Anda di halaman 1dari 1

TUGAS

STRUKTUR BETON PRATEGANG


PRODI SARJANA (S1) TEKNIK SIPIL, DTSL, FT UGM
Dikumpulkan pada tanggal …. (pada saat UTS SBPP Sem.Gasal 2018/2019)
(Harap dikerjakan dengan ditulis tangan)

Balok beton prategang tipe post-tension dan bonded tendon dengan lintasan tendon seperti dalam
gambar di bawah ini, memiliki penampang segi-empat dengan lebar b = 400 mm dan tinggi h =
1000 mm. Berat sendiri struktur termasuk berat sendiri balok qDL = 22 kN/m’. Beban hidup qLL =
16 kN/m’. Gaya prategang awal/inisial Pi = 5000 kN dan efektif Pe = 4000 kN (kehilangan
sebagian gaya prategang 20%). Nilai gaya prategang tersebut dianggap sama sepanjang tendon.

Beton: fc’ = 40 MPa, fci’ = 85%*fc’, Ec = 27,8 GPa.


Baja prategang: Aps = 3724 mm2 fpy = 1580 MPa, fpu = 1860 MPa, Ep = 195 GPa,
Baja tulangan: As’ = 3D25, As = 3D25, fy = 390 MPa, Es = 200 GPa

Koordinat titik-titik penting:

Titik A B C D E F
x (m) 0 10 22 26 28 36,600
y (m) 0 -0,400 0,176 0,368 0,320 0

Kerjakan:
1. Hitung gaya-gaya ekivalen akibat gaya prategang yang bekerja pada balok tsb.
2. Buat gambar model struktur dengan beban gaya-gaya ekivalen akibat gaya prategang
3. Hitung gaya-gaya dalam yang terjadi akibat gaya-gaya prategang Pi maupun Pe dan buat
NFD, SFD dan BMD.
4. Hitung gaya-gaya dalam yang terjadi akibat qDL dan qLL dan buat NFD, SFD dan BMD
masing-masing.
5. Hitung tegangan beton pada serat tepi atas dan tepi bawah penampang lintang melalui titik
B dan D, baik pada kondisi transfer (inisial) maupun kondisi layan (servis). Bandingkan
dengan ketentuan tegangan izin menurut SNI 2847:2013, apakah memenuhi syarat?
6. Hitung momen lentur nominal (Mn) pada penampang lintang melalui titik B dan titik D,
7. Bandingkan dengan momen perlu (Mu), apakah dipenuhi syarat .Mn > Mu?

Anda mungkin juga menyukai