Anda di halaman 1dari 4

Ujian Tengah Semester

1.1 LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan negara yang berkembang, Berkembang dari

ekonomi maupun infrastrukturnya, Ekonomi akan berkembang jika

infrastrukturnya memadai oleh karena itu dibutuhkan pembangunan infrastruktur

yang teroganisir guna untuk mamjukan perekonomian negara.

hampir 3 tahun pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla, pembangunan

infrastruktur memang menjadi prioritas. Bahkan dapat dikatakan istilah

“infrastruktur” sendiri telah melekat pada citra diri pemerintahan saat ini. Dalam

berbagai kesempatan, Presiden menyampaikan betapa pentingnya infrastruktur

bagi kemajuan suatu bangsa. “Tanpa infrastruktur, jangan mimpi negara ini bisa

bersaing,” ungkap Presiden berulang-ulang di berbagai kesempatan.

Dalam berbagai literatur ekonomi pembangunan, infrastruktur merupakan

pondasi dasar dalam pertumbuhan ekonomi. Dengan adanya infrastruktur seperti

jalan, pelabuhan, bandar udara, dan kereta api, maka akan mampu meningkatkan

konektifitas dan menurunkan biaya logistik sehingga produk-produk lokal bisa

bersaing dengan produk impor. Apalagi pembangunan infrastruktur di bidang

energi, listrik, telekomunikasi, bendungan dan irigasi, diharapkan dapat

meningkatkan kemandirian bangsa ini.

Saat ini terdapat 245 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang sedang

digarap oleh pemerintah, termasuk di dalamnya 37 proyek prioritas. Seluruh

proyek tersebut terbagi ke dalam 15 sektor dan 2 program, seperti sektor jalan,

pelabuhan, kereta api, bandar udara, bendungan, energi, listrik dan

1
Ujian Tengah Semester

telekomunikasi. Seluruh infrastruktur tersebut dibangun secara simultan agar

dapat mendukung pertumbuhan ekonomi secara serentak di beberapa kawasan

strategis di Indonesia seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kawasan

Industri (KI) dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).

Berdasarkan pengalaman dalam fasilitasi dan pendampingan

pembangunan infrastruktur yang dilakukan Komite Percepatan Penyediaan

Infrastruktur Prioritas (KPPIP), terutama yang masuk dalam PSN dan proyek

prioritas, terdapat 3 isu besar yang menjadi tantangan dalam percepatan

pembangunan infrastruktur di Indonesia yaitu : masalah pembebasan lahan ,

masalah perancangan dan penyiapan proyek , masalah pendanaan berkontribusi

sebesar 25% dari seluruh masalah infrastruktur

Dari 3 persoalan permasalahan diatas yang paling mempengaruhi menurut

KPPI adalah masalah pembebasan lahan,. Isu pembebasan lahan hingga kini

masih menjadi faktor penghambat terbesar dalam pembangunan infrastruktur,

menyumbang sebesar 30% dari seluruh masalah pembangunan infrastruktur.

Persoalan pembebasan lahan banyak ditemukan di berbagai proyek infrastruktur

di Indonesia. Pembebasan lahan merupakan langkah mendasar dalam

pembangunan. Jika masalah pembebasan lahan belum selesai, maka tahap

pembangunan berikutnya tidak dapat berjalan. Persoalan yang muncul dalam

pembebasan lahan meliputi kurangnya alokasi dana pembebasan lahan dan

lambatnya proses pengadaan lahan.

2
Ujian Tengah Semester

Sebelum kewenangan diberikan kepada Badan Layanan Umum Lembaga

Manajemen Aset Negara (BLU LMAN), pembiayaan pembebasan lahan tersebar

di masing-masing Kementerian/ Lembaga yang menyebabkan kurang berjalan

efektif dan efisien. Setelah ditetapkannya BLU LMAN masalah sebagai satu-

satunya badan yang membiayai pembebasan lahan untuk PSN, maka proses

pembebasan lahan menjadi lebih terkoordinir dengan baik dan cepat. Selain itu,

hadirnya UU no.2/2012 tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk

Kepentingan Umum juga turut memudahkan proses pembebasan lahan.

Berkatnya adanya BLU LMAN menjadi cara yang begitu efektif untuk

mengatasi permasalahan pembebasan lahan di Indonesia, dan mengurangi

keterlambatan alokasi dana pembebasan lahan dan pengadaan lahan

Untuk menyelesaikan permasalahan pembebasan lahan bagi

pembangunan infrastruktur di Indonesia dibutuhkan factor yang

mempengaruhinya, sehingga di dapat penyelesaian dari permasalahan tersebut

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian yang terdapat pada latar belakang, pengontrolan

alokasi dana pembebasan lahan dan pengadaan sangat diperlukan untuk

menghindari keterlambatan dalam pembayarannya. Factor apa sajakah yang

mempengaruhi permasalahan pembebasan lahan bagi pembangunan infrastruktur

di Indonesia , dan bagaiamana pemyelesaian dari permasalahan tersebut .

3
Ujian Tengah Semester

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk memenuhi ujian tengah

semester dalam kurikulum Program Studi Teknik Sipil S1 Reguler Fakultas

Teknik Universitas Mercu Buana. Sedangkan tujuan khusus dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui cara untuk mengatasi permasalahan pembebasan lahan

bagi pembangunan infrastruktur di Indonesia dan untuk mendapatkan factor apa

sajakah yang mempengaruhi permasalahan pembebasan lahan dan bagaimana

cara penyelesaian masalah tersebut

Anda mungkin juga menyukai