sulfur
atom C, H, N, dan O, dengan massa dioksida atau FGD (Flue Gas Desulphurization).
0.6216 gr. Setelah dilakukan Perealatan tersebut berfungsi untuk menangkap
penelitian, senyawa tersebut gas sulfur dioksida dari limbah gas buang hasil
mengandung 0.1735 gr C, 0.01455 gr pembakaran batubara. Di dalam unit FGD,
H, dan 0.2024 gr N, serta memiliki Mr limbah gas direaksikan dengan bubuk batu
sebesar 129 g/mol. Tentukan rumus kapur, CaCO3, dan menghasilkan kalsium sulfit,
empiris dan rumus molekul senyawa CaSO3. Hasil reaksi ini kemudian dioksidasi oleh
tersebut! oksigen di udara membentuk CaSO4 padat.
Pada umumnya, setiap tahun digunakan
5
3. AgNO3 bereaksi dengan FeCl3 sebanyak 3 x 10 ton batu kapur.
membentuk senyawa AgCl dan a. Tuliskan persamaan reaksi untuk
Fe(NO3)3. Suatu larutan yang menjelaskan bagaimana batu kapur
mengandung 18 gr AgNO3 bereaksi dengan sulfur dioksida serta
ditambahkan ke dalam 25 ml larutan bagaimana udara mengoksidasi kalsium
FeCl3 0,2 M. sulfit!
b. Tentukan berapa massa
4. Berapa mol H2 dan N2 yang dapat maksimum sulfur dioksida yang dapat
5
dibentuk dari penguraian 0,145 mol ditangkap oleh 3 x 10 ton batu kapur
NH3? dalam unit FGD!
c. Pada kenyataannya, unit FGD
5. Berapa massa Nitrogen yang hanya mampu memisahkan 90% sulfur
terkandung dalam 120 gr Urea, dioksida dari gas limbah. Dengan
CO(NH3)2? menggunakan fakta tersebut hitunglah
massa sulfur dioksida yang dilepaskan ke
6. Suatu tabung gas elpiji berisi 500 gr atmosfer tiap tahunnya!
campuran gas propana (C3H8) dan d.Gas sulfur dioksida yang lepas ke
butana (C4H10). Hasil pembakaran atmosfer selanjutnya akan terlarut dalam
campuran gas tersebut menghasilkan air hujan yang terkondensasi di awan dan
CO2 seberat 1513.8 jatuh ke bumi sebagai hujan asam. Jika
gr. Tentukan massa butana (C4H10) volume air yang terkondensasi di awan
3 3
dalam campuran tersebut dan hitung sebanyak 2,5 x 10 ton (ρ=1 gr/cm ),
persen komposisi campuran tersebut tentukan konsentrasi hujan asam tersebut!
Stoikiometri |4

3. Suatu sampel senyawa yang


mengandung atom Ca, C, N, dan S
dilakukan uji analisis untuk mengetahui
rumus molekul senyawa tersebut melalui
serangkaian proses pengujian.

Sebanyak 0,25 gr sampel dilarutkan


dalam Na2CO3 untuk merubah semua
Ca menjadi 0,16 CaCO3. Pada
pengujian lain, sebanyak 0,115 gr
sampel direaksikan melalui beberapa
tahapan reaksi sampai semua S
berubah menjadi 0,344 gr BaSO4. Pada
pengujian selanjutnya, sebanyak 0,712
gr sampel direaksikan melalui metoda
tertentu sampai seluruh N berubah
menjadi NH3 dan dihasilkan NH3
sebanyak 0,155 gr. Hasil pengujian
sampel berdasarkan analisis
Spektrofotometri menunjukkan bahwa
sampel tersebut memiliki Molekul Relatif
sebesar 156. Tentukan rumus empiris
dan rumus molekul senyawa tersebut!

Anda mungkin juga menyukai

  • Bangkung Makan Gula
    Bangkung Makan Gula
    Dokumen3 halaman
    Bangkung Makan Gula
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • RSUD Budhi Asih
    RSUD Budhi Asih
    Dokumen1 halaman
    RSUD Budhi Asih
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Neomycin
    Neomycin
    Dokumen1 halaman
    Neomycin
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Tika Pagraky
    Lirik Lagu Tika Pagraky
    Dokumen1 halaman
    Lirik Lagu Tika Pagraky
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Tusing Buat Tiang
    Tusing Buat Tiang
    Dokumen2 halaman
    Tusing Buat Tiang
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Lirik Lagu Tika Pagraky
    Lirik Lagu Tika Pagraky
    Dokumen1 halaman
    Lirik Lagu Tika Pagraky
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Begini Salah Begitu Benar
    Begini Salah Begitu Benar
    Dokumen1 halaman
    Begini Salah Begitu Benar
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Gleen Sebastian
    Gleen Sebastian
    Dokumen3 halaman
    Gleen Sebastian
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Per Cuma
    Per Cuma
    Dokumen2 halaman
    Per Cuma
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Kesempatan Kedua
    Kesempatan Kedua
    Dokumen1 halaman
    Kesempatan Kedua
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Doaku - Novi Palawara
    Doaku - Novi Palawara
    Dokumen2 halaman
    Doaku - Novi Palawara
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Manusia Kuat
    Manusia Kuat
    Dokumen1 halaman
    Manusia Kuat
    Apriyanti NH
    Belum ada peringkat
  • Makalah Tablet
    Makalah Tablet
    Dokumen14 halaman
    Makalah Tablet
    Astini Budiarthi Made
    100% (1)
  • Kesempatan Kedua
    Kesempatan Kedua
    Dokumen1 halaman
    Kesempatan Kedua
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat
  • Risalah Hati
    Risalah Hati
    Dokumen1 halaman
    Risalah Hati
    Astini Budiarthi Made
    Belum ada peringkat