Anda di halaman 1dari 10

1.

Seorang anak perempuan usia 5 tahun diantar ibunya ke Poliklinik dengan keluhan gatal-gatal
pada daerah sekitar lubang hidung dan disertai gelembung bernanah. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan adanya vesikel dan bula multipel dinding kendur, berisi cairan purulen dengan
makula eritema di sekitarnya

Apakah diagnosis yang paling mungkin untuk kasus di atas?

(a) Impetigo krustosa


(b) Impetigo bulosa
(c) Staphylococcal scalded skin syndrome
(d) Herpes simpleks
(e) Selulitis

2. Perempuan, 23 tahun, datang ke klinik umum dengan keluhan bintik-bintik di wajah sejak 3
tahun yang lalu. Bintik kadang semakin merah dan bernanah, mereda meninggalkan noda
hitam. Saat ini penderita sedang hamil 6 bulan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
efloresensi berupa papul eritema dan pustul multipel berjumlah 20 buah, dengan komedo
terbuka dan tertutup, serta makula hiperpigmentasi multipel berbentuk bulat

Pengobatan yang tepat diberikan pada kondisi di atas adalah?

(a) Tretinoin topikal


(b) Asam askorbat topikal
(c) Desoksimetason topikal
(d) Klindamisin topikal
(e) Asam glikolat topikal

3. Seorang anak berusia 12 tahun diantar ibunya ke puskesmas dengan keluhan ruam merah di
pipi kiri, terasa gatal bila berkeringat sejak seminggu yang lalu. Pasien punya kebiasaan
bermain dengan anjing setiap pulang sekolah. Pada pemeriksaan didapatkan keadaan umum
baik. Status dermatologis pada pipi kiri, makula eritema bentuk bulat berbatas tegas ukuran
diameter 2 cm. Terdapat central clearing dan pada tepi lesi tampak papul eritema

Pemeriksaan penunjang apakah yang perlu dikerjakan untuk menegakkan diagnosis?

(a) Tzank tes


(b) KOH
(c) Zielh neelsen
(d) Acetowhite tes
(e) Gram stain

4. Seorang anaki perempuan, berusia 8 tahun datang diantar ibunya ke puskesmas dengan
keluhan bentol-bentol terasa gatal pada daerah kedua kaki dari ujung kaki sampai atas tumit
sejak 3 hari yang lalu. Pada anamnesis didapatkan bahwa Ibu pasien mengoleskan bedak
salisilat pada ruam di kulit tetapi keluhan tidak membaik. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
keadaan umum dalam batas normal. Status dermatologis pada ekstremitas inferior
ditemukan makula hiperpigmentosa dengan batas tegas dari ujung kaki sampai atas tumit,
beberapa tempat dengan ekskoriasi.

Apakah pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan pada kasus di atas?


(a) Darah lengkap
(b) Tes tempel
(c) Tes tusuk
(d) Imunoglobulin E
(e) Imunoglobulin M

5. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan gatal disertai
rasa seperti terbakar dan nyeri pada daerah genitalia. Ia mengaku memiliki kehidupan
seksual yang aktif dan belum pernah menderita penyakit kelamin sebelumnya. Pada
pemeriksaan genitalia didapatkan adanya papula eksofitik berwarna seperti daging segar
pada labium dan vulva.

Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus diatas?

(a) Verucca vulgaris


(b) Kondiloma akuminata
(c) Tumor anogenital
(d) Moluscum contagiosum
(e) Ulkus molle

6. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan terdapat bercak-
bercak hipopigmentasi pada dada dan punggungnya. Bercak terasa gatal terutama bila
sedang berkeringat. Pada pemeriksaan dengan bantuan loup (kaca pembesar) terlihat
kelainan tampak kering dan bersisik.

Apakah mikroba yang paling mungkin menyebabkan kasus diatas?

