Anda di halaman 1dari 30

PERUMUSAN KARAKTER SEDIAAN

1. Nama kelompok : 1. Nur Fitri Yuniarti (11334007)


2. Widya Pangestika (11334032)
3. Ni Komang Aprilia (11334034)
4. Wiwin Nurdiyanti (11334044)
5. Heni Rachmawati (11334046)
2. Jenis Sediaan : Lotion Olive Oil

Syarat sediaan jadi

No Parameter Satuan Spesifikasi sediaan yang akan dibuat Syarat farmakope Syarat lain

1. Kadar bahan aktif % 3% b/v

2 Homogenitas Tetap homogen selama penyimpanan homogen Emulsi harus tetap homogen pada
suatu perioda, paling tidak pada
perioda antara pengocokan dan
penuangan sesuai dosis yang
dikehendaki
3 Viskositas Cps Memiliki kekentalan larutan yang sesuai emulsi harus kental untuk
mengurangi kecepatan
pengendapan fase yang
terdispersi, viskositas tidak
boleh terlalu kental
sehingga tidak menyulitkan
pada saat menuang dari
wadah
4 PH Netral 6-7
5 Keseragaman Tidak kurang dari 97,0 %
sediaan dan tidak lebih dari 102,0%
6 Sifat aliran Memiliki aliran yang baik
7 Ukuran partikel mikron Partikel kecil dan halus
8 Bobot jenis g/ml
9 Daya sebar Terdispersi merata ke seluruh Mudah menyebar
permukaaan cairan
10 Zat antimikroba Tidak bereaksi dengan zat aktif dan zat
tambahan
11 Bau Aroma khas minyak zaitun
12 Cara pemakaian Dioleskan ke permukaan kulit Dioleskan
13 Cara penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat dan Dalam botol dan dalam
terlindung cahaya wadah tertutup rapat
14 Stabilitas:
Fisika Stabil Stabil
Kimia Stabil Stabil
Mikrobiologi Stabil Stabil

15 Tipe emulsi Minyak dalam air


DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Aktif : Olive Oil

NO PARAMETER DATA
1. Pemerian Kuning pucat atau kuning kehijauan , bau lemah , tidak tengik , rasa yang tajam
2. Kelarutan Mudah larut dalam kloroform pekat dan eter pekat
3. pH -
4. OTT
5. Cara sterilisasi
6. Indikasi Bahan tambahan
7. Dosis lazim -
8. Cara pemakaian Topikal

9. Sediaan lazim dan


kadar
10. Wadah dan Dalam wadah tertutup baik
Penyimpanan
DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Tambahan : CetylAlkohol

NO. PARAMETER DATA

1 Pemerian Terbuat dari lilin, kepingan-kepingan putih, granul-granul, memiliki bau yang lemah
2 Kelarutan Tidak larut dalam air, larut dalam etanol dan eter, kelarutan bertambah dengan naiknya suhu

3 pH -
4 OTT Tidak tercampur dengan pengoksidasi kuat
5 Cara sterilisasi Sterilisasi kering
6 Indikasi Bahan pengawet, emolient
7 Dosislazim Emolient (2-5%), pengemulsi (2-5%), water absorption (5%)
8 Cara pemakaian -
9 Sediaanlazimdankadar
10 Wadahdanpenyimpanan Dalam wadah tertutup baik
11 Stabilitas Stabil dalam asam, basa, cahaya, dan udara tidak menjadi tengik
DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Tambahan : Nipagin (Metyl Paraben)

NO. PARAMETER DATA


Hablur kecil, tidak berwarna atau serbuk hablur putih, tidak berbau atau berbau khas lemah,
1 Pemerian
mempunyai sedikit rasa terbakar
sukar larut dalam air, dalam benzene dan dalam karbon tetraklorida, mudah larut dalam etanol dan
2 Kelarutan
dalam eter
3 pH 4-8
Tidak bercampur dengan surfaktan non ionik seperti polisorbat 80, bentonit, Mg trisilikat, sorbitol,
4 OTT
talkum, minyak essensial
5 Cara sterilisasi -
6 Indikasi Pengawet, antimikroba
7 Dosislazim 0,02-0,3%
8 Cara pemakaian -
9 Sediaanlazimdankadar -
10 Wadahdanpenyimpanan Dalam wadah tertutup rapat
DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Tambahan : Asam Stearat

