LK.B5.04.

Lichen Sebagai Indikator Pencemaran Udara

Pada aktivitas ini, saudara akan melaksanakan kegiatan praktikum pengamatan Lichen sebagai indikator
pencemaran udara. Saudara akan secara mandiri bekerja berkelompok untuk mengisi tabel pengamatan
dan menjawab pertanyaan. Diharapkan setiap kelompok dapat menyelesaikan aktivitas sesuai dengan
waktu yang ditentukan.
Tujuan
Peserta mampu menjelaskan dampak pencemaran bagi makhluk hidup
Alat dan Bahan
Meteran
Alat tulis
Kamera atau kamera Hp
Beberapa jenis Lichenes
Cara Kerja
1. Mencari tempat yang akan diobservasi.
2. Mencari jenis Lichenes yang ada di pohon atau di batu
3. Kemudian mengukur tinggi Lichenes dari atas permukaan tanah.
4. Membuat dokumentasi.
5. Mencatat jenis Lichenes yang ditemukan.

Hasil Pengamatan

lokasi
Jarak Tempat Kondisi lingkungan
Jalan Jauh Warna Jenis
No dengan Berkembang (terpapar
raya dari Lichenes Lichenes
Tanah (Pohon/Batu) sinarmatahari/tidak)
jalan
1 √ Hijau Lichenes 1m Pohon Terpapar sinar
dengan
thallus
berbetuk
lembaran
2 √ Hijau Lichenes 0.5 m Tembok Tidak
dengan
thallus
berbetuk
lembaran
3 √ Hijau Lichenes 1.5m Pohon Terpapar sinar
dengan
thallus
berbetuk
lembaran
 Foto hasil pengamatan:

Pertanyaan
1. Bagaimana pola persebaran Lichenes pada hasil observasi di atas?
. Dari hasil pengamatan lichens jarang kami temukan disekitar jalan raya

2. Apa pengaruh lokasi dekat atau jauhnya dari jalan raya terhadap persebaran Lichenes?
Semakin dekat dengan jalan raya jumlah Lichenes semakin sedikit yang menunjukkan bahwa disekitar
jalan raya terjadi polusi udara
3. Apa yang dapat Anda simpulkan dari kegiatan di atas?
Keberadaan Lichenes disuatu tempat dapat dijadikan sebagai indicator pencemaran lingkungan di suatu
tempat
4. Tuliskan kesimpulan yang anda peroleh dari kegiatan tersebut pada kolom yang telah disediakan!
KESIMPULAN
Lichenes atau lumut kerak adalah makhluk hidup komposit yang terbentuk dari jamur dan alga hijau yang tumbuh
secara simbiosis mutualisme. Jamur menyediakan medium dan perlindungan pada alga hijau, sementara alga hijau
menyediakan nitrogen dan nutrisi lainya kepada jamur. Dalam persebarannya, lumut kerak sangat rentan pada polusi
udara. Ini karena strukturnya yang tidak memiliki kutikula, sehingga senyawa luar dari udara bebas keluar masuk sel
lumut kerak. Sehingga tempat yang populasi lichenesnya sedikit mengindikasikan terjadi polusi udara di tempat
tersebut.