(a) Candida albicans


(b) Trichophyton rubrum
(c) Epidermophyton
(d) Malassezia furfur
(e) Microsporum canis

7. Seorang anak 12 tahun dibawa oleh Ibunya ke poliklinik karena mengeluh gatal-gatal pada
sela-sela jari tangan, lipat paha dan selangkangan sejak 2 hari yang lalu. Gatal dirasakan
terutama pada malam hari. Keluhan dirasakan setelah anak pulang berlibur bersama teman-
teman sekolahnya. Pada pemeriksaan fisik ditemukan papula dan pustula serta ekskoriasi
pada sela-sela jari, punggung tangan, telapak tangan, lipat paha dan selangkangan. Pada
pemeriksaan penunjang kerokan kulit ditemukan tungau seperti pada gambar.

Apakah farmakoterapi yang tepat untuk pasien ini ?

(a) Salep Sulfur presipitatum 4-20% oleh setiap setiap pagi pada daerah yang
gatal selama 7 hari
(b) Krim Permetrin 5% seluruh tubuh kecuali wajah, sekali pemberian diulangi
seminggu lagi bila masih ada gejala.
(c) Emulsi benzil benzoas 20-25% dioles pada daerah yang gatal , tiga kali sehari
selama 7 hari.
(d) Krim Gammexane 50 % dioleskan setiap jam pada daerah yang gatal selama
7 hari.
(e) Krim Myconazole 2 % dioleskan malam hari selama 7 hari.

8. Seorang anak perempuan berusia 13 tahun dibawa oleh orangtuanya ke puskesmas dengan
keluhan benjolan pada daerah rahang bawah sejak 1 bulan yang lalu. Benjolan yang sama
juga terdapat di daerah ketiak. Benjolan tersebut mengeluarkan nanah dan menjadi luka
borok sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai nafsu makan menurun dan berat badan sulit
naik. Riwayat batuk lama dan batuk darah disangkal. Pemeriksaan tanda vital dalam batas
normal.

Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien ini?

(a) Leukimia
(b) Skrofuloderma
(c) Limfoma maligna
(d) Limfoma hodgkin
(e) Limfoma non Hodgkin

9. Seorang anak berusia 2 tahun, dibawa ibunya ke UGD RS dengan keluhan demam sejak 5 hari
yang lalu. Keluhan disertai batuk dan pilek. Pada hari ini keluar kemerahan di seluruh tubuh
dan mata tampak merah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan denyut nadi 120 x/menit,
frekuensi napas 30 x/menit, suhu tubuh 38,5°C. Didapatkan ruam seluruh badan, konjungtiva
kemerahan. Tidak didapatkan ronki di kedua lapangan paru.

Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di atas?

(a) Morbili
(b) Demam berdarah dengue
(c) Mumps
(d) Rubella
(e) Konjuntivitis

10. Seorang perempuan berusia 40 tahun berobat ke puskesmas dengan rasa perih di tangan
setelah terkena air panas. Pada pemeriksaan dermatologik regio antebrachii dextra
ditemukan bulla dengan dasar kemerahan.

Apakah kemungkinan diagnosis pada kasus di atas?

(a) Luka bakar derajat 1


(b) Luka bakar derajat 4
(c) Luka bakar derajat 3
(d) Luka bakar derajat 2A
(e) Luka bakar derajat 2B
11. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan bintil-bintil merah
bernanah di kedua ketiak sejak 3 minggu yang lalu. Keluhan Kadang-kadang disertai rasa
gatal. Sudah diobati dengan salep steroid sehingga gatal berkurang sedikit, namun bintil-
bintil merah benanah tidak menghilang dan bertambah banyak. Pada pemeriksaan
dermatologik didapatkan papul pustuler berbentuk kubah, multiple. Pada pemeriksaan Gram
ditemukan kuman kokus gram positif.
Apakah diagnosis pada kasus di atas?

(a) Kandidiasis intertriginosa


(b) Tinea korporis
(c) Folikulitis
(d) Furunkel
(e) Karbunkel

12. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bercak merah
gatal pada kedua cuping telinga. Bercak awalnya sebesar jarum pentul kemudian meluas
hingga memenuhi seluruh cuping telinga. Keluhan muncul setelah pasien memakai anting
plastik. Pada pemeriksaan dermatologis didapatkan gambaran eritema dengan squama halus
di aurikula dextra et sinistra di sekitar lokasi lubang anting.