NO. PARAMETER DATA


1. Pemerian Zat padat keras mengkilat menunjukkan susunan hablur, putih atau kuning pucat mirip lemak lilin
2. Kelarutan Praktis tidak larut dalam air, larut dalam 20 bagian etanol 95%, dalam 2 bagian CHCl3 dan dalam 3 bagian eter
3. pH -
4. OTT Dengan kebanyakan logam hidroksida dan tidak kompatibel dengan bahan oksidator
5. Cara Sterilisasi -
6. Indikasi Surfaktan, basis
7. Dosisi Lazim 1-20%
8. Cara Pemakaian -
9. Sediaan Lazim dan -
Kadar
10. Wadah dan Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik ditempat yang sejuk dan kering
DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Tambahan : Trietanolamin

NO. PARAMETER DATA


1. Pemerian Cairan kental tidak berwarna hingga kuning pucat, bau lemah mirip amoniak, higroskopik
2. Kelarutan Mudah larut dalam air dan dalam etanol 95%, larut dalam kloroform
3. Ph 10,5
4. OTT Akan bereaksi dengan asam mineral membentuk garam kristal dan ester, juga akan bereaksi dengan tembaga
untuk membentuk garam kompleks
5. Cara Sterilisasi -
6. Indikasi Emulgator
7. Dosisi Lazim 2-4%
8. Cara Pemakaian -
9. Sediaan Lazim dan -
Kadar
10. Wadah dan Penyimpanan -
DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Tambahan : Aqua

NO. PARAMETER DATA


1. Pemerian Cairan jernih , tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa
2. Kelarutan Sangat mudah larut dengan sebagian pelarut polar
3. pH 5,0 – 7,0
4. OTT Logam alkali, kalsium oksida, magnesium oksida, garam anhidrat, bahan organik tertentu dan kalsium carbide
5. Cara Sterilisasi Autoklaf, filllter membrane
6. Indikasi Pelarut dalam injeksi
7. Dosisi Lazim
8. Cara Pemakaian

9. Sediaan Lazim dan Larutan


Kadar
10. Wadah dan Penyimpanan Dalam wadah dosis tunggal, dari kaca atau plastik, tidak lebih besar dari 1 liter. Wadah kaca sebaiknya dari
kaca tipe I atau tipe II, wadah tertutup rapat, sejuk dan kering
FORMULIR PEMECAHAN MASALAH
Nama Produk : Olive Lotion
Nama Bahan Aktif : Olive oil

Alternatif Pemecahan Masalah


No Rumusan Masalah Komponen Proses Pengawasan Keputusan
Mutu
1 Bentuk sediaan yang dapat  Salep Lotion
dibuat  Cream Karena untuk penggunaan
 Lotion secara topikal efek lama dan
nyaman digunakan
2 Tipe emulsi yang dapa  air dalam minyak Minyak dalam Air
dibuat  Minyak dalam air Karena diinginkan untuk
pemakaian luar, membantu
proses absorbsi yang cepat
dan nyaman dikulit
3 Tujuan penggunaan  Lotion pelembab Lotion pelembut raga
muka Karena tujuan penggunaannya
 Lotion pelembut raga untuk melembablan seluruh
tubuh
4 Penentuan basis cream  Basis hidrokarbon Basis dapat dicuci dengan air
 Basis serap Agar lebih nyaman dalam
 Basis dapat dicuci penggunaan
dengan air
5 Jenis bahan fase minyak  fase minyak :  Pemanasan Fase minyak : asam stearat &
dan fase air yang  asam stearat, cetyl  Pencampuran cetyl alkohol
digunakan untuk membuat alkohol  pengadukan Fase air : air
basis sediaan lotion  fase air : air
6 Bagaimana agar dalam Penambahan emulgator  Pemanasan Uji viskositas dan Penambahan TEA dan Cetyl
sediaan pada fase minyak  TEA  Pengadukan homogenitas alkohol
dan fase air menjadi stabil  Na-lauril sulfat Agar fase minyak dan fase air
 Ester glikol stabil

 Cetyl alkohol

7 Karena pemakaian yang Penambahan antimikroba/ . Methyl paraben


berulang maka bagaimana pengawet Karena methyl paraben lebih
caranya menghindari  Methyl paraben 0,1% stabil dibandingkan
mikroba  Propyl paraben 0,01- antimikroba lain
0,06%

8 Wadah dan penympanan Dalam botol atau dalam Botol plastik


wadah tertutup rapat: Karena inert dalam lebih
 Botol plastik praktis dibandingkan botol
 Botol kaca kaca
KOMPONEN UMUM SEDIAAN

