Jurusan Manajemen
Universitas Pendidikan Ganesha
Singaraja, Indonesia
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana (1) pengaruh simultan perputaran persediaan
dan pertumbuhan penjualan terhadap profitabilitas pada PT Ambara Madya Sejati di singaraja tahun
2012-2014 (2) pengaruh parsial perputaran persediaan dan pertumbuhan penjualan terhadap
profitabilitas pada PT Ambara Madya Sejati di singaraja tahun 2012-2014. Desain penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif kausal. Subjek penelitian ini adalah PT Ambara
Madya Sejati. Data dikumpulkan dengan pencatatan dokumen, kemudian dianalisis menggunakan
analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Ada pengaruh yang positif
dan signifikan secara simultan dari Perputaran persediaan (X1), dan Pertumbuhan penjualan (X2)
terhadap profitabilitas (Y) pada PT Ambara Madya Sejati di Singaraja tahun 2012-2014 sebesar
70,2%, (2) Ada pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial Perputaran persediaan (X1)
terhadap profitabilitas (Y) sebesar 64,3% dan Pertumbuhan penjualan (X2) terhadap profitabilitas (Y)
sebesar 50,2% pada PT Ambara Madya Sejati di Singaraja tahun 2012-2014.
ABSTRACT
The purpose of this research are (1) to know the large effect of simultaneous inventory turnover and
sales growth on profitability PT Ambara Madya Sejati in Singraja in the year 2012-2014. (2) to know
the large effect the of partial inventory turnover and sales growth on profitability PT Ambara Madya
Sejati in Singaraja in the year 2012-2014. The used research design was quantitative causal. The
subject of this research is PT Ambara Madya Sejati. The data was obtained by documentation
technique, and then it’s analyzed using multiple linier regressions. The result of this research shows
that (1) there was a simultaneous positive and significant effect of inventory turnover(X1), and sales
growth (X2) on profitability (Y) PT Ambara Madya Sejati in Singaraja in the year 2012-2014 in the
amount of 70,2%, (2) there was a partial positive and significant effect of inventory turnover(X1) on
profitability (Y) in the amount of 64,3% and sales growth (X2) on profitability (Y) amount of 50,2% PT
Ambara Madya Sejati in Singaraja in the year 2012-2014.
1
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
PENDAHULUAN
2
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
Berdasarkan Tabel 1 di atas dapat ini tidak sesuai dengan teori yang
dijelaskan bahwa profitabilitas mengalami dinyatakan oleh Agus Ristono (2009: 25),
penurunan diperkirakan karena adanya apabila tingkat perputaran persediaan
penurunan pertumbuhan penjualan namun tinggi maka keuntungan perusahaan akan
perputaran persediaan yang mengalami tinggi begitu juga dengan pertumbuhan
peningkatan. Pada tahun 2012 perputaran penjualan yang tinggi maka akan
persediaan sebesar 25,62 kali dan meningkatkan pendapatan serta laba
pertumbuhan penjualan sebesar -42,79% operasi juga akan meningkat sehingga hal
dengan profitabilitas sebesar 2,43%. Pada tersebut akan menimbulkan peningkatan
tahun 2013 perputaran persediaan keuntungan yang diperoleh. Tujuan
mengalami peningkatan menjadi 166,42 penelitian ini untuk: (1) mengetahui
kali, akan tetapi pertumbuhan penjualan bagaimana pengaruh simultan perputaran
mengalami penurunan menjadi -20,82% persediaan dan pertumbuhan penjualan
dengan profitabilitas yang menurun pula terhadap profitabilitas pada PT Ambara
menjadi 1,09%. Dan kembali pada tahun Madya Sejati di singaraja tahun 2012-
2014 perputaran persediaan mengalami 2014. (2) mengetahui bagaimana
peningkatan menjadi 212,85 dan pengaruh parsial perputaran persediaan
pertumbuhan penjualan yang menurun dan pertumbuhan penjualan terhadap
menjadi -2,87%, dengan profitabilitas profitabilitas pada PT Ambara Madya
yang menurun pula menjadi 0,79%. Hal Sejati di singaraja tahun 2012-2014.
3
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
Secara teoritis penelitian ini hasil dari Menurut Jumingan (2008: 128),
penelitian ini diharapkan dapat perputaran persediaan menunjukkan
memberikan bahan yang bermanfaat bagi barang dijual dan diadakan kembali
lembaga undiksha sebagai tambahan selama satu periode akuntansi.
referensi atau bacaan ilmiah di Perusahaan yang tidak hanya membeli
perpustakaan bagi mahasiwa yang akan dan menjual barang dagangan melainkan
meneliti lebih lanjut dan bagi peneliti lain juga memproduksi barang dagangan,
diharapkan dapat menjadi informasi di maka perusahaan ini akan mempunyai
bidang khususnya Manajemen Keuangan. persediaan bahan mentah, barang dalam
Manfaat Praktis. Bagi pihak manajemen proses dan barang jadi pada akhir tahun.
