Anda di halaman 1dari 15

1

(MODUL II PROMODEL)
BAB I
PENGENALAN SISTEM

A. Sistem
Sistem merupakan sesuatu yang terdiri dari berbagai macam komponen yang
saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya untuk mencapai suatu tujuan
bersama yang telah ditetapkan sebelumnya. Sistem dibedakan menjadi dua tipe yaitu
sistem diskrit dan sistem kontinu.
Komponen sistem :
a. Entitas : objek yang sedang diamati dari sistem.
b. Atribut : identitas dari entitas.
c. Aktivitas : suatu masa yang mewakili proses suatu entitas.
d. Status : kumpulan variabel yang dibutuhkan untuk menggambarkan sistem.
e. Kejadian : kejadian yang mengubah status sistem.

B. Model
Model merupakan penyederhanaan dari sistem yang akan dipelajari/dikaji.
Model sangat beragam, bisa dalam bentuk ikon, analog, atau simbol.
Model ikon meniru sistem nyata secara fisik, seperti globe (model dunia),
planetarium (model sistem ruang angkasa). Dll. Model analog meniru sistem hanya
dari perilakunya. Model simbol tidak meniru sistem secara fisik, atau tidak
memodelkan perilaku sistem, tetapi memodelkan sistem berdasarkan logikanya.

C. Simulasi
Simulasi merupakan suatu proses memproduksi tingkah laku sisitem dengan
jalan mengembangkan suatu model deskripsi dari sistem tersebut. Dari model tersebut
pembuat simulasi dapat menganalisis untuk memahami kondisi suatu sistem.
Pengambil keputusan selalu menjadikan perilaku sistem dalam simulasi sebagai dasar
yang kuat untuk memutuskan keputusan tersebut.
Simulasi merupakan suatu prosedur kuantitatif, yang menggambarkan sebuah
sistem dengan mengembangkan sebuah model dari sistem tersebut dan melakukan
sederetan uji coba untuk memperkirakan perilaku sistem pada kurun waktu tertentu.

1
2

BAB II
SEKILAS TENTANG PROMODEL

Promodel merupakan suatu software untuk mensimulasikan suau sistem dan


menganalisis suatu sistem produksi. Promodel memiliki fleksibilitas, menyajikan
kombinasi yang paling tepat dalam memodelkan segala kondisi. Promodel dapat
membatu para stake holder didalam pengendalian produksi untuk menguji berbagai
ide cemerlang mereka yang terbaru sebelum ide-ide tersebut diimplementasikan
dalam sistem dan kondisi sesungguhnya.
Elemen-elemen penting dari sutu sistem produksi seperti utilitas sumber daya,
kapasitas produksii, serta penjadwalan produksi dapat dieksperimenkan dengan
berbagai strategi operasi sampai kita menemukan strategi yang paling optimal.
Ada beberapa jenis model yang mampu dibuat dengan software promodel
dalam aplikasinya, yaitu :
Assebly line
Job shop
Flexibel Manufakturing Sistem (FMS)
JIT dan KANBAN system
Supply chains & logistic
Dalam menjalankan promodel hanya memerlukan petunjuk dan penjelasan
yang singkat. Pembentukan modelnya pun cukup sederhana, karena menggunakan
graphical user interface, disini yang dibutuhkan sistem operasi yang teratur dan
logika yang tinggi.

.
3

BAB III
MEMULAI PROMODEL

A. Mengenal Lingkungan Kerja dan Tampilan Promodel


Untuk memulai atau membuka program aplikasi Promodel, ikuti langkah-
langkah berikut :
1. Nyalakan komputer anda, tunggu sampai komputer anda menampilkan area kerja
(deskktop) windows 200 atau windows XP.
2. Klik tombol Start yang ada di tasksbar, kemudian pilih menu Program,
Promodel 4.0. lihat gambar 3.1.

