Anda di halaman 1dari 9

Tugas Mekatronika

SISTEM PENGGERAK PADA MESIN INDUSTRI, RUMAH


TANGGA, DAN ELEKTRONIK

LYONI SANDA PASORONG


D221 16 002

DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
GOWA
2018
BAB I

PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang

Pada zaman sekarang, kita tahu bahwa kehidupan manusia dari masa lalu sampai saat ini
kian berkembang. Perkembangan kehidupan manusia di era modern ditandai dengan
semakin maju dan berkembangnya teknologi yang ada. Berkat kebutuhan manusia yang
terus bertambah, mendorong pemikiran-pemikiran manusia untuk berinovatif dalam
mengembangkan sesuatu dalam memenuhi kebutuhannya, dan salah satunya yaitu
teknologi.

Teknologi yang ada dan berkembang hingga saat ini sudah sangat banyak membantu
kehidupan manusia. Teknologi ini pula terdapat dalam berbagai bidang, diantaranya yaitu
pada bidang industri, rumah tangga, serta bidang elektronik. Tak heran, banyak orang
kini yang telah dimanjakan oleh teknologi. Mulai dari pekerjaan ringan, hingga sulit
sudah dapat dibantu oleh teknologi, yang dulunya menggunakan tenaga manusia
(manual) kini dipermudah oleh teknologi-teknologi canggih yang dengan otomatis dapat
bekerja mandiri sehingga membuat suatu perkerjaan lebih sederhana dari sebelunya.

Dari sekian banyak teknologi yang berkembang, dapat kita lihat salah satunya adalah
motor penggerak yang banyak dimanfaatkan dalan dunia industri, perabotan rumah
tangga, maupun elektronik, yang secara rinci akan dibahas pada paper ini.

I.2 Tujuan

Adapun tujuan dalam penulisan paper ini yaitu untuk membahas:

1. Sistem penggerak
2. Sistem penggerak pada mesin-mesin industri
3. Sistem penggerak pada mesin-mesin rumah tangga
4. Sitem penggerak pada mesin-mesin elektronik
BAB II

PEMBAHASAN

II.1 Sistem Penggerak

Sistem penggerak merupakan suatu system atau rangkaian komponen yang dapat atau
berguna untuk menggerakkan atau membuat suatu alat atau mesin bekerja. Mesin penggerak
yang dalam sistem listrik biasanya disebut Aktuator. Aktuator ini berupa alat penggerak yang
dapat mengubah sinyal listrik menjadi gerak mekanik. Pada sistem pengaturan atau pengendalian
kebanyakan sinyal kontrol yang dihasilkan oleh kontroler tidak cukup kuat dayanya untuk
menggerakan sehingga diperlukan aktuator. Aktuator merupakan peralatan mekanis untuk
menggerakkan atau mengontrol sebuah sistem atau mekanisme. Aktuator adalah komponen dari
sistem yang akan mengubah energi masukan menjadi keluaran berupa sebuah gerakan. Aktuator
membutuhkan sinyal kontrol dan sumber energi. Saat sinyal kontrol diterima, aktuator akan
merespon dengan cara mengkonversi energi menjadi gerakan mekanis. Dalam simulasi aktuator
cenderung dibuat linier tapi aktuator riilnya cenderung non-linier. Berikut ini gambar blok
diagram sistem dengan aktuator :

Blok Diagram Sistem dengan Aktuator

Aktuator diaktifkan dengan menggunakan lengan mekanis yang biasanya digerakkan oleh motor
listrik, yang dikendalikan oleh media pengontrol otomatis yang terprogram di antaranya
rmikrokontroller. Aktuator merupakan alat peralatan mekanis untuk menggerakan atau
menghasilkan masukan ke plant sesuai dengan sinyal kontrol sedemikian sehingga sinyal umpan
balik akan berkaitan denga sinyal masukan acuan, juga adalah elemen yang mengkonversikan
besaran listrik analog menjadi besaran lainnya misalnya kecepatan putaran dan merupakan
perangkat elektromagnetik yang menghasilkan daya gerakan sehingga dapat menghasilkan
gerakan pada robot ataupun pada mesin.

