Anda di halaman 1dari 10

POLTEKES TUAL

SOSIOLOGI

I. Bacalah dengan teliti dan berilah tanda x (silang) pada A, B, C, dan D pada lembaran
jawaban yang tersedia.-

1. Anggota-anggota kelompok yang rendah-diri karena diperlakukan sebagai kelompok


yang rendah adalah contoh dari;
a. Perkiraan yang hanya berdasarkan oleh perasaan diri sendiri;
b. Bukti bahwa anggota-anggota kelompok tersebut memang rendah;
c. Pembawaan manusia;
d. Jawaban a dan c diatas.

2. Diskriminasi ialah:
a. Jenis prasangka;
b. Sikap;
c. Tidak dibenarkan dimana-mana;
d. Pola perilaku yang terang-terangan.

3. Desas-desus kemungkinan besar akan dipercaya jika:


a. desas-desus tersebut membenarkan ketik-sukaan seseorang;
b. desas-desus tersebut meningkatkan tekanan emosi seseorang;
c. desas-desus tersebut dapat menjawab keragu-raguan atas berbagai fakta;
d. kedua jawaban a dan b diatas.

4. Pada dasarnya, audiensi berbeda dengan ‘mob’ karena audiensi lebih:


a. Kasar;
b. Padat;
c. Pasif;
d. Heterogen.

5. Dapat/tidaknya terhindar dari kepanikan tergantung pada:


a. Tingkat pendidikan kelompok;
b. Pengarahan yang cepat dan resmi dari pemimpin;
c. Pengendalian krisis;
d. Semua yang disebutkan diatas.
6. Kepanikan terjadi:
a. Apabila sejumlah besar orang takut akan sesuatu;
b. Apabila orang terperangkap oleh hasil yang diperoleh;
c. Apabila orang-orang kecil harapannya untuk dapat terhindar dari mara-bahaya;
d. Semua yang disebutkan di atas.

7. Yang manakah dari kelompok-kelompok berikut ini yang menunjukkan publik?


a. Integrasionis;
b. Pendukung perlucutan senjata;
c. Penganjur larangan minuman keras;
d. Semua kelompok yang disebutkan di atas.

8. Perilaku kolektif:
a. Tidak terduga;
b. Tidak tersusun;
c. Irasional;
d. Semua yang disebutkan di atas.

9. Setiap orang:
a. Seperti semua orang lain;
b. Seperti orang-orang lain tertentu;
c. Tidak sama dengan siapapun;
d. Seperti semua yang tersebut di atas (a; b dan c)

10. Kemampuan menghargai diri tergantung pada:


a. Cara kita membawa diri;
b. Bagaimana orang lain menilai kita;
c. Bagaimana kita menafsirkan cara orang lain menilai kita;
d. Sejauh mana kita dapat melupakan penilaian orang-orang lain yang merendahkan
kita.
11. Cermin-diri disabkan oleh:
a. Konsepsi kita terhadap cara penampilan diri kita terhadap orang lain;
b. Bagaimana perasaan kita terhadap orang yang menilai penampilan kita;
c. Perasaan kita terhadap anggapan yang diberikan oleh kelompok sederajat;
d. Kombinasi dari {a}, {b}, {c} tersebut di atas.

12. Konsepsi {pengertian} diri adalah:


a. Pembawaan;
b. Diperoleh secara bertahap melalui berbagai situasi;
c. Dipelajari secara social;
d. Merintangi pertumbuhan ego.

13. Pernyataan-pernyataan yang manakah berikut ini yang paling dapat diterima oleh
sosiolog?
a. Sudah kodratnya kalau manusia itu bersifat kompetetitif {bersaing};
b. Manusia memiliki kodrat untuk mengejar sukses;
c. Hukum merupakan alat yang paling efektif secara universal untuk menmengajari
anak-anak agar mematuhi norma-norma yang ada dalam masyarakat;
d. Dalam masyarakat dimana norma-norma kebudayaan dan pola-pola kemasyarakatan
{sosial} menekankan kerjasam, sedikit sekali individu yang mengejar sukses dengan
merugikan orang lain.

14. Kepribadian seseorang adalah:


a. Turutaman merupakan rentangan karakteristik yang intrinstik;
b. Secara pokok merupakan pengejawantahan pengalaman kebudayaan dan social;
c. Terutama berhubungan dengan pengalaman unik seseorang;
d. Dikembangkan oleh interaksi semua faktor yang disebutkan di atas.