Gambar 3.1 Cara Memulai Promodel

3. Tunggu hingga jendela program Promodel 4.0 ditampilkan.

Gambar 3.2 Jendela Kerja Promodel 4.0


4

4. Untuk membuat model yang baru, pilih menu File, New kemudian akan muncul
General Information Windos. Isilah bagian Title dengan judul model yang
diinginkan (ini bukan nama file !!!). Kemudian isi bagian-bagian isian yang ada,
lalu tekan Ok.

Gambar 3.3 General Information Windows


Keterangan : ~ Time Unit dan Distance Unit merupakan sesuatu yang akan
menjadi satuan setiap waktu dan jarak yang ada dalam model
anda.
~ Graphic Library merupakan kumpulan gambar-gambar yang
ingin anda sertakan dalam model anda.
5. Setelah anda melakukan langkah di atas, maka akan tampil Lingkungan Kerja
dan Tampilan Windows Promodels 4.0. Lihat gambar 3.4

Gambar 3.4 Lingkungan Kerja dan Tampilan Windows Promodels 4.0

Keterangan : ~ Title Bar and Icon Control Menu, digunakan untuk mengontrol
jendela yang aktif dan sebagai petunjuk nama model yang sedang
aktif.
5

~ Pul Down Menu, berisi submenu dari masing-masing menu


yang terdapat pada menu bar.
~ Menu-Bar, berisikan menu-menu yang berguba dalam
pembuatan model, antara lain File, Edit, View, Build,
Simulation, Tool, Windows, dan Help.
~ Build Windows, berisikan tabel untuk memasukan nilai0nilai
dari parameter simulasi seperti location, arrivals, entities, dll.
~ Layout Windows, merupakan windows dimana gambaran grafis
dari model yang kita buat akan ditampilkan.
~ Graphic Windows, merupakan windows yang berisi kumpulan
grafik yang kita gunakan untuk simulasi dan disertai dengan
option-optionnya.

B. Elemen-elemen Dasar Promodel


Dalam membangun model suatu sistem yang kita inginkan, Software
Promodel menyediakan beberapa elemen-elemen yang telah disesuaikan untuk
membuat model sistem produksi. Beberapa elemen dasar yang ada seperti location,
entities, processing, dll. Lebih jelasnya dapat dilihat gambar berikut.

Gambar 3.5 Basic Modeling Element

B.1 Location (lokasi)


Dalam promodel, Location merepresentasikan sebuah area tetap dimana bahan
baku, bahan setengah jadi ataupun bahan jadi mengalami atau menunggu proses,
6

ataupun mencari aliranmaterial atau proses selanjutnya. Tempat dimana entitas


diproses, di-delay, disimpan serta beberapa aktivitas lainnya.

Gambar 3.6 Location (lokasi)


Keterangan :
Icon, merupakan petunjuk grafik yang mewakili lokasi yang bersangkutan.
Name, merupakan nama dari lokasi.
Cap (capacity), merupakan jumlah entitas maksimum.
Unit, merupakan banyaknya unit lokasi tersebut.
Dts, merupakan pilihan untuk mensetting down-times dari mesin bisa berdasarkan
waktu, banyaknya material yang masuk, atau lama pemakaian.
Stat, merupakan pilihan seberapa detail lokasi tersebut akan dicatat secara
statistik pada saat simulasi dimulai.
Rules, merupakan aturan bagaimana barang akan masuk, keluar dan diproses.
7

B.2 Entities (bahan/produk)


Entities adalah setiap bahan yang akan diproses oleh model. Entitas
merupakan sutu objek yang akan diamati dari sistem. Contoh : part kerja, operator.

