BAB VIII

POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK (RSIA) PERMATA BUNDA

Pola ketenagaan dan kualifikasi personil di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Permata
Bunda menggunakan metode WISN (Worload Indikator Staff Need/ Kebutuhan SDM
kesehatan berdasarkan indikator beban kerja). Metode penghitungan kebutuhan SDM
berdasarkan beban kerja adalah suatu metode penghitungan kebutuhan SDM kesehatan
berdasarkan pada beban pekerjaan nyata yang dilaksanakan oleh setiap kategori SDM
kesehatan pada tiap unit kerja.

A. Bidang Pelayanan
1. Unit OK, RR, CSSD
KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit DIII  Basic Life Support 1
Keperawatan/  PPI Dasar
Kebidanan
2 Perawat Pelaksana DIII Keperawatan  Basic Life Support 5
DIII  PPI Dasar
Kebidanan

Dasar penghitungan tenaga perawat di kamar operasi :

a) Jumlah pasien operasi : 6 orang/ hari

b) Tingkat ketergantungan pasien operasi : 2 jam/ operasi
c) Jumlah perawat di ruang operasi : 1 orang/ 1 x operasi
d) Jam kerja efektif perawat : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Jumlah pasien/hari x tingkat ketergantungan pasien) x jumlah perawat diruangan

Jam kerja efektif/shift

= (6 x 2 jam) x 1 = 1,5 (digenapkan menjadi 2)

8
Jumlah perawat di unit OK yang dibutuhkan = 2 x 3 Shift
= 6 orang

2. Unit Kamar Bersalin

 KEBUTUHAN
KUALIFIKASI KEBUTUHAN
NO JABATAN (orang)
(orang)
PENDIDIKAN(Minimal) PELATIHAN
1 Kepala Unit DIII Kebidanan  APN 1
 Basic Life
Support
 PPI dasar
2 Bidan DIII Kebidanan  Basic Life 3
Pelaksana Support
 PPI dasar

Dasar penghitungan tenaga bidan di unit kamar bersalin :

a) Jumlah pasien : 1 orang/ hari

b) Tingkat ketergantungan pasien untuk : 4 jam/ pasien
pertolongan persalinan mencakup kala I s.d
kala I
c) Jumlah bidan dalam tim : 4 orang
d) Jam kerja efektif bidan : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Jumlah pasien/hari x tingkat ketergantungan pasien) x jumlah bidan dalam tim

Jam kerja efektif/shift

= (1x 4 jam) x 4 = 2
8
Jumlah bidan di unit kamar bersalin yang dibutuhkan = 2 x 3 Shift
= 6 orang

3. Unit Rawat Jalan

KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit DIII  Basic Life Support 1
Keperawatan/DIII  PPI dasar
Kebidanan
2 Pelaksana DIII  Basic Life Support 3
Keperawatan/DIII  PPI Dasar
Kebidanan

Dasar penghitungan tenaga perawat di unit rawat jalan :

 a) Jumlah pasien : 20 orang/ hari
b) Tingkat ketergantungan pasien : 0,2 jam/ pasien
c) Jumlah perawat dalam tim : 3 orang
d) Jam kerja efektif perawat : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Jumlah pasien/hari x tingkat ketergantungan pasien) x jumlah perawat dalam tim

Jam kerja efektif/shift

= (20 x 0,2 jam) x 3 = 1,5 (digenapkan menjadi 2)

8
Jumlah perawat unit rawat jalan yang dibutuhkan = 2 x 3 Shift
= 6 orang

4. Unit Gawat Darurat

NO JABATAN KUALIFIKASI KEBUTUHAN
PENDIDIKAN PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit DIII  Manajemen Unit Gawat 1
Keperawatan/DIII Darurat
Kebidanan  PONEK
 Basic Life Support
 Leadership
2 Pelaksana DIII  Basic Life Support 4
Keperawatan/DIII
Kebidanan

Dasar penghitungan tenaga perawat/ bidan di unit gawat darurat :

a) Jumlah pasien : 4 orang/ hari
b) Tingkat ketergantungan pasien : 1 jam/ pasien
c) Jumlah perawat/ bidan dalam tim : 4 orang
d) Jam kerja efektif perawat/ bidan : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Jumlah pasien/hari x tingkat ketergantungan pasien) x jumlah perawat/bidan dalam tim