Apakah tipe hipersensitivitas yang terjadi pada kasus di atas?

(a) Hipersensivitas tipe I


(b) Hipersensitivitas tipe II
(c) Hipersensitivitas tipe III
(d) Hipersensitivitas tipe IV
(e) Bukan reaksi hipersensitivitas

13. Seorang laki-laki berusia 17 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan merah
dan gatal di muka yang hilang timbul sejak masa remaja, terutama kalau sedang stress. Pada
pemeriksaan fisik tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan dermatologis ditemukan lesi
eritem sebesar plakat, batas tidak tegas dan skuama berminyak di dahi, glabela, hidung dan
sekitarnya, nasolabial dan dagu. Selain itu ditemukan juga lesi serupa di scalp.

Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut?

(a) Psoriasis
(b) Tinea fasialis
(c) Dermatitis atopic
(d) Dermatitis seboroik
(e) Dermatitis kontak alergi

14. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan adanya bercak
kemerahan pada lipat paha kiri sejak 3 minggu yang lalu. Bercak awalnya berukuran kecil
namun makin lama makin melebar. Keluhan tidak disertai rasa gatal. . Pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 120/70, denyut nadi 70x/menit, frekuensi napas 18 x/menit, suhu
tubuh 37° C. Pada pemeriksaan status lokalis kulit didapatkan plak eritematus, bentuk
iregular, batas tegas, diameter kurang lebih sebesar 10 cm. Pemeriksaan dengan lampu
Wood didapatkan fluoresensi berwarna coral red.

Apakah penatalaksanaan yang tepat untuk kasus tersebut ?

(a) Gentamycin salep


(b) Ketokonazole krim
(c) Eritromisin krim
(d) Hidrokortison krim
(e) Asam fusidat krim

15. Seorang laki-laki berusia 17 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan gatal pada lipat
paha sejak 2 minggu yang lalu. Gatal dirasakan memberat saat berkeringat. Bercak gatal
dirasakan semakin lama semakin melebar. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
120/80, denyut nadi 80 x/menit, frekuensi napas 18 x/menit, suhu tubuh 37° C Pada
pemeriksaan status lokalis kulit didapatkan plak eritematus batas tegas, bentuk polisiklis,
dengan central healing, dan pada permukaan didapatkan skuama putih halus. Hasil
pemeriksaan KOH didapatkan gambaran hifa panjang, septa (+).

Apakah mikroorganisme penyebab pada kasus tersebut?

(a) Trichophyton rubrum


(b) Corinebacterium minutisimum
(c) Streptococcus aureus
(d) Pityriasis ovale
(e) Candida albican

16. Seorang laki-laki berusia 32 tahun, datang ke poli rawat jalan RS untuk skrining tahunan
terhadap penyakit infeksi menular seksual. Pasien bekerja sebagai juru masak di kapal
pesiar . Pasien mendapat terapi penyakit sifillis sejak tiga tahun lalu dan dinyatakan sembuh.
Pemeriksaan fisik dalam batas normal. Pada pemeriksaan dermatologik tidak ditemukan
gejala dan tanda penyakit sifilis. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan hasil VDRL 1:32
dan TPHA 1:640.

Apakah terapi yang paling tepat diberikan pada kasus di atas?

(a) Benzatine penisilin G 2,4 juta unit IM, setiap hari selama 1 minggu
(b) Aqueous crystalline penisilin G 2,4 juta unit IV selama 3 minggu
(c) Penisilin procain 600.000 unit IM, setiap minggu selama 3 minggu
(d) Benzatine penislin G 2,4 juta unit IM, setiap minggu selama 3 minggu
(e) Penisilin procain 600.000 unit IM, setiap minggu selama 3 minggu

17. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bercak-bercak putih
di badan sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan tidak disertai rasa gatal maupun nyeri. Pada
pemeriksaan dermatologis didapatkan bercak putih > 5 bercak di punggung dan badan
dengan diameter ± 3 cm. Pada bercak didapatkan anestesi. Pada pemeriksaan laboratorium
didapatkan BTA positif.