Nama Produk : Olive Lotion


Nama Bahan Aktif : Olive Oil
Bentuk Sediaan : lotion olive oil

Penimbangan bahan
Fungsi Bahan (untuk
No Nama Bahan % lazim % pakai PER UNIT PER BATCH
farmakologi dan farmasetik)
( 100 ml) (200 ml)
1 Olive oil Bahan aktif 3 % b/v 3 % b/v 3g 6g
2 Cetyl Alkohol Emulsifying agent (fase air) 2-10 % 5% 5g 10 g
3 Asam Stearat Emulsifying agent (fase 1-20% 10 % 10 g 20 g
minyak)
4 TEA Emulgator 2-4 % 3% 3g 6g
5 Methyl paraben Pengawet 0,02-0,3% 0,1% 0,1 g 0,2 g
6 Aqua Pembawa (fase air) Ad 100 ml Ad 200 ml

CATATAN
R/ Lotio Olive Oil 100 ml No.II
Kesimpulan:
R/ Olive Oil 6g
Cetyl Alkohol 10 g
Asam Stearat 20 g
TEA 6g
Methyl paraben 0,2 g
Aqua ad 200 ml
CARA PENGAWASAN MUTU SEDIAAN
A. In Process Control
No. Parameter yang Satuan Cara pemeriksaan
diperiksa/diuji
1. Bobot (penimbangan) G IK. UJI KESERAGAMAN BOBOT
2 Bahab aktif yang IK. KADAR BAHAN AKTIF
didispersikan
3 Stabilitas IK. UJI KESTABILAN
4 Ukuran partikel µm IK. UJI UKURAN PARTIKEL
5 Viskositas Cps IK. UJI VISKOSITAS
6 Sifat aliran IK. UJI SIFAT ALIRAN
7 Homogenitas IK.UJI HOMOGENITAS
8 Uji penurunan tegangan IK. UJI PENURUNAN TEGANGAN
antarmuka ANTARMUKA
B. End Process Control

No. Parameter yang diperiksa/diuji satuan Cara pemeriksaan


1. Uji Organoleptis IK. EVALUASI
2. Uji Ukuran Partikel Mikron IK. EVALUASI
Syarat : distribusi ukuran partikel harus
merata dan tidak melebihi ukuran
maksimum yang diperbolehkan pada
monografi

3. Uji Viskositas Cps IK. EVALUASI


Syarat : viskositas sediaan tidak terlalu
kental dan tidak terlalu encer

4. Uji SifatAlir IK. EVALUASI

5. Uji Keseragaman Sediaan % IK. EVALUASI


6. Penetapan bobot jenis cairan g/ml IK. EVALUASI
7. Uji Efektivitas Pengawet IK. EVALUASI
8. Uji Tipe Emulsi ml IK. EVALUASI
PROSEDUR TETAP PEMBUATAN LOTION OLIVE OIL
Disusun oleh: Diperiksa Disetujui oleh: Hal……. Dari
Nur Fitri Yuniarti (11334007) Oleh: hal…….
Widya Pangestika (11334032) No : /
Ni Komang Aprilia (11334034) /
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tgl: Tgl : Tgl :

Penanggung jawab PROSEDUR TETAP


I. PERSIAPAN
1. Persiapan alat-alat yang akan, bersihkan terlebih
dahulu alat yang akan digunakan, seprti mortar,
alu, cawan uap, kaca arloji, dll.
2. Praktikan menyiapkan lembar IK (Instruksi
Kerja) pembuatan sediaan
3. Praktikan mulai melakukan kegiatan sesuai
dengan IK
II. KEGIATAN PRODUKSI
1. Penimbangan bahan/ pengukuran volume bahan
2. Pencampuran bahan yang larut dalam fase
minyak
3. Pencampuran bahan yang larut dalam fase air
4. Pelelehan fase minyak
5. Pemanasan lumpang dan alu
6. Pencampuran fase minyak dan fase air pada
lumpang panas
7. Pengisian dan pengemasan
8. Evaluasi

Hal. 1 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

PENIMBANGAN Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Memperoleh bahan baku sesuai jenis dan jumlah yang diinginkan

Bahan : Olive oil, Cetyl alkohol, Asam stearat, TEA, Alat : 1. Timbangan, gelas ukur
Methyl paraben, Alfa tokoferol, Aqua 2. Wadah Bahan.
3. Label Nama Bahan.
Instruksi Operator Pengawas

Cara kerja :

