KISI SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL T.A.
2018/2019
MATA PELAJARAN : BIOLOGI
KKM : 70
KELAS / SMT : XI/1(GANJIL)
NO. SK/KD
1 3.1 Memahami tentang  Menjelaskan komponen
komponen kimiawi
penyusun sel, ciri hidup
pada sel yang ditunjukkan
oleh struktur, fungsi dan
proses yang berlangsung di
dalam sel sebagai unit
terkecil kehidupan.
 Menjelaskan kegiatan sel
INDIKATOR
1. Apa saja komponen kimiawi
kimiawi penyusun sel
2. Mengapa sel disebut sebagai unit
sebagai unit struktural dan
KURIKULUM : 2013
JUMLAH SOAL : 5 (LIMA)
BENTUK INSTRUMEN : ESSAY
PENILAIAN
SOAL JAWABAN KET
SKOR BOBOT
1. komponen kimia penyusun sel terdiri atas unsur 1- 8 8
penyusun sel? makro, unsur mikro, senyawa organik, dan
senyawa anorganik.
Unsur mikro antaralain: besi (Fe), tembaga
(Cu), kobalt (Co), mangan (Mn), seng (Zn),
molibdenum (Mo), boron (Bo), dan silikon
(Si).
Unsur makro antaralin: oksigen (O), karbon
(C), hidrogen (H), nitrogen (N), natrium
(Na), magnesium (Mg), fosfor (P) dan
kalium (K), dll.
Senyawa organik; Senyawa organik terdiri
atas mikromolekul dan makromolekul.
Mikromolekul terdiri atas asam amino,
nukleotida, asam lemak, dan glukosa.
Makromolekul terdiri atas karbohidrat,
protein, lemak, dan asam nukleat.
Senyawa anorganik: di antaranya air,
garam-garam mineral, dan gas.
2. Sel sebagai unit struktural terkecil berarti
struktural dan fungsional terkecil dari bahwa sel merupakan penyusun yang mendasar 1-6 6
makhluk hidup? bagi tubuh makhluk hidup. Sel tidak dapat
 fungsional makhluk hidup dibagi-bagi lagi menjadi bagian yang lebih
kecil dan dapat berdiri sendiri. Adapun sel
dikatakan sebagai unit fungsional terkecil
berarti bahwa sel dapat melakukan berbagai
proses kehidupan, misalnya respirasi,
transportasi, reproduksi, ekskresi, sekresi, dan
sintesis. Selain itu, sel juga merupakan unit
hereditas makhluk hidup yang menurunkan sifat
genetis dari satu generasi kepada generasi
berikutnya.

 Mendeskripsikan perbedaan 3. Berdasarkan strukturnya, sel hewan 3. Sel prokariotik yaitu sel yang tidak memiliki 1-4 4
sel eukariot dan prokariot dan sel tumbuhan disebut sel membran inti sehingga inti sel berbatasan
eukariotik dan sel bakteri disebut sel langsung dengan sitoplasma.
prokariotik. Apa yang dimaksud Sel eukariotik merupakan sel yang sudah
dengan sel eukariotik dan memiliki membran inti (nucleus dibungkus
prokariotik? membran nukleus) dan sistem endomembran.
2 3.2 Menganalisis berbagai  Menganalisis mekanisme 4. Apa yang dikmaksud dengan difusi 4. Difusi adalah perpindahan molekul-molekul zat 1-4 4
bioproses dalam sel yang tranpor membran dan osmosis dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah
baik melalui membran plasma ataupun tidak
meliputi mekanisme
Osmosis adalah perpindahan molekul-molekul
transpor membran, pelarut (misal air) dari larutan berkonsentrasi
reproduksi, dan sistesis rendah (hipotonik) ke larutan berkonsentrasi
protein tinggi (hipertonik) melalui selaput (membran)
semipermeabel
3. 4. 1 Menyajikan hasil  Menyajikan gambar dan video 5. Perhatikan gambar berikut dengan 5. 1-5 5
pengamatan gambar di struktur sel hewan dan sel cermat dan teliti.
buku dan video struktur tumbuhan sebagai unit terkecil
kehidupan
sel hewan dan sel
tumbuhan sebagai unit
terkecil kehidupan
 Setelah kalian amati gambar sel hewan
dan tumbuhan di atas. Apa perbedaan
antara sel hewan dengan sel tumbuhan
tersebut? Buatlah tabel perbedaan sel
hewan dan tumbuhan seperti di bawah ini