Apakah regimen terapi yang paling tepat untuk pasien tersebut?

(a) Rifampin 600 mg, Dapsone 100 mg diminum didepan petugas, dilanjutkan harian
Dapsone 100 mg
(b) Rifampin 600 mg, Clofazimine 300 mg diminum didepan petugas, dilanjutkan harian
Dapsone 100 mg
(c) Rifampin 600 mg, Clofazimine 300 mg, Dapsone 100 mg diminum didepan petugas,
dilanjutkan harian Clofazimine 300 mg dan Dapsone 100 mg
(d) Rifampin 600 mg, Clofazimine 300 mg, Dapsone 100 mg diminum didepan petugas,
dilanjutkan harian Clofazimine 50 mg dan Dapsone 100 mg
(e) Rifampin 600 mg, Clofazimine 300 mg, Dapsone 100 mg diminum didepan petugas,
dilanjutkan harian Clofazimine 100 mg

18. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan adanya luka
pada kemaluan sejak 1 minggu yang lalu. Awalnya terdapat lenting-lenting pada kemaluan
yang kemudian pecah menjadi luka. Keluhan disertai rasa nyeri.Pemeriksaan fisik didapatkan
tekanan darah 120/70, denyut nadi 70x/menit, frekuensi napas 18 x/menit, suhu tubuh 37°
C. Pemeriksaan status lokalis genital didapatkan adanya ulkus multipel, bergerombol, batas
tegas, dasar bersih dan dangkal, ukuran 3-5 mm, disertai adanya pembesaran kelenjar getah
bening inguinal dekstra dan sinistra.

Apakah penatalaksanaan yang tepat untuk kasus tersebut ?

(a) Asiklovir 5x800 mg selama 7 hari


(b) Asiklovir 3x200 mg selama 14 hari
(c) Asiklovir 5x200 mg selama 7 hari
(d) Asiklovir 5x400 mg selama 7 hari
(e) Asiklovir 3x800 mg selama 14 hari

19. Seorang perempuan berusia 7 tahun diantarkan oleh orang tuanya ke puskesmas dengan
keluhan adanya bintil-bintil kecil di wajahnya sejak 2 minggu yang lalu. Awalnya hanya
sedikit, namun semakin lama semakin bertambah banyak, dan menyebar. Keluhan disertai
rasa gatal. Pemeriksaan vital sign dalam batas normal. Pemeriksaan status lokalis kulit
didapatkan effloresensi lesi kulit berupa papulae lentikuler, sewarna kulit, batas tegas,
didapatkan adanya umbilikasi pada bagian sentral.

Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien tersebut ?

(a) Akne vulgaris


(b) Varicella
(c) Veruka vulgaris
(d) Molluskum kontagiosum
(e) Impetigo

20. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan ruam kulit yang
muncul sejak 1 minggu yang lalu. Pada awalnya didapatkan ruam sebesar uang logam
dipunggungnya yang selanjutnya diikuti dengan munculnya ruam kulit dengan ukuran yang
lebih kecil. Keluhan disertai rasa gatal. Pemeriksaan vital sign dalam batas normal.
Pemeriksaan status lokalis kulit didapatkan effloresensi berupa plak eritematus bentuk oval,
batas tegas, sejajar lipatan kulit, pada permukaan didapatkan skuama ditepi lesi membentuk
gambaran collarette. Distribusi lesi pada tubuh membentuk gambaran seperti pohon cemara.

Apakah diagnosis pasien tersebut ?

