SISTEM INFORMASI
Disusun Oleh:
KELAS S3Q
FAKULTAS TEKNIK MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
Mata Kuliah : Sistem Informatika
Dosen : Dwi Dani A.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, karena berkat
rahmat dan hidayah-Nya, kami bisa menyusun dan menyajikan Makalah Sistem Informasi
Berdasarkan Area Fungsional ini yang berisi tentang sistem informasi berdasarkan area
fungsional sebagai salah satu tugas kuliah. Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih
kepada berbagai pihak yang telah memberikan dorongan dan motivasi.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Makalah Sistem Informasi Berdasarkan Area
Fungsional ini masih terdapat banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik serta saran yang membangun guna menyempurnakan
makalah ini dan dapat menjadi acuan dalam menyusun makalah-makalah atau tugas-tugas
selanjutnya.
Penulis juga memohon maaf apabila dalam penulisan Makalah Sistem Informasi
Berdasarkan Area Fungsional ini terdapat kesalahan pengetikan dan kekeliruan sehingga
membingungkan pembaca dalam memahami maksud penulis.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................1
C. Tujuan Penelitian.......................................................................................................1
D. Metode Penulisan......................................................................................................1
E. Sistemtika Penulisan..................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Informasi.....................................................................................2
B. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi....................................................................2
C. Fungsi Penting Sistem Informasi Akuntansi.............................................................2
D. Subsistem Sistem Informasi Akuntansi.....................................................................2
E. Tujuan Sistem Informasi Akuntansi..........................................................................3
F. Siklus-Siklus Pemrosesan Transaksi..........................................................................3
G. Peran Akuntan dalam Hubungannya dengan Sistem Informasi Akuntansi...............4
H. Pengertian Sistem Informasi Keuangan....................................................................5
I. Tugas Pokok Sistem Informasi Keuangan..................................................................5
J. Tujuan Sistem Informasi Keuangan...........................................................................5
K. Model Sistem Informasi Keuangan...........................................................................6
L. Subsistem Model Sistem Informasi Keuangan..........................................................6
M. Proses Penganggaran................................................................................................7
N. Pengertian Sistem Informasi Manufaktur.................................................................7
O. Manfaat Sistem Informasi Manufaktur.....................................................................8
P. Input Data / Informasi dalam Model Sistem Informasi Manufaktur..........................8
Q. Subsistem Input.........................................................................................................9
R. Subsistem Output....................................................................................................10
S. Pengertian Sistem Informasi SDM..........................................................................11
T. Fungsi SDM.............................................................................................................11
U. Kegiatan Utama SDM.............................................................................................12
V. Model Sistem Informasi SDM.................................................................................13
W. Subsistem Input Sistem Informasi SDM................................................................14
X. Subsistem Output Sistem Informasi SDM..............................................................15
Y. Database Sistem Informasi SDM............................................................................16
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
2. Sistem Pendapatan (Revenue System) : Berhubungan dengan penjualan barang atau
jasa yang dihasilkan oleh perusahaan kepada konsumen dan mendapatkan pembayaran
dari mereka.
3. Sistem Produksi (Production System) : Berhubungan dengan pengumpulan,
penggunaan dan pengubahan bentuk suatu sumber ekonomi.
4. Sistem Manajemen Sumber Daya (Resouces Management System) : Meliputi
peristiwa-peristiwa yang berkaitan dengan manajemen dan pengendalian sumber daya
seperti investasi dan aktiva tetap (fasilitas).
5. Sistem Buku Besar dan Laporan Keuangan (General Ledger and Financial
Accounting) : Berhubungan dengan laporan rekaman keuangan dalam waktu tertentu,
misalnya seperti laba/rugi, arus kas, dll.
3
1. Siklus pendapatan : Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pendistribusian barang
dan jasa ke entitas-entitas lain dan pengumpulan pembayaran-pembayaran yang
berkaitan.
2. Siklus pengluaran : Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan perolehan barang dan
jasa dari entitas-entitas lain dan pelunasan kewajiban-kewajiban yang berkaitan.
3. Siklus produksi : Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pengubahan sumberdaya
menjadi barang dan jasa.
4. Siklus keuangan : Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan peroleh dan manajemen
dana-dana modal, termasuk kas.
4
Perusahaan membayar kantor akuntan publik untuk mengaudit laporan keuangan para akuntan
untuk memenuhi ketentuan hukum dan untuk menambahkan kredibilitas atas laporan
keuangan para akuntan.
5. Penyedia Jasa Assurance (pemberi keyakinan) lainnya.
Para akuntan memperluas peran mereka sebagai ava-luator dengan menyediakan berbagai
macam jasa assurance (assurance service).