Pembeda Sel hewan Sel

tumbuhan

Penilaia

Skor perolehan misalkan skor perolehan

24
Nilai akhir = X 100 = NA= X 100 = 96
Skor maksimal 25
 KISI SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL T.A. 2018/2019

MATA PELAJARAN : BIOLOGI KURIKULUM : KTSP

KKM : 70 JUMLAH SOAL : 5 (LIMA)
KELAS / SMT : XII/1(GANJIL) BENTUK INSTRUMEN : ESSAY

PENILAIAN
NO. SK/KD INDIKATOR SOAL JAWABAN KET
SKOR BOBOT
1 1.1 Merencanakan percobaan 1. Melakukan kegiatan tentang 1. Apa yang dimaksud dengan 1. Pertumbuhan adalah suatu proses 1-4 4
pengaruh luar terhadap pertumbuhan dan perkembangan pertumbuhan dan perkembangan pertambahan ukuran, baik volume, bobot, dan
pertumbuhan tumbuhan dengan memperhatikan prinsip jumlah sel yang bersifat irreversible (tidak
keselamatan kerja dapat kembali ke asal).
Sedangkan,perkembangan adalah perubahan
atau diferensiasi sel menuju keadaan yang lebih
dewasa.
2. Perhatikan gambar struktur biji berikut 2. Bagaian-bagaian struktur biji
ini dengan cermat dan teliti. 1-5 5
2 No Bagian struktur biji
1 Kotiledon
2 Epikotil
3 Biji yang mulai berkecambah
4 Plumula
1 5 Radikula

3 4

5
Tentukanlah bagian-bagiannya.
2 1.2 Melaksanakan percobaan 2. Membedakan perkecambahan 3. Jelaskan tipe perkecambahan hipogeal 3. Perkecambahan epigeal adalah sebuah proses 1-4 4
pengaruh faktor luar epigeal dan hypogeal dan epigeal perkecambahan dimana pertumbuhan hipokotil
terhadap pertumbuhan dari biji tersebut memanjang yang membuat
tumbuhan kotiledon dan juga plumula dari biji tersebut
terangkat ke permukaan tanah
Perkecambahan Hipogeal adalah proses
pertumbuhan dimana pembentangan ruas
batang terangkat ke atas dari epikotil sehingga
daun lembaga(plumula) muncul ke permukaan
tanah. Sementara, kotiledon dari biji itu tetap
berada di dalam tanah.

3. Mengidentifikasi faktor-faktor
yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan
2.1 Mendeskripsikan fungsi 4. Mengidentifikasi sifat dan cara
enzim dalam proses kerja enzim, proses katabolisme
metabolisme dan proses anabolisme
4. Bagaimana pengaruh suhu terhadap
pertumbuhan tanaman?
5. Mengapa enzim sangat berperan
bagi kehidupan manusia?
4. Setiap perubahan suhu lingkungan akan 1-10 10
senantiasa berpengaruh terhadap pertumbuhan
tanaman. Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu
rendah akan menghambat proses tersebut. Suhu
yang baik atau ideal diperlukan tumbuhan
sehingga pertumbuhan dan perkembangan
berlangsung baik yaitu 10–38°C, sedangkan
tumbuhan tidak dapat tumbuh di bawah suhu
0°C dan di atas suhu 40°C.
5. Karena enzim sebagai biokatalisator yang 1-10 10
sangat berpengaruh terhadap peristiwa-
peristiwa dalam tubuh, berpengaruh dalam
masalah kesehatan dan penyakit, serta semua
proses atau reaksi dalam tubuh manusia hampir
tidak terjadi tanpa adanya enzim.

Penilaia

misalkan skor perolehan

Skor perolehan 30
Nilai akhir = X 100 = NA= X 100 = 88
Skor maksimal 34