(a) Pityriasis versikolor


(b) Psoriasis vulgaris
(c) Pityriasis rosea
(d) Tinea corporis
(e) Dermatitis numularis

21. Seorang perempuan berusia 27 tahun datang ke puskemas dengan keluhan sulit tidur sejak 1
bulan yang lalu. Hal ini dirasakan semenjak suaminya berangkat menjadi TKI ke Malaysia.
Pasien mengeluh sulit untuk memulai tidur saat malam hari. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan tanda-tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan status neurologis dalam
batas normal.

Apakah kemungkinan diagnosis pasien tersebut?

(a) Terminal insomnia


(b) Undefined insomnia
(c) Sleep-onset insomnia
(d) Non-restorative insomnia
(e) Sleep-maintenance insomnia

22. Seorang laki-laki berusia 19 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan sakit pada
daerah belakang leher, sering mual dan sulit tidur sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan ini sering
berulang sejak dari SMA dan biasanya muncul 1 minggu sebelum ujian atau ulangan di
sekolah, dan dengan minum obat penghilang rasa sakit dan obat maag keluhan ini biasanya
hilang. Hasil pemeriksaan fisik dalam batas normal.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Gangguan panik


(b) PTSD
(c) Psikosis
(d) Gangguan cemas
(e) Depresi

23. Seorang perempuan beruia 19 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan perasaan
kacau yang dirasakan sejak 6 bulan yang lalu. Menurut keluarga, pasien dikeluhkan sering
menangis, merasa labil, kesulitan tidur akibat merasasa cemas, sering memakai obat tidur,
merasa tidak berdaya, segalanya masih terasa berat baginya, merasa hancur, cemas akan hal-
hal tidak rasional, takut anaknya tidak mendapat cukup makan dan ASI, takut bayinya
kelaparan, takut ASI kering. Penurunan nafsu makan, merasa terisolasi meski bayinya tidur
dengan baik, tidak bekerja selama enam bulan karena keluhannya tersebut dan menolak
dikunjungi keluarga. Keluhan paien terebut muncul sejak minggu kedua setelah paien
melahirkan bayi pertamanya

Apa kemungkinan diagnosis pasien?

(a) Baby blues syndrom


(b) Postpartum psychotic
(c) Postpartum deppression
(d) Gangguan cemas pasca melahirkan
(e) Depresi berat dengan gekala psikotik
24. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke praktik dokter umum karena sering keluar
rumah dengan berpakaian mencolok, dandan berlebihan dan suka membeli barang-barang
yang tidak perlu secara tiba-tiba sejak 2 minggu yang lalu. Selain itu pasien juga sering
mendengar suara-suara yang aneh dan kadang mengamuk. Beberapa hari terakhir pasien
tidak pernah tidur saat malam hari dan malah keluyuran disekitar komplek rumah. Menurut
keluarga, pasien 6 bulan yang lalu, sempat murung diri, tidak mau makan dan sering
menyendiri di kamar.

Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus tersebut?

(a) Skizofrenia paranoid


(b) Bipolar tipe 1 episode kini manik
(c) Bipolar tipe 1 episode kini depresif
(d) Bipolar tipe 2 episode kini depresif
(e) Bipolar tipe 2 episode kini hipomanik

25. Seorang laki-laki berusia 28 tahun diantar ke UGD RS dengan keluhan kejang sejak 30
menit yang lalu. Sebelumnya pasien mengeluh rasa kantuk yang berat disertai euforia, mual
dan muntah. Pasien memiliki riwayat sebagai pengguna narkoba. Pemeriksaan fisik nampak
tekanan darah 80/60 mmHg, denyut nadi 58 x/menit, frekuensi napas 12 x/menit.
Pemeriksaan pupil mata konstriksi.

Apakah diagnosis pada pasien ini?

