PENDAHULUAN
Kista merupakan kantung yang berisi cairan dan dapat berlokasi di bagian mana
saja dari tubuh. Pada ovarium, tipe kista yang berbeda dapat terbentuk. Tipe kista
ovarium yang paling umum dinamakan kista fungsional, yang biasanya terbentuk
selama siklus menstruasi normal. Setiap bulan, ovarium seorang wanita tumbuh kista
kecil yang menahan sel telur.Ketika sebuah sel telur matur, kantung membuka untuk
mengeluarkan sel telur, sehingga dapat berjalan melewati tuba falopii untuk
melakukan fertilisasi. Kemudian kantung pecah.Salah satu tipe dari kista fungsional,
ada yang dinamakan kista folikular, kantung ini tidak terbuka untuk mengeluarkan sel
telur tapi terus tumbuh. Kista tipe ini biasanya akan menghilang setelah satu sampai
tiga bulan. Kista korpus luteum, bentuk lain dari kistafungsional, terbentuk apabila
kantung kista ini tidak menghilang. Malahan kantung kista menutup lagi setelah sel
Kista ovarium yang bersifat ganas disebut juga kanker ovarium.Kanker ovarium
penderita tidak ada perasaan apa-apa. Kalaupun terjadi keluhan biasanya sudah lanjut
misalnya: sering kembung, teraba massa atau ada benjolan di perut bagian bawah,
gangguan pencernaan, danlain-lain.Sampai sekarang belum ada cara deteksi dini yang
1
2
sederhana untuk memeriksa adanyakeganasan ovarium itu. Sekarang ini yang bisa
dipakai masih menggunakan USG, tetapi itu agak sulit kalau diterapkan secara massal
karena biayanya cukup mahal.Berbeda halnya dengan kanker serviks yang bisa
Orang yang menggunakan pil KB risiko terjadinya kanker ovarium bisa lebih
KB, proses itu pada ovarium ditekan, sehingga risikonya terjadi keganasan pada
ovarium menurun.Kista ovarium ini bisa juga terjadi pada anak-anak, bahkan ketika
masih bayi, pada remaja sampai orang tua. Tetapi kebanyakan dialami wanita berusia
di atas 40 tahun. Bahkan, pada bayi dalam kandungan bisa ditemukan kista ovarium.
Pada ibu hamil yang terdapat kistaneoplasti, bila menutupi jalan lahir kistanya bisa
dioperasi saat hamil. Tetapi jika kistanya tidak menutupi jalan lahir, kista dapat