15. Sosiologi berkaitan dengan {a} studi masyarakat, {b} pengamatan masyarakat, {c}
pembentukan kembali masyaraka, {d} keruntuhan masyarakat.

16. Kesulitan ahli sosiologi sepakat bahwa dengan menghargai nilai-nilai maka {a} mereka
harus menekannya, {b} mereka bisa melakukan riset yang bisa menunjukan hubungan
atau kaitan antara nilai-nilai itu sendiri, {c} mereka mempunyai hak untuk menyatakn
nilai-nilai atau penilaian-penilaian mereka sebagai warga Negara, {d} baik yang terdapat
pada jawaban b dan c.

17. Nilai-nilai dan kepercayaan {a}. tidak ada hubungan dengan ilmu pengetahuan, {b}.
biasanya bertentangan dengan ilmu pengetahuan, {c}. bisa dipelajari secara ilmiah
sebagai fakta nyata dari orang-orang yang menganutnya, {d}. harus dipelajari hanya oleh
para ahli filsafat dan ahli ilmu agama saja.

18. Suatu ciri metode ilmiah adalah bahwa metode ilmiah tergantung pada, {a}. penilaian
etis, {b}. otoritas para ilmuwan, {c}. observasi yang terlatih, {d}. ketiga jawaban di atas
{a, b, c}.

19. Suatu penemuan ilmiah adalah {a}. kebenaran abadi, {b}. kesimpulan sementara, {c}.
pancaran institusi, {d}. keputusan moral.
20. Cabang pengetahuan yang mana dari berikut ini yang tidak memadai sebagai ilmu
pengetahuan? {a}. antropologi, {b}. filosofi, {c}. sosiologi, {d}. ekonomi.

21. Mempertimbangkan hanya fakta-fakta yang sesuai dengan kepercayaan seseorang adalah
{a}. empiris, {b} netral secara etis, {c} berat sebelah, {d}. sistematis.

22. Diantara kesulitan-kesulitan yang menghambat para peneliti ilmiah mengenai tingkah
laku manusia ialah. {a} ketidakmampuan dalam melaksanakan percobaan-percobaan, {b}
prasangka yang tidak disadari, {c}. karena memiliki kepentingan pribadi terhadap apa
yang sedang diteliti, {d}. semua jawaban di atas kecuali {a}.

23. Metode ilmiah ialah {a}. merupakan sumber yang paling dipercaya untuk mendapatkan
pengetahuan tentang manusia, {b}. sumber yang paling terpercaya untuk menentukan hal
yang baik, {c}. sumber-sumber yang paling dipercaya untuk mencarikan pilihan-pilihan
atau alternatif yang harus dilakukan manusia.

24. Menurut Kendall dan Reader, sosiologi mengenai bidang medis mengulas masalah yang
menjadi perhatian:
a. Epidemiologi sosial.
b. Medisa sosial.
c. Sosiologi organisasi.
d. Ilmu kesehatan.

25. Apabila kita mengacu pada defenisi Straus, maka sosiologi dalam bidang medis
merupakan penelitian dan pengajaran yang melibatkan bagian teknik dan personalia
dalam:
a. Sosiologi.
b. Ilmu kesehatan.
c. Ilmu sosial.
d. Berbagai disiplin ilmu.

26. Menurut Foster beberapa hal khusus yang membedakan sosiologi medis dengan
antropologi medis ialah:
a. Perkembangan sosiologi medis dipengaruhi pertumbuhan gerakan kesehatan
masyarakat internasional.
b. Konsep dan terorisnya berbeda.
c. Perkembangan antropologi medis bersumber pada kajian terhadap kebudayaan dan
kepribadian.
d. Proses pendidikan dan sosialisasinya berbeda.
27. Pandangan bahwa kesehatan merupakan keadaan kapasitas optimum individu untuk
melaksanakan peran dan tugas untuk mana ia telah disosialisasikan dikemukakan oleh:
a. Scrambler.
b. Wolinsky.
c. Parson.
d. Blum.

28. Para ahli kesehatan mendefinisikan kesehatan sebagai:


a. Kemampuan melakukan kegiatan sehari-hari.
b. Kesegaran dan kesejatheraan.
c. Kemampuan individu untuk menjalankan tugas atau peran yang diharapkan darinya
d. Ketiadaan simtom dan tanda penyakit.

29. Menurut Conrad dan Kren, disease merupakan:


a. Gangguan fungsi fisiologis organism sebagai akibat infeksi atau tekanan lingkungan.
b. Gejala biofisiologi yang mempengaruhi tubuh.
c. Konsep medis mengenai keadaan tubuh tidak normal yang menurut para ahli dapat
diketahui dari tanda dan simtom tertentu.
d. Penilaian individu terhadapt pengalaman menderita penyakit.

30. Muzaham menerjemahkan istilah illness menjadi


a. Penyakit.
b. Sakit.
c. Keadaan sakit.
d. Pengalaman sakit.

31. Simmons membedakan dua system medis non-Barat:


a. Sistem medis personalistik dan naturalistik.
b. Sistem medis supranatural dan nonsupranatural.
c. Sistem medis supranatural dan natural.
d. Sistem medis magik dna empirik.

32. Penjelasan bahwa gejala kesurupan disebabkan oleh ‘ulah roh-roh’ merupakan cirri
sistem medis:
a. Naturalistik.
b. Personalistik.
c. Empirik.
d. Nonsupranatural.
33. Setiap keadaan yang menyebabkan atau dapat menyebabkan seseorang untuk prihatin
terhadap simtomnya dan mencari bantuan, oleh Mechanic dinamakan:
a. Illness behavior.
b. Illness.
c. Sickness.
d. Health-seeking behavior.

34. Wolinsky membedakan delapan macam keadaan sehat. Menurut klasifikasinya seseorang
yang secara sosial dan medis sehat tetapi secara psikologis sakit dinamakan:
a. Martir.
b. Optimis.
c. Sakit serius.
d. Pesimis.

35. Apabila kita memakai variable pola dari Parsons, maka seorang dokter yang menolak
memberikan perawatan medis kepada anggota keluarganya sendiri yang sakit dan
memilih untuk membawanya ke rumah sakit berorientasi pada pola:
a. Afektivitas.
b. Netralitas afektif.
c. Kualitas.
d. Partikularisme.

36. Kajian awal terhadap hubungan dokter-pasien dalam sosiologi dipelopori.


a. Handerson
b. Barber
c. Parsons
d. Person

37. Apabila kita menggunakan variabel pola dari Parsons, maka seorang dokter yang
melakukan tawar menawar dengan pasien mengenai biaya pemerikasaan dan perawatan
medis atau pengiklasan jasa medis dalam media massa beorientasi pada:
a. Universalisme
b. Prestasi
c. Kespesifikan
d. Diri

38. Wolinsky membedakan delapan macam keadaan sehat. Menurutnya orang yang
hipokondrik adalah:
a. Orang yang secara medis sehat tetapi secara sosial dan psikologis dianggap sakit.
b. Orang yang secara medis sakit namun secara psikologis merasa dirinya sehat dan
secara sosial mampu berperan sebagai orang sehat.
c. Orang yang secara medis dan psikologis sehat tetapi secara sosial dianggap sakit.
d. Orang yang secara medis dan sosial sehat tetapi menganggap dirinya sakit.

39. {a}.Terjadinya suatu krisis antarpribadi, {b} keterkaitan dengan hubungan suatu pribadi
atau sosial, {c}. tekanan dari fihak lain untuk mencari bantuan medis {‘sanctioning’},
{d}.keterkaitan dengan kegiatan pekerjaan atau fisik, {e} pemberian batas waktu pada
simtom {‘temporalizing of symptomatology’}.

40. Yang dimaksudkan dengan ageism dalam sosiologi ialah:


a. Meningkatnya penyakit degeneratif dan kronis pada kaum usia lanjut.
b. Meningkatnya ketergantungan kaum usia lanjut pada formal carers dan informal
carers.
c. Suatu sistem diskriminasin terhadap kaum usia lanjut.
d. Ketidakmampuan kaum usia lanjut untuk mengatasi masalah kesehatan karena factor
ekonomi.

41. Dalam menanggapi konsep Parsons mengenai peran sakit, para ahli sosiologi antara lain
mempersoalkan bahwa:
a. Parsons hanya membahas hubungan terapeutik anatara orang sakit dan dokter tunggal
di ruang praktek dokter.
b. Pemikiran Parsons hanya berorientasi pada kelas menengah
c. Konsep peran sakit tidak berlaku bagi penyakit kronis.

42. Perbedaan antara petugas kesehatan non-dokter dengan profesi dokter ialah bahwa:
a. Beban terbesar dalam merawat pasien jatuh di pundak para pekerja kesehatan non-
dokter, sedangkan tugas dokter terbebas pada kegiatan diagnose dan perawatan
penyakit.
b. Dalam hal kontak dengan pasien dokter berada di puncak hirarki presentise petugas
kesehatan, disusul dengan perawat dan teknik medis.
c. Pekerjaan petugas kesehatan non-dokter digolongkan ke dalam okupasi bukan
profesi.

43. Pandangan Parsons mengenai peran sakit telah memperoleh tanggapan sejumlah ahli
sosiologi. Hal yang antara lain mereka permasalahkan ialah:
a. Konsep peran sakit hanya berlaku bagi upaya kesehatan preventif.
b. Dalam penyakit yang prognosisnya dikenal dan dianggap tidak serius, si penderita
tidak menjalankan peran wajib dan tugas sehari-harinya dalam masyarakat.
c. Dengan semakin berkembangnya praktek kelompok, maka pasien tidak selalu
dilayani dokter namun dalam beberapa kunjungan dapat dilayani dokter yang
berbeda sehingga ketergantungan pasien pada seorang dokter menjadi berkurang.

44. Menurut penjelasan UU Kesehatan 1992, ruang lingkup kesehatan lingkungan meliputi
antara lain:
a. Air dan udara yang berkualitas
b. Lingkungan yang bebas dari gangguan hewan pembawa penyakit
c. Limbah padat, cair,dan gas yang aman.

45. Menurut Blum morbiditas dan mortalitas di jalan raya dapat dikurangi dengan berbagai
cara seperti:
a. Pengurangan penggunaan minguman keras
b. Perubahan peratuan lalu lintas
c. Peningkatan disiplin lalu lintas

46. Blum mengemukakan bahwa kesehatan manusia terdiri atas unsure yang saling
berinteraksi dan saling terkait secara hirarki, yaitu:
a. Kesehatan somatic
b. Kesehatan psikis
c. Kesehatan social

47. Menurut definisi WHO, kesehatan ialah:


a. Kesejatheraan fisik
b. Kesejatheraan mental dan social.
c. Berlangsungnya fungsi fisiologi dan integrasi anatomi.

48. Menurut Scambler, hasil penelitian di Inggris menunjukkan bahwa masyarakat awam
mendefinisikan kesehatan secara:
a. Fungsional
b. Sosial
c. Negatif

49. Menurut Mechanic tugas di bidang medis hanya dapat dilaksanakan secara efektif
manakala yang dipertimbangkan ialah factor:
a. Perilaku
b. Sosial
c. Biologis
50. Apabila kita perhatikan pandangan Kuiper mengenai perbandingan antara medisa social
dengan sosiologi media, akan nampak bahwa medis social:
a. Berorientasi pada tindakan
b. Berwenang menyatakan seseorang sakit atau tidak
c. Mengkaji kesalingtergantungan antara masyarakat dan lingkungan.
LEMBARAN JAWABAN SOSIOLOGI

NO OPSEN NO OPSEN

1 A B C D 26 A B C D
2 A B C D 27 A B C D
3 A B C D 28 A B C D
4 A B C D 29 A B C D
5 A B C D 30 A B C D
6 A B C D 31 A B C D
7 A B C D 32 A B C D
8 A B C D 33 A B C D
9 A B C D 34 A B C D
10 A B C D 35 A B C D
11 A B C D 36 A B C D
12 A B C D 37 A B C D
13 A B C D 38 A B C D
14 A B C D 39 A B C D
15 A B C D 40 A B C D
16 A B C D 41 A B C D
17 A B C D 42 A B C D
18 A B C D 43 A B C D
19 A B C D 44 A B C D
20 A B C D 45 A B C D
21 A B C D 46 A B C D
22 A B C D 47 A B C D
23 A B C D 48 A B C D
24 A B C D 49 A B C D
25 A B C D 50 A B C D

Anda mungkin juga menyukai