I. Latar Belakang
Sumber daya memegang peranan penting dalam pembangunan bangsa.
Keberhasilan pembangunan suatu bangsa ditentukan salah satunya oleh kualitas sumber
daya yang dimiliki bangsa itu. Di Indonesia sendiri dari jumlah 255 juta penduduk yang
telah tercatat, terdapat 81 juta merupakan generasi milenial atau berusia 17- 37 tahun.
Berkaitan dengan hal itu, saat ini Indonesia disebut-sebut sedang memasuki suatu
tahapan atau era yang sangat krusial dan menentukan dalam perjalanannya sebagai
sebuah bangsa yang juga berada dalam masa pembangunan. Era yang krusialini oleh
banyak kalangan disebut sebagai era bonus demografi yang saat ini sudah dimulai dan
diperkirakan akan mencapai puncaknya pada rentang tahun 2020-2030.
Bonus demografi merupakan suatu kondisi dimana jumlah penduduk usia produktif
lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk usia nonproduktif dalam suatu daerah,
ditandai dengan angka rasio ketergantungan suatu daerah yang mencapai angka di bawah
50 persen. Kondisi ini mengindikasikan adanya ketersediaan jumlah tenaga kerja yang
melimpah di suatu daerah. Kondisi tersebut dapat memunculkan potensi peluang sekaligus
ancaman bagi kondisi sosio-ekonomi daerah jika tidak dapat memanfaatkan nya dengan
baik.
Bonus demografi yang akan diterima Indonesia pada tahun 2020–2030 merupakan
peluang untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Perubahan struktur
kependudukan ini terjadi dengan hadirnya penduduk dengan usia produktif dalam
jumlah besar. Dalam bonus demografi manusia dikatakan sebagai manusia produktif
ketika berusia antara 15–64 tahun. Karena pada usia itu manusia dapat melakukan
kegiatan-kegiatan atau aktivitas yang bermanfaat. Dengan rentang usia tersebut telah
termasuk di dalamnya rentang usia generasi milenial. Hal ini tentu akan membantu
kelancaran perekonomian Indonesia.
Namun, bonus demografi bisa menjadi “bencana” demografi, ketika penduduk usia
produktif tersebut tidak memiliki pendidikan yang memadai, tidak memperoleh
keterampilan yang cukup. Ketika hal ini terjadi, maka penduduk usia produktif akan
menjadi pengangguran karena tidak terserap oleh lapangan kerja yang tersedia. Bonus
demografi akan menjadi tonggak peningkatan produktivitas suatu Negara dan menjadi
sumber pertumbuhan ekonomi melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan mampu
menghasilkan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi mereka dan memiliki
tabungan yang dapat dijadikan investasi.
Keberhasilan untuk memanfaatkan bonus demografi, diperlukan kesiapan
pemerintah dalam menyiapkan sumber daya yang berkualitas. Adanya sumber daya
yang berkualitas nantinya akan mendatangkan dampak positif bagi Indonesia. Dalam
menyiapkan sumberdaya yang berkualitas, baik dari segi pendidikan, ekonomi,
kesehatan, dan lain-lain dibutuhkan cara yang tepat sehingga dapat meningkatkan
kemandirian bangsa Indonesia. Jika Indonesia dapat menyiapkan sumber daya yang
berkualitas maka akan banyak penawaran kerjasama dari negara-negara maju.
Untuk mempersiapkan bonus demografi perlunya generasi-generasi muda yang
berkualitas sebagai penerus bangsa. Ide-ide kreatif dan inovatif generasi muda
Indonesia merupakan salah satu upaya untuk menyambut bonus demografi di tahun
2020 – 2030. Oleh karena itu, panitia Borneo Scientific fair 2018 mengangkatkan event
Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) tingkat mahasiswa seluruh Indonesia
dengan tema “Optimalisasi Bonus Demografi dalam Menyongsong Indonesia Emas
2045”. Event LKTIN ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa Indonesia
dalam menuangkan ide-ide kreatifnya untuk menghadapi era bonus demografi.
NOTE :
Nama Pemilik Rekening dicantumkan pada bukti transaksi transfer.
Nama Penyetor dicantumkan jika pembayaran dilakukan secara tunai di
Bank.
10. Karya tulis yang dikirimkan dalam bentuk pdf dengan format nama file :
11. Karya tulis yang dikirimkan juga menyertakan dokumen lainnya, terdiri dari:
a. Scan bukti pembayaran.
b. Scan Kartu Tanda Mahasiswa.
c. Daftar riwayat hidup ketua dan anggota.
d. Lembar orisinalitas karya.
e. Formulir pendaftaran yang sudah diisi lengkap dengan format pdf.