Gambar 3.7 Entities (bahan/produk)

B.3 Path Network


Path Network pada Promodel ini digunakan untuk menentukan arah dan jalur
yang ditempuh oleh resources ataupun entitas ketika bergerak dari suatu lokasi ke
lokasi lainnya. Path Network ini merupakan suatu hal yang menjadi keharusan jika
kita memakai resources ataupun entitas yang bergerak.
Cara membuat Path Network ini adalah sebagai berikut :
1. Klik menu Build pada bagian Lingkungan Kerja dan Tampilan Windows
Promodels 4.0.
2. Pilih elemen Path Network pada menu Build di bagian Lingkungan Kerja dan
Tampilan Windows Promodels 4.0.tersebut
3. Masukkan nama network pada tabel (contoh : Net 1). Lihat Gambar 3.8
8

Gambar 3.8 Elemen Path Network

4. Pilih tipe dari Path Network yang diinginkan : Passng, Non-Passing, atau Crane.
~ Passing Network :Dipergunakan jika entity atau resources diperbolehkan
untuk mendahului satu dengan lainnya.
~ Non-Passing Network :Hanya terdiri dari satu track, dimana pada network ini
masing-masing entitas atau resources tidak dapat
melewati entitas atau resources yang mendahuluinya.
~ Crane Network :Mendefinisikan daerah kerja dan titik-titik interface
dari jembatan crane.
5. Pilih dasar pergerakan (T/S) yang diinginkan. Disini terdapat Time atau Speed
and Distance, sebagai dasar pergerakan. Diamana pilihan ini tidak berlaku untuk
jenis Crane Network.
~ Time : Pengukuran antara titik-titik path network dilakukan
berdasarkan waktu tempuh resources dari titik yang
satu ke titik yang lainnya.
~ Speed and Distance : Pengukuran antara titik-titik path network dilakukan
berdasarkan kecepatan gerak resources dan jarak dari
titik yang satu ke titik yang lainnya. Dimana
kecepatan resources dimasukkan pada saat
mendefinisikan resources.

6. Klik pada Path...., ini dilakukan jika kita ingin membuka Path Segment. Lihat
gambar.
9

Gambar 3.9 Path Segment


7. Buatlah jaringan sesuai dengan keinginan, dengan menggunakan mouse.

Gambar 3.10 Lingkungan Kerja Path Segment


10

8. Setelah Path segment dibuat, langkah selanjutnya yaitu membuat interface ke


lokasi yang diinginkan. Interface ini berguna untuk membuat hubungan antara
node dengan lokasi. Cara membuat interface adalah cukup dengan mengklik pada
bagian Interface.....

Gambar 3.11 Tampilan Interface Pada Path Network

B.4 Resources
Resources merupakan sumber daya yang dipergunakan untuk melakukan
operasi tertentu dalam kinerja suatu sistem. Dalam Promodel, objek yang dijadikan
resources akan bergerak sesuai dengan keinginan kita. Contohnya yaitu operator,
forklift, crane, alat angkut untuk material handling lainya, dll.
Resources ini berfungsi untuk memindahkan entitas, melakukan operasi,
melakukan perawatan pada lokasi-lokasi tertentu. Cara membuatnya yaitu :
1. Klik menu Build pada bagian Lingkungan Kerja dan Tampilan Windows
Promodels 4.0.
2. Pilih elemen Resources pada menu Build di bagian Lingkungan Kerja dan
Tampilan Windows Promodels 4.0.tersebut. Lihat Gambar 3.12.
11

Gambar 3.12 Elemen Resources

3. Isikan iformasi yang diperlukan pada Tabel Resources tersebut.


Informasi yang dapat diisi yaitu :
a. Icon, menunjukkan jenis Icon yang dipilih pada resources suatu model.
b. Name, nama dari resources tersebut.
c. Units, jumlah unit yang direpresentasikan oleh resources ini.
d. Dts..., untuk mendefinisikan sembarang downtimes bagi resources ini.
e. Stats...., merupakan hitungan statistika yang bisa di gunakan untuk laporan
catatan seluruh unit-unit yag direpresentasikan sebelumnya. Pilihan yang
tersedia yaitu :
1). None, Tidak ada statistik yang dikumpulkan.
2). Basic, Utilisasi rata-rata dan waktuaktivitas rata-rata direkam secara
kolektif untuk semua unit resources.
3). By Unit, Statiatik yang dikumpulkan untuk tiap-tiap unit secara individual
dan kolektif.
f. Specs..., Digunakan untuk membuka kotak dialog Resources Spesification.
Dimana ini digunakan untuk menentukan path network, mendefinisikan
12

kecepatan resources, waktu mengambil, dan waktu deposit, dll. Lihat gambar
3.13 berikut.

