BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN
Diusulkan oleh:
UNIVERSITAS SILIWANGI
TASIKMALAYA
2017
ii
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Judul ......................................................................................................................1
1.2 Latar Belakang .......................................................................................................1
1.3 Perumusan Masalah ..............................................................................................2
1.4 Tujuan ...................................................................................................................2
1.5 Luaran yang Diharapkan .......................................................................................2
1.6 Kegunaan ..............................................................................................................2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Batu Bata .............................................................................................................3
2.2 Sabut Kelapa ........................................................................................................3
2.3 Ruang Kedap Suara ............................................................................................4
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan ..........................................................................5
3.2 Luaran ..................................................................................................................5
3.3 Alat dan Bahan Penelitian ...................................................................................5
3.4 Urutan Prosedur Penelitian .................................................................................6
3.5 Analisis Hasil Peneltian .......................................................................................9
BAB 4.BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya……………………..................................................................10
4.2 Jadwal Kegiatan…………………………………………..................................10
DAFTAR PUSTAKA…………………............................................................................11
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing ................................12
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..............................................................20
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana.......................................................23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana .......................................................24
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 perbandingan batu bata SAKAU RUNGSING dan batu bata biasa ...................7
v
DAFTAR LAMPIRAN
vi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Judul
Perkembangan transportasi, industri, dan teknologi yang kian hari semakin cepat
menimbulkan konsekuensi negatif berupa berbagai pencemaran yang ditimbulkannya.
Salah satu pencemaran yang cukup serius namun tidak mendapatkan perhatian adalah
pencemaran suara. Kebisingan yang dihasilkan dari suara kenalpot kendaraan, mesin-
mesin industri, pengeras suara menjadi permasalahan yang dihadapi masyarakat
perkotaan. Tingkat kesehatan warga menurun akibat kebisingan ditandai dengan
banyaknya kasus hipertensi, gangguan psikologis, bahkan ketulian.
Kebisingan juga terjadi pada auditorium Univesitas Siliwangi yang tidak kedap
suara sehingga mengakibatkan terganggunya proses kegiatan belajar mengajar di dalam
kampus. Suara yang dihasilkan dari aktivitas di dalam auditorium Universitas Siliwangi
merambat ke sekeliling kampus. Berdasarkan permasalahan tersebut, tim Program
Kreativitas Mahasiswa (PKM) kami yang bernama ICU (I Civil Unsil) berinovasi untuk
memberi solusi alternatif dengan mendesain batu bata yang ditambahkan limbah sabut
kelapa dan sekam padi untuk ruangan anti bising.
Penelitian ini akan membandingkan daya redam suara dari batu bata SAKAU
RUNGSING dengan batu bata yang dijual di pasaran. Kelebihan dari batu bata olahan
kami selain memanfaatkan limbah sabut kelapa dan sekam padi juga menghasilkan
ruangan kedap suara yang efektif dari biaya dan waktu pengerjaan. Bangunan yang
menggunakan batu bata ini sebagai komponen dindingnya akan terhindar dari kebisingan
sehingga penghuninya dapat beraktivitas dengan sehat dan nyaman.
1
2
Berdasarkan latar belakang yang telah kami uraikan diatas, maka perumusan
masalah yang akan dibahas dalam program ini adalah :
1. Apa alasan yang mendasari pemilihan sabut kelapa dan serbuk gergaji sebagai
media peredam kebisingan suara ?
2. Bagaimana proses pembuatan batu bata SAKAU RUNGSING yang dapat
mereduksi kebisingan ?
3. Bagaimana efektivitas daya redam ruangan yang menggunakan batu bata
SAKAU RUNGSING?
1.4 Tujuan
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar kemampuan batu bata
yang dikombinasikan dengan sabut kelapa dan sekam padi untuk meredam suara dalam
usaha menciptakan desain rumah sehat dan ekonomis.
Luaran yang diharapkan dari penilitian ini yaitu jurnal ilmiah dari pembandingan
daya redam suara antara ruangan yang menggunakan batu bata SAKAU RUNGSING dan
batu bata konvensional yang dijual di pasaran.
1.6 Kegunaan
Penelitian ini memiliki manfaat sebagai berikut:
1. Bagi mahasiswa:
a. Melatih daya nalar mahasiswa yang kreatif dan solutif terhadap permasalahan
di sekitar.
b. Membangun karakter kepemimpinan mahasiswa yang mampu bekerjasama
secara tim dengan efisien.
c. Mempersiapkan mental juang mahasiswa yang memiliki daya saing di dunia
kerja.
2. Bagi dunia konstruksi :
a. Batu bata SAKAU RUNGSING menjadi alternatif material bangunan yang
mampu meredam kebisingan.
b. Terciptanya desain ruangan kedap suara yang ekonomis dan efektif dalam
waktu pengerjaannya.
2
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Proses pembuatan dari penggalian tanah nya, pencampuran dengan air dan
bahan-bahan lain jika perlu, hingga pemberian bentuknya. dapat dilakukan seluruhnya
dengan tangan dengan mempergunakan cetakan-cetakan kayu, atau pada prosesnya
dipergunakan mesin-mesin(Yayasan Dana Normalisasi Indonesia, 1978).