12. Karya tulis dalam format pdf dan dokumen lainnya dikumpulkan dalam satu
folder, setelah itu dibuat dalam bentuk .rar atau .zip dengan format nama berkas :
LKTI BORNSF_Nama Lengkap Ketua Tim_AsalUniversitas_3 kata pertama
judul KTI dan dikirim ke alamatE-MAIL :
(Email lisma) dengan subjek “LKTI BORNSF_Nama Lengkap Ketua
Tim_Asal Universitas”.
13. Setelah pengiriman karya tulis via e-mail, peserta wajib mengirimkan SMS/WA
konfirmasi kepada panitia dalam selang waktu 1×24 jam, dengan format:
LKTI BORNSF_Nama Lengkap Ketua Tim_Asal Universitas_3 kata pertama
judul KTI_Alamat E-MAIL
kirim ke : Rizky (0896-8828-2808)
14. Pengiriman semua dokumen KTI dapat dilakukan paling lambat :
Gelombang I: 21 September 2018 pukul 23:59 WIB
Gelombang II: 20 Oktober 2018 pukul 23:59 WIB
Note : karya yang sudah dikirim tidak dapat dikirim ulang kembali,
pastikan seluruh berkas lengkap sebelum berkas dikirim.
V. Ketentuan Kompetisi
a. Seluruh KTI peserta akan diseleksi pada tahap awal penjurian untuk menentukan 10
finalis yang akan diundang untuk melakukan presentasi KTI di Universitas
Tanjungpura, Kalimantan Barat.
b. Pengumuman finalis akan diumumkan melalui website, facebook, twitter, dan akan
dihubungi oleh panitia via SMS/WA. Selanjutnya peserta yang lolos menjadi finalis
akan mendapatkan pengarahan lebih lanjut terkait mekanisme lomba selanjutnya
oleh panitia.
c. Diskualifikasi peserta akan dilakukan jika terdapat pelanggaran dalam bentuk plagiat
dan apabila terdapat persyaratan yang belum dipenuhi oleh peserta.
d. Penghargaan :
Juara I : Rp 4.000.000 + Tropi + Sertifikat
Juara II : Rp 3.000.000 + Tropi + Sertifikat
Juara III : Rp 2.000.000 + Tropi + Sertifikat
Best Poster : Uang tunai + Tropi + Sertifikat
Poster Terfavorit : Uang tunai + Tropi + Sertifikat
*Seluruh finalis akan mendapatkan Sertifikat
e. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
KETENTUAN PENULISAN
A. Sifat dan Isi Tulisan
Sifat dan isi tulisan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Kreatif dan Inovatif
- Tulisan berisi gagasan yang kreatif dan inovatif sesuai dengan tema.
- Karya tulis berupa inovasi yang belum pernah ada sebelumnya namun
memiliki landasan teori yang jelas dan realistis.
2. Orisinalitas karya
- Hasil karya yang dibuat berupa hasil pemikiran/gagasan oleh penulis.
- Keaslian gagasan dalam menciptakan sebuah inovasi.
3. Kelayakan implementasi
- Tingkat implementasi karya.
- Manfaat karya dalam masyarakat luas.
4. Logis dan Sistematis
- Tiap langkah penulisan dirancang secara sistematis dan runtun.
- Pada dasarnya karya tulis ilmiah memuat unsur-unsur identifikasi masalah,
analisis, kesimpulan, dan saran.
- Isi tulisan berdasarkan hasil kepustakaan, hasil pengamatan, dan interview.
B. Sistematika Penulisan
1. Bagian Awal
a. Halaman Judul
d. Kata Pengantar
e. Daftar Isi
f. Daftar gambar/tabel/daftar lampiran *jika diperlukan
g. Ringkasan
2. Bagian Inti
Judul bab dari bagian inti adalah sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan
Bagian Pendahuluan berisi hal-hal sebagai berikut :
a. Latar belakang berisi gambaran umum mengenai topik yang diangkat
menjadi karya tulis yang memberi solusi terhadap masalah yang dipilih.
b. Perumusan masalah berisi uraian tentang inti permasalahan yang akan
ditelaah.
c. Tujuan yang ingin dicapai melalui penulisan KTI.
d. Manfaat penulisan KTI.
BAB IV Pembahasan
Uraian hasil kajian tentang pengembangan ide yang sesuai dengan rumusan
masalah dan tujuan didasarkan pada data atau informasi serta tinjauan pustaka.
Bab V Penutup
Judul sub-bab dari bagian penutup adalah sebagai berikut :
a. Simpulan
1. Penulisan Huruf
Naskah diketik pada kertas ukuran A4, jenis huruf Times New Roman ukuran
12, dan spasi 1,5.
2. Tata Letak
Batas pengetikan samping kiri 4 cm, kanan 3 cm, atas 3 cm, dan bawah 3 cm.
3. Jarak Pengetikan, Bab, Sub-bab, dan perinciannya
Jarak pengetikan antara Bab dan Su-bab 2 spasi, Subbab dan kalimat di
bawahnya 1,5 spasi.
Bab dan Judul Bab diketik di tengah-tengah menggunakan huruf
besar,dicetak tebal, dan tanpa digaris bawahi.
