Anda di halaman 1dari 8

HANDOUT

PEGAS SUSUNAN SERI DAN PARALEL

Sekolah : SMA

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : X/II

Materi Pokok : Elastisitas dan Hukum Hooke

Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan

F. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,


peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-
aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Page | 1
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
G. Kompetensi Dasar
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya
melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi.
Indikator:
1. Menumbuhkan keaktifan dalam pembelajaran.
2. Menunjukkan kerja sama dan kreatif dalam menyelesaikan masalah.
3. Menunjukkan toleransi dalam menyelesaikan masalah.
4. Menampilkan kejujuran dalam melaporkan hasil percobaan.
3.6. Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari hari.
Indikator:
1. Menentukan konstanta pegas seri dan paralel berdasarkan percobaan susunan
pegas.
2. Menyimpulkan percobaan pegas seri dan paralel.
3. Menemukan penerapan sifat elastik dalam kehidupan dan tekhnologi
4.6. Mengolah dan menganalisis hasil percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan
Indikator:
1. Melakukan percobaan susunan seri dan paralel pegas.
2. Mengolah dan menyajikan data percobaan susunan seri dan paralel pegas.
3. Menyajikan hasil percobaan susunan seri dan paralel pegas

H. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan mengamati, ekperimen dan diskusi kelompok dalam
pembelajaran pengukuran diharapkan siswa dapat :
1. Menentukan konstanta pegas seri dan susunan paralel berdasarkan percobaan susunan
pegas.
2. Menemukan penerapan sifat elastik dalam kehidupan dan tekhnologi.

Page | 2
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
I. Materi Pembelajaran
Pegas Susunan Seri dan Paralel

J. Informasi Pendukung

Pegas merupakan salah satu benda


elastis. Hooke menyatakan besarnya
perbandingan tersebut disebut
dengan konstanta gaya elastis (k)
seperti pada persamaan yaitu:
F = k . Δx
Dari persamaaan di atas, dapat
dinyatakan dalam kalimat berikut:
“Jika gaya tidak melampaui batas
elasti bahan, maka pertambahan
panjang pegas berbanding lurus
Gambar 1. Pegas dengan gaya tariknya”

Ketika mobil melewati jalan


berlubang gaya berat yang bekerja
pada pengendara dan gaya berat
mobil akan menekan pegas sehingga
mengalami pemampatan. Akibat sifat
elastisitasnya pegas meregang
kembali. Perubahan panjang pegas
menyebabkan pengendara merasakan
ayunan, pengendara sangat nyaman
ketika mengendarai mobil. Bayangkan
jika tidak ada pegas? Apa yang akan
Gambar 2. Pegas pada mobil
terjadi pada pengendara?

Page | 3
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
F. Paparan Isi Materi
1. Susunan seri pegas
 Gaya tarik yang dialami tiap pegas sama besar dan gaya tarik ini sama dengan
gaya tarik yang dialami pegas pengganti
F1 = F2 = F
 Pertambahan panjang pegas pengganti seri Δx, sama dengan total pertambahan
panjang tiap-tiap pegas
Δx = Δx1 + Δx2
 Pada rangkaian seri pegas konstanta penggantinya adalah:
Untuk n buah pegas identik dengan tiap pegas memiliki tetapan k, tetapan pegas
pengganti seri ks dapat dihitung dengan rumus :
𝑘
𝑘𝑠 =
𝑛
Khusus untuk dua buah pegas identik dengan tetapan k1 dan k2 yang disusun seri,
tetapan pegas pengganti seri ks dapat dihitung dengan rumus :

1 1 1 𝑘1 𝑘2
= + 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑘𝑠 =
𝑘𝑠 𝑘1 𝑘2 𝑘1 + 𝑘2

Gambar 3. Pegas Susunan


Seri

2. Susunan paralel pegas


 Gaya tarik pada pegas pengganti F sama dengan total gaya tarik pada tiap pegas
(F1 dan F2)
F = F1 + F2
 Pertambahan panjang tiap pegas sama besar, dan pertambahan panjang ini sama
dengan pertambahan panjang pegas pengganti
Δx1 = Δx2 = Δx

Page | 4
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
 Pada rangkaian paralel konstanta penggantinya adalah:
Untuk n buah pegas identik yang disusun paralel, dengan tiap pegas memiliki
tetapan gaya k, tetapan gaya pegas pengganti paralel 𝑘𝑝 dapat dihitung dengan
rumus :
kp = nk
Khusus untuk dua buah pegas identik dengan tetapan k1 dan k2 yang disusun seri,
tetapan pegas pengganti seri ks dapat dihitung dengan rumus :
kp = k1 + k2

Gambar 4. Pegas Susunan Pralel

4. Penerapan pegas dalam kehidupan dan teknologi


 Penerapan Sifat Elastisitas dalam Kehidupan

Gambar 5. Timbangan Gambar 6. Dynamometer

Page | 5
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
Gambar 7. Kasur Pegas

 Penerapan Sifat Elastisitas dalam Teknologi


a. Peredam Getaran atau goncangan pada motor
Ketika melalui jalan berlubang, berat pengendara beserta berat motor
akan menekan pegas sehingga pegas termampatkan dan ketika kendaraan
melewati jalan yang tidak rata dapat diredam. Pengendara hanya akan
merasakan sedikit ayunan dan akan merasa nyaman mengendarai motor.

Gambar 8. Suspensi Motor

b. Peranan Sifat Elastis dalam Rancang Bangun

Untuk menentukan jenis logam yang akan digunakan dalam


membangun sebuah jembatan, pesawat, rumah, dan sebagainya maka
modulus Young, tetapan pegas, dan sifat elastis, logam secara umum harus
diperhitungkan.

Gambar 9. Jembatan

Page | 6
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
G. Tugas
1. Lima pegas masing-masing mempunyai konstanta 200 N/m disusun secara seri.
Tentukan konstanta pegas pengganti dari susunan pegas tersebut!
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................

2. Tiga pegas identik disusun seperti gambar di samping. Beban


seberat 15 Newton digantung pada ujung bawah pegas
menyebabkan sistem pegas bertambah panjang 5 cm. Tentukan
konstanta dari masing-masing pegas!
........................................................................................................
........................................................................................................
........................................................................................................
........................................................................................................
3. Lima pegas masing-masing mempunyai konstanta 100 N/m disusun secara paralel.
Tentukan konstanta pegas pengganti dari susunan pegas tersebut!
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................

4. Dua pegas disusun secara paralel seperti gambar di bawah.


Masing-masing pegas mempunyai konstanta k1 = 100 N/m dan
k2 = 400 N/m. Pada pegas digantungi beban bermassa 500
gram. Jika percepatan gravitasi 10 m/s2, tentukan pertambahan
panjang susunan pegas!
........................................................................................................
........................................................................................................
........................................................................................................
........................................................................................................

Page | 7
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel
5. Jika k = 200N/m dan m = 0,5 kg. Tentukan
pertambahan panjang sistem pegas pada
masing-masing gambar berikut!
.......................................................................
.......................................................................
.......................................................................
.......................................................................
.......................................................................
.......................................................................

H. Referensi
1. MarthenKanginan, 2002, Fisikauntuk SMA Kelas XI, Jakarta, Erlangga.
2. Masdar, PerangkatPembelajaran SMA / MA Mata PelajaranFisikaKelas X-XII
semester 1 & 2.
3. Bank soal

Tanggal Paraf guru Nilai

Page | 8
Handout || Pegas Susunan Seri dan Paralel

Anda mungkin juga menyukai