Anda di halaman 1dari 3

Warga Pademangan Gotong Royong Bersihkan

Lingkungan

Minggu, 1 Maret 2015 — 17:10 WIB

Pengangkutan sampah hasil kerja bakti di Pademangan, Jakarta Utara. (wandi)

PADEMANGAN (Pos Kota) – Ratusan warga dari dua kelurahan di Kecamatan


Pademangan, Jakarta Utara, menggelar aksi bersih-bersih saluran dan tumpukan wilayah.
Kegiatan ini dilakukan selain untuk mengantisipasi genangan dan banjir juga mewabahnya
penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Di RW 13 Pademangan Barat, ratusan warga membersihkan tumpukan sampah yang


ada di saluran dan lingkungan. Lurah Royto Harahap mengatakan, gotong royong
membersihkan ligkungan ini salah satu upaya mengatasi banjir.
“Mudah-mudahan kerja bakti ini banyak manfaatnya. Air dapat mengalir dengan lancar ke
muara sehingga kalau hujan tidak meluap menggenangi pemukiman warga,” katanya.

Menurutnya, kerja bakti melibatkan seluruh komponen masyarakat muali dari


pengurus RT, RW, LMK dan masyarakat. Kegiatan ini mendapatkan bantuan dari Sudin
Kebersihan dengan mengangkut sampah dan puing bangunan untuk dibawa ke Bantar
Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

Hal sama dilakukan warga Pademangan Timur. “Bersih-bersih lingkungan ini rutin
dilakukan masyarakat setiap satu minggui. Selain mencipatakan lingkungan bersih dan indah,
kegiatan ini dapat dijadikan sebagai sarana bersilahturahmi antara warga,” kata Lurah
Pademangan Timur, Agus Fahruddin. didampingi Ashari Alwi, Ketua RW 01.

Sementara itu Wakil Walikota Jakarta Utara, Wahyu Haryadi, yang ikut serta dalam
kegiatan ini mengaku sangat bangga dengan upaya masyarakat Pademangan dalam
mengantisipasi banjir. Warga dan aparat kompak melakukan kerja bakti.

“Kegiatan ini memang harus dilakukan secara rutin. Saya nyakin jika seluruh warga
menyadari arti kebersihan target 2015 Jakarta Utara bebas sampah dan meraih Adipura bisa
terwujud. Makanya saat inilah waktunya kita bersama-sama peduli terhadap lingkungan.
Jangan membuang sampah di sembarangan tempat terutama di kali atau di saluran air,”
katanya. (wandi)
Warga Cadas Gantung Gotong-royong Bangun Jalan
Oleh: Bisri Mustofa

18 September, 2015 - 15:50 JAWA BARAT

SEJUMLAH warga Kampung Cadas Gantung Desa Cibodas Kecamatan Pacet Kab. Cianjur
tengah melaksanakan gotongroyong membangun jalan di kampung mereka. Adapun pembangunan
jalan tersebut didanai dari bantuan Program Infrastruktur Perdesaan (PPIP) tahun 2015 senilai Rp 150
juta.

CIANJUR, (PRLM).- Masyarakat Kampung Cadas Gantung Desa Cibodas


Kecamatan Pacet Kab. Cianjur bergotong-royong membangun jalan di kampung mereka.
Pekerjaan tersebut sudah dilakukan warga dalam satu bulan terakhir dengan pekerjaan rabat
beton.
Ketua Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) Desa Cibodas, Udi Sunandi
mengungkapkan, dalam sehari tidak kurang dari 30 warga yang bergotong-royong
membangun jalan desa. Mereka saling bahu membahu melaksanakan pembangunan jalan
desa dengan sistem rabat beton.
"Sudah beberapa minggu ini kami terus bergotong-royong membangun jalan desa.
Berkat kesigapan warga pelaksanaan pembangunannya sudah hampir selesai. Kita berhasil
menyelesaiakan pembangunan jalan rabat beton hampir satu kilometer panjangnya," kata
Udi, Jumat (18/9/2015).
Diungkapkan Udi, jalan desa di Kampung Cadas Gantung tersebut merupakan akses
utama yang menghubungkan ke Desa Gadog Kecamatan Pacet. Selama ini kondisi jalannya
dalam keadaan rusak. "Perbaikannya baru dilaksanakan tahun kemarin dan tahun ini secara
berkelanjutan," katanya.
Adapun dana bantuan untuk perbaikan jalan dengan rabat beton tersebut merupakan
bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Program Pembangunan
Infrastruktur Perdesaan (PPIP). Pelaksanaanya dilakukan berdasarkan dua tahap tahun 2014
dan tahun 2015.
"Kita mendapatkan bantuan PPIP, kita laksanakan sesuai dengan ketentuan dengan
melibatkan swadaya masyarakat. Kita juga didampingi oleh fasilitator dalam melaksanakan
pekerjaannya," paparnya.

Berkat bantuan tersebut, jalan yang tadinya rusak, saat ini sudah mulus untuk dilalui.
Hanya saja pihaknya masih menyayangkan adanya warga yang tidak bisa menjaganya.
"Kesel juga masih ada warga yang seenaknya sendiri, jalan baru dibangun sudah dilewati
dengan kendaraan berat. Kami sempat tegor, kami ajak warga itu untuk menjaga jalan agar
tidak cepat rusak," tegasnya.
Fasilitator PPIP Kab. Cianjur Rio Arista mengungkapkan, ada sejumlah desa
diwilayah Kecamatan Pacet Kab. Cianjur yang mendapatkan program bantuan PPIP.
Diantaranya Desa Ciputri, Desa Cipendawa dan Desa Cibodas.
"Untuk tahun ini merupakan program lanjutan dari tahun sebelumnya. Masing-masing
Desa mendapatkan bantuan sebesar Rp 150 juta. Saat ini sudah dilaksanakan. Ada yang
peruntuukan buat rabat beton dan pengaspalan," katanya.
Rio mengungkapkan, sejauh ini pelaksanaanya sudah berjalan sesuai dengan
ketentuan. Bahkan ada diantaranya pekerjaan yang sudah selesai dilaksanakan. "Rata-rata
pekerjaanya sudah dilaksanakan dan selesai. Para OMS sudah tahu apa yang harus
dilaksanakan termasuk mendorong adanya swadaya masyarakat," papar Rio.
Bantuan PPIP ini diperuntukkan untuk pembangunan infrastruktur desa baik itu
jembatan maupun jalan. "Kalau yang membangun jalan untuk jalan desa, tidak boleh jalan
kabupaten atau provinsi demikian juga dengan jembatan. Pelaksanaanya juga kita dampingi,
kita ingin hasilnya maksimal," tegasnya (Bisri Mustofa/A-147)

Anda mungkin juga menyukai