Anda di halaman 1dari 1

Alga sebagai biota air yang dapat dijadikan sebagai bioindikator untuk melihat kualitas

suatu perairan. Alga digunakan sebagai salah satu parameter ekologi dapat memberikan
gambaran keadaan perairan dan termasuk salah satu komponen biotik penting dalam
metabolisme badan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman alga yang
terdapat di Jl. Bendungan Wlingi No. 7, Lowokwaru, Kota Malang. Pengambilan sampel air
berdasarkan persebaran alga secara vertikal dan horizontal. Data yang diambil adalah data
yang diperoleh melalui identifikasi sampel mikroalga yang diambil pada kolam Jl.
Bendungan Wlingi No 7, Lowokwaru, Kota Malang. Sampel alga yang diambil dari kolam
tersebut kemudian diidentifikasi jenisnya. Dari data tersebut diketahui bahwa spesies alga
Chlorococcum sp. ditemukan pada semua plot pengamatan. Hal ini dapat terjadi dikarenakan
beberapa hal yakni 1) Kecocokan alga dengan faktor abiotik dan biotik pada habitat—kolam
pengambilan–sehingga pertumbuhan alga dapat maksimal, 2) dalam aspek reproduksi
Chlorococcum sp. dalam sekali reproduksi dapat menghasilkan anakan dalam jumlah yang
relatif banyak. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada keterkaitan faktor biotik dan
faktor abiotik terhadap lingkungan yang berkorelasi dengan kelimpahan Chlorococcum sp.
dimana paparan cahaya yang maksimal pada seluruh permukaan, dan faktor abiotik lainnya
dapat mendukung alga Chlorococcum sp. bertumbuh dengan maksimal.

Simpulan

Anda mungkin juga menyukai