1. Beri Label Wadah yang akan dipakai


2. Timbang masing-masing Bahan, masukkan kedalam wadah yang sesuai
Bahan Per botol Penimbangan Hasil
(100 ml) ( 200 ml ) Penimbangan
 Olive oil 3g 6g
 Cetyl Alkohol 5g 10 g
 Asam Stearat 10 g 20 g
 Trietanolamin 3g 6g
 Methyl paraben 0,1 g 0,2 g
 Alfa Tokoferol 0,05 g 0,1 g
 Aqua Ad 100 ml Ad 200 ml

3. Proses penimbangan disaksikan oleh pengawas


4. Laporkan hasil penimbangan kepada pengawas
Hal. 2 Dari 10
No.
001/Th 2014
INSTRUKSI KERJA
PENCAMPURAN Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Memperoleh sediaan yang homogen

Bahan : Olive oil, cetyl alkoho, asam stearat, methyl Alat : 1. Gelas ukur, lumpang + alu
paraben, alfa-tokoferol, TEA, aqua 2. Wadah Bahan.
3. Label Nama Bahan.
Instruksi Operator Pengawas

Cara kerja :
A. Pencampuran Fase Minyak

1. Siapkan bahan yang akan dicampurkan dalam fase minyak


Olive oil........g
Cetyl alkohol..............g
Asam stearat..................g
Methyl paraben.............g
Alfa-Tokoferol...............g
2. Lakukan pelarutan dan pencampuran dalam fase minyak
3. Beri label hasil pencampuran fase minyak

B. Pencampuran Fase Air


1. Siapkan bahan yang akan dicampur dalam fase air
TEA................g
Air........................ml
2. Lakukan pelarutan dan pencampuran dalam fase air
3. Beri label hasil pencampuran fase air

Hal. 3 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

PELELEHAN Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Melelehkan fase minyak agar dapat bercampur


Bahan : Hasil pencampuran fase minyak Alat : Lumpang + alu
Cawan penguap
Batang pengaduk
Tangas uap
Instruksi Operator Pengawas

Cara Kerja :

1. Siapkan bahan hasil pencampuran fase minyak


2. Masukkan dalam cawan penguap
3. Panaskan di atas tangas air ad meleleh
4. Masukkan ke dalam lumpang panas, gerus ad tercampur merata

Hal. 4 Dari 10
No.
001/Th 2014
INSTRUKSI KERJA
PEMANASAN Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)
Tujuan : Menurunkan tegangan antarmuka antara fase minyak dan fase air

Bahan : Aquadest Alat : Pembakar bunsen, gelas piala,


thermometer
Instruksi Operator Pengawas

Cara kerja :
1. Siapkan bahan dan alat
2. Panaskan air dalam gelas piala diatas bunsen dengan api kecil setelah
mendidih masukkan kedalam lumpang dan alu
3. Biarkan beberapa saat, buang air
Hal. 5 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

PENCAMPURAN FASE MINYAK DAN FASE Tgl :


AIR

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Memperoleh lotion yang baik dan homogen

Bahan : Hasil pelelehan fase minyak Alat : Lumpang + alu


Hasil pencampuran fase air Wadah bahan
Label
Instruksi Operator Pengawas

Cara kerja :
1. Siapkan alu dan lumpang panas
2. Siapkan hasil pelelehan fase minyak (keadaan panas)
3. Siapkan hasil pencampuran fase air (keadaan panas)
4. Masukkan hasil pelelehan fase minyak ke dalam lumpang panas
5. Segera tambahkan hasil pencampuran fase air sedikit-sedikit sambil
digerus kuat ad terbentuk lotion yang homogen
6. Lotion siap untuk pengisisan dan pengujian
Hal. 6 Dari 10
No.
001/Th 2014
INSTRUKSI KERJA
PENGISIAN DAN PENGEMASAN Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Pengemasan sediaan lotion olive oil

Bahan : Sediaan lotion olive oil yang telah dibuat Alat : Botol 100 ml
Gelas ukur
Instruksi Operator Pengawas

Cara kerja :
1. Siapkan botol 100 ml yang sudah dicuci dan dikeringkan.
2. Ukur lotion olive oil sebanyak 100 ml menggunakan gelas ukur.
3. Masukkan ke dalam botol.
4. Botol ditutup dan diberi label
5. Lakukan hal yang sama untuk botol selanjutnya
Hal. 7 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

EVALUASI SEDIAAN LOTION OLIVE OIL


(End Process Control) Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Mengetahui kualitas sediaan lotion olive oil yang telah dibuat