6. Penyedia Jasa Akuntansi dan Perpajakan
Akuntan menggunakan peranti lunak akuntansi guna menyusun laporan keuangan untuk
klien-klien kecil dan peranti lunak perpajakan guna memberikan jasa perpajakan untuk klien-
klien mereka.
2. Sistem Informasi Keuangan : menyediakan informasi laporan transaksi dalam perusahaan
5
2.3.3 Model Sistem Informasi Keuangan
Ketiga tugas pokok tersebut ditampilkan sebagai subsistem output dalam sistem informasi
keuangan. Sistem biasanya mempunyai pengaturan yang sama dengan yang digunakan untuk
sistem informasi pemasaran dan manufaktur.
1. Komponen input sistem informasi keuangan terdiri dari subsistem audit internal,
sistem informasi akuntansi/pemrosesan data, subsistem intelejen keuangan.
2. Komponen output sistem informasi keuangan terdiri dari subsistem peramalan,
subsistem manajemen dana, subsistem pengendalian.
6
2.3.5 Proses Penganggaran
Proses penyusunan anggaran terdiri atas sejumlah keputusan semi terstruktur. Ada tiga
pendekatan yang dapat dilakukan perusahaan dalam menyusun anggarannya yaitu top-down,
bottom-up, dan partisipatif.
a. Pendekatan Top-Down
Bila dilakukan top-down, eksekutif perusahaan menentukan jumlah anggaran yang kemudian
penentuannya dibebankan kepada tingkat dibawahnya. Rasionalisasi pelaksanaan pendekatan
adalah eksekutif mempunyai pemahaman yang paling baik mengenai tujuan jangka panjang
perusahaan dan dapat mengalokasikan dana yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk
mencapai tujuan.
b. Pendekatan Bottom-Up
Bila dilakukan pendekatan bottom-up, proses penyusunan anggaran dimulai dari tingkat
paling bawah dan naik ke atas. Logikanya adalah orang yang berada pada tingkat bawah
adalah yang paling dekat dengan tindakan dan paling dapat menentukan kebutuhan
sumbernya.
c. Pendekatan Partisipatif
Karena adanya kelemahan dari pendekatan top-down dan bottom-up tersebut, maka yang
paling umum yang dilakukan adalah proses penyusunan anggaran partisipatif. Yaitu, orang
akan menerima dana turut ambil bagian dalam penyusunan jumlah dana tersebut. Ini adalah
pendekatan give and take, yakni bahwa manajer pada berbagai tingkat melakukan negosiasi
untuk menyusun anggaran agar semuanya mendapat kepuasan.
3. Sistem Informasi Manufaktur : mendukung perencanaan,kontrol dan pemecahan masalah
yang memliki hubungan dengan barang / jasa yang dihasilkan.
7
Sistem Informasi Manufaktur adalah suatu sistem berbasis komputer yang bekerja
dalam hubungannya dengan sistem informasi fungsional lainnya untuk mendukung
manajemen perusahaan dalam pemecahan masalah yang berhubungan dengan
manufaktur produk perusahaan yang pada dasarnya tetap bertumpu pada input, proses dan
output. Sistem ini digunakan untuk mendukung fungsi produksi yang meliputi seluruh
kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi
barang atau jasa.
8
2.4.3 Subsistem Input
Sub sistem input terdiri dari :
a. Subsistem Informasi Akuntansi
Mengumpulkan data intern yang menjelaskan operasi manufaktur dan data lingkungan
yang menjelaskan transaksi perusahaan dengan pemasok. Sebagai contoh, pegawai
produksi memasukan data ke dalam terminal dengan menggunakan kombinasi media yang
dapat dibaca mesin dan keyboard. Media berbentuk dokumen dengan bar code yang dapat
dibaca secara optik atau dengan tanda pensil yang dapat dibaca secara optik, dan kartu
plastik dengan garis‐garis catatan yang dapat dibaca secara magnetis. Setelah dibaca data
tersebut ditransmisikan kekomputer pusat untuk memperbarui database.
9
Kegiatan‐kegiatan yang terjadi di dalam intelijen manufaktur :
Pengumpulan (pendokumentasian) data dari lingkungan.
Pengujian data.
Pemeliharaan data, untuk menjamin akurasi dan kemutakhiran data.
Keamanan data, untuk menghindari kerusakan serta penyalahgunaan data.
Pengambilan data dalam bentuk laporan, untuk memudahkan pengolahan data yang
lain.
10
perusahaan sehingga perusahaan unggul dalam semua dimensi produk dan jasa yang penting
bagi semua pelanggan. Keyakinan dasar yang melandasi TQM adalah :
Kualitas ditentukan oleh pelanggan dan manajemen yang digunakan.
