Anda di halaman 1dari 15

Kumpulan Pantun Jenaka

Orang sasak pergi ke Bali


Membawa pelita semuanya
Berbisik pekak dengan tuli
Tertawa si buta melihatnya

Mengambil air di dalam perigi


Tali timbanya panjang sehasta
Jikalau kucing tak bergigi
Alamat tikus berpesta pora

Malam hari main kulintang


ditemani sobat sobat tersayang
gimana hati kagak bimbang
Kepala botak minta dikepang

Daun sirih daun kelor


Ayam berkokok mau bertelor
apa isi di balik kolor
satu pistol dua pelor

Ada cacing makan ikan


Udeh kenyang renang ke tangki
Mau tau yang melelahkan
pergi ke Bandung berjalan kaki

Bunga skuntum boleh di ikat


Bunga dahlia hanya sebatang
Sekali senyum aku terpikat
Senyum kedua dompetku hilang

Mengarang lagu lalu kunyanyikan


Untuk menghibur si bunga pujaan
Adakah sibunga merasa nyaman
Mari kita teruskan di pelaminan

Jait baju bikin kebaya


Untuk kondangan dihari selasa
Di kasih tau ga percaya
Kalo Ane bukan buaya
seorang anak bernyanyi ria
sambil bernyanyi menari pula
siapa yang tidak bakal tertawa
disangka waras ternyata gila

Limau purut di tepi rawa


Buah diranting belum masak
Sakit perut sebab tertawa
Melihat kucing duduk berbedak

jangan suka menulis di atas kaca


menulislah diatas meja
janganlah menangis karena cinta
menangislah karena dosa

karung hilang dikasih semen


ditinggal ayam satu kabur
gimana ente dibilang cemen
dikasih cendol malah kabur

Baju baru dipake sayang


beli dimall pake atm mandiri
knapa semua pada kabur sayang
itu karena kamu belum mandi

Pergi ke pasar naik onta


Membeli anting intan permata
Gak peduli situ udah tua
Yang penting saling mencinta

Buat apa panen kelapa


Kalau belum tumbuh tunas
Buat apa membeli vespa
Cicilan kompor saja belum lunas

Ke jakarta naiklah pesawat


Pesawat terbang, landingnya susah
Kalau cinta sudah melekat
Siang terbayang, malam mimpi basah
Beli aspirin obat mata
Anak kuda di pingir kali
Biar miskin aku tetap cinta
Karna harta gampang di cari

Elok berjalan kota tua


Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat
8. KUMAT.
9. Ke belakang..
10. Nanya, mas ~
2. Maaf ~
3. Bapak kamu?
4. Pengen ketemu ~
5. Lupa..
Ikan gabus di rawa-rawa,
Ikan belut nyangkut di jaring,
Perutku sakit menahan tawa,
Gigi palsu loncat ke piring

Dimana kuang hendak bertelur,


Diatas lata dirongga batu,
Dimana tuan hendak tidur,
Diatas dada dirongga susu

Elok berjalan kota tua,


Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat

Anak ayam turun ke bumi,


Induk ayam naik kelangit,
Anak ayam nyari kelangit,
Induk ayam nyungsep ke bumi

Limau purut di tepi rawa,,


Buah dilanting belum masak,
Sakit perut sebab tertawa,,
Melihat kucing duduk berbedak

Jalan-jalan ke rawa-rawa,
Jika capai duduk di pohon palm,
Geli hati menahan tawa,
Melihat katak memakai helm

Sakit kaki ditikam jeruju,


Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya
Disana gunung, disini gunung,
Ditengah-tengah bunga melati,
Saya bingung kamu pun bingung,
Kenapa ada bunga melati ???!?

Naik kebukit membeli lada,


Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh

Pohon kelapa, Pohon durian,,


Pohon Cemara, Pohon Palem,
Pohonnya tinggi-tinggi Bo!

Orang Sasak pergi ke Bali,


Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya

Naik kebukit membeli lada,


Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh

Orang Sasak pergi ke Bali,


Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya

Jauh di mata,dekat dihati,


Jauh di hati,dekat dimata,
Jauh-dekat tujuh ratus perak

Ada apa diseberang itu,


Mentimun busuk dimakan kalong,
Ada apa diseberang itu,
Bujang bungkuk gadis belong
Sakit kaki ditikam jeruju,
Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya

Ada buah manggis,


Ada juga buah anggur,
Awalnya romantis,
Pas tekdung malah kabur

Jangan takut,
Jangan kawatir,
Itu kentut,
Bukan petir

Jalan-jalan ke Kota Arab,


Jangan lupa membeli kitab,
Cewek sekarang tidak bisa diharap,
Bodi bohai betis berkurap

Elok berjalan kota tua,


Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat

Buah Nanas, Buah bengkoang,


Buah jambu, Buah kedondong,
Ngerujak dooooooooonggggggg

Senangis letak di timbangan,


Pemulut kumbang pagi-pagi,
Menangis katak di kubangan,
Melihat belut terbang tinggi

Anak Hindu beli petola,


Beli pangkur dua-dua,
Mendengar kucing berbiola,
Duduk termenung tikus tua
Jalan-Jalan ke Kota Sumedang..,
Ada Kambing Makan Rumput..,
Anak-anak pada Senang ..,
Melihat banci Bergoyang Dangdut..

Bunga mawar tangkai berduri,


Laris manis pedang cendol,
Aku tersenyum malu sekali,
Ingat dulu suka mengompol

Anak cina menggali cacing,


Mari diisi dalam tempurung,
Penjual sendiri tak kenal dacing,
Alamat dagangan habis diborong

Biduk buluh bermuat tulang,


Anak Siam pulang berbaris,
Duduk mengeluh panglima helang,
Melihat ayam bercengkang keris

Tamat

Anda mungkin juga menyukai