Pada sistem pengendalian aktuator berfungsi untuk menguatkan sinyal kontrol yang berasal dari
kontroler menjadi sinyal baru dengan daya yang besar dan sesuai dengan daya yang dibutuhkan.
Berdasarkan daya yang dihasilkan aktuator diklasifikasikan menjadi 3 yaitu : aktuator elektrik,
mekanik, hidrolik dan pneumatic.
a) Aktuator Elektrik
Aktuator Elektrik merupakan aktuator yang mempunyai prinisp kerja mengubah sinyal
elektrik menjadi gerakan mekanik. Aktuator jenis ini termasuk peralatan linier (output
bergeser secara linier). Contoh aktuator elektrik yaitu, solenoid, motor stepper, motor
DC, motor induksi, brushles DC-motors, motor sinkron, motor sevo, motor AC, dan
relay.
b) Aktuator Hidrolik
Aktuator hidrolik adalah aktuator yang menggunakan fluida dalam bentuk cairan sebagai
pemacu gerakannya. Aktuator jenis ini peralatan memiliki torsi yang besar tetapi
responnya cukup lambat dan juga gaya yang dibutuhkan besar.
c) Aktuator Pneumatic
Aktuator pneumatik adalah aktuator yang menggunakan udara sebagai pemicu
gerakannya. Sifatnya sukar dikendalikan tetapi memiliki respon yang lebih cepat. Prinsip
kerja pneumatik menggunakan perbedaan volume udara yang ditekan atau dimampatkan
untuk membangkitkan tekanan pada piston. Contoh aktuator pneumatic ini yaitu aktuator
pneumatic gerak lurus yang meliputi silinder kerja tunggal dan silinder kerja ganda.

I.2 Sistem Penggerak pada Mesin Industri

a) Belt Conveyor

Belt conveyor dapat digunakan untuk mengengkut material baik yang berupa “unit load”
atau “bulk material” secara mendatar ataupun miring. Yang dimaksud dengan “unit load”
adalah benda yang biasanya dapat dihitung jumlahnya satu per satu, misalnya kotak,
kantong, balok dll. Sedangkan Bulk Material adalah material yang berupa butir-butir,
bubuk atau serbuk, misalnya pasir, semen dll.

Pada Belt conveyor tenaga gerak dipindahkan ke belt oleh adanya gesekan antara belt
dengan “plulley” penggerak (drive pully), karena belt melekat disekeliling pully yang
diputar oleh motor. Motor penggerak yang biasanya dipergunakan yaitu motor listrik.
Tenaga (HP) dari motor harus disesuaikan dengan keperluan, yaitu, menggerakkan belt
kosong dan mengatasi gesekan-gesekan anatara idler dengan komponen lain,
menggerakkan muatan secara mendatar, mengankut muatan secara tegak (vertical),
menggerakkan tripper dan perlengkapan lain, dan memberikan percepatan pada belt yang
bermuatan bila sewaktu-waktu diperlukan.

b) Milling CNC

Mesin Milling CNC adalah mesin milling dimana pergerakan meja mesin (sumbu X dan
Y) serta spindle (rumah cutter) dikendalikan oleh suatu program. Program tersebut berisi
langkah-langkah perintah yang harus dijalankan oleh mesin CNC. Program tersebut bisa
dibuat langsung pada mesin CNC (huruf per huruf, angka per angka), yang hasil
programnya disebut dengan program NC, atau dibuat menggunakan PC plus software
khusus untuk membuat program NC. Program seperti ini disebut dengan CAM.
Kelemahan pembuatan program NC dengan cara manual pada mesin CNC adalah waktu
yang dibutuhkan sangat lama, akurasi tidak terjamin, mesin tidak bisa digunakan pada
saat pembuatan program NC berlangsung, dan banyak lagi

Pada mesin milling CNC, terdapat spindle mesin yang merupakan bagian dari mesin yang
menjadi rumah cutter. Spindle inilah yang mengatur putaran dan pergerakan cutter pada
sumbu Z. Spindle inipun digerakkan oleh motor yang dilengkapi oleh transmisi berupa
belting atau kopling. Seperti halnya meja mesin, spindle ini juga bisa digerakkan oleh
handle eretan yang sama. Pelumasan untuk spindle ini biasanya ditangani oleh pembuat
mesin. Spindle inilah yang memegang arbor cutter dengan batuan udara bertekanan.

