Pernahkah mata Anda menjadi silau karena lampu mobil orang lain, atau lampu mobil Anda tidak

menyorot ke jalan di depan mobil dengan benar? Jika yang dapat Anda lihat hanyalah dedaunan di
pinggir jalan, atau jika pengemudi dari arah berlawanan mengedipkan lampu besar mereka atau
membunyikan klakson kepada Anda, kemungkinan besar lampu depan Anda salah posisi dan
menyilaukan pengemudi dari arah yang berlawanan. Anda dapat menyesuaikan posisi lampu depan
mobil dengan mudah hanya dengan obeng dan pengaturan ketinggian.

Langkah

1.

1
Parkirkan mobil Anda di jalan yang rata. Mulailah keluarkan benda-benda dari bagasi mobil yang
memberi beban berat. Juga, pastikan bahwa tekanan seluruh bansesuai dengan ukuran yang
direkomendasikan oleh produsen mobil. Jika mungkin, mintalah seseorang untuk duduk di bangku
pengemudi dengan tangki bahan bakar terisi setengah penuh. Selain itu, periksa apakah gerigi pengatur
arah sorotan lampu depan sudah berada di posisi nol.

2.

Atur posisi mobil Anda. Parkirkan mobil Anda di jalan yang rata, pada jarak kira-kira 3 m hingga 4,6 m
dari tembok yang gelap atau pintu garasi, dengan bagian depan mobil mengarah ke tembok. Jalan aspal
atau tempat parkir yang datar adalah tempat yang terbaik.

 Guncangkan mobil tersebut dua kali pada setiap sudut untuk memastikan pegas-pegas
peredam guncangan telah rata.

 Ukurlah jarak kedua lampu depan ke permukaan jalan untuk memastikan bahwa
suspensinya juga telah berada pada posisi rata.[1]

3.

Nyalakan lampu-lampu depan. Jangan gunakan lampu jauh atau lampu kabut. Berikan tanda garis
tengah horizontal dan vertikal pada cahaya sorotan lampu dengan selotip untuk membuat dua tanda "T"
pada dinding atau pintu garasi.

Pastikan bahwa posisi kedua lampu rata. Letakkan alat waterpas yang biasa digunakan oleh tukang
bangunan di antara dua tanda garis tengah untuk melihat apakah sorotannya rata. Jika tidak rata,
gunakan meteran untuk mengukur jarak tanda bagian bawah pada tembok dan turunkan tanda garis
tengah yang lainnya pada ketinggian yang sama. Kedua garis tengah ini seharusnya sama rata pada
ketinggian tidak lebih dari 1,1 m dari permukaan jalan.
 4.

Mundurkan mobil Anda hingga berjarak tepat 7,6 m dari tembok atau pintu garasi. Jangan sekadar
memperkirakan jarak ini! Gunakan selotip untuk memastikan bahwa mobil Anda berada pada jarak yang
tepat dari tembok tersebut. Matikan lampu-lampunya. Bukalah ring trim lampu-lampu tersebut dan
carilah sekrup-sekrupnya. Sekrup-sekrup ini biasanya ditemukan berdekatan dengan lampu tersebut,
walaupun beberapa produsen memasangnya pada bagian mesin, di belakang lampu-lampu tersebut.
Seharusnya terdapat tanda pengaturan horizontal dan vertikal.

 Ikuti selalu spesifikasi yang ada pada buku manual kendaraan. Sebagian produsen
merekomendasikan jarak pengaturan yang berbeda. Sebagai contoh, Toyota
merekomendasikan jarak 3 m, Pontiac GTO merekomendasikan jarak 4,6 m, dan
Chrysler merekomendasikan jarak 0,9 m pada beberapa model mobilnya. Karena itu,
adalah penting untuk memeriksa buku manual kendaraan dan mengikuti petunjuk-
petunjuk tersebut.[2]

 Seharusnya ada satu sekrup di bagian atas lampu untuk mengatur posisi lampu secara
vertikal dan sekrup lain di bagian samping lampu untuk mengatur posisinya secara
horizontal, walaupun beberapa mobil mungkin menggunakan baut, bukan sekrup.

5.

Aturlah posisi setiap lampu secara terpisah. Tutuplah salah satu lampu dengan sebuah kain atau benda
lainnya sementara Anda mengatur posisi dan menguji lampu yang lainnya, karena sorotan cahaya yang
berbaur dapat menyulitkan Anda membedakan cahaya dari lampu yang satu dengan lampu lainnya.
Mintalah bantuan seseorang untuk duduk di bangku pengemudi sementara Anda melakukan
pengaturan, untuk menyalakan dan mematikan lampu agar Anda dapat melakukan pengaturan dengan
benar.[3]

6.
7

Putarlah sekrup atau baut bagian atas untuk mengatur bagian yang vertikal.Putaran searah jarum jam
seharusnya akan menaikkan posisi lampu tersebut, sementara putaran berlawanan dengan arah jarum
jam akan menurunkan posisinya.

 Nyalakan lampunya setelah pengaturan selesai, dan lihat polanya pada tembok. Bagian
atas dari sorotan cahaya yang paling terang seharusnya rata, atau sedikit di bawah garis
tengah dari selotip yang Anda rekatkan.

7.

Putar sekrup atau baut bagian samping untuk mengatur posisi lampu secara horizontal. Sekarang,
pada dasarnya Anda akan melakukan hal yang sama dengan pengaturan ke kanan dan ke kiri. Bagian
sorotan cahaya lampu yang paling terang seharusnya ada di bagian kanan pada garis yang vertikal.
 8.

Ujilah pengaturan sorotan lampu Anda di jalan. Kemudikan mobil Anda untuk memastikan bahwa
lampu-lampu depan mobil Anda telah diatur pada posisi yang benar. Aturlah kembali jika perlu, dengan
mengulangi langkah-langkah di atas.

Tips

 Guncangkan mobil setelah pengaturan posisi lampu-lampu dan periksalah kembali lampu-lampu
tersebut saat menyorot ke arah tembok atau pintu garasi mobil. Buku manual kendaraan dari
sebagian produsen akan menyarankan hal ini setelah pengaturan lampu selesai dilakukan.
Lakukan pengaturan ulang jika dibutuhkan.

 Jika daerah tempat tinggal Anda mensyaratkan uji pengaturan posisi lampu depan, pastikan
bahwa Anda melakukannya dan setidaknya memenuhi persyaratan.

 Carilah sebuah pengukur garis rata pada bagian atas lampu tersebut. Beberapa produsen mobil
memasangkan alat kecil ini untuk membantu pengaturan posisi lampu-lampunya. Acura dan
Honda adalah dua model mobil yang biasanya memiliki alat pengukur garis rata terpasang di
mobil mereka. Jika ada, Anda tidak membutuhkan waterpas yang biasa digunakan oleh tukang
bangunan.

 Periksa lampu depan Anda setiap tahun untuk memastikan bahwa lampu-lampu tersebut
berada pada posisi yang benar.

Peringatan

 Salah mengatur posisi lampu depan mobil dapat mengganggu Anda sekaligus pengemudi lain,
yang mungkin mengakibatkan sorotan cahaya yang menyilaukan karena posisi lampu terlalu
tinggi.

 Bawalah mobil Anda ke bengkel untuk mendapatkan jasa pengaturan posisi lampu depan jika
Anda tidak dapat melakukannya sendiri, terutama jika Anda tahu bahwa posisi lampu depan
mobil perlu penyesuaian.