Komposisi sampel yang dibuat adalah. Dengan perpandingan berat pati:air pada
proses pembuatan berturut turut, untuk lem kanji P,Q dan R adalah 1:3, 3:50, 1:1.
Pencetakan Dan Pengeringan Setelah komposisi sampel di buat bahan di campur dan di
aduk di dalam baskom, kemudian dicetak (dipres) dengan tekanan dan selang waktu
tertentu dan dikeringkan dengan furnace pada suhu 120 0C sampai benar-benar kering.
3
4
Penentuan berat dan volume sampel ini digunakan untuk mengetahui massa jenis
sampel yang akan digunakan untuk menyelidiki pengarauh massa jenis sampel terhadap
besarnya koefisien serapan. Pengujian koefisien penyerapan Peralatan yang digunakan
untuk mengukur koefisien serap bahan adalah tabung impedansi dengan standarisasi
ASTM E1050-1990.
1. Sampel peredam yang sudah memenuhi kriteria ISO 11654 untuk bisa dipakai
sebagai peredam suara dengan sampel E mempunyai αw paling besar yaitu 0,51.
2. Komposisi yang paling ideal sebagai peredam suara adalah campuran serat dan
daging sabut kelapa.
3. Penambahan jumlah serat pada campuran serat dan daging sabut dapat
meningkatkan nilai penyerapan maksimumnya.
4. Bertambahnya waktu tekan pada proses pembuatan sampel menyebabkan grafik
koefisien penyerapan bergeser ke kiri dan nilainya menurun.
5. Peningkatan massa jenis sampel yang dihasilkan dari bahan dengan berat
komposisi yang sama dan jenis perekat yang sama menyebabkan kenaikan
penyerapan pada frekuensi di bawah 1200 Hz.
Ruang Kedap Adalah penggunaan bahan penyerap bunyi dan penyekat bunyi
untuk mengurangi bisingan dalam ruang. Pada umumnya bahan berpori mengurangi
bisingan dengan efektif karena menyerap bunyi yang dihasilkan maupun digemakan
dalam sebuah kamar, dinding yang tebal dan berat mengurangi penerusan bunyi lewat
udara dari kamar ke kamar, dan bahan berpegas mengurangi bunyi atau getaran yang
berasal dari benturan.
METODE PENELITIAN
3.2 Luaran
1 Batu bata SAKAU RUNGSING dengan daya serap suara yang tinggi dan lebih
ekonomis dari batu bata biasanya.
2 Penelitian ini akan menjadi artikel ilmiah keteknik Sipilan
5
6
Pembangunan ruangan
pengujian
1.4.1 Desain batu bata dan perbandingan jumlah sabut kelapa dan sebuk gergaji.
Lebar 100 mm 30 mm
Tinggi 50 mm 30 mm
Tabel 3.1 perbandingan batu bata SAKAU RUNGSING dan batu bata biasa
2. Tahap pencetakan
Tanah liat di cetakan mengguakan cetakan khusus sesuai dengan
takaran yang telah dibuat. Setelah itu dimasukan sebut kelapa yang sudah
dibentuk sesuai rencana desain, lalu timbun kembali dengan tanah liat,
tetapi jangan sampai melebihi batas cetakan.
3. Tahap pembakaran
Hasil dari cetakan disusun dan dijemur lalu siap dibakar dengan
suhu 8500 C – 10500C selama 24 jam.
4. Tahap pendinginan
Setelah selesai proses pembakaran, dilakukan proses pendinginan
batu bata agar tercipta batu bata yang kuat sesuai yang diinginkan.
1. Hasil yang didapat dari pengujian akan berupa grafik penyerapan yang
membedakan antara ruangan yang menggunakan batu bata SAKAU RUNGSING
dan batu bata biasa.
2. Dari analisis grafik dapat ditarik kesimpulkan kemampuan meyerap suara batu
bata SAKAU RUNGSING.
BAB 4
10
11
DAFTAR PUSTAKA
Khuriati, A, Komaruddin, E & Nur, M 2006, ‘Desain Peredam Suara Berbahan Dasar
Sabut Kelapa dan Pengukuran Koefesien Penyerapan Bunyinya. BERSKALA FISIKA’,
ISSN : 1410 – 9662, Vol. 9, No. 1, hh.l 15-25.
Badan Standarisasi Nasional, 1991, Bata Merah Pejal, Mutu dan Cara Uji. dilihat pada
11 Agustus 2017, <http://sisni.bsn.go.id/index.php?/sni_main/sni/detail_sni/2461>.
LAMPIRAN - LAMPIRAN
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Muhammad Zaky Fadlan M.