11
Manusia memiliki, kemauan, keinginan, cita-cita, dan emosi. Tidaklah demikian dengan
sumber daya lainnya.
12
1. Mendapatkan kualitas dan kuantitas pegawai yang tepat yang diperlukan untuk
mencapai tujuan organisasi.
2. Memberikan informasi kepada pegawai sehingga dapat menambah pengetahuan dan
keterampilan.
3. Memberikan pengertian tentang kewajiban dan tanggung jawab dari suatu jabatan dan
tentang tugas-tugas yang terkandung dalam tiap jabatan, serta bagaimana
melaksanakan tugas tersebut.
Agar menyediakan Pelatihan yang baik untuk karyawan yang berpendidikan tinggi dan untuk
karyawan yang berpendidikan rendah maka perusahaan harus memberikan suatu fasilitas. Hal
ini dilakukan agar karyawan yang berpendidikan rendah dapat memperoleh pendidikan tinggi
dan karyawan yang berpendidikan tinggi dapat lebih meningkatkan kemampuannya.
3. Manajemen Data
Manajemen data adalah suatu kegiatan pengolahan data yang berhubungan dengan pegawai
dan memproses data tersebut sehingga data tersebut dapat digunakan sebagai sumber
informasi untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi semua yang membutuhkan.
13
Kompensasi, Subsistem Tunjangan, dan Subsistem Pelaporan Lingkungan untuk disalurkan
atau diberikan kepada para pemakai yang membutuhkan informasi tersebut.
2. Sumber Eksternal
Subsistem Intelligen SDM
Sistem yang bertugas menjelaskan fungsi yang berhubungan dengan pengumpulan data dari
elemen-elemen di lingkungan luar perusahaan khususnya elemen-elemen yang berhubungan
dengan informasi yang dibutuhkan.
Elemen-elemen ini meliputi :
a. Pemerintah
Pemerintah menyediakan data dan informasi yang membantu perusahaan mengikuti berbagai
peraturan ketenagakerjaan.
14
b. Pemasok
Sebagai contoh perusahaan asuransi, yang memberikan tunjangan pegawai, dan lembaga
penempatan lulusan universitas serta agen tenaga kerja yang berfungsi sebagai sumber
pegawai baru.
Para pemasok ini menyediakan data dan informasi yang memungkinkan perusahaan
melaksanakan fungsi perekrutan dan peneriamaan.
c. Pelanggan
Pelanggan memeberikan data dan informasi berupa kepuasan mereka akan pelayanan yang
diberikan oleh perusahaan. Apakah pegawai perusahaan memberikan pelayanan yang baik
atau tidak.
d. Serikat Pekerja
Serikat pekerja memberikan data dan informasi yang digunakan dalam mengatur kontrak
kerja antara serikat pekerja dan perusahaan.
15
Subsistem Tunjangan
Bertugas memberikan tunjangan bagi pegawai yang masih bekerja maupun pegawai yang
sudah pensiun seperti tunjangan hari raya dan tunjangan pensiun.
Subsistem Pelaporan Lingkungan
Bertugas melaporkan Informasi–informasi yang berhubungan dengan keluhan–keluhan,
kecelakaan selama kerja, kesehatan karyawan dan lingkungan kerjanya.
16
BAB III
PENUTUP
Sistem informasi merupakan sebuah susunan yang terdiri dari beberapa komponen seperti
orang, aktivitas, data, perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan yang terintegrasi yang
berfungsi untuk mendukung dan meningkatkan operasi sehari-hari sebuah bisnis, juga
menyediakan kebutuhan informasi untuk pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
oleh manajer. Sistem informasi berdasarkan area fungsional adalah merupakan sistem
informasi yang ditujukan untuk memberikan informasi bagi kelompok orang yang berada
pada bagian tertentu dalam suatu perusahaan dengan perusahaan lain berbeda-beda.
Sedangkan didalam suatu perusahaan/ organisasi itu sendiri juga memiliki sejumlah area
fungsional bisnis seperti akuntansi, pemasaran, dan produksi
17
DAFTAR PUSTAKA
http://yan-cintaindonesia.blogspot.co.id/2011/01/jenis-jenis-sistem-informasi.html
http://irfandudin.blog.uns.ac.id/2015/12/19/sistem-informasi-fungsional-enterprise-resource-
planning-erp-customer-relationship-management-crm/
https://goindoti.blogspot.co.id/2016/08/sistem-informasi-berdasarkan-area.html
http://skripsi-artikel-makalah.blogspot.co.id/2010/03/makalah-sistem-informasi.html
18
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
19
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
20