I.3 Sistem Penggerak pada Mesin Rumah Tangga

a) Mixer

Mixer merupakan salah satu alat kebutuhan rumah tangga yang fungsinya sebagai
pengaduk adonan Kue dan semacamnya. Mixer sering digunakan untuk mengaduk
adonan kue yang menggunakan campuran telur, tepung, dan larutan tertentu sehingga ibu
rumah tangga sering mengistilahkannya sebagai pengaduk telur. Tungkai pengaduknya
digerakkan oleh sebuah motor listrik melalui kopel roda-roda gigi. Variasi kecepatan
putar dapat diatur dengan sebuah saklar pilih yang diletakkan sedmikian rupa hingga
mudah dijangkau oleh ibu jari atau jari telunjuk yang sedang menggenggam gagang
mixer.

b) Mesin Pemotong Rumput

Mesin pemotong rumput, adalah salah satu meisn yang biasanya digunakan untuk
memotong rumput-rumput yang tumbuh memanjang dihalaman rumah, apalagi jika
halaman rumah tersebut cukup luas. Menurut Wikipedia, mesin pemotong rumput adalah
mesin yang menggunakan satu pisau atau lebih yang bergulir untuk memotong
permukaan rumput. Ketinggian rumput yang dipotong dapat disesuaikan dengan desain
pemotong rumput, tetapi umumnya disesuaikan oleh operator, biasanya pada master tuas
tunggal atau dengan tuas atau mur dan baut pada masing-masing roda mesin.

Pisau akan bergerak sesuai dengan desain mesin dengan roda mekanis yang terhubung
langsung ke pisau pemotong sehingga ketika mesin pemotong didorong ke depan, maka
pisau akan berputar. Mesin juga bisa bergerak dengan tenaga baterai atau menggunakan
motor listrik.

Sumber daya paling umum digunakan untuk mesin pemotong rumput adalah dengan
menggunakan mesin pembakaran. Mesin pemotong kecil biasanya membutuhkan tenaga
manusia untuk bergerak dengan berjalan bolak-balik sambil didorong di belakang atau
digendong.

Mesin pemotong rumput yang lebih besar biasanya justru bias dinaiki atau dikendarai
oleh operator dan mengendalikannya. Ada juga mesin pemotong rumput robot yang
dirancang untuk beroprasi sendiri dengan menggunakan remote control.

I.4 Sistem Penggerak pada Mesin Elektronik

a) Printer Inkjet

Printer adalah salah satu mesin pencetak yang saat memiliki manfaat yang luar biasa, di
mana printer merupakan sebuah perangkat computer yang berfungsi untuk mencetaak
data-data berupa naskah ataupun gambar-gambar yang telah diproses di dalam CPU ke
atas kertas. Dalam sebuah printer, komponen yang biasa kita jumpai adalah mainboard,
power supply, head, dan bagian penggerak yang berupa motor. Adapun proses kerja dari
printer Inkjet yaitu:

1. Tahap Persiapan
Tahap persiapan dimulai ketika printer dihubungkan dengan sumber arus dan komputer
melalui interface port dan kertas diletakan pada peper tray.
2. Tahap pengaturan
Tahap dimana kita mengatur bagian mana yangakan dicetak. Untuk printer ini kita dapat
memilih kualitas cetak berupa pilihan high, standart, ekonomi atau costum. Warna yang
akan kita gunakan bisa warna atau hitam saja. Serta apakah hasil yang akan kita cetak
akan berwarna seperti aslinya atau kita buat menjadi hitam putih. Kita juga dapat
mengatur ukuran serta posisi kertas.
3. Tahap Mencetak
Tahap ini dimulai ketika pengguna sudah yakin dengan pengaturannya dan memilih
”OK” pada kotak dialog print pada komputer. Kemudian komputer akan mengirimkan
data ke printer melalui kabel USB dalam bentuk bilangan – bilangan biner yan akan
diterima komputer melalui port USB dan dilanjutkan ke PCB (printed circuit board) yang
terdapat pada printer. PCB inilah yang kemudian yang akan menerima segala informasi
dari komputer serta mengatur segala pergerakan printer. PCB akan mengirim perintah ke
stepper penggerak kertas dan stepper penggerak kepala printer. Setelah stepper penggerak
kertas menerima perintah maka ia akan menarik kertas dengan memutar roller dan
stepper kepala printer akan menggerakan kepala printer ke kanan dan kiri dengan bantuan
belt. Dengan bergeraknya kepala printer, cartridge akan mengeluarkan tinta dan dicetakan
pada kertas dengan bantuan dari PCB yang terdapat pada kepala printer yang terhubung
dengan microchip pada cartridge bilangan biner dari komputer dapat tercetak menjadi
huruf – huruf yang sesuai.
4. Tahap finishing
Tahap dimana kertas yang sudah dicetak dikeluarkan dengan bantuan roller dan
kemudian diterima oleh papper tray.