Jam kerja efektif/shift

= (4 x 1 jam) x 4 = 2
8
Jumlah perawat/ bidan unit gawat darurat yang dibutuhkan = 2 x 3 Shift
= 6 orang
5. Unit Rawat Inap
KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
 1 Kepala Unit DIII Keperawatan  Manajemen Rawat 1
Inap
 Basic Life Support
 Leadership
2 Pelaksana DIII Keperawatan/  Basic Life Support 11
Kebidanan

Dasar penghitungan tenaga perawat/ bidan di unit rawat inap :

a) Jumlah pasien : 30 orang/ hari

b) Tingkat perawatan pasien : 6 jam/ pasien/ hari
c) Sensus harian rata-rata/ tahun : = 31 x 52%
(TT x BOR) = 16,12%
d) Jumlah hari kerja efektif : 215 hari
d) Jam kerja efektif perawat/ bidan : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Tingkat perawatan pasien/ hari x Sensus harian rata-rata/ tahun) x 365

Jumlah hari kerja efektif x Jumlah jam kerja/ hari

= (6 jam x 16,2% ) x 365 = 20,52 (digenapkan menjadi 21 )

215 x 8

Jumlah perawat/ bidan di unit rawat inap yang dibutuhkan yaitu sebanyak 21 orang. Jadi
jumlah perawat/ bidan yang dibutuhkan dalam 1 kali shift adalah sebanyak 7 orang.

6. Unit Perinatologi
KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit DIII  Manajemen 1
Keperawatan/DIII Perinatologi
Kebidanan  Resusitasi
Neonatus
 PONEK
 Basic Life
Support
 Leadership
2 Pelaksana DIII Keperawatan/  Basic Life 3
Kebidanan Support
 Resusitasi
Neonatus

Dasar penghitungan tenaga di unit perinatologi

 a) Jumlah pasien : 1 orang/ hari
b) Tingkat ketergantungan pasien : 4 jam/ pasien
c) Jumlah perawat/ bidan dalam tim : 4 orang
d) Jam kerja efektif perawat/ bidan : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Jumlah pasien/hari x tingkat ketergantungan pasien) x jumlah perawat/bidan dalam tim

Jam kerja efektif/shift

= (1 x 4 jam) x 4 = 2
8
Jumlah perawat/ bidan unit perinatologi yang dibutuhkan = 2 x 3 Shift
= 6 orang

B. Bidang Penunjang Pelayanan

1. Unit Farmasi
KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit S 1 Apoteker  Basic Life 1
Support
 PPI Dasar
2 Pelaksana SMK Farmasi  Basic Life 3
Support
 PPI Dasar

Dasar penghitungan tenaga di unit Farmasi :

a) Jumlah resep obat : 30 resep/ hari

b) Tingkat ketergantungan : 10 menit / resep
c) Jumlah tenaga dalam tim : 5 orang
d) Jam kerja efektif : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 2 shift

= (Jumlah resep/hari x tingkat ketergantungan) x jumlah tenaga dalam tim

Jam kerja efektif/shift

= (30 resep x 10 menit/ resep ) x 5 = 2,5 ( digenapkan menjadi 3)

480 menit

Jumlah tenaga di unit farmasi yang dibutuhkan = 3 x 2 Shift

= 6 orang
 2. Unit Rekam Medis
KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit D III Rekam Medis  Basic Life Support 1
 PPI Dasar
2 Pelaksana D III Rekam Medis  Basic Life Support 3
 PPI Dasar

3. Unit Laboratorium
KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit D III Analis Kimia  Manajemen 1
Laboratoium
 PONEK
 Basic Life Support
 Leadership
2 Pelaksana D III Analis Kimia  Basic Life Support 4

Dasar penghitungan tenaga di unit laboratorium

a) Jumlah pasien : 10 orang/ hari

b) Tingkat ketergantungan pasien : 10 menit/ pasien
c) Jumlah tenaga dalam tim : 4 orang
d) Jam kerja efektif tenaga labor : 8 jam/ hari
e) Shift kerja dalam sehari : 3 shift

= (Jumlah pasien/hari x tingkat ketergantungan pasien) x jumlah tenaga labor

Jam kerja efektif/shift

= (10 x 10 menit ) x 4 = 0,83 (dibulatkan menjadi 1)

480
Jumlah tenaga di unit laboratorium yang dibutuhkan = 1 x 3 Shift
= 3 orang

4. Unit Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

KUALIFIKASI
KEBUTUHAN
NO JABATAN PENDIDIKAN
PELATIHAN (orang)
(Minimal)
1 Kepala Unit S1  Basic Life 1
Support
 Leadership