Anda di halaman 1dari 6

PEMASANGAN IMPLANT

No. Dokumen : 445/PKM/SPO-UKP/


No. Revisi : 00
SPO
Tanggal Terbit : 24/11/2014
Halaman : 1/3
PUSKESMAS HARNO, SKM
KERUMUTAN NIP. 197809142006041014

1. Pengertian Suatu tindakan pemasangan alat kontrasepsi yang dipasang dibawah kulit yang
mengandung levonorgestrel yang dibungkus dalam kapsul silastik silikon yang
berisi hormon progesteron.
2. Tujuan Mensukseskan program KB dengan Implant 3 tahun
3. Kebijakan
4. Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi tahun 2016
5. Prosedur A. Persiapan Alat dan Bahan
1. Meja periksa untuk tidur pasien
11. Betadin
2. Tesi dan stetoskop
3. Bak instrument 12. Lidokain
4. Pinset
5. Kom kecil 13. Kassa
6. Bengkok
7. Implant set 14. Penutup lengan steril/duk lubang
8. Sarung tangan
9. Spuit 3 cc 15. Ban aid
10. Alkohol
16. Perban

17. Gunting

18. Alat tulis

19. Larutan klorin

6. Langkah - 1. Petugas mempersilahkan Klien masuk


langkah 2. Petugas menyapa pasien dan keluarganya
3. Petugas mencocokkan identitas klien dengan RM
4. Petugas menanyakan keperluan klien
5. Petugas memberi konseling tentang indikasi dan efek samping implant
6. Petugas menanyakan apakah klien sudah jelas
7. Petugas menanyakan apakah klien sudah mantap dengan pilihannnya
8. Petugas melakukan anamnesa dan memeriksa TTV
9. Petugas mengisi inform consent dan meminta tanda tangan klien
10. Petugas menganjurkan klien untuk cuci lengan kiri atas memakai sabun
11. Petugas menyiapkan alat dan bahan
12. Petugas mempersiapkan klien berbaring
13. Petugas mencuci tangan dan memakai sarung tangan
14. Petugas mengusap daerah pemasangan dengan antiseptik
15. Petugas memasang duk lubang
16. Petugas melakukan anastesi lokal tepat dibawah kulit pada daerah yang
sudah diberi tanda hingga menggelembung
17. Petugas meneruskan penusukan jarum ± 4 cm dan suntikan masing-masing
1 cc diantara tempat pemasangan, ratakan dengan kassa
18. Tunggu 2-3 menit lakukan uji efektifitas anestesi
19. Petugas membuat insisi dangkal selebar 2 mm (dapat juga dengan
memasukkan trocar langsung secara sub dermal)
20. Petugas memasukkan trokar melalui insisi sambil mengungkit
kulit,tusukan trocar dan pendorong sampai batas tanda pada pangkal tepat
berada pada luka insisi
21. Petugas memasukan pendorong kedalam trokar kemudian memutar tanda
pendorong 180º. Tahan pendorong ditempatnya dengan satu tangan, dan
tarik trokar keluar sampai batas garis. Tanpa mengeluarkan trokar putar
ujung trokar ke arah lateral kanan dan kembalikan lagi keposisi semula
untuk memastikan kapsul pertama bebas. Selanjutnya petugas menggeser
trokar sekitar 30º mengikuti pola huruf V pada lengan (tahan kapsul
pertama dengan jari telunjuk) dan masukkan kembali trokar sampai tanda
pertama kemudian pendorong diputar 180º berlawanan dengan arah jarum
jam hingga ujungnya mencapai pangkal kapsul kedua dan trokar ditarik
kembali kearah pangkal pendorong.
22. Petugas meraba kapsul untuk memastikan kedua kapsul implant berada
jauh dari insisi
23. Petugas menekan tempat insisi dengan kassa untuk menghentikan
perdarahan (jika ada)
24. Petugas membersihkan tempat pemasangan dengan kasa antiseptik.
25. Petugas mendekatkan ujung-ujung insisi dengan ban aid dan beri pembalut
sambil ditekan
26. Petugas memberitahu klien untuk menjaga luka insisi
27. Petugas membersihkan alat-alat yang telah dipakai dengan menggunakan
klorin
28. Petugas membuang benda-benda yang telah dipergunakan ke tempat
sampah
29. Petugas melepas sarung tangan dan merendam kedalam larutan klorin
30. Petugas mencuci tangan
31. Petugas memberi konseling pasca pemasangan implant dan kunjungan
ulang
32. Petugas melakukan pencatatan di buku register dan rekam medik
7. Bagan Air
Menyapa psien, Memberikan konseling,
Mempersilahkan mencocokkan menanyakan pasien
identitas,menanyakan apakah sdah mantap
klien
keperluan pasien

Mengusap Petugas Menganjurkan Melakukan


daerah mempersiapkan pasien untuk anamnesa
pemasangan klien, mencuci cuci lengan kiri, ,TTV,,inform
dengan tangan dan petugas concent, dan
antiseptik, memakai sarung menyiapkan tanda tangan
memasang tangan alat
duk lobang
Petugas memasukkan
Petugas pendorong kedalam trokart
melakukan kemudian putar 180˚, tahan
anastesi lokal Membuat insisi pendorong kemudian tarik
kemudian dangkal, petugas trokart keluar sampa batas
meneruskan ± memasukkan garis kemudian masukkan lagi
4cm di masing- trokart sampai trokart membentuk huruf V
masing tempat batas yang sudah mputar pendorong 180 ˚ tahan
pemasangan dan ditentukan pendorong dan tarik kearah
menguji pangkal trokart
efektifitas
anastesi

Petugas
menekan tempat
Petugas mendekatkan ujung- insisi dengan Raba kapsul untuk
ujung insisi dengan ban aid kassa kemudian memastikan kapsul
dan beri pembalut sambil membersihkan berada jauh dari
ditekan dengan tempat insisi
antisepsik

Petugas
Memberi tahu membersihkan alat Petugas
kepada pasien dengan larutan memberikan
untuk menjaga klorin, melepas konseling pasca
luka insisi sarung tangan dan pemasangan dan
mencuci tangan memberitahu
kunjungan ulang

Pencatatan register dan


rekam medik

8. Hal – hal Observasi pasien antara 5 sampai dengan 15 menit terhadap reaksi
yang perlu tindakan
diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Ruang KIA.KB,
2. Puskesmas Pembantu.
10. Dokumen 1. Rekam Medis
terkait
2. Catatan tindakan
11. Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan
No. : 445/PKM/SPO-UKP/
Kode
Terbitan : 00
No. Revisi : 24/11/2014
Tgl. : 1/3
Mulai
Berlaku
DAFTAR Halaman : BLUD PUSKESMAS
TILIK KERUMUTAN
Disahkan Oleh :
PEMERINTAH Kepala BLUD
Puskesmas Kerumutan
KABUPATEN
PELALAWAN

HARNO, SKM
NIP. 197809142006041014

Tidak
No. Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1.
2.
3.

4.
5.
6.

CR: .............................................%

Kerumutan, ...............................

Pelaksana /Auditor

(...............................................................)

Anda mungkin juga menyukai