Anda di halaman 1dari 7

OPERASI SELEKSI PADA FORTRAN

PERTEMUAN 6
Algoritma dan Pemrograman
Struktur Kendali Seleksi
Struktur kendali seleksi digunakan untuk memilih instruksi-
instruksi yang akan dikerjakan berdasarkan hasil pemeriksaan
suatu kondisi.

Dalam FORTRAN, seleksi dilakukan dengan menggunakan


statement IF. Statement IF digunakan untuk memilih jalur proses:
melakukan atau tidak melakukan suatu proses (if), memilih satu
dari dua proses (if else).
Statement IF (Simple IF)
Bentuk umum:
IF (ekspresi logika) statement
Ekspresi logika dievaluasi. Jika hasilnya True, maka statement
dikerjakan. Jika hasilnya False, maka statement tidak
dikerjakan.

Contoh:
i = 10
IF (I .LT. 10) Write (*,‘(I3,A20)’) i,’ kurang dari sepuluh’
Statement IF (Block Statement)
Statement yang dilakukan bisa lebih dari satu statement. Hal ini
dikenal dengan istilah block statement.

Contoh:
i = 10
IF (I .EQ. 10) THEN
Write (*,‘(I3,A15)’) i,’ adalah sepuluh’ Block

Write (*,‘(I3,A22)’) i,’ adalah bilangan genap’ Statement

End IF
Statement IF (IF with ELSE)
Bentuk umum:
IF (ekspresi logika) THEN
statement-1
ELSE
statement-2
End IF

Ekspresi logika dievaluasi. Jika hasilnya True, maka statement-1


dikerjakan. Jika hasilnya False, maka statement-2 dikerjakan.
Statement IF (IF with ELSE) cont.
Contoh:
i = 10
IF (I .EQ. 10) THEN
Write (*,‘(I3,A15)’) i,’ adalah sepuluh’
ELSE
Write (*,‘(I3,A15)’) i,’ bukan sepuluh’
End IF
Statement IF (Nested IF)
Suatu struktur IF dapat merupakan bagian dari struktur IF
lainnya. Baik pada cabang true maupun false. Hal ini dikenal
dengan istilah Nested IF
Contoh:
JmlBrg = 5
JmlHarga = 100000
IF (JmlHarga .GE. 100000) THEN
IF (JmlBrg .GE. 5) THEN
Diskon = 0.25
ELSE
Diskon = 0.1
End IF
ELSE
IF (JmlBrg .GT. 5) THEN
Diskon = 0.05
ELSE
Diskon = 0
End IF
End IF

Anda mungkin juga menyukai