PT Ambara Madya Sejati hasil penelitian Menurut Munawir (1999: 82),
ini diharapkan agar dapat digunakan perputaran persediaan digunakan untuk
sebagai acuan informasi dan referensi mengukur efektivitas manajemen
dalam rangka meningkatkan keuntungan. perusahaan dalam mengelola persediaan,
Menurut Tanjung (2003: 276), dapat dihitung dengan harga pokok
Persediaan adalah sebagai suatu aktiva penjualan dibagi rata-rata persediaan.
lancar yang meliputi barang-barang milik Menurut Rangkuti (2009: 57),
perusahaan dengan maksud untuk dijual penjualan adalah Pemidahan hak milik
dalam suatu periode usaha normal atau atas barang atau pemberian jasa yang
barang-barang yang masih dalam proses dilakukan penjualan kepada pembeli
produksi ataupun persediaan bahan baku dengan harga yang disepakati bersama
yang masih menunggu untuk digunakan dengan jumlah yang dibebankan kepada
dalam suatu proses produksi. Persediaan pelanggan dalam penjualan barang/jasa
itu merupakan aktiva dari suatu dalam suatu periode akuntansi. Penjualan
perusahaan, apakah dalam bentuk merupakan pengalihan hak milik atas
mentah (bahan baku), atau dalam bentuk barang dengan imbalan uang sebagai
sedang diproses, atau dalam bentuk gantinya dengan persetujuan untuk
barang jadi. menyerahkan barang kepada pihak lain
Menurut Siagian (2005: 161), dengan menerima pembayaran.
Persediaan merupakan bahan atau Menurut Komaruddin (2001: 76),
barang yang disimpan untuk tujuan penjualan adalah: Kegiatan untuk
tertentu, antara lain untuk proses produksi, menukarkan barang dan jasa khususnya
jika berupa bahan mentah maka akan dengan uang. Dilihat dari sudut penjualan
diproses lebih lanjut, jika berupa berarti kegiatan untuk mendapatkan
komponen (Spare Part) maka akan dijual pembeli. Sedangkan harga jual
kembali sebagai barang dagangan. merupakan nilai berupa uang, termasuk
Persediaan merupakan bagian yang semua biaya yang diminta atau
terbesar dalam penggunaan modal kerja seharusnya diminta oleh penjual karena
perusahaan dan merupakan aktiva yang penyerahan barang tidak termasuk pajak,
selalu mengalami perubahan setiap saat. potongan harga yang dicantumkan dalam
Menurut Munawir (2004: 77), faktur pajak, dan harga barang-barang
perputaran persediaan merupakan rasio yang dikembalikan.
antara jumlah harga pokok barang yang Menurut Swastha dan Handoko
dijual dengan rata- rata persediaan yang (2001: 404), pertumbuhan atas penjualan
dimiliki oleh perusahaan. Perputaran merupakan indikator penting dari
persediaan ini mengukur berapa kali penerimaan pasar dari produk dan atau
jumlah persediaan barang dagangan jasa perusahaan tersebut, dimana
diganti dalam satu tahun (dijual dan pendapatan yang dihasilkan dari
diganti). Tingkat perputaran persediaan penjualan akan dapat digunakan untuk
mengukur perusahaan dalam memutarkan mengukur tingkat pertumbuhan penjualan.
barang dagangannya, dan menunjukkan Berkaitan dengan pertumbuhan penjualan,
hubungan antara barang yang diperlukan perusahaan harus mempunyai strategi
untuk menunjang atau mengimbangi yang tepat agar dapat memenangkan
tingkat penjualan yang ditentukan. pasar dengan menarik konsumen agar
4
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
5
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
Metode pengumpulan data yang aplikasi SPSS 16.0 for windows. Metode
digunakan dalam penelitian ini adalah ini digunakan untuk mengetahui pengaruh
menggunakan teknik dokumentasi yaitu variabel indepeden Perputaran
cara pengumpulan data dengan melihat Persediaan dan Pertumbuhan Penjualan
dan mencatat hal-hal yang berhubungan terhadap variabel dependen Profitabilitas..
dengan masalah penelitian dan
mengambil informasi yang dibutuhkan. HASIL DAN PEMBAHASAN
Metode dalam penelitian ini dengan Hasil
melakukan pengumpulan dan pencatatan Berdasarkan hasil perhitungan uji
data yang bersumber dari laporan statistik analisis regresi berganda dengan
keuangan PT Ambara Madya Sejati yang bantuan program aplikasi komputer
berupa laporan bulanan neraca dan Statistical Package for Social Sience
laba/rugi dari tahun 2012-2014 yaitu data (SPSS) 16.0 for Windows, maka diperoleh
persediaan, penjualan dan laba bersih hasil pengujian berupa Ringkasan Hasil
sebanyak 36 bulan . Output SPSS seperti yang tampak pada
Metode analisis data yang Tabel 2. dan Gambar Struktur Hubungan
digunakan dalam penelitian ini adalah Pengaruh X1, dan X2 terhadap Y seperti
regresi Linear berganda dengan bantuan yang Nampak pada Gambar 2
Tabel 2 Output SPSS analisis regresi berganda pengaruh Perputaran persediaan (X1), dan
Pertumbuhan penjualan (X2) terhadap Profitabilitas (Y).
Parameter Nilai P- Alpha Keputusan Simpulan
value (α)
Ryx1.x2 0, 702 0,000 0,05 Menolak Ada hubungan simultan dari
Ho Perputaran persediaan dan
Pertumbuhan penjualan terhadap
profitabilitas.
6
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
Struktur hubungan pengaruh Perputaran persediaan (X1), dan Pertumbuhan penjualan (X2),
terhadap Profitabilitas (Y) seperti Nampak pada Gambar 4.5
ε = 0,508
ryx1 = 0,566
Perputaran
Persediaan (X1)
Profitabilitas
(Y)
Pertumbuhan
Penjualan (X2)
ryx2= 0,367
Ryx1x2 = 0,702
7
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
8
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
9
e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Manajemen (Volume 4 Tahun 2016)
10