BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pasal 4 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 160
Tahun 2014 Tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013
menyatakan bahwa: Satuan pendidikan dasar dan pendidikan menengah dapat
melaksanakan Kurikulum Tahun 2006 paling lama sampai dengan tahun pelajaran
2019/2020.Ketentuan ini memberi kesempatan kepada sekolah yang belum siap
melaksanakan K13 untuk tetap melaksanakan Kurikulum 2006 sambil melakukan persiapan-
persiapan sehingga selambat-lambatnya pada tahun 2019/2020 sekolah tersebut telah
mengimplementasikan K13 setelah mencapai kesiapan yang optimal.
B. Konsep Dasar
1. Pengertian
a. Pendampingan
Pendampingan adalah pemberian bimbingan teknis penguatan implementasi
Kurikulum 2013 oleh Instruktur Kabupaten/Kota sebagai petugas pendamping
kepada Guru Sasaran dari Sekolah Sasaran Kurikulum 2013 pada saat melaksanakan
pembelajaran di sekolah.
b. Pendamping
Pendamping adalah Instruktur Kabupaten/Kota, Instruktur Provinsi, Instruktur
Nasional pelatihan Kurikulum 2013 yang memenuhi persyaratan sebagai petugas
pendamping implementasi Kurikulum 2013.
c. Penjaminan Mutu
Penjaminan Mutu adalah suatu mekanisme yang sistematis, terintegrasi, dan
berkelanjutan untuk memastikan bahwa seluruh proses penyelenggaraan implementasi
Kurikulum 2013 telah sesuai dengan aturan yang ditetapkan.
d. Guru Sasaran
Guru Sasaran adalah guru kelas atau guru mata pelajaran yang mendapat
pendampingan dalam mengimplementasikan Kurikulum 2013 di sekolah.
e. Sekolah Inti
Sekolah inti adalah sekolah (SD, SMP, SMA, dan SMK) yang mengoordinasikan
pelaksanaan pendampingan dan penjaminan mutu yang mengimplementasikan
Kurikulum 2013 dalam satu klaster
2. Tujuan
a. Umum
Menjamin terlaksananya implementasi kurikulum 2013 secara efektif dan efisien di
sekolah-sekolah sasaran.
b. Secara Khusus
Secara khusus pendampingan memiliki tujuan sebagai berikut.
1) Memfasilitasi implementasi Kurikulum 2013
2) Bantuan konsultasi, modeling dan pelatihan personal
3) Memberikan solusi kontekstual dalam menyelesaikan permasalahan
4) Membangun budaya mutu sekolah (inovatif,kontekstual, berkelanjutan)
5) Memberikan bantuan informasi, konsultasi, modeling, coaching untuk hal-hal
spesifik dalam implementasi Kurikulum 2013 secara tatap muka
6) Membantu memberikan solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi
saat implementasi Kurikulum 2013
7) Meningkatkan keterampilan teknis pelaksanaan Kurikulum 2013 di sekolah
Persiapan Pelaksanaan
Pendampingan Pendampingan
Pelaporan
Penjaminan Mutu Penjaminan Mutu
b. Laporan diserahkan kepada Seksi FPMP LPMP Jawa Timur selambat-lambatnya 7 hari
setelah kegiatan pendampingan berakhir dalam bentuk cetak dan file/soft copy.
4) Penguatan/Perbaikan
Pelaksanaan kesepahaman perbaikan
Pengamatan proses dan hasil perbaikan
Perbaikan berkelanjutan
2. Kegiatan IN
a. Kegiatan In merupakan pertemuan semua anggota sekolah inti membahas proses dan
hasil kegiatan On (bimbingan teknis).
b. Pertemuan dilaksanakan di sekolah inti atau sekolah lain lain yang disepakati.
c. Kegiatan dilaksanakan selama satu hari dengan peserta adalah kepala sekolah, wakasek
kurikulum, perwakilan guru, tim pendamping, dan pengawas dari anggota sekolah inti.
d. Pertemuan dipimpin oleh kepala sekolah dari sekolah inti.
Agenda pertemuan anggota sekolah inti pada kegiatan In
1) Informasi proses dan hasil pelaksanaan On di sekolah (keberhasilan, permasalahan,
dan kesepahaman).
2) Diskusi pengembangan praktek baik dan solusi permasalahan.
3) Rencana tindak lanjut peningkatan mutu pelaksanaan pembelajaran dalam satu
sekolah inti.
B. Durasi Pelaksanaan
Pendampingan penjaminan mutu baik On dan In masing dilaksanakan dengan durasi waktu 2
(dua) hari.
C. Materi
1. Materi On
No. Materi Jumlah JP
1. Pembukaan dan Penjelasan Teknis Pendampingan On 2
2. Observasi Pembelajaran dan Penilaian (Hari I) 4
3. Observasi Pembelajaran dan Penilaian (Hari II) 4
4. Refleksi Pembelajaran dan Penilaian (Hasil Observasi) 4
Jumlah 14
2. Materi In
No. Materi Jumlah JP
1. Refleksi Lesson Learned (dari Pendampingan On) 2
2. Penyusunan RPP 6
3. Penyusunan Instrumen Penilaian 6
Jumlah 14
BAB III
MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
A. Monotoring dan Evaluasi
Monitoring dan evaluasi pendampingan dilakukan oleh LPMP Jawa Timur dan dalam
rangka untuk mengetahui proses dan hasil pelaksanaan pendampingan di sekolah, kinerja
Instruktur pendamping, implementasi Kurikulum 2013 dan keterlaksanaan bantuan
pemerintah pendampingan. Kegiatan monitoring dan evaluasi akan dilaksanakan minimal
setelah On-service dan In-service selesai dilaksanakan.
Monotoring dan Evaluasi dilaksanakan oleh LPMP Jawa Timur yaitu sekitar bulan November
dan Desember 2018.
Petugas Monev LPMP Jawa Timur menyampaikan laporan hasil monitoring dan evaluasi
ke Seksi Fasilitasi Penjaminan Mutu Pendidikan LPMP Jawa Timur meliputi realisasi
pelaksanaan implementasi Kurikulum 2013. Selanjutnya untuk mengetahui bagaimana hasil
implementasi Kurikulum 2013 di sekolah-sekolah maka diadakan pengolahan data untuk
kemudian dibuatkan kesimpulannya.