Bahan : Sediaan lotion olive oil yang sudah dibuat Alat : pH meter / kertas pH universal
Instruksi Operator Pengawas

A. Uji Organoleptik
1. Keluarkan isi sediaan suspensi kloramfenikol
2. Amati bentuk, bau, warna, dan rasanya
Cara Syarat Hasil
Amati bentuk Cairan kental
homogen
Amati Bau Berbau khas
zaitun
Amati Warna

B. Pengukuran pH Sediaan

1. Keluarkan isi sediaan lotion olive oil dari botol.


2. Ambil secukupnya, ukur pH larutan dengan pH meter atau kertas pH
universal.
pH sediaan lotion olive oil =

Hal. 8 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

EVALUASI SEDIAAN LOTION OLIVE OIL


(End Process Control) Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)
Tujuan : Mengetahui kualitas sediaan lotion olive oil yang telah dibuat

Bahan : Sediaan lotion olive oil yang sudah dibuat Alat : pH meter / kertas pH universal

Instruksi Operator Pengawas

C. Uji Viskositas
1. Keluarkan isi sediaan suspensi koramfenikol dari botol
2. Masukkan ke dalam gelas piala
3. Pasang spindel pada viskometer Brookfield
4. Turunkan spindel ke dalam cairan yang akan diukur sampai batas
spindel, atur RPM
5. Pasang stop kontak dan nyalakan
6. Biarkan spindel berputar, lihat jarum merah pada skala dan baca
angka yang ditunjukkan pada jarum
7. Untuk menghitung viskositas, maka angka pembacaan dikalikan
satuan faktor yang terdapat pada tabel (ada pada alat viskometer)
8. Dengan merubah RPM maka didapat viskositas pada berbagai RPM

Viskositas lotion olive oil =


Hal. 9 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

EVALUASI SEDIAAN LOTION OLIVE OIL


(End Process Control) Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Mengetahui kualitas sediaan lotion olive oil yang telah dibuat

Bahan : Sediaan lotion olive oil yang sudah dibuat Alat : pH meter / kertas pH universal

Instruksi Operator Pengawas

D. Uji Volume Sedimentasi


1. Keluarkan isi sediaan lotion olive oil dari botol
2. Masukkan ke dalam gelas ukur
3. volume yang diisikan merupakan volume awal (Vo) ...............ml
4. Setelah beberapa waktu/hari, diamati volume akhir dengan
terjadinya sedimentasi. Volume terakhir tsb diukur (Vu)..............ml
5. Hitung volume sedimentasi (F)
F= Vu/Vo

6. buat kurva/grafik antara F (sumbu Y) terhadap waktu (sumbu X)


Hal. 10 Dari 10
No.
INSTRUKSI KERJA 001/Th 2014

EVALUASI SEDIAAN LOTION OLIVE OIL


(End Process Control) Tgl :

Disusun oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Penganti no. :


KELOMPOK 2
Nur Fitri Yuniarti (11334007)
Widya Pangestika (11334032)
Ni Komang Aprilia (11334034)
Tgl : Tgl :
Wiwin Nurdiyanti (11334044)
. Heni Rachmawati (11334046)

Tujuan : Mengetahui kualitas sediaan lotion olive oil yang telah dibuat

Bahan : Sediaan lotion olive oil yang sudah dibuat Alat : pH meter / kertas pH universal

Instruksi Operator Pengawas

E. Uji Tipe Emulsi


1. Siapkan sediaan lotion olive oil
2. Ambil sedikit lotion olive oil ............... ml
3. Tambahkan metilen blue, aduk ad homogen, amati yang terjadi
4. Bila tampak warna biru menyebar pada campuran, berarti emulsi
tipe m/a, jika warna biru hanya tampak bintik-bintik, berarti emulsi
tipe a/m
5. Ambil lagi sedikit lotion olive oil................ml
6. Tambahkan sudan III, aduk ad homogen, amati yang terjadi
7. Bila tampak warna merah menyebar pada campuran, berarti emulsi
tipe a/m, jika warna merah hanya tampak bintik-bintik, berarti
emulsi tipe m/a
NB : Untuk Uji Penetapan Kadar Zat Aktif, Pengawet dan Jumlah Zat Terurai dengan Metode HPLC tidak
dipraktikkan, begitu pula dengan uji cemaran mikroba tidak dipraktikkan, serta uji ukuran partikel, uji
volume terpindahkan tidak dipraktekan.

Anda mungkin juga menyukai