Gambar 3.13 Resources Spesification)


g. Search...., Jika path network sudah ditugaskan, pilih field ini untuk mengakses
tabel pengeditan Work Search dan Park Search, yang digunakan untuk
mendefinisikan pilihan search work dan park.
h. Logic...., Jika path network sudah ditugaskan, pilih field ini untuk
mendefinisikan beberapa pilihan logic untuk dieksekusi kapan saja sebuah
resources memasuki atau meninggalkan node path.
i. Pts......, Jika path network sudah ditugaskan, pilih field ini untuk
mendefinisikan point-point resources.
j. Notes...., Masukkan catatan pada filed ini untuk membuka windows notes
yang lebih besar untuk memasukkan catatn.

B.5 Procesing (proses)


Procesing merupakan operasi yang dilakukan dalam location. Sealin itu pada
bagian ini menentukan rute yang dilalui oleh tiap-tiap entitas. Procesing
menggambarkan apa yang dialami oleh suatu entitas mulai dari saat entitas masuk
sistem sampai keluar dari sistem. Ada dua bagian dalam processing, yaitu window
process dan window routing. Tampilan bagian ini dapat dilihat pada gambar 5 berikut.
13

Gambar 3.14 Procesing (proses)

B.6 Arrival (kedatangan)


Arrival pada bagian ini menunjukkan mekanisme masuknya entitas kedalam
sistem. Baik banyaknya lokasi tempat kedatangannya ataupun frekuensi serta waktu
kedatangannya secara periodik menurut interval tertentu.

Gambar 3.15 Arrival (kedatangan)


Keterangan : ~Entity, merupakan nama/jenis entitas yang akan kita atur
kedatangannya.
14

~Location, menunjukkan lokasi mana entitas tersebut akan


memasuki sistem.
~Qty each, menunjukkan banyaknya entitas yang tiba pada setiap
kedatangannya.
~First Time, menunjukkan waktu pada saat entitas pertama kali
menunjukkan suatu sistem.
~Frequency, menunjukkan interval waktu antara dua kedatangan.
~Logic, merupakan tempat menambahkan logika pemrograman
untuk mengatur kedatangan entitas dengan lebih detail.
~Disable, pilihan Yes atau No, digunakan jika kita ingin untuk
menonaktifkan kedatangan yang bersangkutan secara sementara
karena alasan tertentu.

C. Menjalankan Simulasi
Sebelum model yang kita buat itu dijalankan, ada beberapa setting-an yang
harus diperhatikan. Model tersebut harus di save terlebih dahulu, kemudian agar
simulasi dapat berjalan sesuai keinginan kita, caranya pada menu-bar pilih simulation,
option, maka akan muncul window simulation option seperti gambar berikut.

Gambar 3.16 window simulation option


15

Keterangan :
Define Run Length by Date, menentukan simulasi yang akan di jalankan
sesuai dengan shift yang telah kita tentukan sebelumnya pada shift editor.
Run Hours, menentukan berapa lama simulasi akan dijalankan.
Warup Hours, menentukan berapa lama simulasi berjalan sebelum mulai
dilakukan pendataan secara statistik.
Output Reporting, menentukan bagaimana report akan dibuat.
Number of Reflication, menentukan berapa banyak simulasi akan di ulang.
Clock Precision, menentukan tingkat ketelitian perhitungan waktu yang
diinginkan.
Disable Time Series, menon-aktifkan perhitungan statistik secara time-series.
Disable animation, menon-aktifkan animasi selama simulasi.
Disable cost, menon-aktifkan perhitungan biaya dalam simulasi.
Pause at Start, memulai simulasi dalam keadaan pause,
Display Note, menampilkan catatan yang sudah dibuat sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai