Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KOTA SURAKARTA

D I N A S K E S E H AT A N
UPTD PUSKESMAS PENUMPING
Jln. Kelurahan Bumi Telp. (0271) 714832
Email : penumpingpuskesmas@yahoo.com
SURAKARTA
57148

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PENUMPING


DINAS KESEHATAN KOTA SURAKARTA
NOMOR : I/ADMEN/001/2017

TENTANG

KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI


UPTD PUSKESMAS PENUMPING

KEPALA UPTD PUSKESMAS PENUMPING,

Menimbang : a. bahwa agar penyelenggaraan pelayanan Puskesmas sesuai


dengan kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun
perencanaan puskesmas berdasarkan analisis kebutuhan
masyarakat;
b. bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap
pelayanan, informasi, dan memberikan umpan balik, maka
perlu disusun kebijakan akses masyarakat terhadap
puskesmas;
c. bahwa agar kinerja puskesmas dapat ditingkatkan secara
berkesinambungan, maka perlu disusun kebijakan perencanaan
dan evaluasi puskesmas dengan indikator-indikator kinerja yang
jelas;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan
keputusan Kepala UPTD Puskesmas Penumping tentang
Kebijakan Perencanaan, Akses, dan Evaluasi UPTD Puskesmas
Penumping;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5063);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44
tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen Puskesmas;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
857/MENKES/SK/IX/2009 Tentang Pedoman Penilaian Kinerja
Sumber Daya Manusia Kesehatan Di Puskesmas;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
7. Peraturan Walikota Nomor 34 Tahun 2014 tentang Pola Tata
Kelola Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis
Dinas Puskesmas Kota Surakarta;
8. Peraturan Walikota Nomor 35 Tahun 2014 tentang Tarif
Layanan Kesehatan Badan Layanan Umum Daerah pada Unit
Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kota Surakarta;

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS PENUMPING TENTANG
KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI UPTD
PUSKESMAS PENUMPING.

KESATU : Kebijakan perencanaan, akses, dan evaluasi puskesmas sebagaimana


tercantum dalam lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari keputusan ini.

KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Surakarta
pada tanggal : 2 Januari 2017

KEPALA UPTD PUSKESMAS PENUMPING

PITONO
LAMPIRAN I : KEPUTUSAN KEPALA UPTD
PUSKESMAS PENUMPING
NOMOR : I/ADMEN/001/2017
TENTANG : KEBIJAKAN PERENCANAAN,
AKSES, DAN EVALUASI
UPTD PUSKESMAS
PENUMPING

KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI


UPTD PUSKESMAS PENUMPING

A. PERENCANAAN PUSKESMAS

1. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas harus disusun


sesuai dengan prioritas kebutuhan masyarakat
2. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas, meliputi:
a. Pelayanan UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM), meliputi:
1) Pelayanan KIA / KB
2) Pelayanan Promosi Kesehatan
3) Pelayanan Gizi
4) Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
5) Pelayanan Kesehatan Lingkungan
b. Pelayanan UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP), meliputi:
1) Pelayanan Pemeriksaan Umum
2) Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
3) Pelayanan Pemeriksaan Calon Jamaah Haji
4) Pelayanan KIA
5) Pelayanan KB
6) Pelayanan Imunisasi
7) Pelayanan Administrasi
8) Pelayanan Laboratorium
9) Pelayanan Farmasi
10) Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asetat)
11) Konseling Gizi
12) Pelayanan Jejaring Puskesmas (Puskesmas Pembantu dan Puskesmas
Keliling)
3. Jenis pelayanan dan informasi tentang pelayanan wajib disediakan bagi
masyarakat
4. Perencanaan Puskesmas harus disusun berdasarkan analsis kebutuhan
masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait, dan
sesuai dengan visi, misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas
5. Analisis kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh
masyarakat, sektor terkait, SMD, MMD, analisis data surveilans, capaian
kinerja pelayanan.
6. Rencana Puskesmas disusun dalam bentuk rencana lima tahunan,
rencana usulan kegiatan, dan rencana pelaksanaan kegiatan
7. Rencana Puskesmas merupakan perencanaan yang terintegrasi baik untuk
pelayanan UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM), maupun UPAYA
KESEHATAN PERORANGAN (UKP),
B. AKSES MASYARAKAT TERHADAP PUSKESMAS DAN PELAKSANAAN
KEGIATAN

1. Informasi tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan Puskesmas Penumping


wajib disediakan bagi masyarakat.
2. Informasi tentang tujuan, sasaran, tugas pokok, fungsi, dan kegiatan Puskesmas
Penumping wajib disampaikan pada masyarakat, lintas sektor, dan lintas
program.
3. Komunikasi dengan masyarakat, termasuk akses untuk menyampaikan umpan
balik, dilaksanakan melalui :
a. Secara langsung
1) Survey kepuasan pelanggan;
2) Survey identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat atau pelanggan;
3) Rapat atau pertemuan lintas sektor;
4) Musyawarah Masyarakat Desa (MMD);
5) Temu langsung pada pelaksanaan kegiatan di dalam gedung maupun luar
gedung Puskesmas.
b. Secara tidak langsung
1) Kotak saran;
2) Telepon (0271714832), facebook (Puskesmas Penumping), dan email
(penumpingpuskesmas@yahoo.com).
4. Keluhan dan umpan balik masyarakat wajib ditindak lanjuti.
5. Tindak lanjut terhadap keluhan dan umpan balik wajib dievaluasi.
6. Seluruh pegawai puskesmas wajib melaksanakan tertib administrasi dalam
menyelenggarakan upaya/kegiatan Puskesmas, baik Upaya Kesehatan Perorangan
(UKP), Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM), dan Administrasi.
7. Kepala Puskesmas, Penanggungjawab Upaya Kesehatan Perorangan (UKP)
dan/atau Penanggungjawab Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) diwajibkan
untuk memberi pengarahan kepada pegawai atau pelaksana kegiatan dalam
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab.
8. Arahan dan dukungan diberikan dalam bentuk kebijakan lokal, pertemuan-
pertemuan, maupun konsultasi dan pembimbingan oleh pimpinan.

C. EVALUASI KINERJA PUSKESMAS

1. Kinerja Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi


2. Penilaian kinerja dilakukan terhadap semua jenis pelayanan yang ada di
Puskesmas , baik kinerja manajerial, kinerja pelayanan Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM), maupun kinerja Pelayanan Upaya Kesehatan Perorangan
(UKP),
3. Penilaian kinerja juga dilakukan terhadap penanggung jawab tiap Upaya
Puskesmas
4. Monitoring dan Penilaian kinerja dilakukan secara periodik, baik bulanan, tri
bulan, dan tahunan
5. Hasil monitoring dan penilaian kinerja harus diumpan balikkan pada pihak-
pihak terkait
6. Hasil analisis kinerja dibandingkan dengan standar dan dilakukan kajibanding
dengan Puskesmas yang lain
7. Kajibanding kinerja dilakukan paling sedikit tiga kali dalam satu tahun.
8. Hasil monitoring dan evaluasi kinerja, serta hasil kajibanding harus ditindak
lanjuti dalam bentuk perbaikan
9. Hasil monitoring dan penilaian kinerja wajib dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota
Surakarta.

Ditetapkan di : Surakarta
pada tanggal : 2 Januari 2017

KEPALA UPTD PUSKESMAS PENUMPING

PITONO

Anda mungkin juga menyukai