Judul Sub-bab ditulis dari samping kiri, huruf pertama setiap kata
ditulisdengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata penghubung,
seperti “yang, dari, dan”
Judul Anak Sub-bab ditulis dari samping kiri, huruf pertama setiap
kataditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata hubung,
seperti “yang, dari, dan”.
4. Pengetikan Kalimat
Nomor pada bagian awal mulai dari halaman judul hingga ringkasandigunakan
angka Romawi kecil (i, ii, iii, iv dan seterusnya). Nomor halaman ditulis pada
bagian kiri bawah.
Bagian inti karya tulis mulai dari Pendahuluan sampai dengan Bagian Penutup
memakai angka Arab (1, 2, 3 dan seterusnya). Nomor halaman ditulis pada bagian
kanan atas.
Form Penilaian
Naskah LKTIN Borneo Scientific Fair 2018
Nomor Peserta :
Judul KTI :
1. Format makalah: 10
-Tata tulis: ukuran kertas, tipografi, kerapian ketik, tata (5)
letak, jumlah halaman
-Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar (5)
2. Kreatifitas gagasan: 24
-Kreatif, inovatif, dan bermanfaat bagi masyarakat (8)
-Keaslian gagasan (8)
-Kejelasan pengungkapan ide, sistematika, pengungkapan (8)
ide
Catatan:
1. Nilai skor yang diberikan berkisar
dari 1 sampai dengan 12
2. Skor terbobot = Bobot x Nilai Skor
Formulir Penilaian
Presentasi LKTIN Borneo Scientific Fair 2018
Nomor Peserta :
Judul KTI :
1. Penyajian : 25
-Sistematika penyajian dan isi (5)
-Alat bantu (5)
-Penggunaan bahasa tutur yang baku (5)
-Cara presentasi (sikap) (5)
-Ketepatan waktu (5)
2. Gagasan: 40
-Kreativitas gagasan (Futuristik, unik, (20)
manfaat)
-Kelayakan implementasi (20)
3 Diskusi : 35
-Tingkat pemahaman gagasan (25)
-Kontribusi anggota tim (10)
Catatan :
1. Nilai skor yang diberikan berkisar
Dari 1 sampai dengan 25
2. Skor terbobot = bobot x nilai skor
KETENTUAN TAMBAHAN
1. Peserta yang sudah lolos 10 besar tingkat mahasiswa akan diundang dan
diwajibkan untuk mengikuti penjurian lanjutan berupa presentasi karya tulisnya
sebagai babak penentuan juara 1-3 dan juara best poster dan poster terfavorit
pada waktu dan tempat yang telah ditentukan oleh panitia.
2. Peserta yang lolos diwajibkan untuk mempersiapkan file presentasi dalam
bentuk power point, Poster Ilmiah ukuran A3, dan diserahkan kepada panitia
saat Technical Meeting.
3. Peserta yang lolos akan mendapatkan fasilitas berupa fieldtrip. Peserta yang
lolos diharapkan memakai almamater universitas masing-masing selama agenda
Borneo Scientific Fair (BORNSF)
4. Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Instagram : @bornsf2
Lampiran 1: Format Halaman Judul
Sub Tema
(…………….………………….)
LOGO
PERGURUAN
TINGGI
Oleh :
Nama Ketua Kelompok- NIM/Angkatan
Nama Anggota Kelompok-NIM/Angkatan
Nama Anggota Kelompok-NIM/Angkatan
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul :
2. Instansi :
3. Sub-tema :
4. Ketua Kelompok
a Nama Lengkap :
b NIM :
c Jurusan :
d Alamat :
e No Tel./HP :
f Email :
5. Anggota Kelompok/Penulis
a Nama Lengkap Anggota 1 :
b Nama Lengkap Anggota 2 :
6. Dosen Pendamping
a Nama Lengkap dan Gelar :
b NIP :
c Alamat :
d No Tel./HP :
Nama Kota, ………........ 2018
Dosen Pendamping Ketua Kelompok
Mengetahui,
Wakil/Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Perguruan Tinggi
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa karya tulis dengan
judul di atas benar merupakan karya orisinal yang dibuat oleh penulis dan belum pernah
dipublikasikan dan/atau dilombakan di luar kegiatan ”Lomba Karya Tulis Ilmiah
Mahasiswa Nasional 2018” yang diselenggarakan oleh UKM PP Lisma Universitas
Tanjungpura. Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya, dan apabila terbukti
terdapat pelanggaran di dalamnya, maka kami siap untuk didiskualifikasi dari kompetisi
ini sebagai bentuk pertanggungjawaban kami.
Materai
6000
a. Identitas Diri
Nama :
Tempat/Tgl Lahir :
Jenis Kelamin :
Fakultas/NIM :
Jurusan/Prodi :
Email :
Alamat :
No telp/ HP :
b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
Jurusan
Tanggal masuk-lulus