2. Jeni Kelamin L/P : Laki - laki
3. Program Studi : Teknik Sipil
4. NIM : 167011109
5. Tempat dan Tanggal Lahir : Ciamis, 10 Maret 1999
6. E-mail : zakyfadlan741@gmail.com
7. Nomor Telephone/HP : 085213789892
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SMP N 1
Nama Institusi SD N 1 Cikoneng SMA N 2 Ciamis
Cikoneng
Jurusan - - MIA
Tahun masuk -
2004-2010 2010-2013 2013-2016
Lulus
C. Pemakalah Seminar
Nama
Pertemuan
No Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
Ilmiah /
Seminar
Seminar "Peran Manajemen
31 Oktober 2016 di Ruang
Nasional Konstruksi dalam
1 Rektorat Universitas
KeteknikSipilan Percepatan Pembangunan
Siliwangi Kota Tasikmalaya
2016 Infrastuktur"
13
14
Biodata Anggota
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Alfi Adliyani
2. Jeni Kelamin L/P : Perempuan
3. Program Studi : Teknik Sipil
4. NIM : 167011079
5. Tempat dan Tanggal Lahir : Tasikmalay, 17 Agustus 1998
6. E-mail : Alfiadliyani@gmail.com
7. Nomor Telephone/HP :-
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SMPN 5 SMAN 5
Nama Institusi SDN Galunggung
Tasikmalaya Tasikmalaya
Jurusan - - MIA
Tahun masuk -
2004 - 2010 2010 – 2013 2013 - 2016
Lulus
Nama
Pertemuan
No Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
Ilmiah /
Seminar
Seminar "Peran Manajemen
31 Oktober 2016 di Ruang
Nasional Konstruksi dalam
1 Rektorat Universitas
KeteknikSipilan Percepatan Pembangunan
Siliwangi Kota Tasikmalaya
2016 Infrastuktur"
15
16
Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap : Luthfi Fakhrudin
2. Jeni Kelamin L/P : Laki - laki
3. Program Studi : Teknik Sipil
4. NIM : 167011090
5. Tempat dan Tanggal Lahir : Cilacap, 26 Juli 1998
6. E-mail : lfakhrudin48@gmail.com
7. Nomor Telephone/HP : 087725728450
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SMP 1
SMAN 1
Nama Institusi SDN 4 Malabar Muhammadiyah
Majenang
Wanareja
Jurusan - - MIA
Tahun masuk -
2004 - 2010 2010 - 2013 2013 – 2016
Lulus
Nama
Pertemuan
No Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
Ilmiah /
Seminar
Seminar "Peran Manajemen
31 Oktober 2016 di Ruang
Nasional Konstruksi dalam
1 Rektorat Universitas
KeteknikSipilan Percepatan Pembangunan
Siliwangi Kota Tasikmalaya
2016 Infrastuktur"
17
18
A. Identitas Diri
4 NIP 198008032015041003
6 E-mail andhyromdani@unsil.ac.id
B.Riwayat Pendidikan
S1 S2
1. Peralatan Penunjang
Harga
Jumlah
Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Satuan
(Rp.)
(Rp.)
Sound
Alat pengukur suara 1 buah 500.000,- 700.000,-
Meter
Alat penunjang pembuatan
Cangkul 1 buah 50.000,- 50.000,-
ruangan
Alat penunjang pembuatan
Ember 3 buah 20.000,- 60.000,-
ruangan
Alat penunjang pembuatan
Benang 1 buah 2000,- 2000,-
ruangan
Alat penunjang pembuatan
Sekop 1 buah 50.000,- 50.000,-
ruangan
Sendok Alat penunjang pembuatan
2 buah 15.000,- 30.000,-
semen ruangan
Alat penunjang pembuatan
Gergaji buah 40.000,- 40.000,-
ruangan
Alat penunjang pembuatan
Palu 1 buah 20.000,- 20.000,-
ruangan
Tempat pembuatan dan
Sewa
pengujian Batu Bata 1 Bulan 1.500.000,- 1.700.000,-
Lahan
SAKAU RUNGSING
Alat penunjang pembuatan
Meteran 1 buah 25.000,- 25.000,-
ruangan
Total (Rp.) 2.677.000,-
21
3. Perjalanan
Harga
Justifikasi Jumlah
Material Kuantitas Satuan
Pemakaian (RP.)
(RP.)
Perjalanan pembelian 2 kali pulang
4 kali perjalanan 40.000,- 160.000,-
tapas kelapa pergi
Perjalanan dari rumah 14 kali pulang 28 kali
30.000,- 840.000,-
ke tempat produksi pergi perjalanan
Perjalanan pembelian 1 kali pulang
2 kali perjalanan 30.000,- 30.000,-
sekam padi pergi
Perjalanan ke toko 3 kali pulang
6 kali perjalanan 50.000,- 300.000,-
bahan bangunan pergi
Total (Rp.) 1.330.000,-
4. Lain – lain
Alokas
i
PROGRA BIDANG waktu
NO NAMA URAIAN TUGAS
M STUDI ILMU (JAM/
MING
GU)
Mengatur
Muhammad Teknik
1 Teknik 6 Jam pelaksanaan
Zaky Fadlan M Sipil
kegiatan
Membuat laporan,
Teknik Melakukan analisis
2 Alfi Adliyani Teknik 6 Jam
Sipil data untuk
penelitian
Survei lapangan,
Luthfi Teknik
3 Teknik 6 Jam Mengatur
Fakhrudin Sipil
pengeluaran
24