(a) Intoksikasi opioid


(b) Intoksikasi alkohol
(c) Intoksikasi amfetamin
(d) Sindrom putus zat opioid
(e) Sindrom putus zat amfetamin

26. Seorang perempuan berusia 21 tahun dibawa keluarganya ke puskesmas dengan keluhan
selalu murung sejak 3 minggu terakhir. Pasien juga mudah menangis tanpa sebab yang jelas
dan beberapa kali bercerita pada suaminya tentang dirinya yang merasa tidak berharga dan
tidak ingin hidup lagi. Pasien baru saja melahirkan anak pertamanya 1 bulan yang lalu
dengan operasi sectio cesaria. Pasien juga tidak mau mengurus bayi karena takut
menyakitinya. Pasien lebih banyak mengurung diri dikamar. Pada pemeriksaan didapatkan
keadaan umum dan tanda vital dalam batas normal. Afek depresif, orientasi tempat dan
waktu baik, isi dan arus pikiran baik, tidak ada waham dan halusinasi.

Apakah penaatalaksanaan farmakologis yang tepat pada pasien tersebut?

(a) Diazepam 1-5 mg/ hari


(b) Sertraline 50-200 mg/hari
(c) Alprazolam 0,5-1 mg/hari
(d) Risperidon 20-50 mg/hari
(e) Haloperidol 10 mg/hari

27. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan khawatir menderita
AIDS. Keluhan dialami sejak 2 tahun terakhir. Pasien tinggal dengan pamannya yang
menderita AIDS. Pasien berulang kali telah berganti-ganti dokter dan melakukan
pemeriksaan fisik, laboratorium dan radiologis. Dari semua pemeriksaan menunjukkan hasil
normal. Meskipun telah dijelaskan oleh dokter bahwa tidak ditemukan kelainan, pasien tetap
merasa dirinya menderita AIDS.

Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus di atas?

(a) Gangguan Dissosiatif


(b) Gangguan Somatisasi
(c) Gangguan Hipokondriasis
(d) Nyeri Somatoform menetap
(e) Disfungsi Otonomik Somatoform

28. Seorang laki-laki berusia 22 tahun dibawa oleh orangtuanya ke UGD RS karena gaduh gelisah.
Pasien sejak 1 minggu ini terlihat sering sekali marah, mudah tersinggung, banyak bicara dan
selalu merasa dirinya yang paling hebat sehingga menimbulkan keributan dirumah. Pasien
juga dalam waktu 1 minggu ini sudah menghabiskan uang kuliahnya sebanyak 4 juta hanya
untuk membeli hal-hal yang tidak penting.

Apakah penatalaksanaan farmakologis yang tepat pada kasus diatas?

(a) Haloperidol 5 mg, IM


(b) Haloperidol 2 x 5 mg, PO
(c) Asam Valproat 2 x 500 mg, PO
(d) Fluoxetine 1 x 20 mg, PO
(e) Diazepam 5 mg, IM

29. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan dada berdebar-debar
dan berkeringat dingin. Keluhan terjadi 1 jam sebelumnya saat menonton berita kebakaran di
televisi. Pasien memiliki riwayat dirawat dengan luka bakar 6 bulan sebelumnya akibat
kebakaran di tempat bekerja. Riwayat keluhan yang sama sekitar sebulan sebelumnya.
Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 100x/menit,
frekuensi napas 20 x/menit dan suhu 36,7°C

Apakah pilihan obat yang tepat untuk kasus diatas?

(a) Diazepam
(b) CPZ
(c) Haloperidol
(d) Phenobarbital
(e) Risperidone

30. Seorang perempuan berusia 25 tahun dibawa keluarganya ke UGD RS dengan keluhan
tampak bingung sejak 2 bulan yang lalu. Keluhan disertai dengan mondar-mandir dan sulit
tidur. Kira-kira 5 bulan yang lalu pasien ada masalah dengan suaminya. Suami pasien di PHK
dan pasien tidak bekerja. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pasien berhutang
ke tetangganya. Pasien juga mendengar suara-suara orang yang selalu mengejar-ngejar
pasien, karena menagih hutang dan mau membunuh pasien.

Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien di atas ?


(a) Skizofrenia hebefrenik
(b) Skizofrenia paranoid
(c) Skizofrenia katatonik
(d) Skizofrenia tak terinci
(e) Skizofrenia simplek

Anda mungkin juga menyukai