b) Playstation 2

Playstation adalah sebuahkonsul game atau seperangkat kontrol permainan dalam fomat
audio video dengan media penyimpanan berupa CD (Compact Disc) dan bukan
menggunakan cartridge (seperti game nitendo). Kelebihannya dapat membaca keduanya
(CD dan DVD) ,serta mendukung proses pembacaan kartu memori sebagai penyimpan
data permainan tambahan ,disamping itu juga bentuknya yang slim tampak lebih menarik
dan praktis. Rangkaian Playstation terdiri dari beberapa komponen komplek atau IC
(Integreted Circuit) yang memiliki fungsi sebagai driver, encoder dan sebagai CPU
(Central Processing Unit).

Pada playstation, terdapat CD/DVD ROM Disc System yang adalah bagian terpenting
dari konsul Playstation adalah optik disc drive dibutuhkan untuk loading game, optik
terdiri dari laser dan lensa digunakan untuk memandu sinar laser. Dengan memanfaatkan
pantulan sinar laser sebagai encoder data yang disimpan pada CD/DVD dan oleh
Photodioda di deteksi pantulan cahaya tersebut dari permukaan disk.

Pada bagian CD/DVD ROM ini terdapat tiga motor mekanik utama yaitu : yang pertama
untuk memelihara suatu mengoreksi jarak antara lensa dengan disk, dan memastikan
sinar laser fokus pada kedudukan laser kecil pada disk. Yang kedua motor penggerak
putaran disc sepanjang jarak disc, motor yang ketiga berfungsi open dan close pada pintu
ROM.
BAB III

PENUTUP

III.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat diperoleh dari paper ini yaitu:

1. Sistem penggerak merupakan suatu system atau rangkaian komponen yang dapat
atau berguna untuk menggerakkan atau membuat suatu alat atau mesin bekerja.
Mesin penggerak yang dalam sistem listrik biasanya disebut Aktuator. Aktuator
ini berupa alat penggerak yang dapat mengubah sinyal listrik menjadi gerak
mekanik. Berdasarkan daya yang dihasilkan aktuator diklasifikasikan menjadi 3
yaitu : aktuator elektrik, mekanik, hidrolik dan pneumatic.

2. Pada system penggerak mesin industtri, terdapat beberapa mesin yang memiliki
motor penggerak di antaranya yaitu Belt Conveyor yang memiliki pulley dan
digerakkan oleh motor listrik, juga Milling CNC yang memiliki spindle,
digerakkan oleh motor yang dilengkapi oleh transmisi berupa belting atau
kopling.

3. Pada system penggerak mesin rumah tangga, terdapat juga contoh mesin dengan
motor penggeraknya, yaitu mixer dengan motor penggerak mixer dengan tungkai
pengaduknya digerakkan oleh sebuah motor listrik melalui kopel roda-roda gigi,
dan Pemotong rumput yang bergerak dengan desain mesin dan roda mekanis yang
langsung terhubung ke pisau, juga dengan bantuan bensin dan baterai.

4. Pada system penggerak mesin rumah tangga terdapat beberapa mesin yang
digerakkan oleh motor yang dua diantaranya adalah Printer Inkjet dengan stepper
penggerak, dan Playstation 2 yang memiliki motor penggerak untuk putaran disc
sepanjang jarak disc.
DAFTAR PUSTAKA

http://elektronika-kelistrikan.blogspot.co.id/2016/12/73-elektronika-dasar-komponen.html

http://ilmuteknologyindustri.blogspot.com/2016/12/pengertian-jenis-jenis-dan-cara-kerja.html

http://ahlimesinpotongrumput.blogspot.co.id/2016/12/sekilas-tentang-mesin-potong-rumput.html

http://ivanindrayana.blogspot.co.id/2013/04/cara-kerja-printer-inkjet.html

http://ardyantox.blogspot.co.id/2012/11/playstation-2.html

http://teknisiberat.blogspot.co.id/2012/06/pengenalan-cara-kerja-belt-conveyor-dan.html

https://sujanayogi.wordpress.com/2010/03/05/cnc-milling-machine-mesin-milling-cnc/

http://teknik-ketenagalistrikan.blogspot.co.id/2013/05/mixer-atau-alat-pengaduk.html

Anda mungkin juga menyukai